Danrem Warastratama Sulap Bengkel Militer jadi Produsen APD Covid-19
Komandan Komando Resort Militer (Danrem) 074/ Warastratama Brigadir Jendral (Brigjen) TNI Rafael Granada Baay berhasil mencipta sejumlah peralatan pelindung diri untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, Rabu (29/4 /2020 ).
Alat produsinya itu berhasil membuat masker plus APD Face Shield/Pelindung Wajah dan tempat cuci tangan portabel yang dioperasikan dengan menginjak pedal kaki.
“ Saya bersama anggota Korem 074/ Warastratama berinisiatip membuat peralatan Face Shild yang lebih kuat dan nyaman dipakai juga mesin cuci tangan portabel yang digerakkan dengan kaki, semua itu diharapkan dapat digunakan masyarakat dan para medis untuk lebih efektif memutus mata rantai penyebaran Covid-19″ ujar Danrem
Brigjen TNI Rafael Granada Baay didampingi Djaka Nur Sahid, Pimpinan Cabang Koordinator Bank Jateng Cabang Solo di bengkel APD Covid-19 komplek Detasemen Peralatan IV/4 Surakarta kawasan Jalan Arifin, Kampung Baru, Solo.
Danrem Brigjen Rafael menambahkan untuk mengefektifkan produsen peralatan APD ( Alat Pelindung Diri) ‘made in” Korem Warastratama, pihaknya memutuskan mengalih fungsikan bengkel kendaraan tempur (ranpur) di Markas Detasemen Peralatan IV/4 Surakarta
Di Jalan Arifin, Solo menjadi bengkel peralatan APD untuk memutus mata rantai Covid-19. Menyinggung peralatan APD Covid-19 yang diproduksi bengkel Korem diantaranya peralatan Face Shild dan tempat cuci tangan portabel digerakkan pedal kaki.
“Kami lihat di lapangan para medis dan dokter yang menangani pasien Covid-19 kekurangan pelindung wajah atau face shild. Akhirnya kami membuat desainnya dan langsung membuatnya peralatan pelindung wajah itu,” ujar Danrem.
Peralatan lainnya yang diproduksi bengkel Korem Warastratama yakni mesin cuci tangan portabel digerakkan pedal kaki. Bila banyak kasustangan yang baru dicuci bersih malah tertular virus Corona yang menempel di kran air.
“ Maka kami desain tempat cuci tangan yang digerakkan dengan pedal kaki. Air otomatis memancar dan digunakan untuk cuci tangan. Pengguna tidak perlu memegang kran air yang kemungkinan tertempel virus Corona, “papar Danrem 074/ Warastratama Brigjen Rafael yang merangkap jabatan sebagai Aster Kaskogabwilhan I.
Gagasan membuat APD face shield dan mesin cuci tangan itu mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Setidaknya pihak bank Jateng Cabang Solo langsung memesan ribuan unit face shield dan puluhan mesin cuci tangan portabel produk Korem 074/ Warastratama itu.
Menurut Djaka Nur Sahid, pihaknya mengapresiasi peralatan APD buatan Korem 074/ Warastratama untuk bergotong royong dengan TNI memutus rantai penyebaran Covid-19.
“ Ya kami bank Jateng Solo telah memesan sedikitnya 1.000 unit face shield dan 50 unit mesin cuci tangan. Ini pemesanan tahap pertama nanti bakal disusul pemesanan berikutnya,” ujar Djaka Nur Sahid Bank Jateng Solo.
Kiprah Korem 074/ Warastratama di saat pandemi Covid-19 ini selain menciptakan peralatan APD juga menggelar dapur umum bersama Polri .
“ Setiap hari dapur umum Korem mendistribusikan 1.000 bungkus makanan untuk buka puasa dan makan sahur bagi umat muslim yang terdampak Covid-19 di Surakarta, “ ujar Brigjen Rafael
Para Babinsa dan Babinkamtibmas membonceng dus-dus berisi makanan menggunakan sepeda motor sehingga bisa menjangkau gang atau kampung rumah warga miskin yang terdampak Covid-19,imbuhnya.
Komandan Komando Resort Militer (Danrem) 074/ Warastratama Brigadir Jendral (Brigjen) TNI Rafael Granada Baay berhasil mencipta sejumlah peralatan pelindung diri untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, Rabu (29/4 /2020 ).
Alat produsinya itu berhasil membuat masker plus APD Face Shield/Pelindung Wajah dan tempat cuci tangan portabel yang dioperasikan dengan menginjak pedal kaki.
“ Saya bersama anggota Korem 074/ Warastratama berinisiatip membuat peralatan Face Shild yang lebih kuat dan nyaman dipakai juga mesin cuci tangan portabel yang digerakkan dengan kaki, semua itu diharapkan dapat digunakan masyarakat dan para medis untuk lebih efektif memutus mata rantai penyebaran Covid-19″ ujar Danrem
Brigjen TNI Rafael Granada Baay didampingi Djaka Nur Sahid, Pimpinan Cabang Koordinator Bank Jateng Cabang Solo di bengkel APD Covid-19 komplek Detasemen Peralatan IV/4 Surakarta kawasan Jalan Arifin, Kampung Baru, Solo.
Danrem Brigjen Rafael menambahkan untuk mengefektifkan produsen peralatan APD ( Alat Pelindung Diri) ‘made in” Korem Warastratama, pihaknya memutuskan mengalih fungsikan bengkel kendaraan tempur (ranpur) di Markas Detasemen Peralatan IV/4 Surakarta
Di Jalan Arifin, Solo menjadi bengkel peralatan APD untuk memutus mata rantai Covid-19. Menyinggung peralatan APD Covid-19 yang diproduksi bengkel Korem diantaranya peralatan Face Shild dan tempat cuci tangan portabel digerakkan pedal kaki.
“Kami lihat di lapangan para medis dan dokter yang menangani pasien Covid-19 kekurangan pelindung wajah atau face shild. Akhirnya kami membuat desainnya dan langsung membuatnya peralatan pelindung wajah itu,” ujar Danrem.
Peralatan lainnya yang diproduksi bengkel Korem Warastratama yakni mesin cuci tangan portabel digerakkan pedal kaki. Bila banyak kasustangan yang baru dicuci bersih malah tertular virus Corona yang menempel di kran air.
“ Maka kami desain tempat cuci tangan yang digerakkan dengan pedal kaki. Air otomatis memancar dan digunakan untuk cuci tangan. Pengguna tidak perlu memegang kran air yang kemungkinan tertempel virus Corona, “papar Danrem 074/ Warastratama Brigjen Rafael yang merangkap jabatan sebagai Aster Kaskogabwilhan I.
Gagasan membuat APD face shield dan mesin cuci tangan itu mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Setidaknya pihak bank Jateng Cabang Solo langsung memesan ribuan unit face shield dan puluhan mesin cuci tangan portabel produk Korem 074/ Warastratama itu.
Menurut Djaka Nur Sahid, pihaknya mengapresiasi peralatan APD buatan Korem 074/ Warastratama untuk bergotong royong dengan TNI memutus rantai penyebaran Covid-19.
“ Ya kami bank Jateng Solo telah memesan sedikitnya 1.000 unit face shield dan 50 unit mesin cuci tangan. Ini pemesanan tahap pertama nanti bakal disusul pemesanan berikutnya,” ujar Djaka Nur Sahid Bank Jateng Solo.
Kiprah Korem 074/ Warastratama di saat pandemi Covid-19 ini selain menciptakan peralatan APD juga menggelar dapur umum bersama Polri .
“ Setiap hari dapur umum Korem mendistribusikan 1.000 bungkus makanan untuk buka puasa dan makan sahur bagi umat muslim yang terdampak Covid-19 di Surakarta, “ ujar Brigjen Rafael
Para Babinsa dan Babinkamtibmas membonceng dus-dus berisi makanan menggunakan sepeda motor sehingga bisa menjangkau gang atau kampung rumah warga miskin yang terdampak Covid-19,imbuhnya.
0 komentar:
Posting Komentar