KRI BANJARMASIN ANGKUT PRAJURIT YONIF 100 RAIDER MENUJU PERBATASAN INDONESIA - PNG
Jakarta, 28 Juni 2020 -- Satya Wira Jala Dharma. KRI Banjarmasin 592 kembali melaksanakan operasi angkutan laut Militer mendukung personel Satgas Yonif Raider 100/Prajurit Setia (PS) yang mendapat penugasan untuk mengamankan wilayah perbatasan negara Indonesia-Papua Nugini (PNG) tahun anggaran 2020.
Keberangkatan Satgas Pamtas dilepas Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen Irwansyah dengan upacara Militer yang berlangsung di Dermaga Belawan, Sumatera Utara, Minggu (28/6).
Komandan KRI Banjarmasin 592 Letkol Laut (P) Sobarudin, M.Tr (Hanla) mengatakan kapal perangnya siap memberangkatkan prajurit Satgas Yonif Raider 100/PS menuju daerah penugasan dari Pelabuhan Belawan.
Kapal perang jenis Landing Platform Dock yang bermarkas di Satlinlamil Surabaya ini dalam kondisi siap operasi. Dengan berbagai pengalaman operasi angkutan laut sesuai dengan tugas pokoknya, Kapal produksi dalam negeri ini siap menjelajah samudera wilayah NKRI.
"Kapal dalam kondisi siap operasi, baik mesin maupun sistem Sewaco dalam kondisi siap layar" ujar alumni AAL tahun 1999 ini.
Panglima Kolinlamil Laksda TNI Abdul Rasyid, S.E., M.M. mengatakan, salah satu tugas pokok jajarannya adalah melaksanakan pergeseran kekuatan militer baik pasukan, peralatan tempur, maupun logistik melalui laut di seluruh perairan Indonesia.
Kegiatan lintas laut kapal perang Kolinlamil maupun yang berada di Bawah Kendali Operasi (BKO) Kolinlamil dapat dilaksanakan pada saat damai maupun masa perang.
Meskipun begitu Panglima Kolinlamil meminta kepada prajuritnya untuk memahami wilayah tugas yang merupakan daerah rawan, baik aksi kelompok bersenjata, pelanggaran lintas batas, penyelundupan maupun pergeseran batas wilayah.
"Diperlukan kewaspadaan, kesiapsiagaan dan kesungguhan dari seluruh prajurit untuk dapat melaksanakan tugas menuju wilayah perbatasan dengan baik," kata Panglima Kolinlamil
Laksda TNI Abdul Rasyid, S.E., M.M. juga memerintahkan kepada seluruh prajurit agar selalu waspada dan siap siaga serta jangan pernah ragu dalam melaksanakan tugas guna menegakkan integritas dan menjaga kedaulatan NKRI sesuai prosedur yang berlaku. (Dispen Kolinlamil)
Jakarta, 28 Juni 2020 -- Satya Wira Jala Dharma. KRI Banjarmasin 592 kembali melaksanakan operasi angkutan laut Militer mendukung personel Satgas Yonif Raider 100/Prajurit Setia (PS) yang mendapat penugasan untuk mengamankan wilayah perbatasan negara Indonesia-Papua Nugini (PNG) tahun anggaran 2020.
Keberangkatan Satgas Pamtas dilepas Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen Irwansyah dengan upacara Militer yang berlangsung di Dermaga Belawan, Sumatera Utara, Minggu (28/6).
Komandan KRI Banjarmasin 592 Letkol Laut (P) Sobarudin, M.Tr (Hanla) mengatakan kapal perangnya siap memberangkatkan prajurit Satgas Yonif Raider 100/PS menuju daerah penugasan dari Pelabuhan Belawan.
Kapal perang jenis Landing Platform Dock yang bermarkas di Satlinlamil Surabaya ini dalam kondisi siap operasi. Dengan berbagai pengalaman operasi angkutan laut sesuai dengan tugas pokoknya, Kapal produksi dalam negeri ini siap menjelajah samudera wilayah NKRI.
"Kapal dalam kondisi siap operasi, baik mesin maupun sistem Sewaco dalam kondisi siap layar" ujar alumni AAL tahun 1999 ini.
Panglima Kolinlamil Laksda TNI Abdul Rasyid, S.E., M.M. mengatakan, salah satu tugas pokok jajarannya adalah melaksanakan pergeseran kekuatan militer baik pasukan, peralatan tempur, maupun logistik melalui laut di seluruh perairan Indonesia.
Kegiatan lintas laut kapal perang Kolinlamil maupun yang berada di Bawah Kendali Operasi (BKO) Kolinlamil dapat dilaksanakan pada saat damai maupun masa perang.
Meskipun begitu Panglima Kolinlamil meminta kepada prajuritnya untuk memahami wilayah tugas yang merupakan daerah rawan, baik aksi kelompok bersenjata, pelanggaran lintas batas, penyelundupan maupun pergeseran batas wilayah.
"Diperlukan kewaspadaan, kesiapsiagaan dan kesungguhan dari seluruh prajurit untuk dapat melaksanakan tugas menuju wilayah perbatasan dengan baik," kata Panglima Kolinlamil
Laksda TNI Abdul Rasyid, S.E., M.M. juga memerintahkan kepada seluruh prajurit agar selalu waspada dan siap siaga serta jangan pernah ragu dalam melaksanakan tugas guna menegakkan integritas dan menjaga kedaulatan NKRI sesuai prosedur yang berlaku. (Dispen Kolinlamil)
0 komentar:
Posting Komentar