Olahraga Catur bagi Masyarakat Banten, khususnya pelajar dan mahasiswa mungkin belum begitu banyak yang menggemarinya, padahal olahraga Catur merupakan salahsatu olahraga yang dilombakan ditiap iven olahraga, baik tingkat nasional maupun internasional, oleh sebab itu dalam upaya memasyarakatkan olahraga Catur, Yayasan Pemerhati Sosial Indonesia (YPSI) didukung Kedutaan Belanda di Indonesia, PERCASI Provinsi Banten serta Pemerintah Daerah Provinsi Banten beserta seluruh Pemerintah Kabupaten dan Kota se Provinsi Banteng, berupaya mendorong masyarakat, khususnya pelajar SD, SMP, SMA dan sekolah berkebutuhan khusus, agar mengembangkan olahraga catur di sekolah maupun di masyarakat. Dan salahsatu sarana apresiasi bagi olahragawan catur di Provinsi Banten, menurut Ketua YPSI, Titin Kustini, adalah dengan menggelar lomba, baik ditingkat Kabupaten/Kota hingga tingkat Provinsi, dan kita berharap PERCASI Provinsi Banten akan menyertakan pecatur terbaik di Banten untuk dapat mengikuti lomba ke tingkat nasional bahkan internasional.
Lebih jauh Titin Kustini menegaskan, bahwa potensi para pemuda Banten dalam olahraga Catur sebenarnya cukup tinggi, apalagi YPSI bersama Dinas Pendidikan di seluruh Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten sudah bekerjasama dalam pengembangan olahraga catur, untuk mensosialisasikan mulai dari sekolah dasar, dan peserta Turnamen Catur tingkat Provinsi di GOR Kota Tangerang ini, yang tahun lalu diikuti 13 sekolah, saat ini sudah 40 sekolah mengirimkan siswa terbaiknya untuk mengikuti lomba Catur, dan kita akan terus memotivasi agar olahraga Catur semakin digemari anak didik maupun masyarakat Banten, tegasnya.
Turnamen Catur kali ini merupakan kegiatan lomba ketiga, diakuinya adajuga peserta berkebutuhan khusus dari Jakarta yang berpartisipasi, ini menunjukkan minat siswa-siswi berkebutuhan khusus pada olahraga Catur cukup banyak, dan pengembangan olahraga Catur di Sekolah-sekolah juga telah meningkat, baik di Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, Kota Tangsel, Kota Serang serta daerah lain.
Sebagai pimpinan Ketua Yayasan Pemerhati Sosial Indonesia, Titin Kustini juga mengaku bangga karena prestasi olahraga Catur juga semakin meningkat, melalui Turnamen Catur ini juga diharapkan akan meningkatkan solidaritas sesama olahragawan Catur di Provinsi Banten, kedepan akan mampu membangun karakter generasi muda, sebagai penerus bangsa, ungkapnya tegas.
Seusai membuka Turnamen Catur, Sekretaris Dinas Pemuda, Olah raga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, H Casmat Junaidi, menegaskan, bahwa Pemerintah Kota Tengerang terus berupaya mendorong olahragawan untuk terus meningkatkan prestasinya, melalui pembinaan bersama organisasi wadah olahragawan. Pihaknya juga mengapresiasi YPSI serta Kedutaan Negara Belanda di Indonesia yang telah bersama-sama mengembangkan olahraga Catur.
Lebih jauh Titin Kustini menegaskan, bahwa potensi para pemuda Banten dalam olahraga Catur sebenarnya cukup tinggi, apalagi YPSI bersama Dinas Pendidikan di seluruh Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten sudah bekerjasama dalam pengembangan olahraga catur, untuk mensosialisasikan mulai dari sekolah dasar, dan peserta Turnamen Catur tingkat Provinsi di GOR Kota Tangerang ini, yang tahun lalu diikuti 13 sekolah, saat ini sudah 40 sekolah mengirimkan siswa terbaiknya untuk mengikuti lomba Catur, dan kita akan terus memotivasi agar olahraga Catur semakin digemari anak didik maupun masyarakat Banten, tegasnya.
Turnamen Catur kali ini merupakan kegiatan lomba ketiga, diakuinya adajuga peserta berkebutuhan khusus dari Jakarta yang berpartisipasi, ini menunjukkan minat siswa-siswi berkebutuhan khusus pada olahraga Catur cukup banyak, dan pengembangan olahraga Catur di Sekolah-sekolah juga telah meningkat, baik di Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, Kota Tangsel, Kota Serang serta daerah lain.
Sebagai pimpinan Ketua Yayasan Pemerhati Sosial Indonesia, Titin Kustini juga mengaku bangga karena prestasi olahraga Catur juga semakin meningkat, melalui Turnamen Catur ini juga diharapkan akan meningkatkan solidaritas sesama olahragawan Catur di Provinsi Banten, kedepan akan mampu membangun karakter generasi muda, sebagai penerus bangsa, ungkapnya tegas.
Seusai membuka Turnamen Catur, Sekretaris Dinas Pemuda, Olah raga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, H Casmat Junaidi, menegaskan, bahwa Pemerintah Kota Tengerang terus berupaya mendorong olahragawan untuk terus meningkatkan prestasinya, melalui pembinaan bersama organisasi wadah olahragawan. Pihaknya juga mengapresiasi YPSI serta Kedutaan Negara Belanda di Indonesia yang telah bersama-sama mengembangkan olahraga Catur.
0 komentar:
Posting Komentar