Pendonor Darah 75 kali Terima Penghargaan dari PMI DKI

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, melalui kantor PMI DKI Jakarta, pada Sabtu,12 November 2011 secara resmi memberikanpenghargaan kepada anggota pendonor darah sukarela, yang telah mendonorkan darahnya sebanyak 75 kali, berkesempatanmenyerahkan penghargaan tersebut, Gubernur DKI Jakarta H Fauzi Bowo, didampingi Ketua PMI DKI Jakarta Hj Rini Sutiyoso dan Walikota Jakarta Pusat H Syaifullah.

Dalam sambutannya H Fauzi Bowo mengaku sangat berterimakasih pada para pendonor darah yang hingga saat ini telah mendonorkan hingga 75 kali, Gubernur juga bangga atas kinerja PMI DKI Jakarta yang tahun demi tahun terus meningkatkan pelayanan pada masyarakat, beberapa fasilitas dan sarana terus ditingkatkan, sehingga diharapkan dalam melayani pendonor darah juga semakin meningkat.

H Fauzi Bowo juga mengaku bahwa DKI Jakarta sebagai ibukota adalah milik seluruh bangsa Indonesia, oleh sebab itu PMI DKI Jakarta juga diharapkan dapat melayani akan transfusi darah, bukan saja pada warga Jakarta, tetapi juga daerah lain, atas nama Pemerintah daerah saya memberikan apresiasi yang besar pada para Pahlawan Kemanusiaan, mereka dalah pahlawan yang telah nyata-nyata mengisi kemerdekaan dan bukan retorika belaja, paparnya.

Hal senada juga diungkapkan Walikota Jakarta Pusat H Syaifullah, pihaknya merasa bangga dan haru pada mereka yang telah mendonorkan darahnya untuk kemanusiaan, mereka telah mendonorkan darahnya dengan sukarela, tanpa memandang siapa yang akan menerimanya, sehingga pantaslah kalau para pendonor 75 kali ini memperoleh penghargaan secara khusus dari PMI DKI Jakarta, dan mereka adalah Pahlawan Kemanusiaan, kami sangat memberikan apresiasi tinggi, tegasnya.

Sementara Ketua PMI DKI Jakarta ,Hj Rini Sutiyoso juga mengaku bahwa PMI DKI Jakarta telah memberikan penghargaan pada 225 orang pendonor, yang terdiri dari pendonor 75 kali, 50 kali, dari jumlah tersebut 217 adlaah pria, dan 8 orang wanita, dan kini PMI DKI juga terus meningkatkan kualitas pelayanan, dan telah memperoleh ISO 9001 : 2008, dan PMI DKI akan terus memperhatikan mutu darah dan pelayanannya, paparnya.