Ada yang unik dari pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang diadakan oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka di Taman Rekreasi Wiladatika Cibubur Jakarta Timur, Kamis (23/2/2017). Dari 300 peserta yang hadir, ada sosok perwakilan dari pengurus Kwartir Daerah yang menggunakan atribut Baden Powell.
Dia-lah Arifin Ketua Pusat Pendidikan dan Pelatihan Daerah Gerakan Pramuka Sulawesi Selatan. Penampilannya dalam mengikuti Rakernas sangat mirip dengan Baden Powell. Ia terlihat masih semangat berkiprah di Pramuka meski usianya sudah lebih dari 60 tahun.
Dengan memakai topi Baden Powell, dan seragam lapangan Pramuka diserta dengan scarf warna kuning, Arifin mengatakan, dirinya selalu menggunakan atribut Baden Powell karena bapak pandu dunia itu sudah banyak memberikan inspirasi bagi masyarakat dunia.
Bahwa sesungguhnya pandu itu dibutuhkan dunia, karena pandu sejatinya adalah membangun karakter manusia, ujar Arifin di Cibubur.
Menurutnya, semasa hidupnya Baden Powell hanya mengabdikan diri untuk Pramuka. Dia berhasil membangun generasi muda yang berkarakter dari masa ke masa, sehingga jasa-jasanya patut diapresiasi. Ia berharap jiwa dan kepribadian Baden Powell selalu tertanam dalam diri anak Pramuka.
Baden Powell itu semasa hidupnya hanya fokus membangun generasi dunia melalui gerakan Kepanduan. Karena itu begitu pentingnya pandu, di dalam lagu Indonesia tertulis di sana aku berdiri jadi pandu ibu ku. Tapi ada yang lain, jelasnya.
Arifin juga mengaku dikenal oleh banyak orang sebagai Baden Powell-nya Indonesia. Tidak hanya di forum Rakernas, ia mengatakan, memakai atribut Baden Powell selalu dilakukan setiap mengikuti kegiatan kepramukaan.
Sementara itu, Ketua Kwarnas Adhyaksa Dault mengatakan, Rakernas ini rutin diadakan setiap tahun untuk merumuskan perencanaan program kerja tahun 2017 /2018, sekaligus untuk melakukan evaluasi tentang beberapa program yang sudah dijalankan, sehingga kedepan Pramuka bisa menjadi lebih baik.
Jadi Rakernas ini adalah agenda yang dilakukan oleh Kwarnas Gerakan Pramuka, di mana kita menyatukan visi dan misi kita setiap tahun. Kita kemudian berkumpul dengan Ketua-ketua Kwartir Daerah Pramuka, dan juga Kwarnas serta Andalan Nasional, ujar Adhyaksa, di Cibubur, Jakarta Timur, Rabu ( 22/2/2017).
Mengingat begitu pentingnya, Rakernas bagi kemajuan Gerakan Pramuka, Adhyaksa meminta dan berharap para perwakilan Kwarda turut serta memberikan kontribusi pemikiran, ide dan gagasan dalam merumuskan program yang bisa disinergiskan dari pusat ke daerah.
Karena itu kegiatan ini harus bisa dijadikan sebagai media untuk berdiskusi, bertukar pikiran antara Kwarnas dengan perwakilan pengurus Kwarda di daerah, sehingga nanti bisa keluar ide dan program-program yang baik untuk kemajuan Pramuka, jelasnya.(Nk)
0 komentar:
Posting Komentar