Kodam Jaya - Jakarta Barat. Tiga Pilar Jakarta Barat melaksanakan Focus Group Diskusi (FGD) bertempat di Aula Yayasan ST. Mariam, Jl. Kedoya Raya No.101 A, RT.004/07, Kel. Kedoya Utara, Kec. Kebon Jeruk, Jakarta Barat dalam rangka membahas tentang program pemerintah terkait Penerapan Protokol Kesehatan ataupun PSBB di Wilayah Jakarta Barat.
Ditemui di lokasi, salah seorang Perwira Kodim 0503/JB, Kapten Inf Missin MD mengatakan pada awak media bahwa acara sudah dimulai sekitar pukul 11.00 Wib tadi yang dihadiri -+ 100 orang.
Dengan susunan acara, Pembukaan, Do'a, Menyanyikan lagu Wajib Indonesia Raya, Sambutan dari Unsur pimpinan Tiga Pilar, Tanya Jawab dan Foto bersama.
Yang hadir adalah Walikota Adm. Jakbar, Dandim 0503/JB dan Kapolres Metro Jakbar beserta Asisten jajaran Kota Adm. Jakbar, Kasudin Perhubungan Kota Adm. Jakbar, Kasatpol PP, Danramil jajaran Kodim Kapolsek jajaran Polres Metro Jakbar.
Kepala Stasiun, Kepala Terminal, Kepala PD Jaya, Pengelola Swalayan dan Para Pengusaha di Wilayah Jakarta Barat serta MUI Jakbar, Ketua FKUB, Ketua Patoga, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat. Rinci Kapten Inf Missin MD.
Dalam pelaksanaanya tadi, Walikota Adm.Jakbar, Drs. Rustam Effendi mengapresiasi atas terselenggaranya acara ini, dengan mengundang para Pengusaha, pengelola tempat umum, kepala Stasiun, Terminal maupin PD jaya
"Sampai dengan saat ini PSBB masih diberkakukan sampai dengan tgl 4 Juni, di Jakarta PSBB sudah diperpanjang 3 kali.
- Pertanyaannya setelah berakir tgl.4 Juni, bagaimana ?
- Bisa diperpanjang bisa tidak, tergantung kedisiplinan Masyarakat, bila Covid 19 terus naik maka PSBB bisa diperpanjang lagi."
Penderita Covid 19 setiap hari masih terus bertambah. "Yang perlu diperhatikan, kita harus bisa hidup dalam kondisi bersih dengan memperhatikan Protokol Kesehatan dan bilamana PSBB diberhentikan, maka tempat - tempat yg akan dikunjungi oleh masyarakat harus menyiapkan Fasilitas kesehatan, harus ada pengawalan dan pengawasan dari tiap -tiap unsur". Ujar Walikota dalam sambutanya.
Di tempat yang sama Dandim 0503/JB, Kol. Valian Wicaksono Magdi juga mengatakan bahwa personil Kodim 0503/JB dan Jajaran Koramil aktif melaksanakan Penegakan disiplin, bahkan sudah memberikan sangsi bagi pelanggar PSBB, sesuai Pergub No.4, dari teguran, membersihkan tempat umum sampai dengan denda.
"Ada beberapa pelanggaran yang terjadi selama PSBB" diantaranya Masih banyak masyarakat yang tidak menggunakan Masker, Berboncengan sepeda motor bukan keluarga, tetapi rekan kerja, Antrian berdesak - desakan dalam suatu kegiatan, Tidak jaga jarak di MRT, Stasiun maupun ditempat - tempat lain.
Untuk RO di DKI saat ini 1,03 harapannya bisa turun sampai dengan dibawah 1, atau ada ada perubahan yang signifikan.
Sesuai ST Panglima TNI tentang Penegakan disiplin, TNI-Polri akan melakukan penegakan disiplin mematuhi protokol kesehatan pada Sektor Perdagangan dan Transportasi. "Di Sektor Perdagangan pada Pasar Modern dan Pasar tradisional, Sektor Transoprtasi pada Darat, Laut dan Udara". Untuk itu kita telah laksanakan Pembuatan Posko di LTC Glodok.
"Saat ini tidak ada Superman atau Gatotkaca yang mampu seorang diri melawan Covid-19, yang ada adalah Persatuan dari seluruh rakyat Indonesia untuk sama - sama menegakkan displin mematuhi protokol Kesehatan agar kita mampu meredam penularan Covid-19." Pesan Dandim 0503/jB menutup sambutannya
Sambutan dilanjutkan oleh Kapolres Metro Jakbar, Kompes Pol Audy Lattuheru dan menyampaikan Dalam penerapan disiplin Penegakan PSBB, sama ketika pertama kali ketika kewajiban menggunakan Helm pada saat menggunakan Sepeda Motor, awalnya susah banyak pertentangan dari Masyarakat. "Disiplin bukan hanya tidak adanya orang di jalan ataupun masyarakat sudah menggunakan Masker, namun disiplin berhasil ditandai dengan menurunnya angka Covid 19."
Berkaitan dengan rencana New Mormal yang akan diterapkan, maka tempat umum yang akan dibuka harus menyiapkam Protokol kesehatan. Ungkap Kapolres Metro
Pukul 12.30 Wib, siang tadi kegiatan secara keseluruhan selesai denga tertib dan aman. Sumber Kodim 0503/JB.
0 komentar:
Posting Komentar