Jakarta, 18 Januari 2020 -------
Satya Wira Jala Dharma. Komandan Satlinlamil Surabaya Kolonel Laut (P) Heri Prihartanto bersama Perwira jajaran Satlinlamil Surabaya, melaksanakan latihan menembak pistol di lapangan Tembak Pomal Lantamal V, Surabaya, Jumat (17/1).
Latihan menembak bagi para penggiat yanus dalam istilah TNI AL atau ekstrakurikuler dalam istilah umum dihadiri pula oleh Komandan Polisi Militer Lantamal V.
Yanus tersebut dilaksanakan dalam rangka melatih skill atau ketrampilan menembak para perwira sekaligus menyiapkan bibit-bibit atlet menembak yang handal.
"Latihan ini khusus untuk para perwira yang memang memiliki bakat Dan Kemampuan menembak yang diatas Prajurit umumnya. Selain juga untuk para atlet tembak Satlinlamil Surabaya" ujar Komandan.
Dengan teknik nafas, bidik, tekan, picu lalu peluru menembus sasaran tembak. Mereka selanjutnya mengecek perkenaan masing-masing.
Instruktur dari Seksi Senjata Satlinlamil Surabaya Peltu Sba Sunarwan dengan 2 orang anggotanya memberikan instruksi dan memandu mereka sesuai prosedur dan ketetapan yang ada.
Dalam latihan menembak selain teknis "NABITEPI" ada pula yang menggunakan teknis “TABIAT”, yaitu tahan nafas, bidik dan tembak.
Gerakan nafas saat kita menemba harus terkontrol, dengan caranya rutin melatih pernafasan, sehingga perkenaannya tepat sasaran. Menarik picunya pun harus lembut dan tidak dihentakan, agar arah laras tetap lurus.
"Setenang apapun nafas kita, seakurat apapun bidikan kita kalau kita kasar dalam menarik picu senjata, pasti menghasilkan sasaran tembak yang kurang sempurna". ujar salah seorang anggota Seksi Senjata Satlinlamil Surabaya.
Bagi Panglima Kolinlamil Laksda TNI Ahmadi Heri Purwono, S.E., M.M. Prajurit Kolinlamil harus memiliki Kemampuan menembak yang baik, sebab sebagai seorang Prajurit matra laut harus selalu siap dalam menghadapi tugas sebagai penjaga pertahanan Negara di laut.
"Semakin sering berlatih maka kemampuan dan skill akan semakin bertambah" kata Panglima Kolinlamil. (Dispen Kolinlamil).
0 komentar:
Posting Komentar