Disela acara Haul Majelis Taklim Roqayah yang telah berdiri 34 tahun di wilayah Kecamatan Pulogadung, Sekretaris Forum Komunikasi Majelis Taklim se-Pulogadung Holidah Fauziah mengaku kecewa atas beredarnya informasi bahwa dalam Pilkada beberapa wahtu lalu terjadi politik uang, sehingga perolehan suara pasangan Foke – Nara dalam putaran pertama, berada diurutan kedua.
Pihaknya mendukung statemen Fauzi Bowo yang tidak mau
melakukan politik uang, dalam upaya menciptakan Pemilukada yang baik, serta
tidak mau mengeluarkan uang untuk membangun image dirinya, karena masyarakatlah
yang akan menilai kinerja selama ini, dimana kepemimpinan Gubernur Fauzi Bowo
selama ini, sangat baik dan telah banyak membawa perbaikan di Jakarta, oleh
sebab itu dalam putaran kedua, Forum Komunikasi Majelis Taklim se-Kecamatan
Pulogadung siap menjadi Tim untuk memenangkan pasangan Fauzi Bowo – Nachrowi
Ramli.
Sebagai cagub Putra terbaik Betawi, Fauzi Bowo telah mampu
mengatasi banjir di Jakarta, dengan telah selesainya pembangunan Kanal Banjir
Timur (BKT), demikian juga pendidikan gratis serta biaya kesehatan yang murah, dalam
kepemimpinannya sebagai Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo tidak punya kesalahan
serta tidak ada rapot buruk, oleh sebab itu untuk apa memilih pemimpin yang
belum pasti, calon lain memang ada yang berhasil di daerahnya, tapikan belum tentu
bisa diterapkan di Jakarta, oleh sebab itu jangan salah pilih pemimpin, dan
Majelis Taklim se-Kecamatan Pulogadung akan mendukung penuh pasangan putra terbaik Betawi, Fauzi
Bowo – Nachrowi Ramli.
Sementara ditempat yang sama Ketua Umum BKMT, Prof Hj Tutty
Alawiyah AS, juga berpesan agar dalam putara kedua dapat memilih Fauzi Bowo,
karena beliau adalah seorang muslim yang juga berpendidikan tinggi, dengan
meraih gelar Doktor dari Jerman, serta memiliki konsep yang jelas dalam
membangun Jakarta, termasuk masalah program transportasi massal yang akan
rampung pada 2016, dan konsep pembangunan tersebut bisa dilihat secara kasat mata, oleh sebab itu agar
pembangunan tidak rancu kedepan, maka pilihlah calon Gubernur yang juga
seagama, ajak Rektor UIA tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar