GKR Pakoe Boewono Serahkan Surat Kekancingan Pada Abdi Dalem Kraton Surakarta Hadiningrat Di Jakarta
Atas peran dan dukungan dalam melestarikan dan mengembangkan Seni Budaya Tradisi yang berasal dari Kraton Surakarta Hadiningrat di Jakarta dan sekitarnya, oleh Pengurus dan Anggota Paguyuban Kusumo Hondrowino Wilayah DKI Jakarta, bertempat di Anjugan Yogyakarta Taman Mini Indonesia Indah Jakarta, pada Sabtu 27 November 2021, Ketua Umum Paguyuban Kusumo Hondrowino, Gusti Kanjeng Ratu Pakoe Boewono berkenan menyerahkan Surat Kekancingan Kepangkatan pada 28 Abdi Dalem dan Sentono Dalem yang ada di Paguyuban Kusumo Hondrowino DKI Jakarta.
Prosesi yang digelar dengan adat khusus tersebut, juga ditampilkan Kesenian Tari Tradisional serta musik Gamelan/Karawitan oleh Anggota Kusumo Hondrowino DKI Jakarta, dan akan diteruskan pada Sabtu 18 November 2021 dengan Pergelaran Wayang Kulit di Sanggar Karawitan dan Wayang Kulit Laras Wiroso, Setu Cikarang Bekasi. Disela kegiatan penyerahan Surat Kekancingan, juga dilakukan Sumpah Prasetyo yang dibacakan KRT Dr. Supardiyo Dipuro, M.Pd dan diikuti oleh Sentono dan Abdi Dalem, yang dibacakan dihadapan GKR Pakoe Boewono, dimana Sentono Dalem dan Abdi Dalem Kraton Surakarta Hadiningrat Di Jakarta, Siap Mengemban Amanah Sampeandalem Ingkang Sinuwun Kanjeng Susuhunan PB XIII.
Ketua Kusumo Hondrowino Wilayah Provinsi DKI Jakarta, KRA Mulyatno Prawirodiningrat, SH, MH disela kegiatan Penyerahan Serat Kekancingan Kebangsaan dari Kraton Surakarta Hadiningrat dan Pernyataan Sumpah Prasetyo kepada Sampeandalem Ingkang Sinuwun Kanjeng Susuhunan PB XIII mengungkapkan, bahwa Seluruh Pengurus dan anggota KH DKI Jakarta akan terus secara aktif mengemban amanah dalam Pelestarian dan Pengembangan Seni Budaya yang ada di Kraton Surakarta Hadiningrat, dimana para pengurus yang didalamnya banyak terdiri dari Seniman Jawa, mulai dari Dalang, Pengrawit serta Guru Tari Jawa, telah banyak mengadakan pergelaran Kesenian di Jakarta, Bekasi, Depok, Tangerang, Bogor dan daerah sekitarnya, bahkan tidak sedikit anak didik yang telah menjadi penari maupun penabuh gamelan, serta eksis melestarikan dan mengembangkan Seni Budaya yang berasal dari Jawa Tengah, khususnya Surakarta, ini bukti nyata bahwa KH DKI Jakarta, aktif dan terus mengembangkan dan melestarikan Seni Tradisi yang tumbuh dan berkembang di Kraton Surakarta Hadiningrat, tegasnya.
Pemberian Gelar Kehormatan/Kekancingan dari Kraton Surakarta Hadiningrat pada Abdi Dalem ini, juga wujud penghargaan atas dedikasi dan peranserta penerima Kekancingan atas partisipasinya untuk bersama-sama melestarikan dan mengembangkan Seni Budaya yang berasal dari Kraton Surakarta Hadiningrat, ini memiliki nilai luhur atau keutamaan adat Surakarta Hadiningrat, tambah KRA Mulyatno Prawirodiningrat, SH, MH.
Sementara ditempat yang sama Ketua Paguyuban Jawa Tengah yang juga Pembina KH DKI Jakarta, Kanjeng Raden Tumenggung Drs Leles Sudarmanto, MM juga mengapresiasi atas Sumpah Prasetyo maupun pemberian Gelar dari Kraton Surakarta Hadiningrat ini, ini wujud peran serta warga Paguyuban Jawa Tengah, agar Budaya Kraton Surakarta Hadiningrat tetap lestari, dan Tradisi Budaya tersebut juga menjadi dasar landasan hidup bermasyarakat dan bernegara, di Negara Kesatuan Republik Indonesia. dan kedepan warga Kusumo Hondrowino DKI Jakarta bisa kompak serta dapat menjalankan visi, misi Kusumo Hondrowino sesuai arahan Sampeandalem Ingkang Sinuwun Kanjeng Susuhunan PB XIII, sebagai Raja Kraton Surakarta Hadiningrat, ungkapnya.
0 komentar:
Posting Komentar