H Rukun : Jokowi – Basuki Takperlu Ganti Pimpinan SKPD

Maraknya pemberitaan akan desakan Partai pengusung pasangan Jokowi – Ahok, agar segera mengganti pimmpinan Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, seperti Kepala Dinas, Kepala Biro maupun Walikota,bahkan mereka akan menyodorkan nama-nama pengganti, ditanggapi serius oleh Anggota  DPRD DKI Komisi A, H Rukun Santoso.

Menurut politisi Partai Hanura ini, keberhasilan pembangunan di Jakarta selama ini taklepas dari peran Pimpinan SKPD, apalagi Pimpinan DKI  yang baru, belum paham akan situasi, kondisi dan permasalahan di DKI Jakarta, seharusnya Gubernur dan Wakil Gubernur baru, lebih mempelajari tentang Jakarta dari Pimpinan SKPD,  dan bersama-sama memecahkan permasalahan yang ada, serta bersama-sama meningkatkan pembangunan di Dinas masing-masing.

Reformasi Borokrasi tak perlu dilakukan dengan gegabah seperti itu, karena pergantian pimpinan ada mekanismenya, dan selama ini penyeleksian pimpinan SKPD sudah berjalan dengan baik, dan bukan bersifat politis, kalau penggantian tidak sesuai mekanisme, dan tetap dilakukan, maka 8 Fraksi di DPRD DKI yang selama ini bukan pendukung Jokowi – Basuki tidak akan tinggal diam,dan akan mengambil langkah tersendiri, serta akan memanggil Gubernur melalui Komisi A. oleh sebab itu saya meminta tidak ada pihak-pihak yang melakukan intervensi dalam penggantian pimpinan SKPD pada Eksekutif, tegas H Rukun.

Readmore »

Halal Bihalal, Tingkatkan Guyub Rukun Warga Wonogiri

Bertempat di Rumah Makan Sami Kuring Cikarang Bekasi, warga Jakarta Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi yang berasal dari Kabupaten Wonogiri Jawa Tengah menggelar acara Halal Bihalal, hadir juga para tokoh masyarakat dari Wonogiri yang cukup sukses di Jakarta, baik dalam karier maupun usahanya.

Ketua Umum PAKARI Hj Arry Susanto disela acara tersebut pada wartawan menjelaskan, bahwa Paguyuban Wonogiri yang ada di Jabodetabek kini terus berupaya membantu kemajuan daerah asalnya, kalau beberapa waktu lalu telah membuat perpustakaan masyarakat, pada musim kemarau kali ini, beberapa pengurus PAKARI juga telah membantu meringankan beban saudara kita disana, 187 Tangki yang mengirimkan air bersih telah dikirim ke beberapa desa di Kabupaten Wonogiri, agar warga dapat memenuhi kebutuhan air dengan layak dan sehat.

Disamping itu beberapa Tokoh Wonogiri juga telah menggelar acara Bhakti Sosial dengan melakukan acara Sunatan Massal gratis, bekerjasama dengan Dokter dari Universitas Indonesia (UI) Jakarta, mereka telah turun ke Wonogiri untuk memberikan pengobatan gratis dan Sunatan, ini semua sebagai bukti partisipasi kami sebagai warga Jakarta dan sekotarnya yang dulu juga lahir dan besar di Wonogiri, oleh sebab itu mesti kita berada di Rantau, namun tetap peduli serta memperhatikan kampung halaman, papar Hj Arry Susanto, Pengusaha Arie Catering tersebut.

Sementara tuan rumah Drs Sumaryoto dalam sambutannya mengaku, sebagai tuan rumah dalam , eksistensi wong wonogiri tetap ada, bahwa kita tetap wong wonogiri, lebih dari puluhan tahun saudara kita kekurangan air, dalam kesempatan ini juga menyampaikan masalah kesulitan Air di sisi selatan Kabupaten Wonogiri.

Untuk itu para wakil rakyat dari dapil wonogiri ( Wonogiri , Karanganyar,  Sragen ), kita perlu mendatangi para wakil rakyat tidak perlu menggunakan organisasi-organisasian yang penting warga wonogiri perlu bantuan ,  agar memberikan perhatian buat warga kita di daerah Giritontro, Pracimantoro, Parangupito.

Dalam kesempatan ini  sambutan diantarnya Leles Sudarmanto, Sukarwo, H Totok Supriyanto  , Sinergi antar warga Wonogiri di Jabodetabek, serta  wajib memfasilitasi Warga Perantau Wonogiri.Setelah acara sambutan selesai diakhiri dengan halal bihalal dan makan siang bersama.

Readmore »

Job Fair Disnakertrans DKI, Buka 1.700 Lowongan Pekerjaan

Bertempat di Gelanggang Remaja Rawamangun Jakarta Timur, Kadis Nakertrans DR. Deded Sukandar SH.MSi secara resmi membuka event Bursa Kerja 2012, dalam pesannya berharap agar Bursa Kerja kali ini akan mampu menyerap tenaga kerja sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan oleh Perusahaan pengguna jasa tenaga kerja.

Disamping itu dengan Job Fair yang digelar Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi DKI Jakarta yang juga bekerjasama dengan PT Agung Yakin Persada, dengan telah memfasilitasi antara pencari kerja dengan pengguna jasa tenaga kerja ini juga akan memudahkan para pencari kerja untuk memilih langsung lowongan pekerjaan sesuai bakat dan minat para pencari kerja.

Disamping itu dengan Bursa Kerja seperti ini juga akan memberikan informasi pada dunia pendidikan dan balai latihan kerja, dalam mengembangkan serta menyempurnakan kurikulum sesuai karakteristik dan tuntutan dunia kerja, untuk informasi lebih lanjut disamping Job Fair, Disnakertrans bersama PT Agung Yakin Persada juga telah mengembangkan bursa kerja online, sehingga diharapkan perusahaan pencari kerja juga lebih aktif lagi menginformasikan lowongan pekerjaan ke Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, sehingga Perusahaan akan mampu menyaring tenaga kerja dengan SDM yang baik dan berkualitas, papar H Deded Sukandar.

Hal senada juga diungkapkan panitia Bursa Kerja yang juga Kabid Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Drs, Priyono MSi. Bahwa Job Fair kali ini akan mampu membantu Perusahaan untuk memperoleh tenaga kerja yang berkualias dan professional sesuai kebutuhan perusahaan.

Dijelaskan bahwa Job Fair 2012 ini diikuti oleh 54 Perusahaan, yang menyediakan sekitar 1.800 lowongan kerja, dan diharapkan kegiatan yang digelar dua hari ini akan dihadiri oleh 3.000 orang pencari kerja, sehingga diharapkan mampu terserap 1.750 pencari kerja, sementara Pameran Kewirausahaan binaan Dinas dan Sudin Tenaga Kerja dan Transmigrasi adalah upaya untuk mempromosikan produk UKM mereka, serta meningkatkan pangsa pasar, tegas Priyono.

Readmore »

Chef Goes to School, Tingkatkan Kualitas Makanan dan Jajanan

Perusahaan Royal Philips Electronics dari Belanda bekerja sama dengan Terre des Hommes (TdH) dan Yayasan Pemerhati Sosial Indonesia (YPSI) berupaya mempromosikan makan sehat bagi anak-anak melalui program Chef Goes To School. Program ini merupakan bagian dari The  Project yang merupakan program inisiatif  Philips untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat di Asia Pasifik.

Direktur Yayasan Pemerhati Sosial Indonesia, Titin Kustini disela acara tersebut pada wartawan menjelaskan, program Chef  Pergi ke Sekolah ini merupakan upaya memberikan perlindungan anak dari makanan yang tidak layak konsumsi, seperti adanya campuran Borak maupun Formalin, oleh sebab itu melalui program ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan pada orang tua dan pengelola kantin untuk menyajikan jajaran yang sehat.

Kegiatan di SD Negeri 7,12,14,19 Sukasari Kecamatan Tengerang sebagai percontohan, dimana disekolah ini akan dilakukan demo memasak masakan yang sehat dan murah, oleh ahli gizi Dr Diana Suganda dihadapan lebih dari 3000 siswa, orang tua dan pengelola kantin, kita berharap akan kegiatan ini akan juga didukung oleh semua pihak serta dapat diikuti oleh sekolah lain, baik di Tangerang maupun di daerah lain, sehingga anak-anak akan memperoleh makanan yang sehat dan bergizi, baik di rumah maupun di sekolah, ungkap Titin Kustini.

Wakil Walikota Tangerang H.Arief R Wismansyah mengaku berterimakasih pada Philips Indonesia Terre des Hommes dan Yayasan Pemerhati Sosial Indonesia yang telah menjadikan Kota Tengarang sebagai percontohan mewujudkan Kantin Sehat, hal tersebut seiring dengan Program Pemkot Tangerang dalam mewujudkan Kota yang bersih, sehat dan layak huni, kalau dulu dikenal sebagai kota terkotor, namun dengan kinerja yang baik seluruh jajaran Pemerintah Kota Tengerang, maka kini Kota Tengerang sudah menjadi kota yang bersih dan memperoleh Piala Adipura, paparnya.

Robert Fletcher Presiden Philips Indonesia juga menegaskan, bahwa Program Chef pergi ke Sekolah adalah ide yang diajukan Bunga Sirait, untuk program awal akan dilakukan pelatihan memasak kepada penjual makanan, guru dan orang tua dari beberapa sekolah dengan inovasi dari Philips, saya berharap kepada pemangku kepentingan dan pihak-pihak lain untuk dapat bersama-sama meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, pintanya.

Readmore »

Sudin Kebudayaan Jaktim Ajak Siswa Kunjungi Museum

Sebagaimana program Wajib Kunjung Museum bagi Pelajar, Sudin Kebudayaan Kota Administrasi Jakarta Timur, melakukan pembinaan pada siswa Sekolah Dasar untuk melakukan kunjungan ke Museum, disamping ke Museum Sejatah dan Museum Senirupa Keramik, yang tidak kalah penting adalah Museum Wayang, karena Wayang sudah diakui UNESCO sebagai Benda Warisan Budaya Dunia dari Indonesia, menurut Euis Raulina, Kasie pelayanan dan monitoring Sudin Kebudayaan Kota Administrasi Jakarta Timur, Bahwa kunjungan museum kali ini juga sebagai upaya untuk menanamkan kecintaan anak didik pada Museum.

Diakuinya selama ini museum dikenal sebagai tempat menyimpan benda-benda bersejarah, sehingga kurang menarik,  padahal museum merupakan sarana untuk menimba ilmu, karena Museum dan koleksinya memiliki nilai sejarah yang tinggi, oleh sebaba itu kita ingin anak-anak terus memperoleh wawasan tentang sejarah bangsa Indonesia, dan kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan.

 Wajib Kunjung Museum juga diikuti oleh anak SD dari 10 Kecamatan, dan kunjungan ke Museum Wayang juga sebagai upaya menanamkan kecintaan anak didik pada Seni Wayang, karena dari segi sejarah, Seni Wayang juga telah mempu menggugah perjuangan para Pemuda Indonesia untuk melawan penjajah, dan Wayang sebagai warisan nenek moyang kita juga sebagai wahana menanamkan ajaran agama, papar Euis Raulina.

Hal senada juga diungkapkan  Ahmadi,  Kasie Koleksi dan Perawatan Museum Wayang, bahwa pihaknya menyambut baik kunjungan Siswa-siswi yang dikoordinir langsung oleh Sudin Kebudayaan Jaktim, dengan koleksi wayang dari beberapa daerah di Indonesia, diharapkan akan-anak akan semakin mengenal seni pewayangan.

Upaya lain untuk meningkatkan kunjungan ke Museum Wayang adalah dengan melakukan penyuluhan ke sekolah-sekolah, serta melakukan kerjasama dengan Persatuan Pedalangan Indonesia(PEPADI),  koleksi Museum Wayang sekitar 5.500 koleksi, baik Wayang Kulit, Wayang Purwo, Wayang Golek serta Wayang Boneka dari luar negari, dan upaya lain adalah melakukan Workshop pembuatan wayang bagi anak dan remaja, bahkan dalam waktu dekat Museum Wayang juga akan memasang Monitor Raksasa di Mall dan Jalan Raya, ungkap Ahmadi.

Readmore »

QUICK COUNT STEKPI JOKOWI UNGGUL, DKI GUBERNUR BARU

Satu-satunya lembaga pendidikan tinggi di Jakarta yang turut menggelar penghitungan cepat (Quick Count) adalah  Sekolah Tinggi Ekonomi Keuangan dan Perbankan Indonesia (STEKPI), menurut Ketua STEKPI Agung Nur Fajar¸ Quick Count ini merupakan upaya membantu masyarakat untuk  mengetahui penghitungan hasil Pilkada DKI Putaran kedua secara cepat, dan ini juga sebagai bentuk pengabdian masyarakat sebagaimana kewajiban yang tertuang dalam Tridharma Perguruan Tinggi.

Lebih jauh Agung Nur Fajar menjelaskan,bahwa penghitungan cepat ini merupakan yang kedua, karena pada putaran pertama juga sudah dimulai Quick Count, dan yang kedua ini dilakukan oleh lebih dari 400 mahasiswa STEKPI ini mengambil sampel di 1.244 TPS, yang tersebar di 5 Wilayah Kota dan 1 Kabupaten Kepulauan Seribu, dan tersebar di 43 Kecamatan serta 263 Kelurahan, sehingga margin kesalahan dalam kisaran 2%, dengan tingkat keyakinan 95%, metode sampel yang dilakukan adalah dengan metode multi stage random sampling.

Dari penghitungan cepat STEKPI,  Jokowi – Ahok memperoleh suara +/-  55,28% dan pasangan Foke – Nara 44,72%, untuk suara Golput mencapai 33,7%, kemenangan nomor 3 tersebar di 5 Wilayah Kota, sementara pasangan nomor 1 unggul di Kabupaten Kepulauan Seribu, sehingga dengan penghitungan cepat ini mengindikasikan bahwa Jakarta segara memiliki Gubernur dan Wakil Gubernur yang baru, tegasnya.

Disamping itu dari hasil survey, dukungan pada Foke – Nara adalah mayoritas ibu-ibu, sementara pendukung Jokowi didominasi oleh Remaja dan Pemuda serta Pekerja Golongan Menengah Keatas, dukugan Foke juga banyak diakui karena kesamaan agama, sementara pendukung Jokowi adalah kesamaan suku.  Kemenangan  Jokowi – Ahok adalah kecenderungan masyarakat yang menginginkan perubahan pemimpin, dan bosan dengan gaya kepemimpinan birokratis, masyarakat merasa Jokowi sebagai profil yang merakyat, jujur dan bersih, papar Agung Nur Fajar.

Sementara ditempat terpisah, Ketua Umum Forum Komunikasi Masyarakat Perantauan(Kasmaran),  yang juga Direktur Utama Tvlink dan radio GGlink Leles Sudarmanto pada wartawan meminta pada seluruh warga Jakarta untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan, serta menjaga keamaan ibukota, inilah Pesta Demokrasi yang hasilnya juga harus diterima semua pihak, proses Pilkada yang jujur, bebas dan rahasia telah dapat dijadikan sebagai barometer provinsi lainnya, kita samua wajib menghargai keputusan akhir oleh KPUD DKI.

Diakuinya Kasmaran bersama para wartawan dari berbagai media cetak dan Tvlink yang tergabung dalam media link juga ikut mengawal jalannya putaran kedua pilkada DKI. Baik pada putaran pertama  yang lalu, maupun putaran kedua kali ini,  Forum Kasmaran dan juga media Link turut mengawasi jalannnya pemilu dari masa pencoblosan hingga perhitungan suara agar tidak terjadi kecurangan. Putaran ke-2  ini Forum Kasmaran beserta Media Link menurunkan 35 personel yang tersebar di 7 titik wilayah DKI Jakarta., tegas Leles.

Readmore »

Halal Bihalal Keluarga Besar UNINDRA

Sebagai lembaga pendidikan tinggi yang berperan aktif dalam pembangunan pendidikan nasional melalui pengembangan sumber daya manusia profesional yang berwatak mandiri, peduli dan kreatif serta adaptif dengan perkembangan global. Universitas Indraprasta PGRI (UNINDRA), kini terus berupaya membina dan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, tenaga akademik yang profesional

Sebagai tradisi acara rutin tahunan, dalam menjalin silaturahmi seusai merayakan Puasa dan Hari Raya Idul Fitri tersebut. Bertempat di Auditorium Pewayangan Taman Mini Indonesia Indah,pada Sabtu (7/9), seluruh Keluarga Besar Universitas Indraprasta PGRI (UNINDRA) menggelar acara halal bihalal, hadir dalam acara tersebut jajaran PGRI DKI Jakarta, para Dosen, Staf Universitas, Dewan Pengawas serta para tamu undangan lain.Kegiatan tersebut juga sebagai bagian rangkaian dari peringatan Hari Ulang Tahun Unindra yang ke 8.

Tak ketinggalan para seniman Wayang Orang dan Gamelan Karawitan yang yogonya dipimpin oleh Rektor Unindra, Prof H Sumaryoto turut meramaikan hiburan Halal Bihalal 1433 H tersebut, dengan cerita “Berdirinya Indraprasta”, yang tentunya menjadi sangat menarik, karena nama Kerajaan tersebut menjadi nama Universitas Indraprasta PGRI. Dan seluruh pemain Wayang Orang Unindra adalah Dosen, Mahasiswa dan Karyawan Unindra sendiri,  serta dengan dukungan Grub Wayang Orang Barata.

Disela acara tersebut, Rektor Unundra Prof H Sumaryoto menegaskan, bahwa Pergelaran Wayang Orang ini, sebagai upaya pelestarian dan pegembangan budaya bangsa, agar lestari. Prof H Sumaryoto juga mengucapkan banyak terimakasih pada seluruh jajaran Keluarga besar UNINDRA, yang telah mengabdikan dirinya dalam membesarkan Unindra, pada tugas masing-masing, sehingga Unindra terus maju dan berkembang, ungkapnya.(Nurul)

Readmore »

PESIPTI USAHID Jakarta, Sarana Pembekalan Mahasiswa Baru

Setelah mengikuti seleksi calon mahasiswa baru, Mahasiswa Universitas SAHID Jakarta memperoleh pembekalan pengenalan akademik, hal tersebut dilakukan karena sistem pendidikan di SMA/K berbeda dengan pembelajaran di Universitas, dan pada 12 hingga 14 September, 700 mahasiswa baru USAHID Program Sarjana S1 dan Diploma mengikuti acara Pengenalan Sistem Pendidikan Tinggi (PESIPTI).

Rangkaian acara, juga diisi dengan  Pemberian beasiswa kepada mahasiswa berprestasi, Pemakaian jaket almamater dan penyematan name tag kepada mahasiswa baru USAHID, Pemberian Motivasi , dari VIP – Virtue International Personality -  “Mahasiswa sebagai Agent of Change” & dari SLDC – Sentul Leadership Development Centre – “We Care, Share And Fair”;  Pagelaran Seni dan Budaya Indonesia, Bakti Sosial “Green Culture” berupa pemberian bibit tanaman kepada masyarakat seputar kampus, Penyuluhan Tentang Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba, Bazaar dan Acara Hiburan berupa;  Musik, Modern  Dance,  Aneka Games dan Teater dari unit kegiatan mahasiswa.

Acara PESIPTI ini juga melibatkan para orang tua mahasiswa baru. Tujuan pertemuan dengan orang tua mahasiswa baru adalah memperkenalkan seluruh pimpinan USAHID, menjelaskan program pendidikan USAHID dan peningkatan peran serta orang tua dalam pendidikan di USAHID. Hadir ditengah acara tersebut Ketua Pendiri dan Pembina Yayasan Sahid Jaya Prof DR H Sukamdani Sahid Gitosardjono, Wakil Ketua Pendiri dan Pembina Yayasan, Hj Juliah Sukamdani serta Ketua Yayasan Sahid Jaya DR H Nugroho Juliah Sukamdani, MBA, BET.

Seusai acara Rektor USAHID Jakarta, Prof. DR Hj Sutyastie Soemitro Remi, SE, MS pada wartawan menjelaskan, bahwa mahasiswa baru terbagi dalam 5 Fakultas yaitu; Fakultas  Ilmu Komunikasi,  Fakultas Ekonomi, Fakultas Teknologi  Industri  Pertanian,  Fakultas Hukum dan Fakultas Teknik, dengan 8 Program Studi. Peminatan  mahasiswa baru, masih didominasi Manajemen Ekonomi S1 dan Ilmu Komunikasi, karena Manajemen Pariwisata  dan Manajemen Perhotelan berpeluang besar dalam pasar kerja Wisata, apalagi diera Otonomi Daerah saat ini banyak tumbuh Hotel Bintang 1 hingga Bintang 3 di daerah, disitulah peluang untuk mengisi posisi penting di beberapa hotel berbintang dua serta tiga, dan USAHID juga terus melakukan kerjasama dengan Pemerintah Daerah dalam pengelolaan Kepariwisataan, sebagai sektor unggulan. Kita ingin terus berkontribusi dalam pembangunan kepariwisataan nusantara, tegasnya.

Sesuai tema “ We Care, Share And Fair ”,  makna “Care” disini adalah  kampus  harus peduli dengan permasalahan masyarakat dan harus bisa mensinergikan perkembangan ilmu untuk kesejahteraan masyarakat.   “Share”, bermakna, kampus harus bisa berbagi dengan Stake Holder dan masyarakat secara umum, berbagi baik dalam hal tanggung jawab, ilmu dan sumberdaya.  “Fair”, bermakna;  Kampus harus adil dan transparan pada stake holder  dan masyarakat  umum baik dalam pemaparan  masalah yang ada maupun informasi  penyelesaian masalah serta berimbang  dalam diseminasi perkembangan ilmu.

Readmore »

FBJ Korwil Jakarta Timur, Siap Sumbangkan Perolehan Suara Foke – Nachrowi

Pilkada DKI Putaran Kedua tinggal menghitung hari, upaya pemenangan masing-masing pendukung Cagug DKI terus digulirkan, demikian juga yang dilakukan oleh Pendukung Pasangan Nomor 1 Foke – Nachrowi, yang tergabung dalam Forum Bersama Jakarta Korwil Jakarta Timur, konsolidasi dilakukang hingga tingkat bawah.

Disela acara Deklarasi Damai yang digelar di Monas beberapa waktu lalu, Ketua Korwil FB Jakarta Timur, H Munier Arsyad pada wartawan menegaskan, bahwa FB Jakarta Timur telah menghantarkan Foke – Nachrowi ke putaran kedua, dan kini saatnya di putaran kedua ini untuk memenangkan Foke – Nachrowi untuk memimpin Jakarta kembali.

Diakuinya upaya meraih dukungan dilakukan semaksimal mungkin, putaran kedua ini koordinasi bukan hanya hingga Kecamatan, namun hingga RT dan RW, dan untuk Relawan setiap TPS disiapkan 10 orang, upaya pemenangan dilakukan sebaik mungkin. Yang penting bagaimana diputaran kedua ini bisa menang, tegas H Munier.

Kesiapan saat ini lebih baik dari kemaren, Jakarta Timur adalah barometer dari wilayah lain, karena jumlah penduduk di Jakarta Timur juga pemilihnya terbesar, dan putaran pertama juga menyumbangkan suara terbanyak, bagaimana FB Jakarta, Korwil Jakarta Timur dapat menghantarkan Fauzi Bowo membangun Jakarta kembali, agar lebih baik, karena kalau tidak, Jakarta bisa rawan, ungkapnya.

Readmore »

Pemkot Jakarta Pusat Meriahkan Lebaran Betawi

Lebaran Betawi, sebuah pergelaran atau dapat pula disebut pesta rakyat Betawi, kembali digelar di Lapangan Kelapa Gadung, Jakarta Utara, Hajat Bamus Betawi ini milik masyarakat betawi, seyogyanya kita membangakan dan memeriahkannya, dengan bebodong-bondong datang pada hari pelaksanaannya. Nuansa  tradisi masyarakat Betawi berlebaran tetap menjadi unggulan. Tradisi anteran dari yang muda kepada yang tua, tradisi cium tangan, tradsi kue-kue, dan beraneka jenis kesenian menjadi suguhan utama.

Kasudin Kebudayaan Kota Administrasi Jakarta Pusat, , Drs Sunarto MM   disela acara tersebut pada wartawan menjelaskan, bahwa Kota Administrasi Jakarta Pusat tampil dengan  Konsep Penampilan Rumah Adat Betawi, baik rumah Walikota Joglo Betawi maupun rumah Kecamatan, selain itu juga ditampilkan kesenian daerah lain, termasuk anak jalanan,  binaan Sudin Kebudayaan Jakpus, namun demikian prioritas tetap penampilan seni budaya Betawi, paparnya.

Lebih jauh dijelaskan, bahwa untuk menghibur para pengunjung Stan Jakarta Pusat juga menyajikan aneka kesenian Betawi dan daerah lain, sajian kesenian bertajuk Festival Pernak-pernik Budaya Betawi, dengan aneka kesenian seperti Lenong, Tari Betawi Kreasi, Tari Topeng Betawi, Musik Gambus Rebana,Kesenian Komedi Betawi, Campur Sari Sinten Reman pimpinan Narto Jolowok serta kesenian lain, diharapkan akan menambah suasana lebaran betawi lebih meriah, tegas Sunarto.

Walikota Jakarta Pusat, H Saefulah mengaku bangga dengan kegiatan tahunan sebagai upaya pelestarian Budaya warga Jakarta, Lebaran Betawi dengan aneka kegiatan seni budaya ini akan mampu melestarikan dan mengembangkan budaya masyarakat Betawi khususnya dan budaya nusantara pada umumnya, karena Jakarta juga banyak tumbuh kesenian daerah lain, dan Pemerintah Daerah akan turut membina dan mengembangkannya.

Readmore »

Gelar Budaya Nusantara dan Bhaksos TNI Manunggal Kecamatan Duren Sawit

Sebagai kegiatan bersama dalam membangun masyarakat dan bangsa, bertempat di Aula Perumahan DKI, jajaran Kodim Jakarta Timur melalui Koramil Duren Sawit melakukan kegiatan Bhakti Sosial TNI Manunggal bidang KB dan Kesehatan. Sementara dalam membangun budaya Masyarakat, Sudin Kebudayaan Jakarta Timur ditempat yang sama menggelar aneka Tari dengan tema Gelar Budaya Nusantara.

Menurut Kasie Budaya Kecamatan Duren Sawit Yilianingsih, bahwa Gelar Budaya Nusantara dilakukan sebagai wujud pembinaan seni budaya yang terus berkembang diwilayah Duren Sawit, karena Jakarta memang memiliki aneka ragam budaya daerah, yang dibawa masyarakat seperti Tari Merak dari Jawa Tengah, Tari Jaipong dari Jawa Barat serta aneka Kesenian Tari Betawi.

Yulianingsih juga mengaku terus melakukan pembinaan sanggar seni yang ada, dimana pihaknya secara rutin menggelar lomba tari Betawi, serta memberikan kesempatan pada seniman tari untuk tampil, namun mereka harus yang terbaik, dan Pergelaran Budaya Nusantara kali ini juga sebagai wujud pembinaan kesenian yang tumbuh dan berkembang di Jakarta Timur, khususnya di Kecamatan Duren Sawit, tegasnya.

Sementara Komandan Rayon Militer Kecamatan Duren sawit, Kapten Mulyoto, pada wartawan juga mengaku bahwa kegiatan bhakti sosial ini merupakan upaya membantu masyarakat dalam ber-KB, hal tersebut juga sebagai tindak lanjut penandatanganan kesepahaman Panglima TNI bersama BKKBN Pusat, dalam menekan laju pertumbuhan penduduk.

Diakuinya program KB merupakan sarana yang baik dalam membentuk keluarga kecil sejahtera, dan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, oleh sebab itu kita mengajak anggota TNI/Polri, unsur terkait dan masyarakat untuk tetap ber-KB, karena program ini adalah program Pemerintah yang harus berjalan dengan sukses, ungkap Kapten Mulyoto.

Readmore »

Museum Joang 45 Gelar Serangkaian Kegiatan

Dalam upaya meningkatkan nilai kejuangan pada generasi muda, Museum Joang 45 dalam mengisi Hari Kemerdekaan RI, mengadakan kegiatan Seminar, Pameran Lukisan Soekarno Hata dan Napak Tilas ke Rengasdengklok, turut terlibat dalam kegiatan tersebut, para Veteran Pejuang, Pengurus DHN 45, Pelaku Sejarah, Mahasiswa dan Pelajar.

Ketua Umum DHN 45, Letjen TNI (Purn) Tyasno Sudarto dalam sambutanya meminta pada seluruh Pemuda sebagai agen perubahan bangsa untuk senantiasa meneladani nilai-nilai kejuangan dalam menentukan setiap kebijakan, agar tetap memegang teguh akan jatidiri bangsa.

Dirinya prihatin saat ini banyak produk Undang-Undang yang sudah tidak sesuai dengan cita-cita pendiri bangsa, gotongroyong kini sudah diubah dengan liberalisasi, dimana azas musyawarah mufakat telah diganti dengan voting, oleh sebab itu Pemuda harus memegang teguh idiologi bangsa Indonesia, yaitu Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI, pintanya.

Kepala UPT Museum Joang 45, H Imron, Spd, MM juga menambahkan, bahwa kegiatan Seminar dan Napak Tilas merupakan upaya untuk menggugah semangat juang bagi generasi muda, untuk meneladani nilai-nilai kejuangan.

Napak Tilas yang digelar berangkat dari Museum Joang 45, menuju Bekas Bandara Kemayoran dan menuju Rengasdengklok, diikuti oleh para Pejuang Kemerdekaan  serta para Pemuda dan Mahasiswa, kegiatan ini adalah kegiatan rutin Museum Joang 45, kita ingin menyemangati para Pemuda untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Sementara ditempat yang sama Ketua Umum Pengurus Pusat Forum Komunikasi Mahasiswa Betawi (FKMB),  Nasrulloh saat ditemui wartawan disela acara Seminar Kejuangan mengaku berterimakasih atas peran Upt Museum Joang 45 yang senantiasa melibatkan para Mahasiswa dan Pemuda, sehingga kedepan Generasi Muda akan tetap berkomitmen dalam menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa.

FKMB menyambut baik kegiatan ini untuk meningkatkan nilai kejuangan, seperti rela berkorban untuk bangsa dan Negara, berjuang tanpa pamrih serta menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, kita berharap seluruh Pemuda dan Mahasiswa akan mampu mengisi pembangunan ini dengan baik, tegasnya.

Readmore »