Benny Wijaya SHi : Pilkada DKI Putaran Kedua Rawan Konflik, Masyarakat dan Pemuda Harus Cerdas

Disela acara Konsolidasi organisasi dan santunan anak yatim piatu, yang digelar jajaran KNPI Kota Jakarta Timur, Benny WIjaya SHi selaku Ketua KNPI Jaktim pada wartawan menegaskan, bahwa Pemilihan Kepala Daerah Provinsi DKI Jakarta, dengan sistem pemilihan langsung, pada putaran kedua 20 September 2012 mendatang, adalah Proses Demokrasi yang harus digelar dengan baik dan demokratis, oleh sebab itu warga Jakarta dan para Pemuda harus cerdas dalam memilih pemimpin dan tidak terhasut oleh isu-isu kepentingan elit politik yang justru dapat mengotori jalannya proses demokrasi tersebut.3

Pada Putaran kedua Pilkada DKI ini, KNPI melihat ada upaya pihak-pihak lain yang ingin membuat Pilkada DKI Jakarta kacau, isu tentang Suku, Ras maupun Agama telah dihembuskan, isu tersebut merupakan ancaman yang serius bagi proses demokrasi di Jakarta, kita kawatir ada pihak asing yang turut bermain dalam Pilkada ini, oleh sebab itu KNPI Kota Jakarta Timur saat ini mengumpulkan seluruh pengurus Kota maupun Pengurus Kecamatan KNPI se-Jakarta Timur, kita melakukan konsolidasi memberikan informasi  menjelang Pilkada DKI Putaran kedua.

Dari analisis dan kajian KNPI, Putaran kedua Pilkada DKI sangat rawan dilapangan dan warga Jakarta akan lebih sensitive oleh sebab itu seluruh jajaran KNPI harus dapat menjaga situasi dan kondisi dilingkungan masing-masing agar tetap kondusif dan aman, KNPI sebagai wadah berhimpun organisasi kepemudaan yang ada di Indonesia, akan tetap netral dan tidak memihak salahsatu calon, biarlah warga Jakarta yang menentukan pilihan yang terbaik buat Jakarta kedepan.

KNPI terus mendorong agar Pilkada DKI dapat berjalan dengan sukses, jangan hanya karena uang 50 ribu, atau 100 ribu, seseorang akan membabi buta membela salahsatu calon gubernur, kita harus sadar bahwa sebagai warga Jakarta kita saat ini sedang belajar berdemokrasi melalui Pilkada Langsung ini, warga Jakarta harus cerdas dan lebih dewasa, jangan terpengaruh oleh kepentingan elit politik yang ingin merusak demokrasi, apalagi Jakarta adalah ibukota sebagai barometer bagi daerah lainnya, oleh sebab itu seluruh jajaran KNPI dihimbau untuk dapat mencerdaskan warga Jakarta, mari kita jaga ibukota, kita sukseskan Pilkada putaran kedua, dan Kandidat Cagub maupun pendukungnya harus siap kalah dan siap menang, karena kalau terjadi kekacauan, efek yang ditimbulkan akan lebih besar, sekali lagi pada para Pemuda, Mahasiswa juga media massa dan warga Jakarta itu sendiri, agar tidak terpancing hal-hal negative, mari sukseskan Pilkada Putaran kedua, tegas Benny Wijaya SHi