PERSONEL SESKOAL DAN PASIS DIKREG SESKOAL ANGKATAN KE-58 IKUTI UPACARA PERINGATAN HARI KESAKTIAN PANCASILA SECARA VIRTUAL

PE

RSONEL SESKOAL DAN PASIS DIKREG SESKOAL ANGKATAN KE-58 IKUTI UPACARA PERINGATAN HARI KESAKTIAN PANCASILA SECARA VIRTUAL

Seskoal, 01 Oktober 2020, -- Komandan Sekolah Staf dan Komando TNI Angkatan Laut (Danseskoal) Laksamana Muda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H., M.A.P., M.Tr (Han)., bersama Wadan Seskoal Laksamana Pertama TNI Imam Musani, S.E., M.Si., dan para Pejabat Utama Seskoal mengikuti upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2020 secara virtual, bertempat di Ruang Rapat Utama Gedung Samadikun Seskoal, Cipulir, Jakarta Selatan, Kamis (01/10).

Pada kesempatan yang sama pula, para personel baik militer maupun Pegawai Negeri Sipil (PNS) Seskoal juga turut mengikuti upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2020 secara virtual di kantor masing-masing. Sedangkan para Perwira Siswa (Pasis) Pendidikan Reguler (Dikreg) Seskoal Angkatan ke-58 TA.2020 mengikuti dari ruangan masing-masing.  

Pelaksanaan upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2020 meskipun secara virtual, tetap dilaksanakan dengan penuh khidmat oleh seluruh personel Seskoal dan Pasis, serta dalam pelaksanaannya Seskoal tetap mengedepankan protokol kesehatan dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan Seskoal.

Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2020 ini dipusatkan di Monumen Pancasila Sakti Lubang Buaya Jakarta Timur, dengan Inspektur Upacara Presiden RI Ir. Joko Widodo. Tema Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2020 adalah “Indonesia Maju Berlandaskan Pancasila”.

Dalam Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2020 ini, Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia membacakan naskah Pancasila. Selanjutnya turut dibacakan Naskah Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 oleh Ketua Dewan Perwakilan Daerah La Nyalla Mattalitti. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Puan Maharani membacakan naskah Ikrar dan menandatangani naskah tersebut. Ditutup dengan doa penutup oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia Muhadjir Effendy.