Universitas Indraprasta PGRI (UNINDRA) sebagai Lembaga Pendidikan Tinggi di Jakarta yang telah banyak melahirkan Generasi Penerus Bangsa yang unggul dan berkualitas, yang akan mengisi pembangunan bangsa kedepan, apalagi para Alumni yang sudah bekerja maupun para Wisudawan ke 45 ini, lebih dari 50% adalah Sarjana S1 dan Pascasarjana S2 adalah Berprofesi sebagai Guru, pengabdiannya sangat ditunggu masyarakat, untuk turutserta membangun pendidikan dan akhlak anak-anak bangsa.

Rektor Unindra Prof Dr. H Sumaryoto disela acara Wisuda ke 45 Unindra yang digelar di Sasono Utomo TMII menegaskan, bahwa wisudawan kali ini diikui oleh 1221 Wisudawan yang terdiri dari 856 Wisudawan Program Sarjana (S1), serta 365 Wisudawan Pascasarjana Strata Dua (S2), pihaknya berharap para wisudawan dapat bekerja kembali ke masyarakat sesuai dengan bidang kompetensi, serta tetap menjaga nama baik almamater.

Prof Sumaryoto juga menegaskan, bahwa sebagaimana tuntutan Undang-Undang tentang Pendidikan Tinggi, saat ini Unindra terus menyiapkan persyaratan Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi, dengan menyiapkan Sarana Kuliah, Perpustakaan, Laboratorium serta Dosen dan SDM Unindra.

Diakuinya Rektor, Diera Globalisasi saat ini persaingan pendidikan tinggi maupun lulusannya cukup tinggi, apalagi Ekonomi Kawasan Asean telah menjadi tantangan Indonesia untuk dapat bersaing dengan negara lain, peran perguruan tinggi juga dituntut untuk dapat menyiapkan sumber daya manusia yang mampu bersaing di era globalisasi tersebut, kita harus mampu meminimalisir dampak negatif serta Unindra terus melakukan pembenahan bekerjasama dengan seluruh unsur terkait, salahsatunya adalah pembenahan kurikulum dan mata kuliah agama dan kewirausaan, tegas Prof Sumaryoto.

Hal yang sama juga diungkapkan Ketua PGRI Provinsi DKI Jakarta, Prof. DR H Agus Suradika, bahwa PGRI DKI terus mendukung Program Unindra dalam menyiapkan Sarana dan Prasarana Akademika, kalau dilihat Kuantitas, saat ini Unindra merupakan Universitas terbesar di Jakarta, dengan jumlah Mahasiswa lebih dari 32.000 orang, oleh sebab itu harus didukung kualitas yang juga memadai, dan PGRI DKI mendukung upaya Unindra memenuhi persyaratan Akreditasi institusi Perguruan Tinggi.

Sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi DKI Jakarta, Prof H Agus Suradika juga menegaskan, bahwa sebagaimana program Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama akan bekerja keras menyelesaikan pengangkatan semua Guru Honor Negri di DKI Jakarta, Tes Seleksi yang dilakukan adalah upaya untuk mengetahui peringkat guru, jadi mereka yang sudah ikut Tes CPNS Guru Honor tidak perlu takut, ini tinggal siapa dulu yang di angkat dan yang belum agar bersabar, karena Gubernur Ahok berkomitmen akan mengangkat semua guru honor paling lama 3 tahun, tegas Ketua PGRI DKI ini.

Sementara Orasi Ilmiah yang dibawakan Prof. Dr Soenarjati Djajanegara dengan tema Wanita dn Perempuan merupakan upaya menguraikan ejaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, karena adanya kalangan yang keliru  memandang asal mula kata yang dimaksud. (Nrl).



0 komentar:

Posting Komentar

 

SEL SURYA

SEL SURYA