Ignasius Jonan Sosok Pekerja dan Ulet

CEO Garuda Maintenance Facilities (GMF) AeroAsia Richard Budihadianto menilai Menteri Perhubungan Ignasius Jonan rajin dalam bekerja. Richard melihat Jonan akan langsung ke lapangan melihat masalah yang ada.

"Pak Jonan ulet dan juga beliau ingin melihat langsung ke lapangan," ujar Richard di bilangan SCBD, Senin (27/10/2014).

Richard memaparkan banyak masalah yang berada dilapangan. Jika Menteri tidak melihat langsung tahu tepat permasalahannya.

"Kami senang sekali bisa punya menteri perhubungan seperti beliau, banyak hal yang bisa dilakukan," ungkap Richard.

Dari pihak GMF, sendiri Jonan harus lebih melihat industri maskapai penerbangan yang harus efisien menggunakan anggarannya. Pasalnya sebuah biaya perawatan tergantung kepada airlines itu sendiri.

"Maskapai Airlines bisnis di Indonesia tumbuh dari sisi jumlah pesawat prediksi yang saya miliki dari konsultan maupun internasional kurang lebih 2020 hampir 1000 pesawat," ungkap Jonan.

Menurut Richard industri penerbangan dampaknya pada perawatan besar. Dengan adanya penambahan pesawat 50 persen setiap tahun, GMF belum tentu bisa menampung beban kerja yang ada.

"Kita butuh waktu, kita mendidik teknisi 4-5 tahun supaya qualified, pesawat tumbuh 5-10 persen," jelas Richard.

Readmore »

Susi Pudjiastuti, dari Jual Ikan hingga Jadi Menteri Perikanan

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dikenal merintis usahanya dari nol, yaitu dimulai dari menjual ikan di daerah Pangandaran, Jawa Barat, yang juga dikenal sebagai salah satu sentra nelayan di Tanah Air.

"Beliau (Susi Pudjiastuti) memulai usaha dari jualan ikan di TPI (tempat pelelangan ikan)," kata Presiden Joko Widodo di Jakarta, Minggu (26/10/2014).

Menurut Presiden Jokowi, sosok Susi Pudjiastuti juga merupakan wirausaha pekerja keras yang berhasil membangun usahanya dari nol.

Presiden juga mengingatkan bahwa keberhasilan usaha yang dirintis Susi antara lain dalam jasa perhubungan dan maritim.

Untuk itu, Jokowi juga meyakini bahwa Menteri Kelautan dan Perikanan akan dapat banyak melakukan perbaikan kebijakan.

Berdasarkan ensiklopedia dunia maya Wikipedia, Susi Pudjiastuti yang dilahirkan pada 15 Januari 1965 merupakan Presiden Direktur PT ASI Pudjiastuti Marine Product (eksportir hasil-hasil perikanan) dan PT ASI Pudjiastuti Aviation (maskapai penerbangan Susi Air).

Hingga awal tahun 2012, Susi Air memiliki 32 pesawat dengan berbagai tipe seperti Cessna Grand Caravan, 9 Pilatus PC-06 Porter, dan 3 Piaggio P180 Avanti. Susi Air mempekerjakan 180 pilot, dengan 175 di antaranya merupakan pilot asing.

Pada masa lalu, Susi yang hanya memiliki ijazah SMO itu terpaksa berhenti sekolah dan mengawali profesinya sebagai pengepul ikan di Pangandaran hingga dapat mendirikan pabrik pengolahan ikan pada 1996.

Ketika bisnis pengolahan ikannya meluas dengan pasar hingga ke Asia dan Amerika, Susi memerlukan sarana transportasi udara yang dapat dengan cepat mengangkut lobster, ikan, dan hasil laut lain kepada pembeli dalam keadaan masih segar.

Dengan didukung suaminya yang berkewarganegaraan Jerman, Christian von Strombeck, Susi pada 2004 memutuskan membeli sebuah Cessna Caravan seharga Rp 20 miliar menggunakan pinjaman bank, yang lama-lama dirintisnya menjadi maskapai penerbangan Susi Air.

Di tempat terpisah, praktisi sektor perikanan dan kelautan menilai bahwa penunjukan Susi Pudjiastuti sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan adalah sebuah kejutan bukan hanya karena perempuan, melainkan juga latar belakangnya sebagai profesional dan pekerja keras.

"Beliau adalah figur pengusaha sukses yang berangkat dari bawah. Beliau tahu persis soal perikanan," kata DR Ir Hasanuddin Atjo, MP, Ketua Perkumpulan Pengusaha Udang Indonesia (Shrimp Club Indonesia) wilayah timur Indonesia, di Palu, Minggu (26/10/2014) malam.

Lompatan berpikirnya terkait penunjukan Susi Pudjiastuti sebagai Menteri KP, menurut Atjo, adalah kesadaran penuh dari Presiden Jokowi bahwa nilai tambah sektor KP harus didorong dengan menyediakan sarana angkutan yang memadai (khususnya angkutan udara).

Menurut doktor perikanan Universitas Hasanuddin Makassar itu, Menteri KP baru dalam jangka pendek perlu segera meningkatkan konsolidasi terkait instrumen perhubungan dengan peningkatan produktivitas dan daya saing sektor KP.


Readmore »

BI Sarankan Menteri Jokowi Pangkas Subsidi BBM

Mengatasi twin defisit yang menjadi pekerjaan besar menteri-menteri ekonomi baru, ternyata bisa dengan mengelola dana subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM). Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo mengatakan bahwa pemangkasan subsidi BBM bisa dilakukan menteri ekonomi Kabinet Kerja sebagai terobosan mengurangi defisit yang ada.

"Ada twin defisit, kalau yang terkait defisit fiskal yang pertama adalah subsidi, khususnya subsisdi BBM perlu dilakukan pengendalian dan pengelolaan yang dilakukan secara baik," sebut Agus saat ditemui di Gedung BI, Senin (27/10/2014).

Kemudian, pemerintah, kata Agus, harus lebih fokus pada penerimaan pajak. Pasalnya selama ini penerimaan pajak pemerintah masih banyak yang belum diraih.

"Kalau transaksi berjalan juga terkait yang paling utama adalah tekanan BBM dan yang utama adalah upayakan ada perbaikan neraca jasa dan pendapatan paling tidak setiap tahun memberikan tekanan USD3,7 miliar," tukas dia.

Readmore »

Inilah 34 Menteri Kabinet Kerja

Presiden Ir H Joko Widodo didampingi Wakil Presiden H Jusuf Kalla secara resmi memperkenalkan calon menteri yang besuk akan resmi dilantik, mereka adalah putra terbaik bangsa dari Akademisi, Politisi serta Profesional, Presiden Jokowi mengaku mereka adalah orang-orang yang bersih dan akan bekerja keras dalam membangun rakyat, bangsa dan Negara. Pengumuman ini 8 hari lebih cepat dari yang diamanatkan Undang-Undang tentang Kementerian Negara, yang mengamanatkan pembentukan hingga 14 hari.

Sementara ke 34 Menteri “Kabinet Kerja” tersebut, diantaranya  :

01. Menteri Sekretaris Negara: Pratikno
02. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Ketua Bappenas: Andrinof Chaniago
03. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman: Indroyono Soesilo
04. Menko Politik Hukum dan Keamanan: Tedjo Edy Purdjianto
05. Menko Perekonomian: Sofyan Djalil
06. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan SDM : Puan Maharani
07. Menteri Perhubungan: Ignatius Jonan
08. Mentreri Kelautan dan Perikanan: Susi Pudjiastuti
09. Menteri Pariwisata : Arief Yahya
10. Menteri ESDM: Sudirman Said
11. Menteri Dalam Negeri: Tjahjo Kumolo
12. Menteri Luar Negeri: Retno Lestari Priansari Marsudi
13. Menteri Pertahanan: Ryamizard Ryacudu
14. Menteri Hukum dan HAM: Yasonna H. Laoly
15. Menteri Komunikasi dan Informatika: Rudi Antara
16. Menteri PAN dan Reformasi Birokrasi: Yuddy Chrisnandi
17. Menteri Keuangan: Bambang Brodjonegoro
18. Menteri BUMN: Rini M. Soemarno
19. Menteri Koperasi dan UMKM: Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga
20. Menteri Perindustrian: Saleh Husin
21. Menteri Perdagangan: Rahmat Gobel
22. Menteri Pertanian: Amran Sulaiman
23. Menteri Ketenagakerjaan: Hanif Dhakiri
24. Menteri PU dan Perumahan Rakyat: Basuki Hadimuljono
25. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Siti Nurbaya
26. Menteri Agraria dan Tata Ruang: Ferry Mursyidan Baldan
27. Menteri Agama: Lukman Hakim Saifudin
28. Menteri Kesehatan: Nila F Moeloek
29. Menteri Sosial: Khofifah Indar Parawansa
30. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak: Yohanan Yambise
31. Menteri Kebudayaan Pendidikan Dasar dan Menengah: Anies Baswedan
32. Menteri Ristek dan Pendidikan Tinggi: M Nasir
33. Menteri Pemuda dan Olahraga: Imam Nahrawi
34. Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi: Marwan Djafar


Readmore »

RKIH Dukung Sri Rachma Chandrawati, SH Calon Kepala BPN

Rumah Kreasi Indonesia Hebat (RKIH) yang merupakan transformasi dari Relawan Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla (JK), mendukung penuh Ketua Umum Perempuan Indonesia Hebat yang disebut di sejumlah media yang akan menduduki jabatan Kepala Badan Pertanahan Nasional, dalam pemerintahan Indonesia Hebat Jokowi – JK

Menurut Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Rumah Kreasi Indonesia Hebat, Kris Budihardjo, bahwa Sri Rachma Chandrawati SH yang diusulkan oleh Ormas lain serta beberapa Media untuk menduduki Kepala Badan Pertanahan Nasional, akan membawa spirit baru, karena sebagai Ketua organisasi Pejabat Pembuat Akte Tanah dua periode serta Ketua Ikatan Notaris Indonesia, memiliki banyak pengalaman dalam membantu masyarakat dalam penyelesaian masalah pertanahan, serta akan menyerap keluhan masyarakat untuk melakukan reformasi birokrasi dalam pelayanan pertanahan, sebagaimana yang diinginkan bapak Jokowi.

Sri Rachma Chandrawati SH yang saat ini juga duduk sebagai Bendahara Umum DPN Rumah Kreasi Indonesia Hebat serta Ketua Tim Penggerak Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika, jika dipercaya untuk membantu tugas Jokowi – JK, maka seluruh jajaran RKIH akan bersyukur dan mendukung penuh, ungkap Kris Budihardjo tegas.


Sementara Sri Rachma Chandrawati SH, saat dimintai tanggapan dengan munculnya nama dirinya dalam Kabinet Indonesia Hebat disejumlah media, Ketua Umum Perempuan Indonesia Hebat ini mengaku siap mengemban tugas tersebut, jika memang Presiden Jokowi – JK memberikan amanah menjadi Kepala Badan Pertanahan Nasional.

Diakuinya sebagai seseorang yang berprofesi sebagai Notaris, yang saat ini menjabat Ketua Umum Pusat Organisasi Profesi Ikatan Notaris Indonesia, DPP-INI, hasil Kongres XXI di Balai Sudirman Jakarta priode 2012-2015, serta dua kali memimpin organisasi Pejabat Pembuat Akte Tanah yaitu menjabat Ketua Umum PP-IPPAT, pihaknya akan bekerja mendukung program Pemerintahan Jokowi – JK yang bekerja untuk kepentingan rakyat, bangsa dan Negara. Salahsatunya adalah membantu para Petani serta Nelayan untuk melakukan sartifikasi tanah, sehingga mereka akan dapat meningkatkan usaha mereka serta dapat berusaha dengan tenang.

Diakuinya dalam bekerja selama ini Sri Rachma Chandrawati SH selalu bekerja secara professional dan proporsional, langkah pasti dengan program jangka panjang dan jangka pendek, dan prioritas yang akan dilakukan jika memimpin BPN adalah untuk nelayan dan petani sebagaimana program Presiden terpilih Jokowi, dengan pengsertifikatan tanah milik Nelayan dan Petani serta pengusaha kecil dan menengah akan mudah diakses pada dunia perbankan, sehingga penambahan modal kerja juga dapat ditingkatkan.

Disamping itu perlu juga “Program Mandiri”, dimana siapapun yang memiliki tanah namun belum melakukan sertifikasi tanah, maka akan kita dorong untuk mengseritikatkan, sehingga akan berdampak baik dalam peningkatan Negara maupun daerah dengan pajak-pajak yang berhubungan dengan tanah, seperti peningkatan Pajak Bumi Bangunan, PPNPB, BPHTB serta pajak tanah lainnya.

Disamping itu ada juga Penyelenggara PRONA (Proyek Operasi Nasional Agraria)  bertugas memproses pensertipikatan tanah secara masal, yang dibiayai oleh Negara, ini juga akan dilakukan, sebagai pemimpin harus mampu menjalankan tugas dan amanah dengan baik, sehingga ada kepastian hukum dalam kepemilikan tanah, sehingga masyarakat juga tenang dalam bekerja dan berusaha, karena sebagaimana Kebutuhan Pokok yaitu Sandang, Pangan dan Papan. Ungkapnya tegas.

Sebagaimana program kerja Jokowi –JK adalah ketahanan pangan, oleh sebab itu peranserta Badan Pertanahan Nasional baik ditingkat Pusat maupun Daerah harus bersinergi, kalau memang lahan tersebut adalah lahan pertanian agar tidak semudah itu dialih fungsikan untuk perumahan ataupun industri, tanah yang belum jelas keperuntukannya akan kita mapping, sehingga kita akan dapat membuka lahan pertanian baru, dan kita akan targetkan 1 juta lahan pertanian dalam satu tahun.

Menanggapi akan masih tingginya sengketa dibidang pertanahan, Sri Rachma Chandrawati SH mengaku akan melakukan penataan di Kantor Pertanahan dengan Pejabat Pembuat Akte Tanah di daerah, untuk bersama-sama menyatukan visi dan misi meningkatkan pelayanan publik, kita semua harus bekerja untuk kepentingan rakyat, bangsa dan Negara, ungkapnya tegas.
Readmore »

ORARI JAKTIM BANTU KORBAN KEBAKARAN BERLAND MATRAMAN

Musim Kemarau tahun 2014 ini telah membuat beberapa perkampungan penduduk Jakarta yang hangus terbakar, korban bencana kebakaran yang diduga akibat konsleting listrik tersebut menelan kerugian harta hingga milyaran rupiah, dan untuk meringankan beban korban kebakaran jajaran pengurus ORARI Kota Jakarta Timur melakukan aksi sosial dengan mengirimkan bahan makanan.

 Ketua ORARI Kota Jakarta Timur,  Hj Andi Ani Nurhani, SE HM didampingi KH Yusi Icramsyah SE, MH disela acara tersebut pada wartawan menjelaskan, bahwa kepedulian ini merupakan wujud partisipasi ORARI sebagai organisasi sosial kemasyarakatan, sebenarnya bantuan informasi melalui Radio Komunikasi terus kita berikan, namun dengan banyaknya korban kebakaran, kami jajaran pengurus ORARI Kota Jakarta Timur ingin meringankan beban warga Berland kelurahan Kebon Manggis, Matraman ini, ungkapnya.

Lurah Kebon Manggis, Zaenal Arifin, SE saat dimintai keterangan kejadian kebakaran tersebut menjelaskan, bahwa korban kebakaran di Berland Kebon manggis ini, telah meludeskan lebih dari 270 rumah beserta isinya, sehingga 1632 jiwa tidak memiliki tempat tinggal, oleh sebab itu dirinya terus berkoordinasi dengan Sudin terkait, demikian juga PMI dan ORARI, dan besuk akan kita angkat puing-puing kebakaran agar secepatnya dapat dibangun kembali tempat tinggal mereka yang terkena musibah kebakaran ini, dan dengan bantuan ORARI ini, selaku wakil warga, mengucapkan terimakasih pada jajaran ORARI Jakarta Timur atas kepeduliannya membantu sesama, ungkapnya.
Readmore »

SMKN 22 Jakarta, Raih Juara Umum LKS Tingkat Kota Jaktim

Sebagai agenda rutin dalam kegiatan Lomba Kompetensi Siswa SMK, Tahun ajaran 2014 -2015,  Suku Dinas Pendidikan Menengah Kota Administrasi Jakarta Timur kembali menggelar Lomba Kompetensi Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (LKS SMK), hal tersebut disamping untuk menyiapkan peserta lomba tingkat Provinsi maupun Nasional, juga sebagai upaya untuk menyiapkan lulusan SMK yang siap kerja di dunia usaha.

 Kasie SMK Sudin Dikmen Jaktim, Drs Wurdono M.Pd pada menjelaskan, bahwa Lomba Kompetensi Siswa SMK tingkat Kota Jakarta Timur ini merupakan agenda rutin tahunan serta sebagai kegiatan berjenjang, mulai dari tingkat Kota, Provinsi hingga tingkat Nasional, bahkan lomba Kompetensi SMK tersebut juga digelar ditingkat ASEAN dan Internasional. Dan pada LKS kali ini pihaknya menggelar 19 Jenis mata lomba, dengan kegiatan LKS ini, juga diharapkan akan terpilih siswa yang potensial untuk kemudian disiapkan menjadi duta tingkat Provinsi maupun Nasional

Pada acara penutupan LKS yang juga dilakukan pelantikan Tim LKS Kota Jakarta Timur dalam Lomba Kompetensi Siswa tingkat Provinsi DKI Jakarta, Tim LKS SMKN 22 Jakarta tampil sebagai juara umum, menurut Kepala SMKN 22 Jakarta, Prihatin Gendra Priyadi MPd, pihaknya berterimakasih pada seluruh Guru SMKN 22 Jakarta yang telah bekerja keras untuk menyiapkan siswa terbaik, hingga tampil menjadi Juara Umum dalam LKS tingkat Kota Jakarta Timur ini.

Namun demikian predikat juara umum ini sebenarnya adalah tantangan bagi seluruh guru, orang tua maupun siswa itu sendiri untuk bisa membawa kejuaraan ketingkat yang lebih tinggi, karena tingkatan lomba Kompetensi Siswa SMK akan digelar ke tingkat Provinsi, Nasional,  ASEAN hingga internasional, demikian juga tahun depan apakah kita masih bisa menjadi juara umum, oleh sebab itu kita akan memotivasi dan meningkatkan kemampuan anak didik agar dapat berkompetensi dengan baik, serta memiliki semangat untuk juara, tegas Gendra. 
Readmore »

Kasudin Dikmen Jaktim Kukuhkan Kontingen LKS SMK Kota Jakarta Timur

Setelah kegiatan Lomba Kompetensi Siswa digelar serta menghasilkan  para juara LKS SMK tingkat Kota, bertempat di SMKN 26 Rawamangun atau yang lebih dikenal dengan SMK Pembangunan, Kasudin Dikmen Jaktim Drs. Budiana MM secara resmi mengukuhkan Kontingen LKS SMK Kota Jakarta Timur untuk bertanding pada LKS SMK tingkat Provinsi,

Dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kasie SMK Drs Wurdhono, M.Pd menjelaskan, bahwa dengan Lomba Kompetensi Siswa SMK ini diharapkan akan memperoleh masukan, guna meningkatkan proses pembelajaran dan kompetensi pendidikan di SMK yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri saat ini, dan dengan telah terpilihnya para pemenang tingkat kota ini juga diharapkan akan mampu tampil terbaik ke tingkat Provinsi serta kembali menjadi juara umum, tegasnya.

Drs. Wurdono, MPd disela acara tersebut pada wartawan juga mengaku bersyukur telah menyelesaikan kegiatan lomba kompetensi siswa ini, meskipun tidak semua SMK di Jakarta Timur untuk mengirimkan siswa terbaiknya, namun lomba ini mampu menghasilkan pemenang lomba LKS terbaik, dan upaya untuk menyiapkan peserta LKS SMK ke tingkat Provinsi pihaknya akan melibatkan sekolah yang bersangkutan serta TIM Guru pendamping yang juga melibatkan para professional yaitu dari dunia industri, sehingga mereka benar-benar siap untuk berkompetensi ditingkat Provinsi maupun nasional, tegasnya.


Kontingen LKS Kota Jakarta Timur ini adalah pemenang Lomba Kompetensi Siswa SMK tingkat Kota, yaitu ajang kompetisi  dan unjuk kemampuan para peserta didik SMK dalam sebuah perlombaan penguasaan kompetensi. Kegian ini merupakan agenda rutin tahunan dan diselenggarakan juga secara berjenjang sejak tingkat sekolah, tingkat wilayah, tingkat provinsi, dan tingkat nasional, juara I dan II tingkat Kota Administrasi Jakarta Timur ini akan mengikuti LKS tingkat Provinsi, dan kita berharap Tim LKS Jakarta Timur bisa menjadi juara tingkat Provinsi, dan nantinya juga dapat berkompetensi serta meraih juara untuk Tingkat Nasional, pinta Wurdono MPd.
Readmore »

Wisuda UNINDRA Ke XLII, Lepas 1.500 Wisudawan

Sebagaimana tradisi dalam melepas mahasiswa yang telah menyelesaikan tugas akademik,  Universitas Indraprasta PGRI (UNINDRA) bertempat di Sasono Utomo TMII kembali melepas wisudawan, dalam acara tersebut, Rektor Unindra Prof DR H Sumaryoto SH melepas 1500 Wisudawan.

Menurut Prof Sumaryoto, pelepasan mahasiswa ini juga sebagai peranserta Unindra dalam menyiapkan generasi penerus bangsa yang benar-benar siap menghadapi Pasar Bebas ASEAN, atau Masyarakat Ekonomi ASEAN, yang akan berlaku mulai 1 Januari 2015, dimana jajaran Akademika Universitas Indraprasta PGRI (UNINDRA), kini terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia di segala bidang, salahsatunya adalah menyiapkan para lulusan/wisudawan yang mampu bersaing di era pasar bebas MEA, paparnya.

Lebih jauh  Prof. DR. H Sumaryoto menjelaskan, bahwa wisuda kali ini, Unindra melepas Wisudawan dari Program Sarjana (S1) sebanyak 1.304orang sementara untuk Program Pasca Sarjana strata dua (S2) berjumlah 196 orang, jadi total seluruh wisudawan Semester Genap tahun akademik 2013 – 2014 Unindra berjumlah 1.500 wisudawan, dan mereka juga terbagi dalam Fakultas Ilmu Pendidikan dan Pengetahuan Sosial, Fakultas Teknik, Matematika dan IPA, Fakultas Bahasa dan Seni serta Program Pascasarjana, Magister Pendidikan.

Diakui Prof Sumaryoto, bahwa saat ini, dalam menghadapi globalisasi yang tengah berlangsung, Unindra juga dihadapkan tantangan multi dimensional, Unindra dituntut dapat meluluskan Sarjana yang professional dan kompetetif secara global, dan dalammenghadapi globalisasi tersebut, dibutuhkan peningkatan kualitas SDM khususnya Dosen dan sarana pendukung akademik, oleh sebab itu Unindra terus berbenah sebagaimana tuntutan UU Sistem pendidikan nasional.

Demikian juga para Wisudawan yang akan kembali ke masyarakat untuk berkarya,  juga diharapkan dapat meningkatkan diri ditengah pengabdiannya masyarakat,  meskipun sudah selesai kuliah hendaknya tetap belajar dan belajar dalam meningkatkan kompetensi, lulusan Sarjana harus menghayati benar tugas dan kewajibannya sebagai seorang tenaga pendidik yang professional dan penuh dedikasi dalam melaksanakan tugas, perlunya peningkatan pengetahuan dan wawasan, sebagaimana pepatah “Dimana saya berada adalah sekolahku, dengan siapa saya berbicara adalah guruku”, pinta Prof H Sumaryoto.


Readmore »

Seminar Nasional Ekonomi Syariah Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama


Lembaga pendidikan tinggi yang didirikan oleh (Alm) Mayor Jendral .TNI (Purn) Prof. Dr. Moestopo bersama (Alm) drg.JM. Joesoef Moestopo, BSc ini terus berupaya meningkatkan perannya dalam dunia pendidikan tinggi, salahsatu upaya tersebut, salahsatunya adalah akan dibukanya  Program Study Ekonomi dan Perbankan Syariah di Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama(UPDM-B) dan dibentuknya Pengurus Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI) sekretariat UPDM (B).

Rektor UPDM (B) Prof DR H Sunarto disela acara Seminar Nasional dengan tema "Penyiapan SDM Berbasis Kompetensi Syariah dalam Pengembangan Perbankan Syariah ERA MEA 2015", pada wartawan menjelaskan, bahwa upaya penambahan Program Study Ekonomi dan Perbankan Syariah tersebut, dilakukan sesuai dengan cita-cita para Pendiri dalam mencetak kader penerus bangsa yang bercirikan agama, dengan ilmu ekonomi syariah maka diharapkan lulusan Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama juga menjadi pamacu pelayanan berbasis agama, ungkapnya.

Diakuinya saat ini pihaknya juga sudah melakukan kerjasama dengan dunia industry Perbankan Syariah, seperti Bank BNI Syariah, Bank Panin Syariah serta Bank Syariah lain, demikian juga kerjasama seluruh alumni Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama, yang nantinya juga akan menggunakan konsep Syariah, hal tersebut juga sebagai tanggapan dan jawaban atas permintaan masyarakat akan jurusan Ekonomi Syariah, papar Prof Sunaryo.

Sementara ditempat yang sama Pakar Ilmu Syariah yang juga pendiri Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia, Mustafa Edwin Nasution, Ph.D, bahwa permintaan dunia industri terhadap tenaga ahli dibidang ekonomi dan perbankan Syariah saat ini cukup tinggi, apalagi saat ini pengelola Bank Syariah banyak yang bukan dari jurusan Ekonomi Syariah, ini menjadi tantangan bagi lembaga pendidikan tinggi untuk berkontribusi dalam penyediaan tenaga ahli dibidang Ekonomi Syariah.

Permintaan SDM dengan kompetensi Syariah bahkan tidak berimbang dengan suplai SDM tersebut, oleh sebab itu perlu juga dilakukan berbagai peningkatan kompetensi dibidang Syariah dalam jangka pendek, seperti dengan Diklat, training, palatihan2 karyawan Perbankan Syariah serta seminar-seminar, sehingga kita juga benar-benar siap bersaing dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN yang sebentar lagi berlaku juga di Indonesia, pinta Mustafa Edwin Nasution Ph.D.

Readmore »

BNNK Jakarta Timur Advokasi Kader Penyuluh Anti Narkoba Bagi Pengelola Tempat Hiburan

Bertempat di aula Kantor Walikota Jakarta Timur, jajaran Badan Narkotika Nasional Kota Jakarta Timur menggelar kegiatan Advokasi Kader Penyuluh Anti Narkotika dilingkungan instansi swasta Kota Administrasi Jakarta Timur, menurut panitia acara yang juga Kasie Pencegahan BNNK Jakarta Timur,  Anton S Siagian SH, MH, bahwa peserta advokasi kali ini lebih di khususkan bagi pengelola tempat hiburan, baik Kaffe, Karaoke, Hotel, Diskotik serta tempat hiburan lainnya yang ada di Jakarta Timur.

Diakuinya tempat hiburan merupakan wilayah yang rawan bagi peredaran dan penyalahgunaan  Narkoba, kita ingin memberikan bekal bagi para pengelola tempat hiburan akan pemahaman Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), sehingga tempat hiburan yang mereka kelola menjadi sarana hiburan yang nyaman dan bebas dari penyalahgunaan narkoba, papar Anton S.

Hal senada juga diungkapkan  Kasudin Pariwisata Kota Jakarta Timur, Deddy Soetardi, pihaknya menyambut baik upaya BNN Kota Jakarta Timur untuk bersama-sama menciptakan tempat hiburan yang bebas dari penyalahgunaan narkotika, hal tersebut sesuai dengan visi dan misi Sudin Pariwisata dalam menciptakan lingkungan industri wisata yang bebas dari peredaran narkoba, serta meningkatkan keamanan, ketertiban dan penataan Industri Pariwisata yang tetap nyaman untuk dikunjungi di Jakarta Timur.



Diakuinya tidak semua pengelola tempat hiburan serta obyek wisata yang belum memahami akan jenis maupun bentuknya seperti apa Narkoba itu, namun juga ada pengelola tempat wisata yang kurang peduli dengan bahaya penyalahgunaan Narkoba, oleh sebab itu dengan kegiatan diharapkan mereka akan mau terlibat dalam Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika, pinta Deddy Soetardi.

Sementara dalam paparannya, :  Kepala BNNK Jakarta Timur, Supardi, SH,MH menegaskan, bahwa pihaknya mengajak seluruh komponen masyarakat, termasuk para pengelola hiburan maupun sarana wisata lainnya untuk bersama-sama melakukan Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dilingkungan kerja masing-masing.

Karena Narkoba merupakan “Penjajah” yang tidak berbentuk, yaitu upaya penghancuran dari Negara luar pada generasi bangsa, karena dengan mengkonsumsi Narkoba maka seseorang akan mengalami ketergantungan yang berdampak pada penghancuran seluruh organ tubuh, bahkan berdampak pada kematian, generasi pengguna narkoba tidak akan maju dan pintar, namun akan hancur masa depannya, oleh sebab itu BNN Kota Jakarta Timur mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama membangun komitmen memerangi penyalahgunaan narkoba, pintanya. 
Readmore »

70% Sengketa Informasi DKI Jakarta, pada Dinas Pendidikan

Disela acara Forum Duscussion Group (FGD) Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta, pada Selasa (7/10), Ketua Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta, Farhan Basyarahil, S.Sos, M.Si pada wartawan menjelaskan, bahwa hingga saat ini masih banyak Lembaga Publik/Badan Publik yang belum mau membuka akses informasi publik pada masyarakat¸ sehingga pengaduan ke Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta terus berdatangan.

Diakuinya sampai saat ini terbanyak kasus informasi publik atau sengketa informasi terjadi di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta 90% menyangkut masalah anggaran APBD dan  70% nya sengketa di Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, kedua Pemerintahan Kecamatan dan Kelurahan,  ketiga pada Dinas Kesehatan serta Dinas PU DKI, dimana pada Dinas Pendidikan terbanyak adalah sengketa informasi pada permintaan informasi penggunaan dana BOS atau BOP di sekolah-sekolah, sementara untuk Pemerintahan Kecamatan serta Kelurahan adalah permohonan informasi perencanaan dan penggunaan dana Penguatan Kelurahan atau dana Penguatan Kecamatan.


Sebagaimana amanat Undang-Undang No. 14 tahun 2008, tentang Keterbukaan Informasi Publik, dimana pada intinya semua badan publik berkewajiban untuk membuka akses bagi setiap pemohon informasi publik, baik perorangan maupun lembaga atau organisasai,  kecuali beberapa informasi tertentu, dimana setelah permohonan informasi publik tersebut hingga 47 hari tidak ditanggapi, maka bisa disengketakan di Komisi Informasi,  namun dengan minimnya pengetahuan serta informasi akan UU No.14 tahun 2008 tersebut, sehingga banyak pimpinan Badan Publik yang tidak mau memberikan informasi publik pada pemohon, disinilah peran Komisi Informasi untuk meyelesaikan sengketa Informasi Publik yang ada.

Diakui Farhan, bahwa kurangnya pemahaman UU tentang Keterbukaan Informsi Publik juga disebabkan kurangnya sosialisasi undang-undang tersebut, inilah peran pemerintah untuk mensosialisasikan pada lembaga atau badan publik di pemerintah itu sendiri, memang masih banyak pimpinan kepala daerah seperti Gubernur, Bupati/Walikota yang tidak ingin membuka informasi publik, atau tidak ada niat baik untuk membuka, termasuk di jajarannya di Dinas, Kantor  serta badan dibawahnya, namun kita bersyukur pada Pemerintahan Gubernur Jokowi – Basuki Tjahaya Purnama (Ahok), keterbukaan informasi publik di DKI Jakarta lebih baik, dari kepemimpinan sebelumnya.


Ketua Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta ini juga mengaku telah menyelesaikan banyak sengketa Informasi Publik di DKI Jakarta, dengan keputusan yang mengikat, dimana kalau yang disengketakan tersebut memang sebagai informasi publik dan harus dibuka, maka yang bersangkutan harus membukanya, dan kalau tidak mau membuka, maka yang bersangkutan bisa terkena sangsi pidana dan denda.

Oleh sebab itu Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta berharap seluruh badan atau lembaga¸khususnya di jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk segera melakukan klasifikasi informasi publik, mana yang terbuka dan mana yang terkecuali, sehingga tidak ada lagi sengketa informasi publik, dan kita akan terus mendorong keterbukaan informasi sebagaimana amanat  Undang-Undang No. 14 tahun 2008, tentang Keterbukaan Informasi Publik, Tegas Ketua Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta, Farhan Basyarahil, S.Sos, M.Si 
Readmore »

Masjid Jami Al-Marzukiyah Cipinang Tingkatkan Kemakmuran Umat

Masjid Jami Al-Marzukiyah yang terletak di Cipinang Muara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur sebagai salahsatu tempat bersejarah, yang dahulunya adalah Pesantren Cipinang Besar Muara, pimpinan Syekh Ahmad Marzuki dengan telah melahirkan banyak Ulama besar, seperti KH Abdullah Syafi’ie, KH Syaifudin Amsyir, KH Nur Ali serta beberapa Ulama di Jawa dan Sumatera, pada Idul Qurban 1435 H saat ini kembali menyalurkan daging Qurban.

Menurut panitia Qurban Masjid Jami Al- Marzukiyah, H Dudung Hasyim menjelaskan, bahwa pihaknya bersyukur jikalau kepercayaan masyarakat semakin meningkat, meskipun disekitar masjid juga banyak Mushollah yang juga menyembelih hewan Qurban, namun disini juga memotong 7 Sapi dan 5 kambing, ini terjadi peningkatan dari tahun lalu yang memotong  3 Sapi dan beberapa kambing, dan kita akan salurkan pada warga disekitar Masjid Jami Al-Marzukiyah Cipinang Muara.

Sebagaimana kupon pengambilan daging, sudah tersebar 850 kupon, ditambah 200 kantong untuk panitia Qurban,  jadi kita akan bagikan lebih dari 1000 kantong, kita juga bersyukur dengan Qurban kali ini juga dapat meningkatkan ukhuwah persatuan antara masyarakat disekitar Masjid, paparnya.


Hal yang sama juga diungkapkan Ketua Yayasan Masjid Jami Al-Marzukiyah, H Chaerudin Hasan, bahwa secara kualitas dan kuantitas Qurban tahun ini meningkat dari tahun lalu, pihaknya berharap dengan Idul Qurban kali ini akan meningkatkan kebersamaan sesama umat, karena kedepan kita ingin terus melakukan peningkatan sarana dan prasarana Masjid.

Meskipun bangunan Masjid Jami Al-Marzukiyah dibangun pada tahun 2005, namun sebenarnya sudah berdiri bangunan Pesantren sejak tahun 1930, dan telah banyak melahirkan tokoh-tokoh Agama serta Ulama Besar di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengan dan Jawa Timur maupun luar jawa seperti Sumatera.

Kunjungan masyarakat untuk Ziarah ke Makam  Syekh Ahmad Marzuki, sebagai Guru Besar di Pesantren ini, juga terus meningkat, baik peziarah dari Jawa, Banten maupun Sumatera juga diharapkan memperoleh perhatian dari Pemerintah daerah DKI Jakarta sendiri, khususnya Pemerintah Kota Jakarta Timur, karena disamping Makam Pangeran Jayakarta disini juga terdapat Makam Guru Besar Marzuki, yang telah banyak melahirkan Ulama Besar, serta ajarannya dibidang agama dan perekonomian syariah, paparnya.

Saat disinggung akan rencana perluasan bagunan Masjid Jami Al-Marzukiyah, H Chaerudin juga menegaskan, bahwa saat ini pihak Yayasan masih dalam proses pembebasan lahan, dan akan dibangun tempat untuk kemakmuran umat, seperti tempat Balai latihan kerja dan pengembangan pendidikan Islam, sebagaimana ajaran Guru Besar Marzuki, secara keuangan memang kita masih membutuhkan donatur, karena biayanya cukup besar oleh sebab itu kita berharap akan ada donatur yang turut membantu pembangunan sekolah dan aula untuk kemakmuran umat, harapnya.

Readmore »

UICCI Kembali Salurkan Hewan Qurban

Yayasan United Islamic Cultural Centre of Indonesia (UICCI) sebagai salahsatu organisasi yang bergerak dalam bidang sosial dan pendidikan yang didirikan tahun 2005 oleh para sukarelawan Turki di Indonesia, pada Hari Raya Idul Adha 1435 H saat ini kembali menyalurkan hewan qurban.

Menurut panitia qurban yang juga coordinator santri United Islamic CulturaL Centre of Indonesia, Muhammad Taufik menjelaskan,   bahwa UICCI kembali menyalurkan bantuan hewan qurban dari umat Muslim dari Turki, Eropa, Australia, Jepang, Singapura serta Negara lain,yang ingin membantu umat Islam di Indonesia,  karena di Indonesia masih banyak Mustahit yang perlu dibantu, hal tersebut juga disebabkan di Negara yang bersangkutang kesulitan untuk melakukan penyembelihan hewan Qurban, oleh sebab itu mereka menyalurkan ke Indonesia.



UICCI dalam hal ini hanya menjembatani bantuan untuk disalurkan pada Mustahit Indonesia, dan hari ini UICCI menyalurkan 70  Sapi dan 300 kambing, untuk dibagikan secara langsung pada mereka yang kurang mampu, serta melalui beberapa Masjid di Jakarta, sehingga diharapkan akan banyak Mustahik yang terbantu, papar M Taufik.

Readmore »

Dua Kubu Bamus Betawi “Islah”, Bersama Berjuang Untuk Kemajuan Jakarta

Dalam memperingati Hari Raya Idul Qurban di jajaran pengurus Badan Musyawarah Masyarakat Betawi (Bamus Betawi), dengan melakukan penyembelihan hewan Qurban, dengan memotong 7 Sapi dan 8 Kambing serta membagikan pada mustahik dilingkungan sekretariat Bamus Betawi,  Ketua VII Bamus Betawi Muhammad Ichsan pada wartawan menjelaskan, bahwa di hari raya Idul Qurban ini kita memiliki Hikmah yang besar, yaitu adanya Islah dualisme kepengurusan Bamus Betawi, diakuinya untuk posisi kepengurusan sudah dibicarakan didalam rekonsiliasi, dan yang menduduki Ketua Umum Bamus Betawi adalah H Djan Faridz. Sementara SK Rekonsiliasi tersebut sudah kita kirim ke Dirjen Kesbang, Kementerian Dalam Negeri serta Kesbangpol DKI Jakarta.

Saat disinggung akan kondisi Pemerintahan DKI Jakarta yang terus diguncang dengan demo dari Ormas Betawi, Muhammad Ichsan mengaku bahwa Ormas Betawi tersebut tidak melakukan koordinasi dengan Bamus Betawi, karena pada prinsipnya Bamus Betawi mendukung Gubernur dan Wakil Gubernur yang sah, dan jika setelah Gubernur Jokowi mengundurkan diri sebagai Gubernur, dan Ahok di lantik menjadi Gubernur DKI Jakarta, maka hal tersebut juga sesuai dengan konstitusi, pengangkatan Ahok Jadi Gubernur sesuai dengan rel dan masih konstitusional,  oleh sebab itu Bamus Betawi juga akan mendukung kepemimpinan Ahok di DKI Jakarta.


Diakuinya, pernyataan Ahok saat Perayaan Lebaran Betawi yang menyebut namaH Nachrowi Ramli sebagai sosok yang pas untuk mendampingi dirinya, juga disambut baik jajaran Bamus Betawi, namun yang memiliki kewenangan tetap pada Partai pengusung Cagub – Cawagub terpilih, yaitu Partai PDI Perjuangan dan Partai Gerindra, oleh sebab itu Bamus Betawi juga akan meyakinkan bahwa hanya Nachrowi Ramli yang pantas mengisi kekosongan Wagub setelah Ahok diangkat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Jakarta sebagai ibukota dengan masyarakat inti yaitu masyarakat Betawi, dalam kekosongan wagub, seluruh partai di DPRD DKI juga harus bisa memilih dari putra daerah, apalasi H Nachrowi Ramli saat Pilkada beberapa waktu lalu, juga sudah resmi menjadi Calon Wakil Gubernur dengan dukungan 7 parpol di DPRD DKI (Partai Demokrat, Partai Golkar, PPP, PKB, PKS, Hanura dan PAN) oleh sebab itu Bamus Betawi juga akan meyakinkan pada PDI Perjuangan serta Partai Gerindra untuk meyakinkan bahwa H Nachrowi Ramli adalah sosok yang pantas mendampingi Gubernur Basuki Tjahaya Purnama/Ahok, sehingga pembangunan Jakarta akan semakin baik, dan tetap aman serta nyaman bagi seluruh warga Jakarta maupun investor, tegas Muhammad Ichsan.  

Readmore »

DPD Partai Demokrat DKI Gelar Qurban, Untuk Kepentingan Masyarakat dan Bangsa, H Nachrowi Ramli Siap Dampingi Ahok

Seusai mengikuti Sholat Idul Adha, seluruh jajaran DPD Partai Demokrat Provinsi DKI Jakarta pada Minggu (5/10) menggelar acara pemotongan hewan Qurban, kegiatan yang dilakukan di halaman kantor DPD Partai Demokrat dibilangan jalan Pemuda Jakarta Timur tersebut, memotong hewan Qurban Sapi 15 Sapi dan 56 Kambing.

Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta, H Nachrowi Ramli disela acara tersebut pada wartawan menjelaskan, bahwa pemotongan hewan Qurban di hari raya Idul Adha ini sebagai bentuk kepedulian jajaran Partai Demorat sebagai Partai Nasionalis Religius, dimana ajaran agama harus dilaksanakan dengan baik, dan salahsatunya adalah melakukan pemotongan hewan Qurban.

Diakuinya penyembelihan hewan Qurban digelar hingga Kepengurusan tingkat Kecamatan (PAC), sementara pembagian hingga tingkat kelurahan akan dikirim daging qurban dari DPD Partai Demokrat, pada intinya bagaimana seluruh Pengurus dan simpatisan Partai Demokrat harus dekat dengan rakyat, dan momen pembagian daging kurban ini, kita ingin mendekatkan diri pada masyarakat, tegasnya.


Saat disinggung akan kekosongan kursi Wagub DKI Jakarta, pasca pengunduran diri Jokowi yang akan mengemban amanah sebagai Presiden RI, H Nachrowi Ramli mengaku tetap akan mengikuti mekanisme yang ada, dimana dirinya sebagai seorang Calon wagub dalam Pilkada beberapa waktu lalu, kalau sekarang Gubernur Jokowi telah mengundurkan diri sehingga aturan mainnya pak Ahok akan menjadi Gubernur DKI Jakarta, maka akan ada kekosongan Wagub, dan atauran main untuk mengisi Wagub yaitu 2 partai pengusung yaitu PDI Perjuangan dan Gerindra berhak mengajukan Cawagub, namun yang lebih baik keduanya mencalonkan satu Cawagub, sehingga DPRD DKI tinggal mengukuhkannya.

Tokoh Betawi Pendiri Ormas FORKABI dan pernah menjabat Ketua Bamus Betawi ini juga mengaku bersyukur jika pak Ahok menyebut nama dirinya untuk mendampingi sebagai Wagub DKI Jakarta, namun yang pasti itu semua berpulang pada 2 partai pendukung yaitu PDI Perjuangan dan Partai Gerindra, dan komunikasi dengan kedua partai tersebut juga sudah dilakukan, hanya belum mengarah pada pencalonan, yang pasti sejauhmana untuk kepentingan rakyat, bangsa dan Negara, dirinya siap menjadi Wagub DKI Jakarta, tegas H Nachrowi Ramli. 
Readmore »

Hj Nina Lubena Peduli PAC, Kirim 10 Hewan Qurban

Pimpinan Majelis Taklim Asy-Syafaqoh, Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, yang juga anggota DPRD DKI yang terpilih dengan suara terbanyak di dapil Jakarta V dari Partai Persatuan Pembangunan ini, pada hari raya Idul Adha 1435 H, juga melakukan Qurban dengan membagikan daging ke masyarakat yang pantas menerimanya.

Saat ditemui di kediamannya dibilangan Komplek Perumahan DPRRI Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, Hj Nina Lubena pada wartawan menjelaskan, bahwa di Majelis Taklim Asy-Syafaqoh saat ini menyalurkan 4 Sapi dan 20 Kambing untuk kemudian dibagikan dagingnya ke Mustahik, dan secara pribadi Hj Nina Lubena juga mengirimkan 10 Kambing ke 10 PAC Partai Persatuan Pembangunan se-Jakarta Timur.

Sementara untuk daging sapi dan kambing yang kini di potong di Masjid Asyafaqoh Komplek DPRRI akan disalurkan ke warga sekitar Kecamatan Cakung, sehingga mereka yang selama ini jarang mengkonsumsi daging, dengan bantuan daging Qurban ini mereka dapat memakan daging, demikian juga bagi orang-orang yang menyumbangkan hewan qurban, akan semakin meningkatkan ketaqwaan mereka pada Allah SWT, ungkapnya.

Saat disinggung tentang Pengajian Rutin Majelis Taklim Asy-Syafaqoh yang digelar setiap malam Jumat, Hj Nina Lubena mengaku bersyukur, karena jika sebelum menjadi anggota dewan jumlah mereka yang hadir sekitar 200 orang, namun setelah menjadi anggota dewan, yang hadir dalam pengajian rutin saat ini mencapai 400 hingga 450 orang, hal tersebut menandakan bahwa kepercayaan masyarakat pada dirinya sebagai wakil rakyat di DPRD DKI terus meningkat, sehingga dengan masukan dari masyarakat Jakarta,akan dapat diteruskan ke rapat dewan, maupun diperjuangkan melalui Fraksi PPP di DPRD DKI, ungkapnya tegas. 
Readmore »

Koalisi Merah Putih Kuasai Pimpinan DPR RI

Setelah melalui proses panjang dan sempat ricuh dalam rapat paripurna DPR RI yang dipimpin oleh Popong Otje Djundjunan (Golkar) akhirnya secara aklamasi fraksi Golkar, Gerindra, Demokrat, PKS, PPP, dan PAN, yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP) berhasil menggolkan lima kandidatnya sebagai pimpinan DPR RI periode 2014-2019.

Pemilihan pimpinan DPR RI secara aklamasi tersebut karena hanya ada satu paket dari KMP. Sedangkan koalisi ‘Indonesia Hebat’ terdiri dari PDIP, PKB, Nasdem, dan Hanura gagal mengajukan calon, sehingga keempat fraksi DPR RI itu melakukan 'walk out', tidak ikut pemilihan.

Keenam fraksi tersebut mengajukan nama Setya Novanto (FPG) sebagai Ketua DPR, dan empat wakil ketua yakni Fadli Zon (Fraksi Gerindra), Agus Hermanto (FPD), Taufik Kurniawan (FPAN) dan Fahri Hamzah (FPKS).

"Enam usulan dari fraksi namanya sama. Dengan demikian hanya ada satu paket, yang diajukan enam fraksi," kata pimpinan DPR sementara Popong Otje Djundjunan di Gedung DPR RI Jakarta.


Megawati Minta PDI-P Tetap Solid
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri, langsung memberikan arahan kepada Fraksi PDI-P setelah kalah berebut kursi pimpinan DPR dari Koalisi Merah Putih. Apa saja instruksi yang diberikan Megawati?

"(Instruksinya) ya kami harus tetap solid, kami masih bersama, kami sepakat bahwa membangun bangsa ini harus sama-sama," kata Ketua DPP PDI-P Puan Maharani seusai pertemuan tertutup di DPP PDI-P Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat malam.

Puan mengatakan, Megawati ingin PDI-P tidak bosan-bosan berjuang untuk rakyat. Meskipun selalu kalah karena tidak didukung oleh mayoritas penghuni parlemen, kata Puan, Megawati meyakini, rakyat tetap akan mendukung partai berlambang banteng moncong putih itu.

"Kami akan kedepankan yang berkaitan dengan kesejahteraan rakyat, kami akan perjuangkan meskipun nanti di legislatif koalisi SBY dan Prabowo menghambat kemudian menjegal kebijakan pemerintahan. Kami akan tetap memperjuangkan semua untuk rakyat," tekan Puan.

Adapun Megawati, seusai pertemuan, menolak memberikan komentar kepada wartawan. Dia langsung masuk ke dalam mobil dan meninggalkan kantor DPP PDI-P.

Sebelumnya, Koalisi Merah Putih di DPR mendapatkan empat kursi pimpinan DPR, yakni Setya Novanto (Fraksi Partai Golkar) sebagai Ketua DPR, serta tiga wakilnya, yakni Fahri Hamzah (F-PKS), Taufik Kurniawan (F-PAN), dan Fadli Zon (Fraksi Partai Gerindra).

Satu kursi wakil ketua DPR diberikan kepada Agus Hermanto dari Fraksi Partai Demokrat, setelah partai itu juga mendukung paket pimpinan DPR yang diajukan koalisi ini.

Adapun koalisi Jokowi-JK hanya terdiri dari empat partai dan gagal melobi partai lain untuk masuk dalam paket calon pimpinan DPR. Koalisi ini pun gagal mendapatkan kursi pimpinan DPR karena sebelumnya sudah disepakati bahwa mekanisme pencalonan pimpinan DPR diajukan dalam paket berisi lima nama dari lima fraksi partai di parlemen.

Readmore »

Idul Qurban Seiring-sejalan dengan Nilai-nilai Luhur Pancasila

Sidang  itsbat yang dilakukan pemerintah menetapkan awal Dzulhijah sekaligus menentukan Hari Raya Idul Adha 1435 H yang jatuh pada Ahad, 5 Oktober 2014, Ketua FKUB DKI Jakarta, DR. KH. Ahmad Syafi’i Mufid mengaku menyambut baik keputusan tersebut, menurutnya Idul Qurban Seiring-sejalan dengan Nilai-nilai Luhur Pancasila.

Lebih jauh KH Ahmad Syafi’I Mufid menjelaskan, dimana dalam melaksanakan Qurban,  secara harfiah adalah mendekatkan diri kepada Allah SWT, karena dalam Alquran Allah tidak mengharapkan darah atau daging, tetapi patuh terhadap apa yang diperintahkan agama serta menjauhi larangannya, sementara dalam pemaknaannya, qurban adalah penyembelihan hewan serta menebarkan daging kepada mereka yang kurang mampu, atau yang jarang mengkonsumsi daging, hal tersebut juga sebagai simbul dari perbaikan gizi dan kualitas manusia Indonesia.

Disamping itu, dengan membagikan daging hewan qurban sebagai bentuk perhatian pada yang kurang beruntung dengan kebutuhan fisik, penyembelihan hewan ternak untuk dibagikan pada orang lain, secara sosial adalah memberikan sebagian hartanya yang kemudian dibagikan kepada yang kurang beruntung, hal tersebut sangat bagus dalam pembelajaran umat, bagi bangsa Indonesia untuk saling berbagi,karena di Indonesia masih banyak masyarakat yang kurang mampu/miskin.

Indonesia dengan dasar Negara “Pancasila”, dimana dalam sila pertama “Ketuhanan Yang Maha Esa”, dengan lambang Bintang terdapat pada dada burung Garuda, korelasinya dengan Qurban, adalah wujud perhatian yang kuat pada yang lemah, bentuk persaudaraan golongan yang kaya dengan yang miskin, dimana yang kaya menyayangi yang miskin. Qurban dengan ajakan untuk saling berbagi juga memiliki makna “Kemanusiaan yang Adik dan Beradab”, sebagaimana yang tertuang dalam sila kedua, dimana beradab adalah pembagian daging dengan iklas, untuk mengambil atau dibagi, yang kuat memperhatikan yang kecil atau yang lemah. Itu adalah kemanusiaan dan beradab.

Darisitu maka akan terbentuk persatuan dari kelompok yang kaya atau yang kuat dengan yang lemah atau yang miskin, yang kaya menyayangi yang miskin dan yang miskin juga menghargai yang kuat, demikian juga saat pelaksanaan sholat Idul Adha dilapangan atau Masjid secara bersama-sama tanpa membedakan kaya atau miskin, kuat atau lemah, sebagai bentuk “Persatuan Indonesia”.

Sementara dalam Sila ke empat “Kerakyatan yang dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan”, dituangkan dalam Kerakyatan yang dipimpin oleh Hikmat, dimana Hikmat adalah bentuk kearifan sebagai hukum Allah yang tidak tertulis dan diajarkan kepada alam, dan menjadi acuan dalam pengelolaan aneka ragam ini,  demikian juga kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, bahwa semuanya harus ada pimpinan, ada yang memimpin dan yang dipimpin sehingga akan sampailah pada tujuan kemerdekaan RI, yaitu “Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia”, jadi makna Qurban dengan implementasi nilai agama, yang seiring sejalan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, papar  KH. Ahmad Syafi’i Mufid. 
Readmore »

Advokasi Kader Penyuluh Anti Narkoba, Upaya Ciptakan Aparatur Yang Bersih Dari Penyalahgunaan Narkotika

Jakarta Timur merupakan salahsatu wilayah di Provinsi DKI Jakarta yang jumlah pengguna narkoba tertinggi jika dibandung dengan wilayah kota lainnya, hal tersebut juga disebabkan jumlah penduduk yang lebih banyak dari wilayah Kota/Kabupaten lainnya, langkah strategis yang kini diambil jajaran Badan Narkotika Nasional Kota Jakarta Timur, adalah dengan upaya pencegahan serta meningkatkan jumlah penyuluh Narkoba serta Kader Anti Narkotika.

Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Timur, Arifin dalam sambutannya di Aula Kantor Kecamatan Duren Sawit Jakarta Timur menegaskan, pihaknya menyambut baik upaya BNNK Jakarta Timur dalam melakukan Advokasi Penyuluh Narkoba, dilingkungan aparatur Kota Jakarta Timur, baik dari jajaran Kejaksaan, Kepolisian, Pengadilan Negeri, Pimpinan Puskesmas maupun jajaran dilingkungan Pemkot Jakarta Timur, sehingga peran mereka dalam upaya Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) dapat maksimal, pintanya.

Kepala BNNK Kota Jakarta Timur, Supardi, SH,MH juga menegaskan, bahwa penduduk Jakarta yang jumlahnya sekitar 9,8 juta jiwa,  7% nya terindikasi pernah menggunakan Narkoba, dan dari jumlah tersebut terbanyak berdomisili di Jakarta Timur, oleh sebab itu BNNK terus berupaya meningkatkan peranserta masyarakat dan unsur\ Pemerintah sebagaimana amanat UU No.35 tahun 2009 tentang Narkoba, dalam upaya P4GN.

Dalam pasal 104 dan 105 ditegaskan, bahwa Masyarakat mempunyai kesempatan yang seluas-luasnya untuk berperan serta membantu pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan  peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika serta Masyarakat mempunyai hak dan tanggung jawab dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, .oleh sebab itu peran serta Penyuluh Anti Narkoba sangat dibutuhkan, khususnya dalam penyelamatan para pemakai Narkoba untuk secepatnya di rehabilitasi serta dipulihkan kesehatannya, demi menyelematkan generasi bangsa.

Disamping itu BNN telah menunjuk institusi penerima wajib lapor, baik di BNN, BNNP, BNNK,, Kepolisian, Rumah Sakit Ketergantungan Obat juga beberapa Puskesmas di DKI Jakarta, dengan melakukan wajib lapor diri,, maka Pengguna Narkoba akan direhabilitasi dan tidak akan dipenjara,  hal tersebut juga sebagai tindak lanjut dari nota kesepahaman 7 Lembaga dan Kementrian bersama institusi terkait. Untuk menyelamatkan anak bangsa, tegas Supardi, SH,MH.

Hal yang sama juga diungkapkan Kasie Pencegahan BNNK Jaktim, Anton S Siahaan, SH, MH.bahwa kegiatan kali ini lebih dititikberatkan pada peningkatan kualitas Penyuluh Anti Narkoba, diantaranya dari unsur Kepolisian Resort Jakarta Timur, Kejaksaan Negeri Jakarta Timur, Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Badan Pertanahan Kota Jakarta Timur, Puskesmas se-Jakarta Timur, serta beberapa Sudin dilingkungan Pemerintah Kota Jakarta Timur. Karena pengguna Narkoba saat ini sudah merambah ke institusi pemerintahan, oleh sebab itu perlu upaya pencegahan agar yang tidak pernah menggunakan tidak coba-coba menggunakan Narkoba, karena dengan menggunakan narkoba dapat berdampak pada penurunan kirenja, menjadikan seseorang berlaku kriminal serta korupsi, hingga KKDRT, tegasnya.
Readmore »

Yus - Ani Cup I, Tingkatkan Ketrampilan Pengguna Radio Komunikasi

ORARI sebagai wadah bagi pecinta dan pengguna Radio Amatir di Indonesia, yang juga memiliki program sosial kemasyarakatan, bertempat di Bumi Perkemahan Cibubur Jakarta, beberapa waktu lalu menggelar beberapa lomba dalam menggunakan Radio Komunikasi, kegiatan yang di sponsori oleh Pengusaha Properti  Hj Andi Ani Nurhani, SE dan HM Yusi Icramsyah SE, MH tersebut dibuka secara resmi oleh oleh Deputi Gubernur DKI Bidang Pariwisata dan Budaya yang juga Ketua Kwarda DKI, Prof. DR Hj Sylviana Murni SH.

Penyelenggara lomba yang juga Ketua ORARI Jakarta Timur, Hj Andi Ani Nurhani, SE disela acara tersebut pada wartawan menjelaskan, bahwa hingga saat ini yang sudah mendaftar sebagai peserta berjumlah 81 peserta dan akan terus bertambah, sebagai ketua ORARI Jakarta Timur yang baru, pihaknya akan terus meningkatkan aktifitas organisasi sehingga lebih bermanfaat bagi masyarakat luas.

Kegiatan lain selain lomba ini, ORARI Jakarta Timur juga akan menggelar Bhakti Sosial dengan pengobatan gratis serta sunatan massal, jika ditemukan ada yang harus di rawat, maka pihaknya akan merujuk ke rumah sakit, dengan biaya ditanggung ORARI, tegas Wanita Pengusaha ini.

Dalam sambutannya, Prof Sylviana Murni mengaku sangat berterimakasih pada jajaran ORARI yang telah banyak membantu Pemerintah DKI Jakarta, baik saat bencana terjadi maupun pada saat hari raya Idul Fitri dengan kegiatan mudik, dan kerjasama tersebut diharapkan dapat terus ditingkatkan.

Sebagai ketua Kwarda Gerakan Pramuka Provinsi DKI Jakarta, Kak Sylvi juga meminta untuk melakukan kerjasama dalam pelatihan komunikasi radio ORARI, baik ditingkat Provinsi maupun tingkat Ranting di 6 wilayah Kota/Kabupaten Kepulauan Seribu, sehingga peran ORARI semakin meningkat, dan melalui kegiatan ini diharapkan silaturahmi sesama anggota Jet Zet Cumunity dapat terjalin dengan baik, pintanya.

Hal senada juga diungkapan Ketua DPP ORARI Jakarta Timur, H. Toni Sapto Hartono, bahwa pihaknya bersyukur dapat digelarnya kegiatan lomba Mini Fox Hunting, Mobile Fox Hunting, Morse dan Slalom test oleh  Hj Andi Ani Nurhani,SE dan HM Yusi Icramsyah SE, MH dengan tema lomba Yus Ani Cup I, kegiatan ini juga merupakan upaya meningkatkan ketrampilan peserta, dengan Mini Fox Hunting maka peserta juga akan melatih dengan antenna kecil untuk menghadapi gangguan frekuensi dari pengguna frekuensi gelap, sehingga akan membantu pemerintah dari gangguan frekuensi liar, tegasnya. 
Readmore »

Warga Jaktim Sambut Ajang Kreasi Industri

Meski kegiatan Ajang Kreasi Industri Jakarta Timur (AKIJT) baru pertama kali digelar, namun apresiasi warga Jakarta Timur dengan penampilan produk kreatif dan aneka kesenian yang ada di sanggar seni Jakarta Timur tersebut, mampu menjadi daya terik tersendiri.

Salahsatu stan yang ramai dikunjungi adalah produk Batu Akik atau batu aji, kalau dilihat harganya batu-batu cincin tersebut memang relative murah, bahkan pengunjung AKIJT dapat membuat kreasi dengan membeli batu dan dibuat cincin, disamping itu hiburan kesenian tradisi dan modern juga mampu menjadi daya tarik tersendiri untuk menghibur pengunjung Ajang Kreasi Industri.

Dalam sambutannya saat membuka AKIJT,  Walikota Jakarta Timur, HR Krisdianto berharap iven ini akan menjadi ajang rutin tahunan dengan jumlah peserta lebih banyak lagi, sehingga industri kreatif semakin dikenal masyarakan dan mampu meningkatkan nilai jual produk yang dibuatnya, serta berdampak positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat.

Menurut Walikota pada kegiatan ini diundang para pengrajin industri kreatif yang ada di Jakarta Timur, mereka tidak hanya memamerkan hasil karyanya, namun juga mempertontonkan kepada masyarakat proses pembuatan produk karya mereka. “banyak barang-barang yang tidak terpakai namun diolah sedemikian rupa dapat menjadi suatu produk yang menarik dan sangat bermanfaat. Inilah yang namanya industri kreatif,” katanya.

Penjualan produk hasil industri kreatif juga tidak hanya lokal, namun juga sampai di ekspor ke luar negari. Tidak hanya berbentuk barang, hasil industri kratif juga berupa tarian, musik dan sebagainya. “Ekonomi kreatif itu, hasil ekonomi yang tidak mengambil dari sumber daya alam sehingga tidak habis-habis. Kratifitas itu tidak habis-habis dan inilah yang sedang digalakkan oleh pemerintah,” Dirinya berharap, bangsa Indonesia tidak ketinggalan dari luar negeri di bidang industri ekonomi kreatif. “Saya harapkan kegiatan ini dapat memacu para pelaku industri ekonomi kreatif di Jakarta Timur, sehingga usaha mereka dapat terus berkembang. Selain itu akan pula bermunculan pelaku-pelaku industri ekonomi yang baru lewat kegiatan seperti ini,” ujar HR Krisdianto. 

Sementara Kasudin Perindustrian dan Energi Kota Administrasi Jakarta Timur, Dra Tuty Kurniati M.Si, disela acara tersebut juga menjelaskan, bahwa Ajang Kreasi Industri Jakarta Timur merupakan upaya pembinaan bagi dunia industri dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean yang mulai berlaku 2015, AKIJT ini juga sebagai upaya peningkatan daya saing Industri melalui Kreatifitas Proses Bisnis, yang digelar di halaman Kantor Walikota Jakarta Timur, dengan diikuti oleh 30 peserta yang menampilkan produk unggulan industri kreatif masing-masing peserta.

Para peserta diantaranya menampilkan produk industry mebel, Handy Craft, Fashion, Kuliner hingga Batu aji, dan produk lain, dalam mendukung AKIJT tersebut juga diramaikan dengan pergelaran kesenian Budaya Betawi dari Sudin Kebudayaan Jaktim, Musikalisasi Puisi, Parade Taklshow, Lomba Body painting serta demo produk kreasi industri para peserta.

Tuty Kurniati juga menegaskan, bahwa dengan demo produk kreasi tersebut, maka masyarakat bisa memahami cara membuatnya. Selama ini orang membeli topeng 3 dimensi hanya membayar dan menggunakan namun tidak tau cara membuatnya, demikian juga minuman bir Pletok, Batu Aji serta produk lainnya, oleh sebab itu ajang ini masyarakat akan memahami proses pembuatannya. Papar Tuti Kurniati.
Readmore »

LKS SMK Tingkat Kota Jakarta Timur, Upaya Singkronisasi Pendidikan SMK dan Dunia Usaha

Tahun ajaran 2014 -2015,  Suku Dinas Pendidikan Menengah Kota Administrasi Jakarta Timur kembali menggelar Lomba Kompetensi Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (LKS SMK), hal tersebut disamping untuk menyiapkan peserta lomba tingkat Provinsi maupun Nasional, juga sebagai upaya untuk menyiapkan lulusan SMK yang siap kerja di dunia usaha.

Kasie SMK Sudin Dikmen Jaktim, Drs Wurdono M.Pd pada wartawan menjelaskan, bahwa Lomba Kompetensi Siswa SMK tingkat Kota Jakarta Timur ini merupakan agenda rutin tahunan serta sebagai kegiatan berjenjang, mulai dari tingkat Kota, Provinsi hingga tingkat Nasional, bahkan lomba Kompetensi SMK tersebut juga digelar ditingkat ASEAN dan Internasional.

Diakuinya, bahwa untuk dewan juri diambil dari professional, yaitu dari dunia industri, hal tersebut dilakukan agar Sudin Pendidikan Menengah Kota Jakarta Timur akan memperoleh masukan dari dunia industri, sehingga akan tau bagaimana program kompetensi yang harus dilakukan siswa ditingkat SMK, dan kita memperoleh masukan untuk pengembangan pendidikan SMK kedepan.

Disamping itu dengan kegiatan Lomba Kompetensi Siswa ini juga diharapkan akan terpilih siswa yang potensial untuk kemudian disiapkan menjadi duta tingkat Provinsi maupun Nasional, sebagaimana tahun-tahun sebelumnya Jakarta Timur mampu memberikan kontribusi besar dalam iven tingkat nasional serta menyumbangkan juara tingkat Nasional dari Provinsi DKI Jakarta, oleh sebab itu para pemenang tingkat Kota akan kita berikan bekal khusus dengan pengawasan yang lebih ketat dalam persiapan mengikuti Lomba Kompetensi Siswa SMK tingkat Provinsi dan Nasional, tegas Wurdono MPd.

Sementara untuk peserta LKS SMK saat ini diikuti oleh 277 peserta yang akan mengikuti 18 mata lomba, diantaranya 3 lomba dalam kelompok Bisnis Manajemen, 4 kelompok Pariwisata, 4 mata lomba bidang IT, dan 7 mata lomba dibidang Teknologi Industri, peserta akan diambil juara 1,2, 3 dan Harapan 1,2, namun untuk yang mewakili Kota Jakarta Timur ke tingkat Provinsi adalah juara 1 dan 2. Lomba digelar di beberapa tempat, dimana untuk lomba akomodasi Perhotelan digelar di Hotel Bumi Indah Depok, Teknik industri di Pusdiklatjur Pulogadung, untuk Otomotif di SMK PGRI 20, serta di tempat yang lain. 
Readmore »

Sudin Kebudayaan Jaktim Gelar Pesta Seni Pelajar Tingkat Kota

Jakarta Timur merupakan wilayah yang memiliki banyak sanggar kesenian tradisional maupun kesenian modern yang tumbuh dan berkembang, baik ditengah masyarakat maupun di sekolah-sekolah, dan untuk memberikan ruang apresiasi seni, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar kegiatan lomba berjenjang “Pesta Seni Pelajar”, kegiatan lomba tersebut dimulai dari tingkat Kecamatan, Kota Administrasi/Kabupaten Kepulauan Seribu hingga tingkat Provinsi, dan untuk tingkat Kota Administrasi Jakarta Timur, Suku Dinas Kebudayaan menggelar Pesta Seni Pelajar dengan menggelar 9 mata lomba di Aula BKOW Duren Sawit, Jakarta Timur, dan dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota Jaktim H Husein Murad.

Dalam laporannya Kasudin Kebudayaan Kota Administrasi Jakarta Timur, Husnison Nizar menjelaskan, bahwa kegiatan Pesta Seni Pelajar ini melombakan 7 jenis lomba, diantaranya Lomba Menggambar tingkat TK, Lomba Tari Daerah Tingkat TK, Lomba Tari Daerah tingkat Sekolah Dasar, Lomba Paduan Suara SD, Lomba Paduan Suara SMP, Lomba Tari KReasi SMP dan Lomba Vokal Grub SMA. Pesta Seni Pelajar ini merupakan kegiatan berjenjang yang digelar mulai dari tingkat Kecamatan dan saat ini tingkat Kota Jakarta Timur, dimana peserta kali ini adalah pemenang tingkat Kecamatan untuk memperebutkan juara tingkat Kota Jakarta Timur.

Kegiatan Pesta Seni Pelajar ini juga sebagai ajang kreativitas seni anak didik yang selama ini belajar kesenian, baik seni Tari maupun Seni Suara di sekolah, dimana selama ini mereka belajar melalui kegiatan Ekstrakurikuler, maka kita berikan ruang untuk berseni dan berkreasi, dan kegiatan ini  juga diharapkan kegiatan Ekstrakurikuler kesenian di sekolah dapat terus ditingkatkan, paparnya.

Sementara dalam sambutannya, Wakil Walikota Jakarta Timur, Husein Murad, saat membuka Pesta Seni Pelajar Tingkat Kota Jakarta TImur di Gedong BKOW menegaskan, bahwa pihaknya mengapresiasi apa yang dilakukan Sudin Kebudayaan dalam Pesta Seni Pelajar ini, karena Jakarta Timur merupakan wilayah yang banyak memiliki Sanggar Seni, baik di Masyarakat maupun di Sekolah, sehingga kesenian tradisional akan tetap lestari dan berkembang di Jakarta Timur.

Kasie Pemberdayaan Masyarakat Sudin Kebudayaan Jaktim, Catur juga menambahkan, bahwa para pemenang dalam lomba tingkat kecamatan ini akan diikutsertakan dalam lomba Pesta Seni Pelajar tingkat Provinsi yang akan digelar pada 15 – 17 Oktober mendatang, dan dengan lomba kesenian tradisional dan kreasi ini juga diharapkan mampu meningkatkan kecintaan generasi penerus bangsa akan kesenian tradisi yang beraneka ragam ini, demikian juga saat mereka dewasa atau jadi pemimpin di negeri ini juga akan memiliki tanggung jawab dalam pelestarian dan pengembangan kesenian tradisional di Indonesia, harapnya. 
Readmore »

BNNK Jakarta Timur Kembali Gelar Advokasi Kader Anti Narkoba Bagi Pelajar

Setelah beberapa waktu lalu menggelar Advokasi Kader Anti Narkoba bagi Pelajar di SMK Negeri 10 Jakarta Timur, Badan Narkotika Nasional Kota Administrasi Jakarta Timur kembali menggelar Advokasi Kader Anti Narkoba bagi Pelajar SMA dan SMK di SMA Negeri 39 Cijantung Jakarta Timur.

Dalam laporannya, Kasie Pencegahan Anton S Siagian SH, MH menjelaskan, bahwa kegiatan kedua ini diikuti 100 peserta yang mewakili 36 Sekolah SMA/K se-Jakarta Timur, dengan beberapa materi yang akan dibawakan oleh Kepala BNNK Jakarta Timur, Supardi, SH,MH serta dari Dinas Pendidikan DKI serta motivator.

Advokasi Kader Anti Narkoba ini merupakan upaya peningkatan pemahaman Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), dikalangan pelajar, dimana para peserta merupakan perwakilan dari beberapa SMA/K se-Jakarta Timur, sehingga mereka sekembali mengikuti kegiatan ini akan lebih aktif dalam turut serta memerangi peredaran gelap narkoba dilingkungan sekolah masing-masing.

Menurutnya bahwa Narkotika dapat merusak disiplin dan motivasi belajar siswa, yang sangat penting bagi proses belajar mengajar, penyalahguna narkoba dapat mengganggu suasana belajar mengajar di sekolah,   bahkan prestasi anak tersebut juga akan menurun, dampaknya yang lebih luas adalah gangguan perilaku, kenakalan pelajar, bolos sekolah hingga menjadikan anak putus sekolah. Oleh sebab itu advokasi ini, merupakan langkah yang baik dalam mencegah penyalahgunaan Narkoba, ungkapnya tegas Anton S.

Dalam sambutannya Kepala Sudin Dikmen Jakarta Timur yang diwakili Kepala SMAN 30 Jakarta H Sukandi menjelaskan, bahwa pihaknya menyambut baik kegiatan Advokasi Kader Anti Narkoba bagi siswa-siswi SMA/K se-Jakarta Timur ini, karena akan mampu menyiapkan kader muda anti narkoba dari kalangan pelajar, karena pengguna narkoba banyak juga korban dari kalangan pelajar, hal terebut terjadi karena kurangnya komunikasi dan pengawasan dari orang tua, oleh sebab itu kegiatan ini akan sangat efektif untuk pencegahan bahaya narkoba, tegasnya.

Sementara dalam paparannya, Kepala BNNK Kota Jakarta Timur, Supardi, SH,MH dalam menegaskan, bahwa bahaya penyalahgunaan Narkoba di Indonesia saat ini sudah sangat mengkawatirkan, dimana Indonesia yang dulu hanya dijadikan sebagai pasar narkoba, namun saat ini sudah menjadi produsen narkoba.

Dalam upaya memasuk Narkoba ke Indonesia banyak juga pihak sindikat narkoba memanfaatkan orang Indonesia sebagai kurir Narkoba, dengan iming-iming uang yang besar,  banyak wanita Indonesia dimanfaatkan untuk menyelundupkan narkoba.

Demikian juga pengguna, kalau dahulu yang menggunakan berstatus Mahasiswa namun saat ini pengguna narkoba sudah hingga pelajar SMA/K bahkan pelajar SMP, oleh sebab itu perlu upaya pencegahan dan pembentukan kader anti Narkoba, sehingga dengan mengetahui bahaya penyalahgunaan narkoba, maka diharapkan akan turutserta memerangi bahaya penyalahgunaan narkoba dan paling tidak dapat membentengi diri sendiri dari bahaya penyalahgunaan narkoba, ungkapnya. 
Readmore »

 

SEL SURYA

SEL SURYA