DARI INSPEKTORAT JENDERAL TNI AL
Jakarta, 18 Agustus 2021 ------ Satya Wira Jala Dharma. Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) melaksanakan audit kinerja dari Inspektorat Jenderal TNI Angkatan Laut tahun 2021 yang dibuka Inspektur Jenderal Angkatan Laut (Itjenal) Laksda TNI Sunaryo didampingi Kepala Staf Kolinlamil Laksma TNI Dwika Tjahja Setiawan di Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (18/8).
Kegiatan ini akan berlangsung selama 13 hari dari tanggal 18 hingga 31 Agustus 2021.
Tujuan dari Audit Kinerja ini untuk menilai efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan program kerja dan anggaran yang sudah, sedang dan akan dilaksanakan di Kolinlamil dan jajarannya serta memberikan keyakinan memadai bahwa tugas pokok satker tersebut sesuai prinsip ketertiban, kepatuhan, efektif, efisien dan ekonomis (2K3E).
Sedangkan sasaran difokuskan pada program kerja dan anggaran tahun 2020 dan semester awal 2021, pengadaan barang dan jasa, personel, pengelolaan perbekalan, pengelolaan BMN, penanganan covid 19 dan reformasi birokrasi.
Irjenal saat menyampaikan sambutannya menginfokan bahwa penilaian Kemenpan RB terhadap implementasi reformasi birokrasi guna mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) Kemhan/TNI mendapat nilai 69.11 kategori “B” baik.
“Nilai tersebut perlu dipertahankan dan ditingkatkan karena sangat terkait dengan kredibilitas UO Kemhan/TNI termasuk pertimbangan dalam pemberian tunjangan kinerja” ungkap Irjenal
Diharapkan Kolinlamil dapat selalu membangun tata laksana pemerintahan yang baik (Good Governance) dan pemerintahan yang bersih (Clean Government) serta melaksanakan realisasi pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
Sementara itu Kepala Staf Kolinlamil Laksma TNI Dwika Tjahja Setiawan yang menyampaikan sambutan Panglima Kolinlamil mengapresiasi kehadiran tim audit kinerja Itjenal untuk membangun komunikasi, termasuk memberikan masukan berharga dan mampu mengidentifikasi secara jelas hal-hal yang menjadi hambatan maupun pendorong dalam memacu pelaksanaan seluruh kegiatan di Kolinlamil.
Menurut dia, Kolinlamil dalam mencapai tugas pokoknya, dituntut menerapkan sistem manajemen modern, termasuk audit kinerja sebagai implementasi fungsi kontrol yang didukung piranti lunak memadai serta para pelaksana profesional, sehingga diharapkan memberikan kontribusi positif bagi terciptanya kualitas kinerja organisasi, dalam rangka mewujudkan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan program kerja.
"Audit kinerja menjadi penting maknanya mengingat hasil yang tepat akan mendorong terwujudnya iklim organisasi yang sehat, mekanisme kerja lancar dan terhindar dari kemungkinan penyimpangan dan kekeliruan, sehingga dapat mengoptimalkan pencapaian tugas pokok," katanya.
Dia mengingatkan para Komandan dan Kepala Satker Kolinlamil yang terkait dengan wasrik menjunjung tinggi asas keterbukaan dan kejujuran dalam menyampaikan data serta informasi objektif sehingga tercapai hasil optimal dan menjadi masukan bermanfaat bagi upaya perbaikan kinerja Kolinlamil. (Dispen Kolinlamil).
0 komentar:
Posting Komentar