MHQH Tingkatkan Kecintaan Menghafal Al-Qur'an





Musabaqoh Hafalan Qur'an Sultan Bin Abdulaziz Tingkat Nasional (MHQH) yang digelar Kantor Atase Agama Kedutaan Besar Saudi Arabia didukung Kantor Kementrian Agama RI serta didukung Dewan Dakwah Indonesia serta LPTQ menggelar Musabaqoh Hafalan Qur'an Sultan Bin Abdulaziz Tingkat menurut Koordinator Sekretariat MHQH, Gunaim Iksan, kegiatan ini merupakan upaya dalam meningkatkan kecintaan generasi muda untuk menghafal Al-Qur'an.
lebih jauh Gunaim Iksan mengaku, bahwa kegiatan MHQH kali ini merupakan kegiatan yang ke sembilan kali, namun demikian untuk dengan label Sultan Bin Abdulaziz adalah yang keempat kali, seluruh peserta berjumlah 177 orang, wakil dari 85 Lembaga yang datang dari 20 Provinsi serta lebih dari 50 Kabupaten/Kota se-Indonesia, mereka mengikuti lomba tanpa dipungut biaya (gratis) mulai dari Akomodari, Transportasi maupun penginapan, dan para pemenang akan memperoleh hadiah uang dari Sultan Bin Abdulaziz.

Dan bagi Juara 1,2 dan 3 untuk semua kategori, yaitu lomba Hafalan Qur'an 30 juz, 20 juz, 15 juz, 10 juz serta hafalan Hadist akan diikutsertakan dalam MHQH Tingkat Asean dan Pasific, namun untuk pemenang hafalan Hadist yang turut dalam MHQH Tingkat Asean akan diambil 10 orang, yaitu 10 peserta terbaik di iven tingkat nasional ini.mereka semua akan mewakili Indonesia ditingkat Asean dan Pasific yang akan digelar pada 1 Oktober 2010 ini.

Untuk pemenang tingkat Nasional ini, cabang 30 juz juara pertama memperoleh 16 Real, juara dua 15 Real dan juara tiga 14 real, namun untuk cabang 10 juz juara tiga 5 Real, dan untuk tingkat Asean dan Pasific untuk para juara akan memperoleh hadiah uang serta tambahan berangkat haji, sebagai Tamu Kerajaan.

Acara ini adalah iven tahunan, yang secara rutin digelar baik tingkat Nasional maupun Asean, dan Indonesia ditunjut sebagai penyelenggara atau tuan rumah, dengan MHQH ini diharapkan akan dapat menumbuhkan nilai-nilai keislaman yang luntur pada generasi muda, serta meningkatkan pencitraan bahwa ajaran Islam itu bukan agama yang teroris, namun agama yang rahmatan lil'alamin, ungkap Gunaim Iksan.
Readmore »

482 Mahasiswa S2 UNINDRA, Ikuti Kuliah Perdana




Setelah lulus seleksi dalam penerimaan mahasiswa baru program Magister/Strata 2, 482 mahasiswa baru Universitas Indraprasta PGRI (UNINDRA), pada Jumat (24/9) mengikuti Kuliah Perdana, dalam acara tersebut, Rektor UNINDRA, Prof H Sumaryoto juga berkenan mengukuhkan seluruh mahasiswa S2.

Disela acara tersebut, Prof H Sumaryoto juga menegasakan, bahwa setelah para mahasiswa S2 di kukuhkan, maka secara otomatis mereka berhak mendapatkan pelayanan akademik maupun administratif di Universitas Indraprasta PGRI, seluruh mahasiswa baru program S2 berjumlah 482 mahasiswa, yang terbagi dalam 4 program Strata 2, yaitu jurusan Magister Bahasa Indonesia,Magister Bahasa Inggris,Magister IPA dan Magister IPS.

Peningkatan kompetensi bagi para guru tersebut, saat ini memang dibutuhkan, dan UNINDRA memberikan kesempatan pada para guru untuk menyelesaikan jenjang Magister S2, dimana sesuai ketentuan pasal 65, dimana bagi guru yang berkualifikasi S2, apalagi S3, maka mereka akan langsung diberikan “Sertifikasi Pendidik”, tanpa melalui portofolio dan sebagainya, hal ini menjadi kesempatan yang baik bagi para guru untuk menempuh jalur cepat.

Pada para mahasiswa Strata 2, Prof H Sumaryoto meminta agar seluruh mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan sebagaimana yang sudah diatur sesuai ketentuan, dengan mentaati rambu-rambu yang ada, sehingga dapat kuliah hingga selesai dengan baik, pintanya.

Sementara Kuliah Perdana yang disampaikan Kepala Bidang Kurikulum Pendidikan Menengah, Pusat Kurikulum Kementrian Pendidikakn Nasional, DR. H Herry Widyastono, APU dengan makalah “Profesionalisme Guru Pada Era Sertifikasi” menekankan, bahwa kualitas manusia yang dibutuhkan bangsa Indonesia dimasa depan, adalah mereka yang mampu menghadapi persaingan yang ketet dengan bangsa lain di dunia, dan kualitas tersebut dihasilkan melalui penyelenggaraan pendidikan yang bermutu dan pendidikan professional, oleh sebab itu guru sebagai pendidik professional mempunyai fungsi dan peran yang strategis, oleh sebab itu guru juga dituntut untuk memiliki kompetensi yang baik, guna menunjang terwujudnya pendidikan yang bermutu, serta output yang bagus pula.

Readmore »

Duta Seni Kota Salatiga Tampil Meriahkan Liburan TMII




Sebagaimana kegiatan rutin tahunan dalam mempromosikan potensi Wisata, Budaya serta kerajinan daerah, bertempat di Anjungan Jawa Tengah TMII, Duta Seni Kota Salatiga menampilkan berbagai kesenian daerah, seperti Tari-tarian, Musik Campur Sari serta Kolaborasi Wayang Kulit dan Wayang Orang, acara yang juga dihadiri warga Salatiga di Jabodetabek tersebut juga banyak disaksikan pengunjung TMII, yang menikmati liburan Idul Fitri 1431 H.

Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, Budaya dan Pariwisata (Dishubkombudpar) Kota Salatiga, Drs Cholil As'ad saat ditemui wartawan disela acara tersebut menegaskan, bahwa promosi potensi budaya kali ini pihaknya juga menampilkan berbagai produk kerajinan masyarakat Salatiga serta makanan khas, hal ini diharapkan warga Ibukota Jakarta akan lebih mengenal Kota Salatiga.

Diakuinya untuk penampilan seniman kali ini adalah wakil dari sebagian seniman di Kota Salatiga, karena sebenarnya cukup banyak jenis kesenian maupun sanggar-sanggar yang ada, oleh sebab itu setiap tahun yang tampil selalu berbeda, hal tersebut juga upaya memberikan kesempatan para seniman untuk berseni dan kreasi di luar Salatiga.

Saat disinggung tentang Obyek Wisata di Salatiga, Drs Cholil As’ad mengaku tidak memiliki banyak obyek, kerana sebagai Kota Turims, Salatiga adalah daerah Transit bagi mereka yang berwisata di Semarang, namun demikian sarana wisata seperti Agrowisata Salib Putih yang juga dilengkapi dengan fasilitas Outbond, Kolam Renang serta Canping Ground juga menjadi daya tarik wisatawan yang berkunjung di Kota Salatiga.

Disamping itu dalam waktu dekat, Pemkot Salatiga juga akan membangun tiga tempat obyek wisata, yaitu Taman Wisata Religius (TWR) dan Taman Wisata Salatiga (TWS) di Kelurahan Bugel Kecamatan Sidorejo, serta Wisata Kuliner di eks Terminal Sokka Salatiga, sehingga kunjungan wisata ke Kota Salatiga dapat lebih meningkat, tegasnya.




Readmore »

Jakarta Diprediksi Akan Tenggelam, Pemerintah Harus Ambil Langkah Antisipasi



Sejumlah kalangan memprediksi jika Jakarta akan tenggelam lambat laun. Hal ini dikarenakan aktivitas air kerap menggenangi Jakarta.

Sedikit menoleh ke belakang, hampir setiap lima tahun, hampir seluruh kawasan Jakarta tergenang banjir. Tak tanggung-tanggung, di beberapa wilayah tinggi air banjir nyaris menutupi atap rumah. Tengok saja seperti yang terjadi di Jatinegara, Kampung Pulo, Penjaringan, dan sebagainya.

Seperti tidak belajar dari pengalaman, banjir Jakarta semakin menggila jika hujan tiba. Bahkan, frekuensinya pun lebih dahsyat dari sebelumnya. Masih teringat di benak kita jika Istana Negara sempat menjadi korban banjir lima tahunan. Selain itu, sejumlah ruas protokol pun ikut tergenang dan tak bisa dilalui pengendara sepeda motor ataupun mobil.

Selain banjir tahunan, masyarakat pesisir Jakarta juga kerap disibukkan dengan air rob. Tak ada hujan dan tak ada petir, rob bisa datang kapan saja, di saat gelombang air laut sedang meninggi.

Masyarakat di pesisir Jakarta sudah seperti Tanjung Priok dan Muara Angke seakan sudah terbiasa dengan pemandangan seperti ini. Mereka pun tetap menjalankan aktivitas seperti biasa kendati rumah atau tempat kerjanya tergenang air.

Ironisnya, hingga saat ini belum ada langkah kongkret yang dilakukan pemerintah. Dari tahun ke tahun, masyarakat pesisir dan masyarakat yang tinggal di bantaran kali tidak merasakan perubahan yang lebih baik. Hanya banjir dan banjir.

Pemerintah pun tak tinggal diam. Untuk mengantisipasi hal ini pemerintah mendirikan proyek banjir kanal timur. Namun entah mengapa, proyek yang sempat kontroversi di masyarakat ini tidak kunjung terealisasi.

Terakhir, bukti bahwa kondisi Jakarta bermasalah adalah longsornya jalan raya di Jalan RE Martadinata, Jakarta Utara. Pengamat menilai, kejadian tersebut dikarenakan telah terjadi abrasi. Dimana air laut mengikis daratan. Akankah kejadian ini menyita perhatian pemerintah sekaligus menyadarkan jika sesuatu telah terjadi dengan Jakarta? Kita lihat saja nanti.
Readmore »

HUT PMI ke 65, Digelar Dengan Sederhana




PMI sebagai satu-satunya perhimpunan nasional di Indonesia, yang didirikan berdasarkan Konvensi Jenewa, merasakan bahwa kebersamaan sungguh merupakan kekuatan bagi organisasi dalam menggalang semangat berkarya dalam kegiatan pelayanan kemanusiaan, bagaimana kebersamaan akan dapat mendorong dan memberdayakan masyarakat rentan, agar lebih mampu dalam penyelamatan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Dengan tema “Bersama untuk Kemanusiaan”, dalam peringatan HUT ke 65 PMI kali ini, jajaran PMI Provinsi DKI Jakarta, ingin mendorong seluruh jajaran PMI DKI, untuk lebih meningkat lagi dalam melayani kemanusiaan diwilayah ibukota Jakarta, maupun seluruh masyarakat Indonesia, bahkan masyarakat internasional, karena selama ini bantuan PMI DKI, bukan saja diwilayah DKI Jakarta, namun juga diseluruh wilayah Indonesia, maupun ke Negara lain.



Dalam kesempatan tersebut, Ketua PMI DKI Hj Rini Sutiyoso juga berkenan menyerahkan penghargaan kepada karyawan yang telah berkerja di PMI secara terus menerus, selama 15 tahun sebanyak 3 orang, dan 25 tahun sebanyak 18 orang, yang terdiri dari karyawan UTDD PMI DKI sebanyak 17 orang, UPT PMI DKI Jakarta 1 orang, dan PMI Kota Jakarta Pusat 1 orang serta PMI Kota Jakarta Selatan 2 orang. Dan dalam kesempatan tersebut, Ketua PMI DKI juga berkesempatan menyerahkan pada penghargaan kantong darah ke 197.500, yang diterima pendonor, “Melalui penghargaan ini kita berharap seluruh karyawan PMI DKI akan senantiasa meningkatkan pelayanan pada masyarakat luas”, pinta Hj Rini Sutiyoso.

Dalam sambutannya Ketua PMI DKI, Hj Rini Sutiyoso berharap, pada seluruh jajaran PMI DKI agar melalui peringatan ulang tahun ini, semakin menguatkan motivasi dan dedikasi melalui jajaran masing-masing untuk mendorong PMI agar dapat mengemban tugas kedepan dengan lebih baik lagi. “Tingkatkan terus dedikasi dan kinerja saudara, sehingga pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih baik”, pintanya.


Readmore »

Wagub Prijanto Open House di Rumah Dinas




Pada pukul 11.00 pagi, bebarapa tamu yang ingin bersilaturahmi ke Wakil Gubernur DKI PRijanto sudah memenuhi rumah dinas,  di Jl Denpasar Blok C7/48, Kuningan, Jakarta Selatan, dan pada waktu tersebut, Dengan memakai batik abu-abu, Prijanto dan istrinya, Widyastuti Prijanto yang mengenakan kebaya coklat turun dari mobil dan dengan ramah menyambut para tamu undangan yang sudah hadir untuk memberikan ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri. Setelah itu, para tamu juga dipersilakan menikmati makanan seperti soto bangkong, lontong kikil, dimsum, bakso, dan minuman segar lainnya.

Dalam kesempatan itu, Prijanto menyampaikan salam Lebaran kepada seluruh warga Jakarta. “Saya berharap kita semua bisa bertemu lagi di bulan puasa tahun depan dan bisa merayakan Idul Fitri 1432 H di tahun 2011,” kata Prijanto.

Selain itu, dia berharap puasa yang telah dijalani selama satu bulan penuh tentunya menjadikan umat Islam sebagai pribadi yang lebih sabar dan dapat mengekang melakukan hal-hal yang tidak baik sehingga dapat saling bertenggang rasa dengan sesama. “Hal itu sesuai dengah isi khotbah ketika saya shalat Ied di Masjid Istiqlal. Khotbahnya tentang kesabaran, jangan mudah terprovokasi sehingga melakukan kekerasan. Tetapi kita harus saling memaafkan,” ujarnya.

Sebab dengan memaafkan, kehidupan bermasyarakat dapat berjalan tenang dan saling menghormati. Kondisi ini akan membuat pembangunan di Jakarta berjalan lancar, karena bisa berpikir dengan jernih apa yang bisa dilakukan untuk memajukan kota Jakarta. Prijanto mengatakan, pada hari kedua Lebaran, dia bersama keluarga besar akan keliling untuk bersilaturahmi ke keluarga terdekat dan para sahabat.
Readmore »

Wali Y.SR : Jaman Pak Harto Petani Maju dan Makmur



Melihat era reformasi, dengan telah beberapa kali pergantian Kepala Negera di negeri ini, Tokoh Muda Indonesia Timur, yang juga Pengusaha Nasional, Wali Y.SR menilai, belum ada pemimpin di negeri ini yang sehebat Presiden RI kedua Soeharto, karena Presiden Soeharto waktu itu memang betul-betul peduli dengan Rakyat Kecil, khususnya Petani dan Nelayan, berikut petikan wawancara dengan Wali Y, SR.

Bagaimana menurut anda, kondisi masyarakat dan bangsa saat ini ?

Wali :
Selaku pengusaha, saya lihat semenjak pak SBY memimpin Negara ini, ekonomi dan penegakan hukum sudah baik, namun dibidang ketatanegaraan justru carutmarut, karena banyak lembaga baru yang dibentuk yang justru menimbulkan masalah baru, belum lagi dengan dihapuskanya GBHN oleh DPR membuat pembangunan justru tidak terarah, oleh sebab itu saya berharap pak SBY dalam membantun ekonomi, hukum, politik, budaya dan keamanan dapat seperti pak Harto dulu.

Pembangunan seperti apa ?

Wali ;
saya melihat kepemimpinan pak Harto kelompok Tani dan Nelayan, sebagai masyarakat penggerak pembangunan di daerah, waktu itu benar-benar diperhatikan, dimana disetiap desa dibentuk Klompencapir, dan pemerintah pusat menyerap aspirasi mereka, dalam membangun pertanian di desa-desa, sehingga Indonesia mampu berswasembada beras, bahkan mengirim beras keluar negeri, dan tidak seperti sekarang dengan mengimpor beras begitu besar, padahal ladang kita subur, kita prihatin sekarang klompencapir sudah tidak ada, dan Koperasi Unit Desa yang waktu itu mensuplai pupuk dan benih padi sudah tidak ada lagi. Waktu kepemimpinan pak Harto seluruh irigasi mulai hulu sampai hilir dibangun dengan baik, sudah berapa waduk penampingan air yang dibangun, belum lagi irigasi kecil ke sawah-sawah, pengadaan pupuk terkendali dimana peran KUD cukup bagus dalam bekerjasama dengan industri Pupuk,sehingga harga pupuk dan jumlah yang dibutuhkan tersedia, semua diperhatikan sehingga petani dapat menanam padi dengan baik dimusim tanam. Oleh sebab itu saya berharap Pemerintah Sekarang maupun Pemerintah yang akan datang, akan dapat menghidupkan lagi peran-peran kelompok tani dan nelayan di desa-desa. Guna menggerakkan ekonomi masyarakat.

Perhatian seperti apa menurut anda yang harus dilakukan Pemerintah di Era Otonomi darah seperti sekarang ini ?

Wali :
sebagai pengusaha yang juga bergerak dibidang pertanian dan perkebunan, selama ini saya banyak turun ke masyarakat, dan ternyata keluhan-keluhan masyarakat cukup banyak, bagaimana dulu pak Harto sering menggelar dialog dengan petani dan nelayan, namun saat ini sudah tidak ada pejabat lagi yang mau turun kebawah, Menteri Pertanianpun tidak dikenal oleh Petani, karena memang tidak pernah turun berdialog dengan petani, belum lagi beberapa organisasi wadah Petani justru menjadi komoditas politik, dan realisasi dalam memperjuangkan petani tidak ada. Diera otonomi darah, banyak Dinas Pertanian digabung dengan dinas yang tidak terkait, dan kepala dinasnya juga tidak paham akan pertanian, ini makin memperpuruk pertanian di daerah-daerah.

Kalau dahulu ada Repelita yang secara khusus membangun pertanian, apakah hal itu perlu saat ini.

Wali :
Ya….. Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita) itu perlu, karena itu juga sebagai komitmen bersama dalam pembangunan terencana, sehingga semua terarah dan jelas, sementara saat ini konsep dan program tinggal program, namun pelaksanaan di lapangan sangat kecil, Menteri Pertanian sebagai pembantu Presiden rupaya tidak memahami apa yang diharapkan Presiden SBY, Menteri pertanian tidak memiliki analisa yang cukup tentang memajukan pertanian. Oleh sebab itu pemimpin Indonesia dimasa yang akan datang haruslah orang yang bisa memperjuangkan sektor pertanian dan kelautan, untuk meraih kejayaan pangan dunia, oleh petani-petani kita.








Readmore »

LSM SOLID Karawang Santuni Anak Yatim Khusus As-Syafi’iyah


 

LSM Sosial dan Lingkungan Hidup (LSM SOLID) yang bermarkas di Karawang Jawa Barat, beberapa waktu lalu mengunjungi Pesantren Khusus Yatim As-Syafi’iyah Jatiwaringin Pondok Gede, seluruh jajaran pengurus LSM Solid dibawah pimpinan H Dadang RS Cipto membagi-bagian bingkisan lebaran pada anak-anak yatim.
Didepan para wartawan H Dadang RS Cipto mengaku bersyukur bisa  berada ditengah anak-anak yatim, santunan ini merupakan hasil swadaya dari anggota SOLID, meskipun di Kabupaten Karawang sebentar lagi menggelar Pemilihan Kepada Daerah, namun LSM SOLID tidak akan mendukung salahsatu kandidat, kita akan menyerahkan sepenuhnya pada masyarakat, untuk menentukan calon Bupati yang terbaik, dan yang menang itulah pilihan masyarakat Kerawang, dan LSM SOLID akan mendukung setiap kebijakannya dalam mensejahterakan masyarakat Karawang.
Diakuinya keterpanggilannya untuk mendeklarasikan organisasi sosial ini, taklain atas keterpanggilannya untuk membantu sesama, kalau beberapa waktu lalu,beberapa  warga Amerika Serikat datang mengunjungi   As-Syafi’iyah hanya untuk menyalurkan santunan sosial, kenapa kita sebagai warga Indonesia, kurang peduli pada mereka yang kurang beruntung nasibnya, oleh sebab itu saya membuat LSM yang bijak untuk sosial, dan melalui LSM SOLID saya mengajak pada mereka yang memiliki rezeki berlebih untuk dapat berbagai dengan anak yatim dan kaum duafa, ajaknya


Readmore »

Mudik Gratis Bersama Gubernur Jawa Tengah


Suasana mudik bersama yang diikuti hampir delapan ribu warga Jawa Tengah di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, kali ini  berlangsung meriah. Sebelum naik bus yang ditentukan, para pemudik menukar tiket di meja pendaftaran yang kemudian mencari Bus serta menikmati hiburan berbagai kesenian tradisional Jawa.

Gubernur Jawa Tengah, Bibit Waluyo memberangkatkan sebanyak 148 bus, kesemua armada mudik gratis tersebut, 70 bus adalah bantuan Gubernur Jawa Tengah, dan sisanya adalah bantuan BUpati/Walikota, masing-masing 2 Bus, Mudik bersama ini juga dijadikan ajang silaturahmi bagi mereka yang kebetulan satu kampong, ungkap Leles, Ketua panitia Mudik Gratis bersama Gubernur Jawa Tengah.yang juga salahsatu pengurus Paguyuban Warga Jawa Tengah di Jakarta dan sekitarnya.

lebih jauh Leles yang juga seniman kondang ini menegaskan, bahwa sebagian besar pemudik adalah pekerja sektor non-formal, seperti kuli bangunan dan pekerja rumah tangga, bakul Jamu, Sayur serta pekerja informal lainnya,syarat bagi pemudik adalah menunjukkan KTP darah yang masih hidup, atau KTP DKI Musiman, mudah-mudahan dengan mudik gratis ini dapat membuat mereka, untuk kumpul bersama keluarga di kampung halamannya. Selain mendapat tumpangan gratis mereka juga mendapat hiburan serta bantuan produk dari sponsor, papar Leles.

Sementara dalam pesannya, Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo meminta pada pemudik, agar saat kembali ke Jakarta, mereka tidak membawa sanak keluarga. Sebagaimana yang dihimbau Pemda DKI, kalau ada pekerjaan di kampong, lebih baik kerja saja dikampung, demikian juga kalau ada kesempatan berusaha, silahkan usaha di Jawa Tengah. Pemerintah dareah siap memfasilitasi anda yang ingin usaha di kampung, kalau sudah sampai di kampung ingatlah anda tetap orang jawa, jangan setelah dikampung ngomongnya lo…. Gue…logue, pinta Bibit penuh canda yang juga disambut tawa para pemudik. Selamat Jalan sampai ketujuan.
 
Readmore »

Summarecon Mal Serpong Adakan Kerjasama Dengan ST Pariwisata Trisakti



Sambutan yang cukup meriah pengunjung Summarecon Mal Serpong atas penampilan Musik Tradisional Kolintang, Tradisional Dance serta Paduan Suara dari Mahasiswa Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti, beberapa lagu daerah dan lagu-lagu perjuangan yang ditampilkan merupakan wujud eksistensi ST Pariwisata Trisakti dalam mencetak tenaga-tenaga profesional dibidang pariwisata, kegiatan pergelaran kesenian tersebut menurut  Humas ST Pariwisata Trisakti, Rietsy Kermite Dandel, adalah sebagai bagian kerjasama, antara ST Pariwisata Trisakti dengan Summarecon Mal Serpong.
 

Lebih jauh Riesty menegaskan, bahwa penampilan para Mahasiswa ST Pariwisata Trisakti kali ini, merupakan kegiatan dari Unit Kegiatan Mahasiswa (kolintang, tradisional dance, paduan suara)  dalam menghibur pengunjung mal, dan  sekaligus sebagai upaya promosi lembaga,di program “Festivity of indepenence” penampilan para mahasiswa Trisakti, digelar mulai tanggal 13,15,17,20,29 agustus dan 3 september, masyarakat dapat menyaksikan di mall Serpong. dan kegiatan ini atas Kerjasama yang baik, dengan diprakarsai oleh humas dan marketing sms, dan kami dari ST Pariwisata Trisakti juga diberi kesempatan untuk memasang logo STP Trisakti yang terpampang di Bando jalan, Bilboard Tomang toll/BSD, dan 2000 fiyes, perlu diketahui bahwa UKM Kolintang baru saja meraih Juara Umum dalam parade Musik kolintang yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Jakarta Utara, dan  untuk Tingkat DKI Jakarta dalam rangka pembinaan oleh Badan Kesenian Musik Kolintang Jakarta yang mengambil ditempat di Mall of Indonesia pada 8 agustus 2010 lalu, tambahnya.
 

Paduan suara mahasiswa juga mengisi kegiatan dari sms pada 17 agustus 2010,dengan menyanyikan lagu kemerdekaan dan lagu daerah seperti ondel - ondel.
Tradisioanal dance menampilkan tari Selaras Pinang Masak, Tari Saman dan Tari Betawi (3/9) seluruh anggota UKM trae ikut terlibat.
 

Lembaga ST Pariwisata Trisakti akan selalu bekerjasama dengan industri dibidang jasa dan retail, hal ini dilakukan demi melatih mahasiswa kami yang dipersiapkan utuk siap kerja dan percaya diri bila saat mereka sudah terjun di dunia kerja ataupun usaha.
 

Melalui kegiatan yang beragam dan melibatkan banyak pihak juga pribadi, mereka akan belajar bekerja secara tim,bertangung jawab, dan saling melayani. Pihak Summarecon dalam kerjasamanya sangat luwes dan memberikan kesempatan yang luas bagi para mahasiswa yang terlibat dalam even Festivity of indendence 2010. Management Mall membiarkan siswa menjalankan acaranya sendiri dari pembukuan, komunikasi dengan audience hingga penutupan. Rundown acara dari setiap UKM,  Persiapan Transportasi, izin pada lembaga, persiapan diri sebelum tampil, menjadi MC, menghibur penonton sekaligus promosi lembaga, akhirnya menutup acara. Pendampingan dilakukan oleh perwakilan dan lembaga sebagai controlling dan monitoring, setelah diberikan briefing dikampus oleh HUMAS Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti, tegas Rietsy Kermite Dandel.
 

Sementara saat pemberangkatan Tim UKM, Ketua ST Pariwisata Trisakti, H Djoko Sudibyo, SE, Ph.D yang juga Ketua Himpunan Lembaga Pendidikan Tinggi Pariwisata Indonesia, telah mengarahkan untuk membiasakan mahasiswa menjadi SDM yang bijak, tanggung jawab, inovasi dan kreatif, demi menyongsong masa depan mereka. 

Seluruh kegiatan diluar kampus Pariwisata Trisakti Bintaro, dipantau dan diarahkan demi terjalinnya hubungan harmonis dengan industri, pemerintah maupun lembaga lainnya yang ingin dan telah bekerjasama dengan sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti. Bidang ilmu Pariwisata sejak diakui sebagai ilmu pada Maret 2009, maka hospitality industry ataupun hal lain sehubungan dengannya akan termasuk dalam rumpun ilmu ekonomi. dan ST Pariwisata Trisakti akan terus berupaya menjadi Pioner maupun tolak ukur bagi yang lain, khususnya kegiatan-kegiatan kampus Pesona, tegasnya.
Readmore »

DPD KNPI DKI Santuni Yatim Piatu dan Dhuafa





Sebagaimana tradisi yang dilakukan jajaran DPD KNPI Provinsi DKI Jakarta, bahwa dalam setiap bulan Ramadhan senantiasa menggelar acara Buka Puasa Bersama, yang dilanjutkan dengan kegiatan santunan yatim piatu, acara yang digelar di Gelanggang Remaja Kota Administrasi Jakarta Timur tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga PRovinsi DKI Jakarta, H Saefullah serta Ketua Umum DPP KNPI, DR Azis Syamsudin.

Dalam pesannya Azis Syamsudin meminta pada seluruh jajaran DPD I dan DPD II KNPI se-DKI Jakarta, untuk dapat melaksanakan program-program yang sudah dicanangkan dalam anggaran dasar serta anggaran rumah tangga, dengan meningkatkan kualitas sesuai program, acara Santunan dan silaturahmi ini, adalah salahsatu wujud kepedulian sosial yang harus didukung, bagaimana pemuda dapat meningkatkan kualitas SDM, khususnya dibidang kerohanian, kegaitan seperti ini diharapkan dapat dilaksanakan secara berkelanjutan, sehingga juga bisa menjadi contoh oleh pengurus DPD KNPI daerah lain.

Diakuinya peran KNPI saat ini belum bisa maksimal, hal tersebut juga disebabkan belum maksimalnya Pemerintah dalam memberikan dukungan dan dorongan terhadap program kepemudaan, sehingga kedepan perlu ada dukungan yang lebih baik lagi dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, maupun Pemerintah Kota serta Kabupaten di ibukota Jakarta ini, sehingga program yang dilakukan secara kualitas dan kuantitas bisa maksimal, ungkap Anggota Komisi II DPRRI ini.

Disamping itu dalam mengisi bulan suci Ramadhan kali ini, KNPI juga menggelar Buka Puasa bersama selama 7 hari, di terminal Blok M, sementara menjelang lebaran tanggal 9 September kita akan memotong sapi, di lima wilayah DKI Jakarta, dan dagingnya akan dibagikan masyarakat secara gratis, ini semua program DPP KNPI, sekali lagi saya katakan program kerja KNPI tidak akan maksimal kalau tidak memperoleh dukungan serta peranserta dari Pemerintah Daerah, oleh sebab itu Pemerintah daerah juga harus serius dalam membina pemuda, dengan bekerjasama pengurus KNPI setempat, ungkap Azis Syamsudin.

Sementara Ketua DPD KNPI DKI Jakarta, Arif Rahman,SH juga menambahkan bahwa santunan seperti ini merupakan kegiatan rutin KNPI DKI, dalam rangka wujud bakti sosial kita pada anak yatim dan kaum dhuafa, ini juga dapat menjadi contoh pada masyarakat lain, bahwa santunan anak yatim dilakukan bukan pada bulan puasa saja, tetapi dalam setiap waktu sebaiknya kita juga peduli dengan anak yatim.
Dengan tema Merajut Kebersamaan untuk meraih kemenangan, supaya kita dibulan suci ini dapat meraih kemenangan, selain berpuasa tetapi juga upaya mewujudkan rasa sosial kita dalam bermasyarakat, karena bagaimanapun KNPI adalah bagian dari masyarakat Indonesia, yang sudah seharusnya punya kepedulian terhadap orang yang sangat membutuhkan, paparnya.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga PRovinsi DKI Jakarta, H Saefullah juga berharap agar peran KNPI dalam membangun karakter pemuda, untuk dapat ditingkatkan lagi, dengan orientasi untuk kepentingan masyarakat, serta bahu membahu membangun kebersamaan untuk kepentingan seluruh masyarakat, pintanya.

Readmore »

RAPI Daearah DKI Jakarta, Gelar Tasyukuran Atas Penganugerahan Bintang Maha Putra Pertama pada Bapak RAPI




Sebagai ungkapan rasa syukur atas Penganugerahan Bintang Maha Putra Pertama oleh negara, yang diberikan pada Bapak RAPI, Mayjen TNI Purn H Eddie M Nalapraya, bertempat di Padepokan Pencak Silat TMII Jakarta, seluruh jajaran RAPI Daerah Provinsi DKI Jakarta menggelar acara Syukuran, acara tersebut digelar dalam bentuk kegiatan Buka Puasa bersama.
Disela acara tersebut, Ketua RAPI Daerah Provinsi DKI Jakarta, H Chandra Kuwatly pada wartawan mengaku sangat bangga atas penganugerahan Bintang Maha Putra Pertama oleh negara tersebut, dan memang pantas diterima oleh Mayjen TNI (Purn) Eddie Marzuki Nalapraya, atas jasa-jasanya, baik dibidang Persilatan maupun pengabdiannya dalam membesarkan RAPI, penganugerahan tanda kehormatan dari negara yang diserahkan oleh Presiden SBY tersebut adalah kebanggaan bagi seluruh anggota RAPI, karena perannya dalam membesarkan RAPI, Bapak Eddie M Nalapraya juga sebagai orang yang berjasa dalam kemajuan bangsa, dimana olahraga Silat telah menjadi olahraga internasional, demikian juga Tim Pesilat kita juga mampu tampil sebagai juara silat dikancah internasional.
Dalam berkarya, H Eddie M Nalapraya sebagai Pembina Olahraga Pencak Silat ini juga senantiasa menanamkan rasa sportifitas dan nasionalisme, yang harus ada pada setiap pesilat Indonesia, beliau adalah Budayawan yang terus memiliki tekad mengembangkan budaya Indonesia, peninggalan leluhur yaitu pencak silat.
Dibidang Komunikasi Radio Antar Penduduk Indonesia, H Eddie M Nalapraya juga dikenal sebagai sosok pengayom, sehingga anggota RAPI menganugerahinya sebagai Bapak RAPI, karena pengabdiannya di Militer namun masih menyempatkan diri untuk membina RAPI, menjadi organisasi kemasyarakatan, yang mampu menjadi pemersatu bangsa, serta memperkokoh persatuan dan kesatuan, dan turutserta meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan bangsa, secara adil dan merata, oleh sebab itu kami dari Radio Antar Penduduk Indonesia sangat beryukur atas Penganugerahan Bintang Maha Putra Pertama dari negara pada Bapak H Eddie M Nalapraya tersebut, ungkap H Chandra K.
Sementara dalam sambutannya, Mayjen TNI (Purn) H Eddie Marzuki Nalapraya menekankan pada seluruh anggota RAPI, bahwa apa yang dilakukan haruslah dengan niat yang tulus, serta dikembangkan dengan motifasi akan apa yang akan kita kerjakan, maka kita akan mendapat keberkahan dari Tuhan, kita tidak boleh benci atau dendam pada siapapun, meskipun orang tersebut menzolimi kita, kita serahkan kepada Allah SWT, mudah-mudahan mereka bisa kembali kejalan yang baik, seperti yang diajarkan agama pada kita.
Saya tidak mimpi, saya tidak mengharapkan dan saya tidak minta penghargaan Bintang Maha Putra Pertama ini, dan ini murni dari negara, supaya bisa menjadi teladan bagi yang lain, seperti yang Presiden bisikan pada saya, betul-betul saya terharu, dan ini hal yang baik bagi Pencak Silat serta jajaran RAPI, kejayaan ini hekdaknya bisa memacu pagi Pencak Silat Indonesia untuk terus maju dan berjaya kembali, bagi anggota RAPI, saya menegaskan bahwa kita boleh berbeda apa saja, tetapi harus tetap satu, marilah kita tingkatkan rasa persaudaraan, berbukalah hati, ikuti aturan yang berlaku di organisasi sebagaimana yang tercantum dalam anggaran dasar RAPI, ingatlah perpecahan tidak akan membawa kemajuan, mari kembali kepada jatidiri bangsa, tegas H Eddie M Nalapraya.
Ketua panitia acara HeruSutiastomo juga menambahkan, bahwa acara syukuran yang digelar dengan sederhana ini, merupakan ungkapan syukur dari seluruh angota RAPI Se-Jabodetabek, atas Anugerah Bintang Maha Putra Pertama dari Negara pada Bapak RAPI, H Eddie M Nalapraya, marilah kita teladani jiwa patriotisme dan nasionalismenya, yang sudah teruji, ungkapnya. 
Readmore »

Menkumham Gelar Safari Ramadhan



Setelah menggelar Safari Ramadhan ke beberapa daerah di Indonesia, pada Kamis (2/9), Menteri Hukum dan HAM RI, Patrialis Akbar didampingi Istri serta beberapa pejabat Kementrian Hukum dan HAM RI, mengelar Safari Ramadhan ke Rutan Kelas I Cipinang.
 

Disela acara tersebut Menkumham juga berkesempatan menyerahkan santunan anak-anak yatim piatu dari Yayasan Al Hikmad Pulomas, serta Yayasan Al Mahajaya Pisangan Jaktim, serta memberikan piagam pada warga binaan yang aktif dalam kegiatan keagamaan, seperti hatam Al Qur’an, Hafal Al Quran, Juara lomba Adzan.
 

Dalam sambutannya Menkumham Patrialis Akbar mengaku sedih karena beberapa hari ini banyak pemberitaan yang menyudutkan pihaknya bersama dirjen Pemasyarakatan, karena telah memberikan remisi dan grasi serta pembebasan bersyarat, padahal remisi merupakan hak warga binaan yang sudah diatur dalam perundang-undangan RI, dan pemberian remisi pada mereka yang berhak, adalah wajib hukumnya untuk diberikan pada Napi tanpa discriminatif, karena dinegara ini tidak boleh ada diskriminasi, selama aturan ada maka kita jalan terus, jangan ajak Menteri Hukum untuk melanggar hukum, jadi kita jalan sebagaimana aturan yang ada, tegas Patrialis.
 

Saat Rakor terbatas dengan jajaran Kabinet, didepan Presiden pihaknya juga sudah melaporkan akan pemberian remisi, grasi serta pembebasan bersyarat pada Napi, dan Presiden bapak SBY meskipun tidak menginterfensi didalam bidang penegakan hukum, namun menekankan akan perlunya memberikan rasa keadilan, dan harus berjalan sesuai sistem yang ada, sehingga jajaran Kementrian hukum dan HAM dapat bekerja dengan baik, sehingga pada Hari Raya Idul Fitri yang segera tiba, Kementrian Hukum dan HAM RI tetap akan memberikan Remisi pada para Napi yang beragama Islam, ungkapnya tegas.
 

Sementara seusai acara, Kepala Devisi Pemasyarakatan Kementrian Hukum dan HAM RI, Drs Bambang Krisbanu, Bc, IP, SH, MH pada wartawan menegaskan, bahwa pemberian grasi diberikan pada mereka yang sudah menjalani hukuman, minimal setengah dari masa hukumannya, dan lama pemotongan hukuman diberikan juga bervariasi, dilihat atas kelakuan baik mereka selama menjalani hukuman.
 

Disamping itu dalam mengisi bulan Ramadhan kali ini, Kanwil Kementrian Hukum dan HAM Provinsi DKI Jakarta, juga telah menggelar banyak kegiatan, seperti Pesantren Kilat, Tadarusan dan Hatam Al - Qur’an sehingga dari peserta suda 64 orang hatan Al Qur’an, dari 217 lainnya yang baru belajar Al Quran juga telah dapat membaca Al Qur’an dengan baik dan lancar, dan dimasa yang akan datang, kegiatan seperti ini akan ditingkatkan,papar Bambang Krisbanu.  

Readmore »

KNPI Jaktim Gelar Syiar Ramadhan




Dalam upaya meningkatkan keimanan seluruh jajaran KNPI Kota Administrsi Jakarta Timur, bertempat di kantor DPD II Kota Jaktim, dibilangan Kebon Singkong Klender menggelar acara Syiar Ramadhan, acara terse but juga dihadiri Wakil Walikota Jaktim, serta Ketua Umum DPP KNPI, DR Azis Syamsudin serta Ketua KNPI DPD I DKI Jakarta, Arif Rachman.


Dalam sambutannya, Ketua Umum DPP KNPI, DR Azis Syamsudin mengaku gembira, atas peranserta jajaran KNPI Kota Jaktim yang cukup aktif menggelar berbagai kegiatan dimasyarakat, termasuk juga kegiatan santunan dan Syiar Ramadhan yang telah menjadi agenda rutin tahunan, dan DPP KNPI akan selalu mendukung, paparnya.


Sementara Ketua KNPI Kota Jakarta Timur, Beni Wijaya SHi,  pada wartawan juga menegaskan, bahwa acara Syiar Ramadhan yang juga diisi dengan acara santunan Yatim piatu dan Dhuafa, merupakan bahwa kegiatan ini juga sebagai upaya dalam memfilter dirikita secara rohami dibulan Ramadhan yang suci ini, dengan santunan kita juga ingin mengingatkan pada teman-teman serta masyarakat yang memiliki rezeji berlebih untuk mau berbagi dengan masyarakat yang belum beruntung hari ini, disamping itu dalam syiar Ramadhan kita juga ingin menekankan pada pengurus untuk selaku menjaga image KNPI kedepan, karena tanpa unsur keagamaan, kita yakin sebagai generasi penerus tidak akan dapat memimpim dimasa depan nantinya, apalagI banyak situasi dan kondisi saat ini menuntut pemuda untuk tampil dengan moralitas yang tinggi, serta diperkuat dengan pengetahuan dan ketrampilan tinggi, sehingga kedepan kita bisa menjadi generasi penerus untuk bangsa ini, papar Beni.
Readmore »

Tokoh - tokoh Muda Indonesia Timur, Minta Tommy Soeharto Maju Capres 2014



Setelah menemui tokoh nasional, yang juga putra mantan presiden RI kedua, Tommy Soeharto, beberapa tokoh Muda dari Indonesia Timur seusai buka puasa bersama, menjelaskan pada para wartawan, bahwa pihaknya sengaja bersilaturahmi dengan Mas Tommy untuk menyampaikan aspirasinya agar Mas Tommy mau maju sebagai Calon Presiden pada Pemilu/Pilpres 2014 mendatang.


Koordinator Tokoh Muda Indonesia Timur, Wali Y.SR pada wartawan mengaku, saat pemilihan Ketua Umum DPP Partai Golkar di Pekanbaru beberapa waktu lalu, bahwa kalau memang Tommy Suharto melakukan korupsi, maka jangan diterima sebagai calon ketua umum Partai Golkar, namun dengan kuasa Allah SWT ternyata Tommy Suharto tidak terbukti korupsi, sehingga dirinya diterima sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar. Oleh sebab itu kami dari tokoh - tokoh Muda Indonesia timur, meminta Tommy Suharto untuk mau tampil sebagai Calon Presiden RI mendatang.


Saat disinggung akan partai yang akan mengusungnya, Wali Y.SR mengaku masih melakukan lobi dengan beberapa pimpinan partai politik yang ada, namun demikian pihaknya juga tengah merencanakan untuk mendeklarasikan partai baru, yang siap bertanding pada Pemilu 2014 mendatang, karena kita ingin Mas Tommy bisa melanjutkan Pembangunan masyarakat Indonesia yang adil dan makmur, sebagaimana pak Harto dulu membangun Indonesia tercinta ini, dan saya yakim masyarakat Indonesia saat ini juga merindukan sosok Pemimpin bangsa seperti Bapak Pembangunan yaitu Bapak Soeharto, ungkap Wali Y.SR. 


saat ditanya masalah memanasnya hubungan politik Indonesia dengan Malaysia, Wali Y.SR berharap Presiden SBY dapat dengan  Tegas dalam menanggapi hal tersebut, Wali meminta agar Presiden SBY untuk memerintahkan kepada para Menteri terkait, untuk mengambil langkah-langkah tegas, khususnya dalam masalah perbatasan, jangan sampai masalah ini berlarut-larut, sehingga terjadi lagi benturan-benturan antara petugas keamanan RI dan Malaysia.


menurut Direktur Hutama Jakarta ini, sebenarnya masyarakat Malaysia juga Brunai adalah saudara kita juga, karena mereka masih satu rumpun, satu kakek satu nenek, jadi kita harus bisa menyelesaikan dengan damai, dan bukan dengan perang, karena perang bukan solusi yang baik. Jadi lebih baik perdamaian, asal pak SBY bisa tegas sesuai tindakan yang bijaksana.


Kalau perang terjadi maka kita akan di tertawakan Masyarakat Eropa, kita kan serumpun serta satu bahasa, masak saling serang ?, kalau kita perang maka teroris juga akan menyusup, dan akan menghancurkan sesama warga kita, jadi Indonesia - Malaysia dan Brunai harus bersatu, bagaimana suku melayu ini bisa bersatu.
 

Pengusaha Nasional ini juga mengaku sedih, karena tindakan Pemerintah RI lamban, padahal ada Menteri Luar Negeri, ada Menteri Hukum dan HAM, ada Menteri Perdagangan, ada Menteri Tenaga Kerja, yang kesemuanya akan dapat berdampak serius, bagi perekonomian kita, kalau hubungan Indonesia dan Malaysia memburuk, maka hubungan kerjasama dibidang ekonomi dan perdagangan juga akan memburuk, ini tidak boleh dibiarkan, oleh sebab itu masalah ini harus bisa diselesaikan secepatnya dengan cara damai, pintanya.
 Wali Y SR juga sedikit heran, kenapa hubungan RI - Malaysia saat ini tidak seperti waktu jaman kepemimpinan Presiden Soeharto, karena jaman pak Harto hubungan baik dibidang politik, hokum, ketenaga kerjaan, ekonomi dan perdagangan berjalan mulus, namun era setelah pak Harto hubungan RI - Malaysia tidak pernah mulus, bahkan kadang simpang siur, seperti tidak ada plaining kerja. Saya melihat program Presiden SBY sudah cukup bagus, cuma para menterinya progran kerjanya banyak yang tidak jelas dan tidak memiliki plaining yang jelas, sebagai seorang menteri seharusnya juga dapat tegas sesuai tugas pokok dan fungsi kementrian masing-masing, sekali lagi kepada seluruh elemen masyarakat Indonesia, saya menghimbau agar tidak memaksakan diri untuk megambil jalan perang untuk menyelesaikan masalah dengan Malaysia, namun harus dengan cara damai dan diplomasi yang baik, pinta Wali Y SR.  



 
Readmore »

FBR Gelar Buka Puasa dan Silaturahmi Lintas Agama






Bertempat di Markas Besar FBR, di Cakung Jakarta Timur, Forum Betawi Rempug (FBR) menggelar kegiatan Silaturahmi Lintas Agama, disela acara tersebut juga diikuti dengan acara Buka Puasa Bersana dan Santunan Yatim Piatu, hadir dalam acara tersebut beberapa tokoh Betawi serta tokoh masyarakat lintas agama.

Panglima FBR, H Amirullah S.Ag saat ditemui disela acara tersebut menegaskan, bahwa kegiatan santunan merupakan tradisi bagi FBR dalam setiap kegiatan, hari ini pihaknya didukung tokoh-tokoh lintas agama menyantuni 200 anak yatim binaan FBR.

Sebagai organisasi kemasyarakatan Betawi, FBR menjunjung tinggi nilai-nilai keberagaman, sesama masyarakat Jakarta, kita ingin semuanya bersatu untuk menjaga persatuan dan kesatuan, tanpa membeda-bedakan suku, ras maupun agama, oleh sebab itu dalam kesempatan ini kita menggelar acara dengan tema “Kerukunan Umat Beragama, Modal Utama Keutuhan Bangsa”, untuk mereka yang non muslim, kita ingin mengajak makan bareng-bareng, dalam acara Buka Puasa Bersama.

Sementara menanggapi adanya rencana pembubaran ormas yang radikal, H Amirullah menegaskan, bahwa FBR merupakan organisasi masyarakat Betawi yang tidak bisa dibubarkan, karena dibentuknya FBR adalah untuk menjaga persatuan dan kesatuan, dengan senantiasa berkoordinasi dengan aparat Kepolisian maupun TNI, bagaimana kita bisa sama-sama menciptakan keamanan dan kenyamanan di ibukota Jakarta ini, FBR telah banyak berbuat bagi Jakarta, sehingga saat ini sudah tidak ada lagi tawuran antar warga di Jakarta, juga kita turut mongurangi kerawanan-kerawanan di jalan, kita bersama-sama aparat terus memantau situasi dan kondisi diwilayah ibukota Jakarta, FBR adalah yang punya kampung dan berupaya menciptakan keamanan dan kenyamanan, bahkan FBR merupakan organisasi pemersatu masyarakat Jakarta, tanpa membeda-bedakan suku, ras dan agama, demi menciptakan kampung kita ini yang aman, nyaman dan kondusif, ungkap H Amir tegas.

Hal senada juga diungkapkan Pdt Yonatan, Sekretaris Umum Badan Pekerja Daerah GBI Provinsi DKI Jakarta, bahwa santunan yang diberikan merupakan bentuk kepedulian pada anak-anak yatim, kami tidak ada pesan sponsor, karena yang diberikan juga hanya simbolis dari wakil anak-anak yatim, kita ingin menunjukkan akan kebersamaan hingga masyarakat bawah, karena kerukunan umat beragama, adalah sesuatu yang indah dan perlu dikembangkan, kita tidak perlu menyamakan, tetapi dengan perbedaan itu justru kita bisa saling mengisi, saling memaklumi, dan itulah kebhinekaan di Indonesia, kalau ada masalah agar segera diselesaikan bersama-sama, atau dengan dialog.


Readmore »

 

SEL SURYA

SEL SURYA