Sultan Bachtiar Najamudin, Siap Calonkandiri Ketua DPDRI 2009 – 2014


Disela-sela acara “Deklarasi Senator Muda Untuk Perubahan”, yang digelar di Press room DPR-RI”, Tokoh Muda yang sebentar lagi mewakili rakyat di Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia ini, mengaku siap melakukan perubahan bangsa, kearah yang lebih baik, bersama seluruh komponen masyarakat, oleh sebab itu pihaknya mengaku siap untuk maju, dalam pencalonan Ketua DPD RI periode 2009 – 2014.

Lebih jauh Sultan Bachtiar Najamudin menegaskan, bahwa Indonesia butuh perubahan, bangsa ini membutuhkan tatanan baru, menuju kehidupan berbangsa dan bernegara yang lebih sejahtera dan harmonis, diatas kemajemikan bangsa kita, oleh sebab itu peran pemuda sangat dibutuhkan dalam perubahan tersebut.

“Dalam konteks keinginan, saya sebagai bagian dari kaum muda menyadari sepenuhnya posisi strategis bangsa kepulauan dengan ragam rona budaya, suku yang majemuk, yang dirajut sejak berabad-abad, lalu melalui proses politik, sosial, budaya dan ekonomi. Bangsa Indonesia tumbuh dan berkemang dari dan oleh keragaman suku bangsa, bahasa ibu yang berbeda-beda dan agama yang berlainan, saya memahami lahirnya DPD tak lain dimaksudkan untuk memperkuat ikatan daerah guna meneguhkan persatuan dan semangat kebangsaan dari beragam realitas perbedaan yang ada, DPD adalah forum yang mempertemukan pelbagai latar persoalan kedaerahan dan sarana untuk mempermudah agregasi dan akomodasi keberadaan DPD merupakan pendorong pembangunan, percepatan demokrasi dan kemajuan daerah secara berkeadilan dan berkesinambungan, sehubungan dengan hal tersebut, dan mempertimbangkan aspirasi yang berkembang saat ini, dengan segenap kerendahah hari, saya menyatakan Bersedia dan siap dicalonkan sebagai ketua DPD RI, masa bakti 2009 – 2014”, papar Sultan Bachtiar Najamudin, didepan puluhan media cetak dan elektronik yang meliput acara tersebut.

Sultan Bachtiar Najamudin juga mengaku, bahwa selama ini dirinya melihat keberadaan DPD hanyalah asesoris belaka, sehingga kedepan perlu adanya amandemen, untuk meningkatkan legitimasi dan peran DPD, kita akan terus berjuang, karena tanpa amandemen maka DPD tidak akan bisa berperan sebagaimana yang kita harapkan bersama, DPD bukan tempat untuk bersantai-santai, bukan tenpat untuk menempati kursi goyang empuk, dan lupa menjejakkan kaki di tanah, namun menjadi anggota DPD adalah amanat yang harus dijalankan, untuk menata kehidupan berbangsa dan bernegara, secara lebih demokratis dan berkeadilan, serta melakukan yang terbaik untuk rakyat, tegasnya.

Sementara ditempat yang sama, Tokoh Muda yang juga Ketua DPP Garuda KPPRI, Cupli Risman juga menambahkan, bahwa saat ini sudah waktunya DPD-RI dipimpin oleh Pemuda, reformasi sudah berjalan 10 tahun lebih, dengan 3 kali Pemilu, namun apakah DPD tetap dipimpin oleh mereka-mereka dari generasi yang sama di masa Orde Baru, oleh sebab itu Senator ini harus bisa dipimpin oleh orang-orang yang muda, karismatik, energik dan visioner, seperti sosok Sultan Bachtiar Najamudin, sehingga fungsi DPD juga akan lebih besar, termasuk menjaga otoritas dan kredibilitas DPD-RI di depan rakyat, ungkap Cupli.






0 komentar:

Posting Komentar

 

SEL SURYA

SEL SURYA