HUT Ke-54 Yayasan Trisakti Bersatu Kita Kuat

HUT Ke-54 Yayasan Trisakti Bersatu Kita Kuat

Yayasan Trisakti menggelar peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-54 yang jatuh pada 27 Januari 2020 di Hotel JW. Marriot Kuningan Jakarta, dan akan dihadiri 200 tamu undangan yang berasal dari unsur pemerintah, mitra industri, dosen dan tenaga kependidikan. Hadir di antaranya Dirjen Hak Asasi Manusia, Ketua Umum PEPABRI/Ketua IKAL, dan jajaran pimpinan Kementerian Perhubungan.

Dengan mengusung tema Bersatu Kita Kuat, Yayasan Trisakti berharap momen ulang tahun ini menjadi bentuk persatuan dan kesatuan dari seluruh satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh Yayasan Trisakti. Selain itu juga sebagai momen untuk melakukan evaluasi, memperbaikinya serta meningkatkan prestasi dan capaian yang lebih baik ke depan. Harapan dengan Bersatu kita menjadi semakin kuat, bersama kita hebat dan tak terkalahkan sesuai dengan visi, misi dan nilai-nilai luhur Yayasan Trisakti. 

Hal yang menggembirakan, Universitas dan Yayasan Trisakti sepakat mengakhiri permasalahan yang sudah berlangsung selama 17 tahun. Kesepakatan ini ditandai dengan ditandatanganinya Nota Kesepahaman Bersama (MoU) antara pihak Universitas Trisakti yang diwakili oleh Pjs. Rektor Usakti, Prof. dr. Ali Ghufron Mukti, Ph.D., Wakil Rektor I Universitas Trisakti, Prof. Ir. Asri Nugrahanti, M.S., Ph.D., IPU, Ketua Senat Usakti, Prof. Dr. Pusparini dan Yayasan Trisakti yang diwakili oleh Sekretaris Dewan Pembina, Ir. Harris Fabillah, M.B.A., Ketua Dewan Pengawas, Anton Lukmanto, dan Ketua Umum Badan Pengurus Yayasan Trisakti, Mayjen. TNI(Purn). Djanadi Bimo Prakoso, M.Sc., M.P.A. bertempat di Gedung Syarif Thayeb Lantai 12 Universitas Trisakti, Jakarta, pada Jumat, 20 Desember 2019. Turut menandatangani MoU, Dirjen Hak Asasi Manusia, Kementerian Hukum dan HAM RI, Dr. Mualimin Abdi, S.H., M.H.

Peringatan HUT diisi oleh keynote speaker, Dr. Mualimin Abdi, S.H., M.H. dengan tema “Peran Yayasan sebagai Badan Penyelenggara Pendidikan Swasta di Indonesia.


Rangkaian HUT Yayasan Trisakti dimulai dengan Apel Kesadaran Nasional Ziarah dan Tabur Bunga pada 17 Januari 2020.

Apel Kesadaran Nasional Yayasan Trisakti, digelar di halaman Kampus Sekolah Tinggi Manajemen Asuransi Trisakti, diikuti oleh seluruh dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa di bawah Yayasan Trisakti mulai dari Institut Transportasi dan Logistik Trisakti (ITL Trisakti), Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti (STP Trisakti), Trisakti School of Managemen (TSM), Sekolah Tinggi Manajemen Asuransi Trisakti (STMA Trisakti) dan Sekolah Tinggi Media Komunikasi Trisakti/ Trisakti School of Multimedia (STMK). Peserta upacara dengan khidmat mengikuti rangkaian Upacara Bendera, Mengheningkan Cipta hingga janji Karyawan, yang dipimpin langsung oleh Inspektur Upacara, Ketua Umum Badan Pengurus Yayasan Trisakti, Mayjen TNI (Purn) Dr. Bimo Prakoso. Pada kesempatan itu diingatkan seluruh satuan pendidikan dan civitas akademia yang bernaung di bawah Yayasan Trisakti agar memiliki semangat persatuan dan kesatuan. Kita dapat menjadi kuat dalam kehidupan dengan mewujudkan persatuan dan kesatuan. Tanpa rasa dan semangat rela berkorban serta persatuan dan kesatuan, kita tidak mungkin menjadi kuat. 

Terdapat tiga tempat pemakaman yang dikunjungi, di awali di TMP Kalibata  dilanjutkan ke Makam Jeruk Purut  dan  Tanah Kusir. Adapun Di TMP Kalibata terdapat 3 tokoh Pendidikan serta Pahlawan Nasional, yaitu alm. Dr. Syarief Thayeb, Menteri Pendidikan Tinggi & Ilmu Pengetahuan RI, dan alm. Sindhunatha, S.H., sebagai Pendiri Yayasan Trisakti, serta alm. Dr. Bambang Soemarsono, mantan Ketua STMT Trisakti pertama. Selanjutnya ziarah dilakukan pada alm. H.M Koesdarto Hadimoeljo, Bendahara Yayasan ketiga, dan alm. Ir. Trisulo Djokopurnomo, Ketua Pengurus Yayasan ketiga, yang dimakamkan di TPU Jeruk Purut. Dan akhirnya ziarah dilakukan pada Alm. H. Mulyatno Shindudarmoko, pelopor pendirian STPT, STMT, dan STIE Trisakti, serta pernah menjabat sebagai Dekan FE Usakti, Ketua STPT, dan Rektor Usakti, Alm. Siti Maryam Mihardjo Ketua STPT ketiga, dan Alm. Kartono Kadri, Rektor Usakti keempat, yang dimakamkan di TPU Tanah Kusir. 

Ketua Dewan Pembina Yayasan Trisakti, Harry Tjan Silalahi, S.H. disela Tabur Bunga, menjelaskan  kepada wartawan, bahwa kegiatan Ziarah dan Tabur Bunga ke Makam para Pahlawan serta Pendiri Yayasan Trisakti ini merupakan kegiatan rutin dalam memperingati HUT Yayasan Trisakti, karena kita semua ingin menghargai dan memberikan penghormatan kepada para pendahulu kita. Karena merekalah kita bisa berkembang di atas landasan kebangsaan Indonesia seperti sekarang ini.

Hal senada juga diungkapkan Ketua Umum Badan Pengurus Yayasan Trisakti, Mayjen TNI (Purn) Dr. Bimo Prakoso, bahwa acara Ziarah dan Tabur Bunga ke Makam Pahlawan serta Pendiri Yayasan Trisakti ini, merupakan upaya mengingatkan kepada seluruh dosen, tenaga kependidikan, dan para mahasiswa akan perlunya mengenang dan menghargai jasa-jasa pahlawan. Kita bisa menjadi seperti sekarang ini adalah berkat  perjuangan mereka.

0 komentar:

Posting Komentar

 

SEL SURYA

SEL SURYA