Pangdam I/BB dan Forkopimda Sumut Kunjungi Vaksinasi Poltekpar Medan dan Gojek Indonesia

Pangdam I/BB dan Forkopimda Sumut Kunjungi Vaksinasi Poltekpar Medan dan Gojek Indonesia

JAKARTA, tniad.mil.id

 - Salah satu usaha Pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Sumatera Utara terutama di Kota Medan adalah melalui Program Vaksinasi,  Kodam I/BB telah mengerahkan tim kesehatannya untuk berperan aktif melaksanakan program vaksinasi massal agar segera terbentuk herd immunity di masyarakat. 

Hal ini dikatakan Panglima Komando Daerah Militer I Bukit Barisan Mayjen TNI Hassanudin S.I.P.,M.M., bersama Kapoldasu Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak saat meninjau pelaksanaan Vaksinasi Massal buat masyarakat umum, pelaku pariwisata dan ojek online di Politeknik Pariwisata Medan Jalan Haji Medan, Rabu (18/8/2021).

Dalam keterangan tertulis Penerangan Kodam I/BB, Kamis (19/8/2021), pihak Kodam I/BB akan terus senantiasa berkolaborasi, bersinergi dengan pihak Poldasu, Dinkes Sumut, Dinkes Kab/Kota menyukseskan Program Vaksinasi sesuai anjuran Pemerintah.

Lanjut Pangdam, untuk menyukseskan program vaksinasi dan aturan protokol kesehatan, Kodam I/BB, menggencarkan sosialisasi tentang vaksinasi dengan menggunakan bahasa-bahasa yang sederhana agar mudah dipahami warga masyarakat Sumatera Utara.

"Semoga dengan adanya sosialisasi dan hal baik yang kita lakukan senantiasa mendapat ridho dari Tuhan Yang Maha Kuasa untuk bisa menciptakan Indonesia terbebas Covid-19 serta bisa melindungi generasi penerus kita selanjutnya, " pungkas Pangdam.

Sementara itu, dalam kegiatan vaksinasi tersebut, turut dihadiri Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono dan mengapresiasi pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 diikuti Poltekpar Medan dan para driver ojek online (Ojol). 

"Tentunya jika vaksinasi ini semakin meningkat, ekonomi akan semakin membaik," ungkap Istiono.

Usai itu, Pangdam I/BB dan Kapoldasu melanjutkan kegiatan peninjauan di Pos Penyekatan PPKM di Jalan Letda Sudjono Medan.

Kegiatan  peninjauan vaksinasi dan Pos Penyekatan PPKM tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat guna menghindari terpapar Covid-19. (Dispenad)