HARLEY DAVIDSON TUTUP AGEN PENJUALAN DI INDONESIA

PT Mabua Motor Indonesia dan PT Mabua Harley Davidson sebagai salahsatu agen motor Harley Davidson secara resmi menutup keagenan Garley Davidson, di Indonesia, hal tersebut dilakukan karena penyalur motor gede ini tidak mampu bersaing dengan motor lain di Indonesia karena banyaknya kebijakan pemerintah yang sangat memberatkan kedua perusahaan tersebut.

Dalam jumpa Pers yang digelar di Caffe Mabua Jakarta. Ditegaskan bahwa sejak nilai tukar rupiah terus merosot terhadap dolar Amerika, mulai tahun 2013 hingga 2016 ini mencapai angka 40%, ini berdampak serius pada harga motor maupun suku cadang kendaraan tersebut, belum lagi kebijakan tarif bea masuk maupun pajak yang terkait dengan import serta penjualan motor besar.

lebih jauh dijelaskan kondisi nilai tukar rupiah yang terus merosot terhadap mata uang dolar Amerika juga berdampak pada harga harga motor maupun suku cadang, belum lagi kebijakan kenaikan pajak import maupun penjualan barang mewah yang totalnya mencapai 300 persen telah membuat kelesuan pasar serta menurunnya minat masyarakat akan motor besar, ungkap Djonie Rachmat. Dirut PT MHD.

Namun demikian meskipun keagenan tidak diperpanjang namun pelayanan servid, suku cadang maupun Rental tetap dilayani seperti biasa.