Dalam kesibukannya sebagai Gubernur DKI yang juga Cagub 2012 – 2017, H Fauzi Bowo menyempatkan
mengunjungi SMK 32 dan berdialog dengan orang tua murid SMK 32, sambutan hangat
juga diberikan oleh Wali Murid yang
sedang menerima Raport anaknya, meskipun dialog tidak lama, karena harus Sholat
Jum’at, namun orang tua murid mengaku senang bisa bertatap muda dengan gubernur.
Pada orang tua siswa, Fauzi Bowo menegaskan, kalau saat
ini wajib belajar 9 tahun, maka tahun 2013 nanti wajib belajar menjadi 12
tahun, sehingga siswa yang saat ini duduk di kelas 10 dan 11, tahun depan akan
memperoleh bantuan pendidikan di SMK, sehingga tidak akan memberatkan orang
tua, yang menyekolahkan anaknya di SMA/K.
ditahun ajaran 2013 -
2014, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memberikan uang bantuan
pendidikan pada SIswa, 600.000 perbulan/ siswa dari DKI Jakarta, jadi siswa SMK
di DKI memberoleh bantuan pendidikan 7,2
juta/siswa setiap tahu, karena Pemda DKI
sudah menentukan, kalau tahun ini wajib
belajar 9 tahun, maka tahun 2013 wajib belajar ditingkakan menjadi 12 tahun, maka
dengan sumber dana untuk SMK yang baru tersebut, akan meringankan beban orang
tua siswa.
Disamping itu dalam meningkatakan lulusan, bagi lulusan
SMK nantinya akan diberikan sertifikat ketrampilan khusus, sehingga mereka yang
bekerja dengan sertifikat maupun yang tidak bersertifikat, gajinya akan lebih
besar yang bersertifikat, demikian juga apabila anak ingin membuka usaha dengan
sertifikat tersebut dapat diagungkan untuk jaminan pinjaman permodalan,
sehingga lulusan SMK dapat membuka usaha dan membantu teman yang lain, misalkan
luluasan Tata Boga ingin membuka usaha Catering maka akan memberikan kesempatan
kerja temannya, oleh sebab itu mari jadilah orang yang berguna bagi orang lain,
tegas Fauzi Bowo.
Sementara disela acara tersebut, Kepala SMK Negeri 32
Jakarta, Drs Hasan Kuswana, juga menambahkan, bahwa pihaknya terus meningkatkan
kualitas lulusan, untuk lulusan terbaik adalah jurusan Tata Boga yaitu
pengolahan Kue dan Coklat, sehingga saat lomba SMK, juruan Tata Boga memiliki
prestasi yang bagus, dan upaya lain adalah membangun kerjasama dengan dunia
usaha, untuk memberikan pelatihan pada anak didik, sehingga kedepan mereka akan
mudah bekerja sesuai kebutuhan pasar kerja, bahkan saat ini sudah banyak siswa
yang sebelum selesai sudah diminta oleh Perusahaan Perhotelan dan Jasa Boga
untuk bekerja, ini semua sesuai dengan visi SMK Negeri 32 Jakarta, yaitu “Terwujudnya SMK Negeri 32 Jakarta,
yang unggul dalam bidang pariwisata dan menghasilkan tamatan profesional serta
berakhlak mulia”, papar Drs Hasan KUswana.
Sambutan lain
juga terlihat pada siswa-siswi SMK 32 Jakarta, mereka menyambut slogan “SMK Bisa”, dan tepuk tangan diberikan pada
Gubernur DKI tersebut, bahkan taksedikit mereka yang mencegat untuk bersalaman
maupun berfoto bersama.
0 komentar:
Posting Komentar