Pemprov DKI Jakarta, melalui Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) bersamaan dalam acara memperingati Hari Sumpah Pemuda di Lapangan Olahraga Rawamangun Jaktim, memecahkan rekor nasional Museum Rekor Indonesia (MURI), dimana sebanyak 1.000 pemuda berprestasi di Jakarta mengucapkan teks Sumpah Pemuda secara serentak. Dan dinilai dalam jumlah terbanyak.
Dalam kesempatan tersebut, Kadisorda DKI, Ratiyono mengaku, bahwa acara tersebut dibuat secara sengaja untuk memperingati Sumpah Pemuda ke-83, dan pelaksanaan kegiatan Jakarta Youth Festival.
Ratiyono mengaku, bahwa dirinya sebelumnya memang khawatir dengan banyaknya pemuda yang tidak hafal bahkan tidak tahu Sumpah Pemuda, namun alhamdulillah semua berjalan sebagaimana yang diharapkan.dan kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya untuk kembali heroisme para pemuda di jaman perjuangan. “Kan aneh jika ada pelajar yang tidak hapal isi teks Sumpah Pemuda, kalau dibiarkan lama kelamaan rasa nasionalisme Iata luntur”, kata Ratiyono.
Pada kesempatan itu Kadisorda juga menjelaskan, Jakarta Youth Festival tersebut, merupakan ajang kompetisi bagi para generasi muda yang untuk menunjukkan kreativitas dan menguji kompetensi mereka dalam minat, bakat, dan karya. "Bisa dikatakan ini upaya untuk merefleksi semangat Sumpah Pemuda 83 tahun lalu, katanya.
Kegitan tersebut mengambil tema “Semangat Sumpah Pemuda Menciptakan Generasi Muda Yang Cerdas, Berbudaya, Kreatif, Sportif Dalam Menghadapi Tantangan Global”. Kegiatan itu diikuti sebanyak 2.390 peserta baik dari berbagai organisasi kepemudaan, Mahasiswa, Pelajar, Ormas dan Remaja Masjid.Dalam kegiatan ini juga ada pemecahan rekor MURI pembacaan teks sumpah pemuda dan janji pemuda Jakarta dalam menyukseskan Sea Games XXVI," ungkap Ratiyono.
Dalam kesempatan tersebut, Kadisorda DKI, Ratiyono mengaku, bahwa acara tersebut dibuat secara sengaja untuk memperingati Sumpah Pemuda ke-83, dan pelaksanaan kegiatan Jakarta Youth Festival.
Ratiyono mengaku, bahwa dirinya sebelumnya memang khawatir dengan banyaknya pemuda yang tidak hafal bahkan tidak tahu Sumpah Pemuda, namun alhamdulillah semua berjalan sebagaimana yang diharapkan.dan kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya untuk kembali heroisme para pemuda di jaman perjuangan. “Kan aneh jika ada pelajar yang tidak hapal isi teks Sumpah Pemuda, kalau dibiarkan lama kelamaan rasa nasionalisme Iata luntur”, kata Ratiyono.
Pada kesempatan itu Kadisorda juga menjelaskan, Jakarta Youth Festival tersebut, merupakan ajang kompetisi bagi para generasi muda yang untuk menunjukkan kreativitas dan menguji kompetensi mereka dalam minat, bakat, dan karya. "Bisa dikatakan ini upaya untuk merefleksi semangat Sumpah Pemuda 83 tahun lalu, katanya.
Kegitan tersebut mengambil tema “Semangat Sumpah Pemuda Menciptakan Generasi Muda Yang Cerdas, Berbudaya, Kreatif, Sportif Dalam Menghadapi Tantangan Global”. Kegiatan itu diikuti sebanyak 2.390 peserta baik dari berbagai organisasi kepemudaan, Mahasiswa, Pelajar, Ormas dan Remaja Masjid.Dalam kegiatan ini juga ada pemecahan rekor MURI pembacaan teks sumpah pemuda dan janji pemuda Jakarta dalam menyukseskan Sea Games XXVI," ungkap Ratiyono.
0 komentar:
Posting Komentar