Jakarta. Tanah Papua diberkahi oleh Tuhan sumber daya alam yang melimpah dan tanah yang subur, tetapi tanah yang subur tersebut belum bisa diolah secara maksimal. Oleh karena itu, Satgas Yonif Para Raider 432/3/3 Kostrad mengajak masyarakat untuk bercocok tanam dengan memanfaatkan lahan yang ada di wilayah Kampung Gimbis, Distrik Kobakma, Kab. Membramo Tengah, Prov. Papua. Senin (22/03/2021).
Meningkatkan ketahanan pangan merupakan salah satu program kerja Pos Kobakma, maka dari itu personil Pos Kobakma memberikan arahan kepada masyarakat untuk memanfaatkan lahan yang ada dengan bercocok tanam.
Tapi tidak hanya itu saja, Pos Kobakma dibawah pimpinan Letda Inf Andike Avrian juga memberikan bibit unggul kepada masyarakat untuk ditanam bersama-sama. Dengan harapan 2-3 bulan kedepan bibit unggul tersebut sudah bisa dipanen untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat, bahkan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi dengan menjual hasil panen di pasar.
Gimbis Micah (56) sebagai kepala suku sekaligus pemilik lahan mengatakan bahwa kepedulian aparat TNI khususnya Pos Yonif PR 432 Kostrad kepada kami (masyarakat) sangat nyata, dengan bantuan dan penyerahan bibit unggul ini semoga kami dapat memenuhi kebutuhan pangan dan dapat membantu perekonomian keluarga. Kemudian masyarakat sangat senang karena Pos Yonif PR 432 Kostrad selalu membantu kami, kami ucapkan terima kasih banyak kepada Pos Kobakma karena sangat membantu kami.
Harapan kami bertindak cepat agar dalam jangka waktu yang sudah direncanakan, hasil kebun sudah dapat dipanen dan begitu juga kedepanya karena dari bibit itulah nantinya akan diperoleh kelanjutan program ketahanan pangan agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pangan dan memenuhi kebutuhan ekonomi mereka.
"Tugas pokok kami jalankan dengan mengedepankan mengatasi segala permasalahan yang ada di masyarakat kami, sedapat mungkin kami bantu dan kami selesaikan agar masyarakat dapat hidup aman, nyaman, dan sejahtera," tutur Danpos Letda Inf Andike Avrian. (Penkostrad).
Autentikasi
Kapen Kostrad, Kolonel Inf Haryantana, S.H.
0 komentar:
Posting Komentar