Gubernur DKI Fauzi Bowo Kunjungi SMK 32
Dalam kesibukannya sebagai Gubernur DKI yang juga Cagub 2012 – 2017, H Fauzi Bowo menyempatkan
mengunjungi SMK 32 dan berdialog dengan orang tua murid SMK 32, sambutan hangat
juga diberikan oleh Wali Murid yang
sedang menerima Raport anaknya, meskipun dialog tidak lama, karena harus Sholat
Jum’at, namun orang tua murid mengaku senang bisa bertatap muda dengan gubernur.
Pada orang tua siswa, Fauzi Bowo menegaskan, kalau saat
ini wajib belajar 9 tahun, maka tahun 2013 nanti wajib belajar menjadi 12
tahun, sehingga siswa yang saat ini duduk di kelas 10 dan 11, tahun depan akan
memperoleh bantuan pendidikan di SMK, sehingga tidak akan memberatkan orang
tua, yang menyekolahkan anaknya di SMA/K.
ditahun ajaran 2013 -
2014, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memberikan uang bantuan
pendidikan pada SIswa, 600.000 perbulan/ siswa dari DKI Jakarta, jadi siswa SMK
di DKI memberoleh bantuan pendidikan 7,2
juta/siswa setiap tahu, karena Pemda DKI
sudah menentukan, kalau tahun ini wajib
belajar 9 tahun, maka tahun 2013 wajib belajar ditingkakan menjadi 12 tahun, maka
dengan sumber dana untuk SMK yang baru tersebut, akan meringankan beban orang
tua siswa.
Disamping itu dalam meningkatakan lulusan, bagi lulusan
SMK nantinya akan diberikan sertifikat ketrampilan khusus, sehingga mereka yang
bekerja dengan sertifikat maupun yang tidak bersertifikat, gajinya akan lebih
besar yang bersertifikat, demikian juga apabila anak ingin membuka usaha dengan
sertifikat tersebut dapat diagungkan untuk jaminan pinjaman permodalan,
sehingga lulusan SMK dapat membuka usaha dan membantu teman yang lain, misalkan
luluasan Tata Boga ingin membuka usaha Catering maka akan memberikan kesempatan
kerja temannya, oleh sebab itu mari jadilah orang yang berguna bagi orang lain,
tegas Fauzi Bowo.
Sementara disela acara tersebut, Kepala SMK Negeri 32
Jakarta, Drs Hasan Kuswana, juga menambahkan, bahwa pihaknya terus meningkatkan
kualitas lulusan, untuk lulusan terbaik adalah jurusan Tata Boga yaitu
pengolahan Kue dan Coklat, sehingga saat lomba SMK, juruan Tata Boga memiliki
prestasi yang bagus, dan upaya lain adalah membangun kerjasama dengan dunia
usaha, untuk memberikan pelatihan pada anak didik, sehingga kedepan mereka akan
mudah bekerja sesuai kebutuhan pasar kerja, bahkan saat ini sudah banyak siswa
yang sebelum selesai sudah diminta oleh Perusahaan Perhotelan dan Jasa Boga
untuk bekerja, ini semua sesuai dengan visi SMK Negeri 32 Jakarta, yaitu “Terwujudnya SMK Negeri 32 Jakarta,
yang unggul dalam bidang pariwisata dan menghasilkan tamatan profesional serta
berakhlak mulia”, papar Drs Hasan KUswana.
Sambutan lain
juga terlihat pada siswa-siswi SMK 32 Jakarta, mereka menyambut slogan “SMK Bisa”, dan tepuk tangan diberikan pada
Gubernur DKI tersebut, bahkan taksedikit mereka yang mencegat untuk bersalaman
maupun berfoto bersama.
Label: DKI Jakarta
Dukungan Forum Kasmaran untuk Jokowi
Forum
Komunikasi Masyarakat Perantauan merupakan sebuah organisasi sosial yang
independen dan sebagai wadah berhimpunnya para masyarakat perantauan yang
bersama bertujuan memperjuangkan suara rakyat kecil berdasarkan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945 yang dijiwai semangat demokrasi, kekeluargaan,
keterbukaan dan tanggung jawab etika, moral serta hukum baik nasional maupun
internasional. Forum ini memiliki tujuan untuk membantu pemerintah pusat dan
daerah dalam mencapai pembangunan nasional serta mewujudkan ketentraman,
ketertiban serta kesejahteraan masyarakat. Forum Komunikasi Masyarakat Perantauan ini resmi dibentuk pada tanggal 24
April 2012 pada pertemuan di Kampung Rambutan yang dihadiri oleh para tokoh masyarakat
yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia..
Dengan kondisi DKI Jakarta yang sebentar lagi
akan mengadakan pemilihan Gubernur Forum Kasmaran yang memiliki jumlah anggota
hingga 760 orang ini bersama mendeklarasikan untuk mendukung Jokowi menjadi
Gubernur DKI Jakarta.
Dukungan
dari Forum Kasmaran dapat terlihat dari keikutsertaan anggotanya dalam setiap
kegiatan Jokowi di Jakarta. Kunjungan Jokowi ke kediaman Mooryanti Soedibyo
didaerah Menteng, Jakarta Pusat juga dihadiri oleh beberapa anggota kasmaran
termasuk ketua umum Forum Kasmaran Leles Sudarmanto.
Jokowi
memiliki wawasan yang luar biasa untuk memimpin Jakarta dan Jokowi adalah sosok
pemimpin yang kompromistis. Jokowi pun seorang pemimpin yang memiliki
kepedulian terhadap budaya dan mencintai budaya, ujar Dewan Pembina Forum
Kasmaran yang juga aktor senior, Deddy Sutomo.
Label: Berita Politik, DKI Jakarta
Dinas Sosial DKI Gelar Sarasehan Antar Generasi
Bertempat di Hotel Grand Menteng Jakarta, Dinas Sosial DKI Jakarta
dalam upaya membangun kemandirian Generasi Muda menggelar Sarasehan Antar
Generasi, acara yang diiukti oleh Organisasi Kepemudaan seperti FKPPI, PPM,
Karang Taruna, Pramuka, Mahasiswa dan Tagana tersebut juga diikuti para Pejuang
bangsa, yang tergabung dalam Persatuan Perintis Kemerdekaan RI, Wirawati Catur
Panca, DHD 45, LVRI dan PEPABRI DKI.
Dalam laporannya Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Susy
Dwi Harini, menjelaskan bahwa Sarasehan ini diikuti
oleh 150 peserta, dari organisasi kepemudaan dan para perintis kemerdekaan,
dengan demikian diharapkan akan ada transformasi nilai-nilai kejuangan dari
para Pejuang dan Perintis Kemerdekaan pada para Pemuda, bagaimana kedepan
Generasi Muda dapat terlibat dalam pembangunan tetapi dengan semangat juang
yang tinggi, bagaimana nilai-nilai kepahlawanan yang terus berjuang tanpa
pamrih dapat meningkat.
Disamping itu Dinas Sosial juga berharap
nilai kesetiakawanan para Pramuka, Tagana, Karang Taruna dan OKP yang lain
dapat semakin meningkat, untuk bersama-sama pemerintah daerah, dalam mengatasi
masalah social di masyarakat, dan acara yang juga diikuti para perintis
kemerdekaan dari berbagai organisasi ini dapat menjadi ajang silaturahmi, pinta
Susy Dwi Harini.
Sementara dalam sambutannya Kepala Dinas
Sosial DKI, H Kian Kelana juga mengaku bersyukur dengan digelarnya Sarasehan
Antar Generasi yang diikuti para perintis kemerdekaan dan generasi muda ini, sehingga
akan dapat menumbuhkan semangat nasionalisme pada genegasi muda, serta
membangun jiwa patriotism para generasi penerus bangsa.
Label: DKI Jakarta, Sosial
Saharuddin Arsyad Ketua PPM DKI 2012 - 2014
Bertempat di Aula Kodam Jaya, Ketua Umum Pemuda Panca
Marga H Lulung A Lunggana secara resmi melantik kepengurusan PPM DKI Periode
2012 – 2014, dan Saharuddin Arsyad yang terpilih secara aklamasi dalam Muda
VIII PPM DKI sebagai Ketua PPM DKI menggantikan H Lulung yang kini menjadi
Ketua Umum Pemuda Panca Marga.
Sebagai Ketua
Markas Daerah PPM DKI 2012-2016, Saharuddin mengaku akan terus melakukan konsolidasi
mulai dari Tingkat Ranting sampai Markas Cabang, guna mensukseskan program-program
kerja yang telah digariskan dalam AD/ART Hasil Munas PPM di Medan 2011. Disamping
itu bagaimana kedepan PPM DKI dapat turutserta berpartisipasi atas
program-program pemerintah daerah, dalam membangun ibukota Jakarta.
Pada Wartawan, Bung Udin anak keempat dari lima
bersaudara dari pasangan HM Arsyad ( Daeng Manassa ) dan Hj Syahriah binti
Abdul Rhman binti H Abdul Rahman ( Daeng Patappu ) lahir di Riau 17 Oktober 1974.
Cucu dari Daeng Patappu anggota Veteran RI NPV 4001562 ini mengaku akan terus
melakukan pembinaan kepada Generasi Muda, dalam mencetak kader bangsa yang
memiliki jiwa-jiwa kepahlawanan.
Karena PPM adalah putra Veteran, oleh sebab itu kita akan terus membangun nilai
kejuangan pada seluruh generasi muda, bagaimana kita dapat mencetak kader yang
berkualitas, yang cinta tanah air dan setia pada NKRI, beberapa tingkatan harus
diikuti oleh peserta Diklat, mulai dari tingkat Pratama, Madya dan Utama, sehingga
para Pemimpin Bangsa Kedepan adalah mereka yang benar-benar mengerti akan empat
Pilar Kebangsaan, yaitu tetap berkomitmen pada Pancasila, UUD 45, Bhineka
Tunggal Ika dan NKRI, paparnya tegas.
PPM
DKI Tolak UU No.20 Tahun 2009
Dalam kesempatan tersebut, Saharuddin Arsyad juga mengaku
secara tegas menolak UU No.20 tahun 2009 tentang Tanda Jasa, yang melarang penerima Bintang
Gerilya dimakamkan di TMP Kalibata dan hanya penerima Bintang Maha Putra saja
yang boleh dimakamkan di TMP Kalibata.
Menurut, Taman Makam
Pahlawan dibuat oleh Para Pejuang dan untuk Pejuang Kemerdekaan, dan bukan
untuk para elit di negeri ini, seharusnya para elit dimakamkakn saja di
Pemakaman Sandiago Hill, sementara biarlah TMP Kalibata untuk memakamkan para
Pejuang Kemerdekaan. Jumlah Penerima Bintang Gerilya saat ini tinggal
sedikit, seharusnya tidakperlu ada larangan, namanya saja Taman Makam Pahlawan,
masak Pahlawan tidak boleh di makamkan disitu, inikan aneh….?, sementara orang
yang tidak berjuang, hanya karena prestasi , kemudian memperoleh penghargaan
Maha Putra, entah meninggalnya karena apa ?, tiba-tiba dimakamkan di Taman
Makam Pahlawan, ini jelas tidak adil, oleh sebab itu kami dari Pemuda Panca
Marga menolak tegas larangan tersebut, ungkapnya tegasLabel: DKI Jakarta
Gempa 6,6 SR Kembali Guncang Aceh
Gempa bumi berkekuatan 6,6 Skala Richter (SR) mengguncang Aceh, pukul 11.34 WIB, Sabtu, berita tersebut disebarluaskan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Dalam siaran PERS, BNPB menegaskan, bahwa gempa di
koordinat 2,81 Lintang Utara-97,71 Bujur Timur di kedalaman 103 kilometer. dan berada pada 24 Km baratlaut Kota Subulussalam.
Pusat gempa berada di 24 kilometer barat laut Kota Subulussalam, Aceh dan tidak berpotensi tsunami. gempa juga dirasakan di berbagai daerah di Aceh, hingga Medan. namun kini aktifitas masyarakat sudah kembali normal
Pusat gempa berada di 24 kilometer barat laut Kota Subulussalam, Aceh dan tidak berpotensi tsunami. gempa juga dirasakan di berbagai daerah di Aceh, hingga Medan. namun kini aktifitas masyarakat sudah kembali normal
Disdik DKI Gelar Job Matching SMK
Dalam upaya memberikan kesempatan kerja bagi lulusan SMK di Provinsi DKI Jakarta, Dinas Pendidikan DKI melalui Kasie SMK menggelar acara Job Matching SMK, di halaman Kampus STEKPI Jakarta,pada Sabtu hingga Minggu (23 – 24 Juni) disela acara tersebut juga dilakukan penandatanganan kerjasama antara dinas Pendidikan DKI dengan Dunia Usaha.
Ketua STEKPI Drs Agung Nur Fajar SE
Ak MSi selaku tuan rumah mengaku bangga dengan kegiatan Job Matching SMK kali
ini, karena kerjasama antara Dinas pendidikan dan Dunia Usaha harus
ditumbuhkembangkan dalam meningkatkan kualitas lulusan. Demikian juga STEPKI
juga terus melakukan kerjasama dengan Pemerintah dan dunia usaha, sehingga para
lulusan dapat segera terserap ke Pasar kerja, bahkan pembiayaan akademik juga
ditanggung Pemda maupun Dunia usaha, oleh sebab itu kegiatan seperti ini agar
terus ditingkatkan, pintanya.
Sementara dalam sambutannya, Kadisdik
DKI Dr. H. Taufik Yudi Mulyanto juga
mengaku bersyukur atas digelarnya Job Matching ini, yang telah memudahkan bagi
lulusan SMK di DKI Jakarta dalam mencari kerja.
Dengan kegiatan seperti ini juga diharapkan
akan memberikan pilihan pada lulusan SMK untuk mengambil study lanjut atau
mengabdikan diri ke dunia industry dan dunia usaha.
Job Matching yang digelar sesudah pengumuman
kelulusan juga memberikan kesempatan pada dunia usaha dan dunia industri untuk
menyeleksi pekerja yang sebagaimana
diharapkan dari perusahaan, sesuai kriterianya.
Disela acara tersebut, Ketua Pelaksana Job Matching SMK,
yang juga Kepala SMK 27 Pariwisata Jakarta, Drs. Sudiono, MM saat ditemui wartawan mengaku
bersyukur karena dalam setiap acara bursa kerja, disitu juga tersedia lowongan untuk
jurusan Pariwisata, beberapa Perhotelan kali ini juga melakukan seleksi
penerimaan karyawan.
Disamping itu
dalam Job Matching 2012 ini juga diikuti perusahaan yang membutuhkan lulusan
SMK Manajemen dan SMK Teknik Industri, dengan menyertakan 124 Perusahaan,
dengan menyediakan lebih dari 1.000 lowongan kerja yang tersedia, dengan
kualitas pendidikan yang baik di Jakarta, saya yakin ethos kerja para lulusan
SMK di Jakarta juga lebih baik, oleh sebab itu saya berharap kerjasama dunia
Industri dengan Dinas Pendidikan DKI, khususnya beberapa SMK yang ada di
Jakarta, dapat terus ditingkatkan, papar Sudiono.
Label: DKI Jakarta, Kewirausahaan
Soal e-KTP, Indonesia setingkat Jerman, kata Mendagri
Menteri
Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi menyatakan soal Kartu Tanda
Penduduk bersistem elektronik (e-KTP), Indonesia berada setingkat
(level) dengan Jerman yang sebelumnya telah lebih dulu mengalami
kemajuan.
"Soal teknologi dan pendidikan, kita memang
masih berada di bawah, namun soal e-KTP, Indonesia se-`level` dengan
Jerman," katanya dalam pidatonya dalam pertemuan dengan para
pejabat pemerintah daerah Provinsi Riau di Pekanbaru, Kamis
(21/6).
Data kependudukan Tanah Air, menurutnya, saat ini
telah memasuki era modern. Sistem ini mampu mendukung sistem dan
pembangunan yang sedang diprogramkan bangsa ini.
Kata
Mendagri, Indonesia berada pada `level` yang memuaskan, khususnya
dalam pendataan kependudukan, bahkan melangkahi negara-negara
tetangga yang masih menggunakan sistem lama.
Ia menjelaskan,
e-KTP merupakan kartu identitas yang multifungsi dan multideteksi
sehingga tidak akan mampu ditembus dengan teknologi
sembarangan.
Perekamannya, kata Mendagri, tidak hanya
mengandalkan satu sample kependudukan.
Penduduk Indonesia
wajib merekam jati dirinya dengan terlebih dahulu merekamkan
tanda-tanda yang sulit dipalsukan seperti sidik jari, tanda tangan
dan kecocokan mata.
Untuk itu, kata Mendagri, sangat kecil
kemungkinan bagi warga untuk memanipulasi datanya.
"Selain
itu, yang jelas dengan e-KTP, masyarakat tidak akan bisa lagi berbuat
macam-macam," katanya.
Kepolisian lebih terbantu dengan
adanya e-KTP, khususnya dalam menangani kasus-kasus kriminalitas yang
selama ini marak di sejumlah daerah.
"Dengan e-KTP,
jangankan penjahat, calon penjahat pun akan terdeteksi dan datanya
ada di Kementerian Dalam Negeri," katanya.
Selain itu,
dengan e-KTP, negara akan mampu menangkal peredaran narkotika dan
obat-obatan terlarang.
"Dengan e-KTP, maka akan
diketahui secepatnya siapa-siapa saja warga pendatang di suatu
daerah," katanya.
Label: e-KTP
BLUEFORCES BUATKAN VIDEO KLIP LAGU FAUZI - NACHROWI
Masa-masa menjelang pelaksanaan jadwal kampanye pemilukada
DKI Jakarta mulai menghangat. Masing-masing timses calon yang akan berlaga
mulai sibuk. Demikian pula dengan para ormas pendukung. Salah-satunya adalah
Blueforces, sebagai sebuah organisasi kemasyarakatan pemuda yang selama ini
komit mendukung Fauzi Bowo sejak tahun 2007 pun tengah bersiap-siap memeriahkan
masa kampanye yang akan berlangsung pada 24 Juni – 7 Juni 2012. Dan diawali
dengan deklarasi kampanye damai pada 23 Juni. Berkenaan dengan jadwal yang
sudah terencana itu, maka Blueforces pun melakukan langkah persiapan guna
terlibat penuh dalam masa kampanye nanti.
Selain melakukan penggalangan dan melaksanakan kegiatan
Baksos, tak tanggung-tanggung langkah persiapan yang dilakukan Blueforces
adalah menyiapkan lagu-lagu bertema kampanye pemenangan Fauzi-Nachrowi. Selama
ini sudah Banyak lagu yang diciptak`n jelang kampanye, namun penyiapan lagu
yang dilakukan Blueforces lengkap dengan video klipnya dan para penarinya.
Bertempat di Bumi Perkemahan Pramuka Ragunan (Minggu, 10/6/2012), sengan melibatkan
sebanyak 60 orang anggota Blueforces yang rata-rata berusia muda, melakukan
kegiatan syuting pembuatan klip lagu berjudul “Blueforces Fauzi-Nachrowi”.
Menurut Erwin H. Al-Jakartaty, Commandante Blueforces, acara syuting lagu
kampanye ini merupakan bagian dari konsolidasi dan pembinaan anggota yang
tengah dijalankan dan merupakan rutinitas harian yang dilakukan
Blueforces saat musim pilkada tahun ini.
Rencananya Blueforces membuat empat lagu dalam satu
CD, dan proses pembuatannya melibatkan seorang arranser dan pencipta
lagu kawakan Edison Sibuea. Lagu berirama enegik dan menggugah semangat ini
syairnya dibuat sendiri oleh Erwin H. Al-Jakartaty dan penyempurnaannya berupa
musik dan arransemen dilakukan oleh Edison Sibuea. Karya kolaborasi dua
tokoh pemuda ini menghasilkan sebuah karya yang sangat bagus. “Kami
merencanakan seruatu yang berbeda dimasa kampanye nanti, lagu ini tidak semata
diputar tapi dilengkapi juga dengan tarian. Kami juga akan memutar lagu ini
keliling Jakarta” demikian Erwin H. Al-Jakartaty menegaskan. Timses
Fauzi-Nachrowi merangkul banyak seniman guna memeriahkan kampanye yang akan
dilaksanakan, dan diantara seniman-seniman tersebut banyak melahirkan pula
beberapa lagu-lagu bertemakan kampanye. Namun lagu yang dibuat oleh anak-anak
Blueforces merupakan warna tersendiri dalam pemilukada DKI Jakarta tahun ini.
Diluar momentum kampanye pilkada, pada dasarnya terciptanya lagu
ini merupakan bentuk kreatifitas dari organisasi Blueforces yang selama ini
memang terkenal kreatifitasnya sebagai organisasi pemuda yang bersemboyan loyal.
Dinamis dan militant. (Sos)
Label: DKI Jakarta
Beny Sadikin : Santunan Sunatan Massal dan Pengobatan Gratgis, dari LSM KopiJak
Komite Peduli Jakarta (KopiJak), sebagai Salahsatu organisasi
kemasyarakatan yang bergerak dibidang Pendidikan, Kebudayaan dan Kesehatan
terus meningkatkan perannya ditengah masyarakat, melalui kegiatan sosial
kemanusiaan, KopiJak beberapa harilalu menggelar bhakti sosial.
Ketua Komite Peduli Jakarta Beny Sadikin disela acara
tersebut pada wartawan menjelaskan, bahwa kegiatan Sunatan masal dan pengobatan
gratis ini, sudah digelar secara rutin tiap tahun, dan kali ini merupakan
kegiatan yang ke 12 kali, jadi kegiatan ini sudah berjalan 12 tahun, dan akan
terus digelar guna membantu warga kurang mampu untuk memperoleh pengobatan
secara gratis.
Lebih jauh Beny Sadikin menjelaskan, bahwa untuk
pengobatan gratis hari ini akan diikuti oleh 500 orang dari kelurga kurang mampu,
dari Kelurahan Pasar Manggis, Menteng Atas dan Setia Budi, kita sudah siapkan
tim medis berikut obat-obatan, apabila nantinya ditemukan penyakit yang harus
dirujuk, maka akan kita fasilitasi mereka untuk dirawat di Rumah Sakit,
semuanya gratis.
Disamping itu dalam kegiatan Bhaksos ini juga akan
diadakan Sunatan Masal, sebenarnya kita rencanakan 100 orang, namun karena yang
ada hanya 25 anak, maka kita akan melakukan sunatan untuk 25 orang, disamping
itu kita juga akan berikan santunan anak yatim.
Untuk menyemarakkan acara KopiJak juga menggelar
aneka hiburan rakyat, mulai dari Kesenian Betawi Ondel-ondel, Tanjidor, Marawis,
Gambang Kromong dan Tari Betawi, juga akan diisi oleh Musisi Jalanan yang
selama ini kita bina mereka agar tetap berkreasi, sehingga mereka yang hadir
dapat terhibur serta mencintai budaya Betawi, karena pergelaran seni ini juga
sebagai upaya untuk melestarikan dan mengembangkan budaya betawi. Komite Peduli Jakarta melihat warga Jakarta yang datang dari daerah lain, masih merasa bukan warga Betawi, padahal seharusnya mereka yang sudah lama tinggal di Jakarta dan ber-KTP DKI Jakarta, maka mereka seharusnya memiliki tanggung jawab terhadap pelestarian Seni Budaya Betawi, dan kita harus akui bahwa Jakarta adalah Multi Etnis, yang terdiri dari berbagai Suku, Ras danAgama, oleh sebab itu melalui kegiatan ini kita ingin men-Jakartakan kota Jakarta, untuk Jakarta yang lebih baik. Serta men-Jakartakan orang Jakarta menjadi warga Jakarta yang multi etnis, sehingga mereka benar-benar merasa sebagai orang Jakarta, tegas Beny.
LP2TRI dan KTI Provinsi Jambi Gelar Kejurnas Tinju Profesional
LP2TRI Production Boxing sebagai salahsatu Organisasi Kemasyarakatan yang juga konsen dalam pengembangan olahraga di tanah air, Kini telah melakukan kerjasama dengan KTI Jambi serta Pemerintah Daerah Provinsi Jambi dalam menggelar Kejuaraan Tinju Nasional, dan acara tersebut juga akan digelar di Hotel Ratu Jambi.
Pembina
LP2TRI,H Asril Tanjung dalam acara jumpa
PERS dengan beberapa media menegaskan, bahwa pihaknya akan mendorong kejuaraan
Tinju Nasional ini, untuk terus dikembangkan, apalagi di Provinsi Jambi juga
merupakan daerah yang terus berkembang, oleh sebab itu kejuaraan Tinju
Profesional yang juga akan dihadiri para penonton dari luar Jambi, akan mampu
memberikan dukungan buat pembangunan Provinsi Jambi.
Diakuinya
bibit tinju di Indonesia sekitar 327 petinju, namun apabila dibandingkan dengan
jumlah penduduk maka jumlah tersebut sangat sedikit, namun LP2TRI Production
Boxing akan terus menggelar ditiap Provinsi, agar tinju Profesional juga akan
semakin digemari masyarakat luas, demikian juga para petinju juga akan semakin
berkarir ditingkat Nasional maupun kejuaraan tinju dunia, pintanya
Ketua
KTI Provinsi Jambi, yang juga Anggota DPRD Provinsi Jambi, DR Ir Hj Hariatia,
ME mengaku, bahwa KTI Jambi sangat berterimakasih pada LP2TRI Production Boxing
yang telah menunjuk Provinsi Jambi, sebagai tuan rumah Perebutan Kejuaraan
Sabuk Emas Tinju Nasional, apalagi panitia menggelar Kejuaraan Tinju Nasional
ini di Hotel Berbintang, karena selama ini kejuaraan Tinju hanya digelar di
GOR, dan baru kali ini Promotor Tinju di Jambi yang menggelar di Hotel
Berbintang, dan Gubernur Jambi juga telah siap mendukung kejuaran Tinju Profesional
ini, sehingga diharapkan kunjungan masyarakat penggemar olahraga, khususnya
tinju ke Jambi juga meningkat.
Diakuinya
Provinsi Jambi adalah Provinsi yang sedang giat-giatnya membangun, oleh sebab
itu dalam bidang olahraga kita juga ingin Jambi memiliki petinju sekelas Chris
John, dan dengan kejuaraan ini kita berharap akan menumbuhkan petinju baru di
Provinsi Jambi, baik di kelas amatir maupun professional, pintanya.
Sementara
saat jumpa PERS, Promotor Tinju yang juga Ketua Umum LP2TRI, Edi Mawardi
SH menjelaskan, bahwa Kejuaraan Tinju Nasional ini adalah kejuaraan bergengsi,
karena dalam kejuaraan digelar di Hotel Berbintang, dimana biaya
penyelenggaraan maupun bayaran bagi petinju juga besar, olehsebab itu saya juga
berharap Pemerintah Daerah maupun Sponsor akan dapat mendukung iven tahunan
ini.
Untuk
Kejuaraan Nasional akan digelar 12 Ronde, sementara Kejuaraan Partai tambahan
akan digelar 10 ronde, Iven Tinju Nasional ini juga diharapkan akan menggugah
semangat Petinju di Provinsi Jambi untuk terus berlatih, karena LP2TRI
Production Boxing akan terus memberikan kesempatan pada Petinju asal Jambi
untuk dapat bertanding, tegas promoter Tinju Nasional yang juga dikenal dengan panggilan
Edi Kornelius.
Label: serbaserbi
Peringati 111 Bung Karno, Laskar Merah Putih Gelar Kirab Obor “Satukan Indonesiaku !”
Dalam upaya meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan
bangsa, serta memupuk rasa nasionalisme dan Cinta Tanah Air ditengah masyarakat, bertempat di Leuweung
Urug, Gunung Galunggung, Tasik Malaya, Markas Daerah Laskar Merah Putih Jawa Barat
bersama Markas Besar Laskar Merah Putih menggelar acara Haul Bung Karno.
Menurut Ketua Umum
Laskar Merah Putih, H Adek E Manurung SH, bahwa dengan kondisi persatuan dan
kesatuan bangsa yang sudah mulai rapuh, telah membuat pesimis para tokoh
nasional, dan pejuang Kemerdekaan, bahkan ada yang meyakini apabila kondisi
rasa kebangsaan masih seperti ini, maka diperkirakan pada tahun 2015 Indonesia
akan terpecah belah, gejala seperti itu sudah terlihat di Provinsi Aceh dan
Papua, belum lagi adanya Organisasi Kemasyarakatan yang sudah tidak lagi
mengakui Pancasila sebagai Dasar Negara, dan azas Ormas tersebut, oleh sebab
itu harus ada upaya untuk membangun kembali rasa Cinta Tanah Air dan semangat
Bela Negara.
Rangkaian memperingati Dirgahayu 111 Gelora Kehidupan
Bung Karno ini, Laskar Merah Putih juga akan melanjutkan dengan Kirab Obor yang
diambil dari Api Abadi dari Gunung Galunggung, dan akan digelar secara Estavet
oleh masing-masing Markas Daerah yang dilewati, mulai dari Jawa Barat, DKI
Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Wilayah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, hingga
ke Papua, dan diperkirakan akan sampai Papua dalam waktu 2 bulan, oleh sebab
itu saya juga menghimbau pada seluruh komponen masyarakat dan bangsa dapat
turutserta mensukseskan Obor Satukan Indonesiaku.
Disamping itu Markas Besar Laskar Merah Putih juga
mengajak pada seluruh komponen bangsa untuk memegang teguh Empat Pilar
Kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI, bagaimana
Pancasila dapat diamalkan dalam kehidupan bermasyarakat, kebhinekaan yang ada
juga harus dihargai, bahwa NKRI dari Sabang sampai Merauke dan dari Mianga
sampai Pulau Rote, terdiri dari berbagai Suku Bangsa, Ras, Agama dan Budaya
yang beranaka ragam, empat pilar kebangsaan tersebut harus dipertahankan dan
tidak boleh diganggu gugat, dan Laskar Merah Putih siap berada di garda
terdepan, apabila ada yang mencoba melenceng dan mengkhianati Pancasila, papar
H Adek E Manurung SH.
Label: Nasional
H Rukun Santoso Sosok Wakil Rakyat Yang Dekat Dengan Masyarakat
Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta dari Fraksi Hanura
yang satu ini, mungkin tidak asing lagi bagi warga Jakarta Selatan, karena
tampilnya menjadi wakil rakyat di Kebon Sirih, taklain atas dukungan suara dari
warga Jakarta Selatan, oleh sebab itu tidaklah heran kalau H Rukun Santoso
terus menjalin hubungan dengan konstituennya diwilayah Jakarta Selatan.
Kalau selama ini banyak anggota dewan yang lebih
memilih bekerja di Kantor Dewan daripada terjun ke masyarakat, namun tidak
seperti H Rukun Santoso yang selalu menyempatkan diri menyambagi masyarakat di
permukiman hingga masuk ke gang kecil, untuk menyerap aspirasi warga Jakarta,
diakuinya dalam resses dewan memang dianjurkan untuk menyerap aspirasi
masyarakat, namun juga setiap pertemuan dilakukan untuk mensosialisasikan
program yang sudah ada. Dimana permasalahan di masyarakat akan dibahas
ditingkat Fraksi yang kemudian diperjuangkan di Sidang Paripurna, sehingga apa
yang diinginkan warga Jakarta, akan dapat direalisasikan melalui anggaran yang
dibahas bersama DPRD dan Eksekutif.
Saat ditemui wartawan dalam acara silaturahmi dengan
warga, H Rukun mengaku kedekatan dengan masyarakat adalah kewajiban sebagai
anggota dewan, sebagai wakil rakyat yang dipilih dari Partai Hanura, dirinya
juga tidak ingin konsituennya keluar dari Partai Hanura, oleh sebab itu
pihaknya juga terus meningkatkan silaturahim sebagai kader Partai Hanura,
justru bagaimana simpati warga Jakarta pada Partai Hanura juga terus meningkat.
Label: DKI Jakarta
KNPI Jakata Timur Gelar Pelatihan Menajemen Organiasi
Bertempat di Hotel Mega Matraman Jakarta
Timur, sebagaimana Program kepengurusan DPD II, selama 4 hari jajaran KNPI Kota Jakarta Timur menggelar Pelatihan
Manajemen Organisasi, menurut Ketua KNPI Kota Jakarta Timur, Benny WIjaya SHi, bahwa peserta pelatihan kali ini adalah pengurus KNPI
tingkat Kota, KNPI Pengurus Kecamatan dan Pengurus Kelurahan, mereka akan
mendulang ilmu dari para pembicara, baik dari Dinas terkait, Kementrian maupun
dari Pakarnya.
Pelatihan Manajemen Organisasi juga sebagai
upaya meningkatkan ketrampilan bagi generasi muda dalam berorganisasi, sehingga
kelak mereka akan benar-benar menjadi generasi bangsa yang berjiwa
nasionalisme, berwawasan kebangsaan, dan
tetap berkomitmen dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dengan telah terbentuknya Pengurus Kecamatan
KNPI di 10 Kecamatan serta pengurus 48 Kelurahan, pada bulan ramadhan yang akan
datang, KNPI Jakarta Timur akan menggelar Santunan dan Pelantikan Pengurus
Kecamatan dan Pengurus Kelurahan, dan mereka setelah dikukuhkan diharapkan akan
lebih aktif lagi dalam membantu Pemerintah Daerah, khususnya dalam menangani
masalah Kepemudaan, dan permasalahan kemasyarakatan yang lain, dilingkungan
mereka tinggal. Oleh sebab itu sebagai Ketua KNPI Tingkat Kota Jakarta Timur,
saya berharap seluruh jajaran Pemerintah Daerah mulai dari aparat di Kelurahan,
Kecamatan hingga tingkat Kota/Sudin dapat melakukan kerjasama yang baik dengan
KNPI, pintanya.
Saat disinggung tentang Pesta Demokrasi
Pemilihan Kepala Daerah Provinsi DKI Jakarta, Benny Wijaya mengaku akan
turutserta mensukseskan Pilkada tersebut, KNPI memang tidak memihak pada
salahsatu kandidat, namun seluruh anggota KNPI diharuskan untuk menggunakan hak
pilih, dan turut mensosialisasikan Pilkada yang jujur, transparan dan
menjunjung tinggi hak pilih warga.
Seluruh anggota KNPI juga akan menjadi
pemantau dalam proses Pilkada tersebut, kita juga berharap seluruh PNS tetap
netral tanpa memihak salahsatu kandidat, serta jangan ada pilitik uang di
masyarakat, para kandidat agar tidak menggunakan dana APBD untuk kepentingan
pilitiknya, karena kita tau ada tiga Cagub dari Kepala Daerah, seperti Fauzi
Bowo dari incumbent, Alex Noerdin Gubernur Sumsel dan Joko Widodo dari Walikota
Solo, kita tidak ingin dana APBD yang seharusnya untuk membangun masyarakat dan
daerah, tapi digunakan untuk kepentingan politik Pilkada, tegasnya.
Label: DKI Jakarta
Ribuan Warga Jakarta Padati Festival Monas 2012
Kawasan Monas merupakan icon Pariwisata
di Jakarta, apalagi pada malam hari keindahan Tugu Monas menjadi daya tarik
tersendiri bagi wisatawan domestic maupun manca negara untuk datang, oleh sebab
itu tidaklah heran jika Festival Monas 2012 yang digelar Pemerintah Kota Administrasi Pusat melalui
Sudin Kebudayaan juga disaksikan oleh ribuan pengunjung Monas.
Atraksi sirkus jalanan yang
menggambarkan dua sejoli sedang Jatuh Cinta, yang ditampilkan Atase Kebudayaan
Perancis di Indonesia, juga memukau pengunjung, bahkan Gubernur DKI Jakarta H
Fauzi Bowo juga memberikan apresiasi khusus pada dua orang yang menyajikan
pergelaran tersebut.
Dalam aksinya sepasang seniman Perancis
berjalan menuju panggung dengan menggunakan egrang dan mengenakan jaket penuh
dengan bambu ukuran kecil berukuran 1 s/d 1.5 meter.
Walaupun jaketnya dipenuhi dengan
bambu tidak menghalangi mereka untuk berpelukan karena kangen. Atraksi yang
berdurasi 30 menit mendapat sambutan hangat dari penonton, dan mereka pada
akhirnya melepaskan jaket yang dikenakan dan langsung berdansa.
Disamping itu Festival Monas yang
digelar selama dua hari tersebut juga diisi dengan berbagai kesenian Daerah, khususnya
Seni Budaya Betawi seperti Tanjidor, Ondel-ondel, Tari Betawi Kreasi Baru, Tari
Topeng, Gambang Kromong, Marawis, serta Kesenian partisipasi dari Daerah lain,
seperti NTB, Jawa Tengah dan Kesenian Sunda.
Dalam sambutanya Gubernur DKI
Jakarta, Fauzi Bowo mengatakan Festival Monas merupakan Pesta Rakyat yang
menyajikan berbagai tarian budaya betawi, yang bertujuan untuk melestarikan
budaya betawi. “Pesta Rakyat yang dibuat Pemerintah Kota Jakpus
dipersembahkan untuk rakyat,” jelasnya.
Fauzi Bowo yang juga didampingi
Walikota Jakarta Pusat, Saefullah, menjelaskan sangat mengapresiasi kegiatan
Festival Monas karena selain diisi dengan berbagai hiburan, ada juga
pameran 12 Museum maupun Bazar PKK yang diikuti oleh 8 kecamatan se Jakpus,
bahkan ada empat provinsi yang ikut pameran diantaranya, Kalimantan Barat, NTB,
Purwakarta dan Cirebon.
Jakarta kaya dengan budaya seni
tradisional. Jika tidak dilestarikan melalui ajang festival budaya,
dikhwatirkan budaya kita akan hilang satu persatu. “ Ini harus dipertahankan,
jangan sampai orang jakarta tidak kenal dengan Budaya Betawi, tegas Bang Kumis.
Partisipasi BLK Jakarta Timur Dalam Jakarnaval 2012
Puncak
Peringatan HUT Kota Jakarta yang ke 485, dengan
Pawai Jakarnaval 2012 berlangsung semarak, pada Minggu (10/6). Puluhan
ribu warga memadati rute-rute yang dilalui kendaraan hias dan parade seni, yang
melintas dari jalan Medan Merdeka Selatan, depan Gedung Balaikota Pemprov DKI
Jakarta, menuju Jalan MH Thamrin dan berputar di Bundaran Hotel Indonesia.
Beberapa dari mereka ada yang terlihat berfoto dengan mobil
yang berhias khas DKI Jakarta, mulai dari pita warna warni sampai ondel-ondel.
Mobil-mobil tersebut berjalan perlahan sehingga masyarakat bisa berfoto bahkan
mencari artis idolanya sebelum mobil hias berjalan, hal tersebut juga terlihat
pada Mobil Hias dari Balai Latihan Kesenian (BLK) Jakarta Timur, yang
menampilkan beberapa artis Ibukota seperti Riyanto, Edi Oglek serta Artis
Betawi lainya yang sering terlihat dalam Layar Kaca Sinetro Islam KTP.
Peserta Mobil Hias dan peserta Atraksi Seni Budaya dinilai oleh tim juri mobil hias dan juri
penampilan terbaik artraksi Seni Budaya, acara ini juga menampilkan banyak
hiburan Betawi seperti Gambang Kromong, Lenong Betawi, tarian-tarian, Band dan
atraksi komunitas peserta Jakarta karnaval
Peserta yang turut berpartisipasi terdiri dari 148 unit motor
(Harley Davidson, dll), 140 sepeda (Bike to Word Community, Sepeda Fixie Club,
BMX Jakarta, KOBA, dll), 56 group arak-arakan seni budaya (Korea Cover Dance,
Liong dan Barongsai, Perguruan Tinggi, Arak arakan Musik Tradisi Bali dan
penganten adat Bali, Jelajah Budaya, Ikatan Abang None Jakarta,dll), 66 Unit
mobil (PPMKI, ICCOC, Morris Club, Indonesian Bimmers, Predator Airsoft club,
dll), 25 unit mobil hias (Instansi Pemerintah, Perusahaan Swasta.
Gubernur DKI
Jakarta, Fauzi Bowo mengharapkan warga Jakarta semakin mencintai kotanya
melalui acara Jakarnaval 2012. Para warga juga diharapkan mampu bersama-sama
membangun kota yang tengah berulang tahun ke-485 ini. "Kegiatan ulang
tahun ini diharapkan dapat menambah rasa cinta warga Jakarta terhadap kotanya.
Kalau orang semakin cinta kotanya, Pemerintah Daerah lebih mudah mengajak
mereka untuk berpartisipasi," ujar Gubernur yang juga dikenal dengan
sebutan Bang Kumis.
Sementara disela
acara tersebut, Kasie Pergelaran Balai Latihan Kesenian Kota Administrasi
Jakarta Timur, Syaiful Amrie, saat ditemui wartawan disela acara tersebut juga
menegaskan, bahwa penambilan BLK Jakarta Timur dalam Jakarnaval 2012 dengan
Mobil Hias ini, merupakan kegiatan Pergelaran Partisipasi dalan Jakarnaval,
untuk memeriahkan HUT Kota Jakarta yang ke 485, pihaknya sengaja menampilkan
Musik Gambang Kromong dan Teater Betawi, adalah upaya untuk lebih
memperkenalkan salahsatu budaya betawi pada masyarakat luas.
Sebagaimana Tema
HUT Kota Jakarta ke 485 yang sudah dicanangkan oleh Gubernur yaitu “Jakartaku
Harapanku”, BLK Jakarta Timur juga berpartisipasi bagaimana juga memberikan
harapan pada sebuah budaya Betawi, dimana BLK Jaktim disamping melestarikan dan
mengembangkan budaya Betawi, tetapi juga merevitalisasi Budaya Betawi, inilah
sebuah harapan bagi para Seniman Betawi.
Label: DKI Jakarta
Temu Kangen IKAL SMA TUNAS & Ulang Tahun SMK Tunas
Bertempat di halaman Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tugu Nasional (Tunas) Cawas Klaten, beberapa alumni SMA Tunas Cawas menggelar acara Temu Kangen dan Ulang Tahun SMK Tunas, berbagai atraksi kesenian ditampilkan oleh para Alumni dan Siswa, acara tersebut juga disaksikan oleh warga disekitar sekolah
Dalam kesempatan tersebut, Kepala SMK Tunas, Drs Miyono mengaku gembira atas partisipasi para alumni SMA TUNAS yang telah bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan di Lembaga Pendidikan dibawah Yayasan Tugu Nasional ini, dan diharapkan partisipasi seperti ini dapat terus ditingkatkan.
Dengan dihadiri dari beberapa angkatan/lulusan, juga diharapkan akan meningkatkan silaturahmi sesama alumni untuk saling kenal dan saling bertukar komunikasi, yang nantinya dapat berdampak positif, seperti informasi lowongan kerja, informasi kewirausahaan, Informasi Pendidikan Tinggi, yang dapat membantu sesama alumni, tingkatkan persatuan dan kesatuan, jaga almamater SMA TUNAS, pintanya.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala SMK Tunas, Drs Miyono mengaku gembira atas partisipasi para alumni SMA TUNAS yang telah bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan di Lembaga Pendidikan dibawah Yayasan Tugu Nasional ini, dan diharapkan partisipasi seperti ini dapat terus ditingkatkan.
Dengan dihadiri dari beberapa angkatan/lulusan, juga diharapkan akan meningkatkan silaturahmi sesama alumni untuk saling kenal dan saling bertukar komunikasi, yang nantinya dapat berdampak positif, seperti informasi lowongan kerja, informasi kewirausahaan, Informasi Pendidikan Tinggi, yang dapat membantu sesama alumni, tingkatkan persatuan dan kesatuan, jaga almamater SMA TUNAS, pintanya.
Label: Pendidikan
UKM EXPO Diramaikan 200 Peserta Koperasi
Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo secara resmi membuka Pekan
Raya Koperasi dan UKM Expo, di Balai Benih dan Tanaman Ragunan, Pasarminggu,
Jakarta Selatan, acara yang juga digelar Pemberian Bantuan pada Koperasi tersebut
diikuti oleh 200 Koperasi serta 200 Usahah Kecil dan Menengah dari lima Wilayah
Kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu. dengan menampilkan berbagai produk
masyarakat.
Dalam pesanya Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo mengaku,
akan terus mendukung perkembangan Koperasi dan UKM di Jakarta. Terlebih,
Koperasi Jasa Keuangan (KJK) yang berada di 267 kelurahan di DKI Jakarta, juga siap
membantu para pengusaha mikro untuk tumbuh lebih baik. "Saat ini sudah
lebih dari Rp 200 milar dana yang Pemprov DKI gulirkan untuk KJK, dan ke depan
pasti akan ditambah lagi," tegasnya.
Ratna Ningsih, Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil
Menengah dan Perdagangan (KUMKPM) DKI Jakarta juga menambahkan, bahwa Dinas
KUKM dan Perdagangan saat ini juga terus membantu pengusaha kecil dengan melabelkan
produk sesuai keinginan pasar, dengan labelisasi produk UKM tersebut diharapkan dapat meningkatkan upaya pemasaran
produk, sekaligus meningkatkan pendapatan pelaku UKM. "Ini kita khususkan
terlebih dahulu untuk usaha mikro. Mereka harus memiliki izin industri rumah
tangga," ujarnya.
Disela acara tersebut, pada stan Batavia Kreatif yang
menampilkan aneka busana, kemeja, Kain dan aneka produk Batik Betawi, Pembina Koperasi Wanita
Patra, ibu Rini didampingi Ketua Dewan Pembina Koperasi Wanita Patra,ibu Linda
pada wartawan menjelaskan, bahwa Batavia Kreatif merupakan salahsatu binaan
Koperasi Wanita Patra yang selama ini memiliki kepedulian pada pengembangan
batik Betawi, bahkan dengan karya-karya yang memiliki kualitas terbaik saat
ini, mampu memperoleh penghargaan khusus dari Pemda DKI, yaitu sebagai Koperasi
Pencetus Batik Betawi.
Lebih jauh ibu Rini menegaskan, bahwa kepedulian dalam
mengembangkan Batik Betawi, karena Jakarta sebagai Ibukota belum memiliki cirri
Batik khusus, padahal Jakarta seringkali menerima tamu kenegaraan, kenapa belum punya batik sendiri, oleh sebab
itu kita terus berkreasi menciptakan batik dengan ciri Betawi, seperti Ondel – ondel,
Kembang Kelapa dan yang lain, dan Batavia Kreatif akan terus berkarya sebanyak
mungkin, sehingga Betawi dengan batiknya juga dapat dikenal seperti Yogyakarta,
Solo, Pekalongan serta Kota Batik lainya, tegasnya.
Hal senada juga diungkapkan Ketua Primkopti Jakarta
Barat, Suharto yang dalam acara tersebut menerima bantuan permodalah bagi pengusaha
tahu dan tempa sebesar Rp.500 juta dari Kementrian Koperasi, pihaknya sangat
bersyukur atas kepedulian Pemerintah Pusat dan Pemerintah DKI Jakarta, yang
terus peduli dengan Koperasi.
Dengan dana bantuan
bergulir 500 juta ini, KOPTI akan berupaya meningkatkan produk tahu dan tempa,
sehingga para pengrajin tahu dan tempa diharapkan akan lebih sejahtera dan
maju, dana bergulir ini akan dikembalikan selama 3 tahun, dan terus
dikembangkan oleh peserta Koperasi yang kini berjumlah 735 anggota KOPTI, dan
532 calon anggota baru, paparnya. Label: DKI Jakarta, Kewirausahaan
Dies Natalis Ke 43 STP Trisakti, Kampus Penuh Pesona Diera Global
Bertempat di Kampus Pesona IKPN Tanah Kusir Bintaro,
jajaran Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti menggelar acara Dies Natalis ke 43,
berbagai kesenian tradisinal mulai dari Kesenian Daerah Aceh, Kesenian Betawi,
Jawa hingga Kesenian Maluku memeriahkan hari jadi STP Trisakti tersebut. Hadir
juga Ketua Yayasan Trisakti Julius Yudha Halim dan Perwakilan dari Kementrian Pariwisata
dan Ekonomi Kreatir serta perwakilan dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
RI.
Dalam sambutannya, Ketua Yayasan Trisakti Julius Yudha
Halim mengaku sangat mendukung upaya yang dilakukan STP Trisakti dalam
meningkatkan kualitas akademik, dengan adanya peningkatan kualitas dosen untuk
memberikan beasiswa para Dosen menyelesaikan S2 dan S3, serta adanya upaya yang
akan merenovasi Gedung Kampus STP Trisakti.
Usia 43 tahun ibarat orang dengan usia produktif, dan STP
Trisakti telah melahirkan para ahli dibidang kepariwisataan, dan sebagai
Perguruan Tinggi Swasta dibidang Pariwisata tertua di Jakarta, hendaknya
seluruh jajaran STP Trisakti tidak terlena, namun justru terus tertantang untuk
meningkatkan kualitas alumni.
Menyinggung akan adanya sengketa Yayasan Trisakti dengan
Rektor Universitas Trisakti, Yudha Halim mengaku sedih dengan penegakan hukum yang ada di Indonesia, karena pihaknya
sudah lima kali memenangkan proses peradilan serta putusan PK, tetapi 5 putusan
tersebut tidak diindahkan dan dilaksanakan oleh pihak berwewenang, kita sudah
protes keras, tetapi tidak ada tanggapan, paparnya.
Sementara Ketua STP Trisakti Djoko Sudibyo menjelaskan,
bahwa pihaknya terus berupaya meningkatkan lulusan yang berkualitas, oleh sebab
itu program kerjasama dengan beberepa Universitas ternama di beberapa Negara seperti
di Singapura, Belanda, Malaysia, Taiwan dan Negara lain terus ditingkatkan,
demikian juga pemberian beasiswa pada siswa terbaik jumlahnya juga akan
ditingkatkan, oleh sebab itu pihaknya juga mengundang beberapa Perusahaan dan
Pemerintah Daerah untuk dapat memberikan beasiswa khusus bagi Mahasiswa
berprestasi.
Selaku pimpinan STP Trisakti, pihaknya juga bangga dengan
para mahasiswa penerima beasiswa luar negeri yang memiliki prestasi
membanggakan, demikian juga para alumni yang telah bekerja di beberapa Negara tetangga,
juga memiliki prestasi yang baik, sehingga kepercayaan dunia usaha pada STP
Trisakti juga terus meningkat¸ oleh sebab itu untuk lebih meningkatkan kualitas
lulusan, STP Trisakti sebentar lagi akan memiliki Program Doktor dibidang studi
Pariwisata.
Beberapa kajian dibidang Kepariwisataan akan terus
ditingkatkan guna meningkatkan peranserta STP Trisakti pada peningkatan
Pariwisata secara Nasioal maupun di Daerah-daerah, oleh sebab itu dukungan semua
pihak sangat dibutuhkan, tegas Djoko Sudibyo.
Dalam waktu yang bersamaan, dalam acara puncak Dies
Natalis ke 43 tersebut, ST Pariwisata Trisakti juga memberikan penghargaan
kepada Dosen serta Karyawan,yang memiliki masa pengabdian, 15, 25 dan 30 tahun,
hal tersebut sebagai ungkapan terimakasih ST Pariwisata Trisakti pada mereka
yang telah mengabdikan diri dalam pengembangan akademik, dan dengan penghargaan
ini,diharapkan akan memicu semangat dan kualitas kerja, yang lebih baiklagi,
pintanya.
Seminar Nasional
Pariwisata
Memperingati Dies Natalis KE-43 Sekolah Tinggi Pariwisata
(STP) Trisakti,mahasiswa Program Pascasarjana juga menyelenggarakan dialog
pariwisata guna berkontribusi dalam pengembangan pariwisata Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut Ketua STP Trisakti Djoko Sudibyo mengatakan kegiatan
dialog dan seminar pariwisata ini dilakukan secara rutin, sebagai wujud peran
serta kampus dan mahasiswa program pascasarjana dalam pengembangan pariwisata
Indonesia.
Bagi Mahasiswa Pascasarjana STP Trisakti, khususnya penerima beasiswa unggulan tingkat S2 selaku penyelenggara, kegiatan ini bermanfaat sebagai pendukung perkuliahan konsentrasi MICE (Meeting, Incentives, Conference, Exhibition). "Kegiatan ini penting mengingat Indonesia yang kaya akan objek wisata namun minim dengan kegiatan ilmiah yang membahas pendukung pariwisata,"katanya.
Bagi Mahasiswa Pascasarjana STP Trisakti, khususnya penerima beasiswa unggulan tingkat S2 selaku penyelenggara, kegiatan ini bermanfaat sebagai pendukung perkuliahan konsentrasi MICE (Meeting, Incentives, Conference, Exhibition). "Kegiatan ini penting mengingat Indonesia yang kaya akan objek wisata namun minim dengan kegiatan ilmiah yang membahas pendukung pariwisata,"katanya.
Dengan dialog menampilkan sejumlah nara sumber yang ahli
pada bidangnya, juga diharapkan mampu mengembangkan pariwisata serta menumbuhkan
dan memperkuat sinergi antara sektor pariwisata dengan pendukungnya.
Sejumlah narasumber antara lain Presiden Jember Fashion
Carnival (JFC), Dynand Fariz dengan tim JFC, ia berbagi pengalaman kegiatan JFC
yang diakui dunia sebagai event peringkat ke empat dunia,Ivan Raja dari Dinas
Pariwisata DKI Jakara, pakar manajemen pemasaran GatotL. Budiono,dan Sodiran
dari Polda Metro Jaya yang membahas secara panel mengenai tips dan trik
persiapan, pelaksanaan, dan peraturan dalam penyelenggaraan even.(Rul)
Label: Pendidikan
BNPB Gandeng UNFPA dan BPS Tanggulangi Bencana
Dalam upaya memaksimalkan penangulangan bencana di lapangan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bertempat di Hotel Borobudur Jakarta, melakukan kerjasama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) dan United Nations Population Fund (UNFPA) serta berkolaborasi dengan Assessment Working Group (yakni: Emergency Capacity Building Project, UNFPA, OCHA, UNICEF, dan WFP) dalam acara tersebut juga digelar Seminar Internasional dengan tema “Optimalisasi Data Kependudukan dan Data Sekunder dalam Penanggulangan Bencana”.
Dalam acara jumpa PERS, Dr. Sutopo Purwo Nugroho selaku Kepala Pusat data dan Humas BNPB, pada wartawan menjelaskan, bahwa seminar dan MOU ini bertujuan untuk optimalisasi pemanfaatan data lebih khusus lagi data kependudukan dan data sekunder ke dalam program penanggulangan bencana.
“Ketersediaan data penduduk adalah sangat penting pada seluruh fase bencana. Data yang akurat merupakan landasan bagi kesiapsiagaan bencana yang efektif, pencegahan konflik, respon bencana dan proses rehabilitasi dan rekonstruksi,” tegas Sutopo.
Kebutuhan data, tambahnya, akan meningkat pada fase kesiapsiagaan untuk penyusunan rencana kontijensi, analisa kerentanan dan sebagai indikator dasar/baseline. Sedangkan pada fase akut, data adalah sangat penting untuk perencanaan dan penyusunan target respon agar memberikan dampak dan selama fase kronis bermanfaat untuk menyusun dan pelaksanaan program jangka pendek yang berorientasi kemanusiaan dan untuk kepentingan monitoring dan evaluasi. Data yang terpercaya juga harus dimanfaatkan juga untuk penyusunan program rehabilitasi dan rekonstruksi pada fase pasca krisis.
“Diharapkan, penggabungan data kependudukan nanti dapat dimanfaatkan dalam Analisis Risiko Bencana. Selain juga dapat dimanfaatkan untuk sistem data dan informasi dasar dan penilaian kebutuhan bencana atau disaster need assessment, termasuk MIRA (Multi Cluster Initial Rapid Assessment),”kata Deputi Bidang Penangganan Darurat Ir. Dody Ruswandi, MSCE, mewakili Kepala BNPB yang berhalangan hadir. Dari BPS hadir Kepala BPS Dr. Suryamin, M.Sc, dan Kepala Kantor UNFPA Jose Ferraris. Selain itu ada narasumber dari UNFPA, WFP, dan UNDP.
Fauzi Bowo Hadiri Gebyar 10000 Penggalang dan Pelantikan Kwarcab serta Mabicab Jaktim
Bertempat di GOR Ciracas, Kecamatan Ciracas, Jakarta
Timur, Gubernur Provinsi DKI Jakarta, H. Fauzi Bowo, menghadiri kegiatan Gebyar
10 ribu anggota Pramuka Jakarta Timur, Dalam kegiatan ini juga sekaligus
dikukuhkan pengurus Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Jakarta Timur dan
pengurus Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Jakarta Timur Masa Bakti 2012-2017.
Dalam pesannya Gubernur mengharapkan, kepada mereka yang baru saja dikukuhkan agar mengerti bahwa gerakan Pramuka adalah organisasi pendidikan yang membina generasi muda agar menjadi generasi yang berwatak, berkepribadian, dan berbudi pekerti, serta memiliki keterampilan hidup. “Tujuan pembinaan Pramuka itu sendiri untuk menciptakan generasi yang memiliki wawasan yang luas, cinta tanah air, serta memiliki jiwa membela Negara. Setiap kader Pramuka termasuk para pengurus harus mempunyai komitmen yang tinggi untuk memperkuat gerakan Pramuka,” katanya.
Fauzi berharap, melalui gerakan Pramuka generasi muda mempunyai akhlak yang lebih baik, sebab saat ini banyak tindakan anarkis, penggunaan narkoba dan tindak kriminal lainnya. Untuk itu Gerakan Pramuka perlu diperjuangkan sebagai wadah pilihan utama dan solusi utama para generasi muda, pinta Bang Kumis.
Dalam pesannya Gubernur mengharapkan, kepada mereka yang baru saja dikukuhkan agar mengerti bahwa gerakan Pramuka adalah organisasi pendidikan yang membina generasi muda agar menjadi generasi yang berwatak, berkepribadian, dan berbudi pekerti, serta memiliki keterampilan hidup. “Tujuan pembinaan Pramuka itu sendiri untuk menciptakan generasi yang memiliki wawasan yang luas, cinta tanah air, serta memiliki jiwa membela Negara. Setiap kader Pramuka termasuk para pengurus harus mempunyai komitmen yang tinggi untuk memperkuat gerakan Pramuka,” katanya.
Fauzi berharap, melalui gerakan Pramuka generasi muda mempunyai akhlak yang lebih baik, sebab saat ini banyak tindakan anarkis, penggunaan narkoba dan tindak kriminal lainnya. Untuk itu Gerakan Pramuka perlu diperjuangkan sebagai wadah pilihan utama dan solusi utama para generasi muda, pinta Bang Kumis.
Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota
Administrasi Jakarta Timur masa Bakti 2012-2017, Drs. H. Ibnu Hajar B. M.Si.
disela acara tersebut pada wartawan juga mengaku akan segera membenahi sarana
Sekretariat Kwarcab, dan akan menyusun program kerja yang lebih baik, dalam
mendidik Generasi Muda melalui Gerakan Pramuka, seluruh Sekolah di Jakarta
Timur wajib membentuk Gugus Depan dan mengaktifkan Kegiatan Kepramukaan
disekolah masing-masing,
Demikian juga pengurus Mabicab maupun Kwarcab yang terdiri dari Kepala SKPD, diharapkan mereka akan peduli dalam membina Pramuka sesuai tupoksi, misalkan Sudin Perhubungan dapat memaksimalkan peran Pramuka Bayangkara, Sudin Kesehatan dengan Saka Bhakti Husada, Sudin Pertanian dengan Saka Taruna Bumi , Sudin Kehutanan dengan Saka Wanabhakti dan saka yang lain,paparnya.
Label: DKI Jakarta, serbaserbi
PT Estona Kurnia Abadi Bangun Koperasi Masyarakat bersama BNMT
Setelah
beberapa waktu lalu PT Estona Kurnia Abadi melakukan kerjasama dengan salahsatu
Ormas yang aktif dalam mengantisipasi aksi terorisme di Indonesia,yaitu Gerakan Nasional Memerangi Terorisme (GNMT),
kini Perusahaan yang dipimpin oleh Presdir Emma Aprillian tersebut terus meningkatkan
perannya, dan salahsatu upaya yang kini dirintis di wilayah Jawa Barat adalah
dengan mengembangkan Koperasi Masyarakat (Kopermas). Acara peresmian kantor dan MOU juga digelar Santunan
bagi Yatim Piatu dilingkungan Kecamatan Menteng.
Sekjen GNMT Drs Dadeng Hidayat pada wartawan
mengaku mendukung upaya PT Estona Kurnia Abadi yang kini mengembangkan
Koperasi, dimana salahsatu upaya dalam memerangi terorisme adalah meningkatkan
ekonomi masyarakat, kita memang akan terus berupaya meningkatkan ekonomi umat,
dan ini adalah bentuk realisasi yaitu akan membangun pertokoan di beberapa wilayah di Jawa Barat, sehingga
dengan perekonomian yang semakin membaik, keberadaan teroris di Indonesia dapat
ditekan, bahkan dihilangkan, tegas Dadeng Hidayat.
Sementara
Predir PT Estona Kurnia Abadi, Emma Aprillian juga menambahkan, bahwa pihaknya
bekerjasama dengan Koperasi Usaha Kopermas akan membangun 620 titik Pertokoan Kios
Pasar, di Jawa Barat,(ditiap Kecamatan), dengan harga murah untuk pedagang
menengah kebawah, dan untuk tahap awal akan dibangun di Kawarang, Bandung,
Tasik, Bekasi serta beberapa daerah lainnya. Sebagaimana visi misi bersama GNMT
adalah langkah meredam terorisme dengan meningkatkan ekonomi masyarakat,
tegasnya.
Engkus
Kusnadi Manajer Pengelola yang juga Ketua Kopermas juga menambahkan, bahwa
prioritas kerja saat ini adalah menyelesaikan pembangunan Pertokoan per-Kecamatan,
untuk satu titik paling sedikit 40 kios dengan harga terjangkau, dimana ditiap
Kecamatan akan dibentuk pengurus Kopermas sebagai pengelola bersama, dan kini
perijinan juga terus dilengkapi, sehingga pedagang nantinya dapat berjualan
dengan nyaman, paparnya.
Hj Marie Amadea anggota DPRD DKI Komisi E pada wartawan juga mengaku bangga akan peran GNMT yang Konsen dalam Perkoperasian, apalagi saat ini Koperasi juga sedang digalakkan, kepemilikan Kios bagi pedagang kecil, adalah upaya membantu rakyat kecil, paparnya.
Label: Kewirausahaan, Sosial