Banyaknya laporan maupun keluhan warga dan beberapa Ormas yang masuk ke Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardhana, akan adanya kriminalitas di areal Kanal Banjir Timur, atau yang lebih dikenal dengan istilah BKT, serta masih banyaknya remaja yang pacaran di areal BKT tersebut, pada Kamis (24/1) Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur melalui Sudin Perindustrian dan Energi memasang lampu sorot.
Yang lebih menarik dalam pemasangan tersebut, Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardhana turut naik ke atas dengan Tangga Hidrolik, dan membantu petugas instalasi listrik dalam memasang lampu yang memiliki daya sorot hingga 300 meter tersebut.
Kasudin Perindustrian dan Energi Jakarta Timur, Dra. Tuti Kurniati, M.Si, pada wartawan menjelaskan, bahwa lampu sorot akan di pasang sepanjang areal BKT mulai dari Pondok Kopi hingga Cipinang, dimana pada areal tersebut pada tiap malam selalu dipenuhi warga yang bersantai menikmati suasana malam hari.
Pemasangan Lampu Sorot dengan jarak antar lampu penerang sekitar 100 meter, atau diantara 3 titik lampu penerang, dimana satu tiang lampu berjarak 35 meter, jadi untuk lampu sorot dipasang 1 berbanding 3, sehingga dalam memberikan situasi yang terang dapat dimaksimalkan. Malam ini akan kita pasang 100 lampu sorot hingga selesasi, kami mengerahkan mitra kerja dengan 84 orang dalam 12 Tim, dengan peralatan didukung peralatan Tangga Hidrolik, mereka akan memasang hingga pagi hari, tegasnya.
Tuti Kurniati juga mengaku akan terus bekerjasama dengan Suku Dinas lain dalam menata areal Kanal Banjir Timur, seperti Dinas Kebersihan, Dinas Pertamanan, Satpol PP dan Sudin Perhubungan, sebagaimana permintaan Sudin Pertamanan, di beberapa jembatan penyeberangan BKT akan dipasang lampu warna-warni sehingga memiliki daya tarik dengan keindahannya,sehingga warga bersama keluarga dapat berekrasi dengan penerangan yang cukup dan indah. paparnya.
Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardhana seusai membantu petugas PLN dalam memasang lampu sorot pada wartawan juga mengaku hal tersebut sebagai bentuk jawaban atas keluhan warga Jakarta, akan kondisi Kanal Banjir Timur, karena BKT merupakan areal unggulan Jakarta Timur dibidang pariwisata, Pemerintah Kota Jakarta Timur akan terus bekerja keras dalam menjadikan aeral BKT sebagai kawasan Wisata yang aman, nyaman dan menarik untuk di kunjungi.
Dengan lampu sorot ini diharapkan akan menekan angka kriminalitas seperti penodongan, penyalahgunaan Narkoba, prostitusi serta ajang pacaran muda-mudi, dirinya berharap masyarakat juga akan turut menjaga keberadaan lampu-lampu yang ada di BKT ini, pihaknya juga akan memaksimalkan patroli petugas Satpol PP di lapangan, sehingga warga yang bersantai dan berekreasi di aeral BKT bisa nyaman dan aman, ungkap Walikota Jakarta Timur tersebut. (Pry)
Yang lebih menarik dalam pemasangan tersebut, Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardhana turut naik ke atas dengan Tangga Hidrolik, dan membantu petugas instalasi listrik dalam memasang lampu yang memiliki daya sorot hingga 300 meter tersebut.
Kasudin Perindustrian dan Energi Jakarta Timur, Dra. Tuti Kurniati, M.Si, pada wartawan menjelaskan, bahwa lampu sorot akan di pasang sepanjang areal BKT mulai dari Pondok Kopi hingga Cipinang, dimana pada areal tersebut pada tiap malam selalu dipenuhi warga yang bersantai menikmati suasana malam hari.
Pemasangan Lampu Sorot dengan jarak antar lampu penerang sekitar 100 meter, atau diantara 3 titik lampu penerang, dimana satu tiang lampu berjarak 35 meter, jadi untuk lampu sorot dipasang 1 berbanding 3, sehingga dalam memberikan situasi yang terang dapat dimaksimalkan. Malam ini akan kita pasang 100 lampu sorot hingga selesasi, kami mengerahkan mitra kerja dengan 84 orang dalam 12 Tim, dengan peralatan didukung peralatan Tangga Hidrolik, mereka akan memasang hingga pagi hari, tegasnya.
Tuti Kurniati juga mengaku akan terus bekerjasama dengan Suku Dinas lain dalam menata areal Kanal Banjir Timur, seperti Dinas Kebersihan, Dinas Pertamanan, Satpol PP dan Sudin Perhubungan, sebagaimana permintaan Sudin Pertamanan, di beberapa jembatan penyeberangan BKT akan dipasang lampu warna-warni sehingga memiliki daya tarik dengan keindahannya,sehingga warga bersama keluarga dapat berekrasi dengan penerangan yang cukup dan indah. paparnya.
Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardhana seusai membantu petugas PLN dalam memasang lampu sorot pada wartawan juga mengaku hal tersebut sebagai bentuk jawaban atas keluhan warga Jakarta, akan kondisi Kanal Banjir Timur, karena BKT merupakan areal unggulan Jakarta Timur dibidang pariwisata, Pemerintah Kota Jakarta Timur akan terus bekerja keras dalam menjadikan aeral BKT sebagai kawasan Wisata yang aman, nyaman dan menarik untuk di kunjungi.
Dengan lampu sorot ini diharapkan akan menekan angka kriminalitas seperti penodongan, penyalahgunaan Narkoba, prostitusi serta ajang pacaran muda-mudi, dirinya berharap masyarakat juga akan turut menjaga keberadaan lampu-lampu yang ada di BKT ini, pihaknya juga akan memaksimalkan patroli petugas Satpol PP di lapangan, sehingga warga yang bersantai dan berekreasi di aeral BKT bisa nyaman dan aman, ungkap Walikota Jakarta Timur tersebut. (Pry)
0 komentar:
Posting Komentar