C
anda Ria TNI dan Anak-Anak di Lokasi TMMD
Kendal– Kehadiran Satgas TMMD di desa Sendang Kulon membawa semangat baru bagi masyarakat sekitar. Tidak hanya bagi warga dewasa tetapi juga bagi anak-anak Dukuh Kacangan Lor, Desa Sendang Kulon, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal. Keberadaan anggota Satgas selama satu bulan di sana membuatnya akrab dan tidak canggung lagi saat bermain bersama usai pekerjaan TMMD usai di sore hari.
Di masa pandemi seperti saat ini, kegiatan belajar mengajar lebih sering dilaksanakan secara daring dan anak-anak waktunya lebih banyak di rumah. Oleh karena itu para orang tua harus berinisiatif memberikan kegiatan positif kepada putra putrinya untuk menjaga agar baik fisik maupun psikis anak tetap tumbuh dengan sehat.
Seperti yang terlihat menjelang berakhirnya pelaksanaan TMMD Reguler Ke-109 Kodim 0715/Kendal ini, beberapa personel satgas TMMD tidak canggung bermain bersama anak-anak desa Sendang Kulon. Ini dilakukan agar TNI dekat dengan anak-anak juga tercipta ikatan emosional yang baik sehingga terwujud kebersamaan dan tidak ada kesan menakutkan bagi anak-anak.
“Komunikasi dengan masyarakat sangat penting dilakukan oleh TNI dengan masyarakat, agar TNI dekat dengan rakyat, anak-anak yang tadinya takut sekarang sudah tidak takut lagi, bahkan beberapa anak bercita-cita ingin menjadi anggota TNI,” ujar Sertu Mukhamad Niti
Begitu juga dengan yang dilakukan Pratu Ardi, salah satu anggota Satgas TMMD yang memanfaatkan waktu luangnya dengan ikut bermain layang-layang bersama anak-anak Desa Sendang Kulon. Anak-anak pun semakin ceria dan tarcipta keakrapan antara TNI dan anak-anak.
“Bermain layangan ini hanya iseng sambil bercanda ria dengan anak-anak. Kayaknya asik bermain dengan anak-anak ini. Keceriaan mereka bisa melepas sedikit kepenatan usai kami bekerja menyelesaikan sasaran pembangunan fisik program TMMD di Desa Sendang Kulon,” ucap Pratu Ardi.
Kapendam IV/Diponegoro Kolonel Kav Susanto, S.I.P., M.A.P. Selasa (20/10/2020) mengungkapkan bahwa dengan sikap yang humanis dan ramah kepada anak-anak tentunya akan menepis rasa canggung ataupun sungkan antara TNI dan anak-anak ketika belajar, bercanda ataupun kegiatan edukasi lainnya. Karena pada dasarnya rakyat merupakan ibu kandung dari TNI.
“Hubungan emosional yang sudah terjalin antara prajurit dan warga diharapkan tetap akan terjalin sampai kapanpun, meskipun kegiatan TMMD nanti sudah dinyatakan selesai. Semoga ikatan silaturahim ini tetap bisa terjalin meskipun personel Satgas nantinya akan kembali ke satuan masing-masing” harapnya.
0 komentar:
Posting Komentar