UKM EXPO Diramaikan 200 Peserta Koperasi

Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo secara resmi membuka Pekan Raya Koperasi dan UKM Expo, di Balai Benih dan Tanaman Ragunan, Pasarminggu, Jakarta Selatan, acara yang juga digelar Pemberian Bantuan pada Koperasi tersebut diikuti oleh 200 Koperasi serta 200 Usahah Kecil dan Menengah dari lima Wilayah Kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu. dengan menampilkan berbagai produk masyarakat.

Dalam pesanya Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo mengaku, akan terus mendukung perkembangan Koperasi dan UKM di Jakarta. Terlebih, Koperasi Jasa Keuangan (KJK) yang berada di  267 kelurahan di DKI Jakarta, juga siap membantu para pengusaha mikro untuk tumbuh lebih baik. "Saat ini sudah lebih dari Rp 200 milar dana yang Pemprov DKI gulirkan untuk KJK, dan ke depan pasti akan ditambah lagi," tegasnya.

Ratna Ningsih, Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKPM) DKI Jakarta juga menambahkan, bahwa Dinas KUKM dan Perdagangan saat ini juga terus membantu pengusaha kecil dengan melabelkan produk sesuai keinginan pasar, dengan labelisasi produk UKM tersebut  diharapkan dapat meningkatkan upaya pemasaran produk, sekaligus meningkatkan pendapatan pelaku UKM. "Ini kita khususkan terlebih dahulu untuk usaha mikro. Mereka harus memiliki izin industri rumah tangga," ujarnya.


Disela acara tersebut, pada stan Batavia Kreatif yang menampilkan aneka busana, kemeja, Kain dan aneka produk Batik Betawi, Pembina Koperasi Wanita Patra, ibu Rini didampingi Ketua Dewan Pembina Koperasi Wanita Patra,ibu Linda pada wartawan menjelaskan, bahwa Batavia Kreatif merupakan salahsatu binaan Koperasi Wanita Patra yang selama ini memiliki kepedulian pada pengembangan batik Betawi, bahkan dengan karya-karya yang memiliki kualitas terbaik saat ini, mampu memperoleh penghargaan khusus dari Pemda DKI, yaitu sebagai Koperasi Pencetus Batik Betawi.

Lebih jauh ibu Rini menegaskan, bahwa kepedulian dalam mengembangkan Batik Betawi, karena Jakarta sebagai Ibukota belum memiliki cirri Batik khusus, padahal Jakarta seringkali menerima tamu kenegaraan,  kenapa belum punya batik sendiri, oleh sebab itu kita terus berkreasi menciptakan batik dengan ciri Betawi, seperti Ondel – ondel, Kembang Kelapa dan yang lain, dan Batavia Kreatif akan terus berkarya sebanyak mungkin, sehingga Betawi dengan batiknya juga dapat dikenal seperti Yogyakarta, Solo, Pekalongan serta Kota Batik lainya, tegasnya.

Hal senada juga diungkapkan Ketua Primkopti Jakarta Barat, Suharto yang dalam acara tersebut menerima bantuan permodalah bagi pengusaha tahu dan tempa sebesar Rp.500 juta dari Kementrian Koperasi, pihaknya sangat bersyukur atas kepedulian Pemerintah Pusat dan Pemerintah DKI Jakarta, yang terus peduli dengan Koperasi.
Dengan dana bantuan bergulir 500 juta ini, KOPTI akan berupaya meningkatkan produk tahu dan tempa, sehingga para pengrajin tahu dan tempa diharapkan akan lebih sejahtera dan maju, dana bergulir ini akan dikembalikan selama 3 tahun, dan terus dikembangkan oleh peserta Koperasi yang kini berjumlah 735 anggota KOPTI, dan 532 calon anggota baru, paparnya.

0 komentar:

Posting Komentar

 

SEL SURYA

SEL SURYA