HUT 13 PKPI, Sutiyoso Minta Kader Wujudkan Cita - cita Proklamasi


Bertempat di kantor Dewan Pimpinan Nasional Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKP Indonensia), seluruh jajaran DPN, DPP, DPK dan seluruh Kader PKP Indonesia, menghadiri perayaan HUT PKP Indonesia yang ke 13, hadir pula dalam acara tersebut, beberapa Pimpinan Partai Politik dan Pimpinan Ormas Nasional, OKP Pendiri PKP Indonesia, serta kader yang datang dari berbagai daerah di Indonesia.

Dalam pidato politiknya, Sutiyoso mengaku prihatin, akan terancamnya persatuan dan kesatuan Indonesia, karena krisis multi dimensional, dan tidak pahamnya politisi, anggota Legeslatif dan Eksekutif,  akan arti sebuah cita – cita bangsa, yang dituangkan dalam cita-cita Proklamasi Kemerdekaan RI.  sehingga menyebabkan pengelolaan sebuah Negara yang tidak membela kepentingan rakyat, yang memilih dan memberikan mandat padanya, dalam menjalankan pemerintahan dan legeslatif.

Keadaan yang memprihatinkan terjadi di era demokrasi saat ini, dimana banyak yang tidak memahami akan demokrasi, sehingga yang ada adalah demokrasi yang kebablasan, semua mementingkan kelompoknya masing-masing dan tidak lagi memahami akan jatidiri bangsa, benturan selalu terjadi dimana-mana, baik dalam berorganisasi, berpolitik, bahkan demokrasi dalam Pemilihan Kepala Daerah, sehingga perpecahan terus merebak, sehingga mengancam persatuan dan kesatuan bangsa.oleh sebab itu PKP Indonesia bertekad untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, dan saya menghimbau pada seluruh kader maupun simpatisan PKP Indonesia untuk dapat mewujudkan Cita-cita Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, serta mengembalikan wibawa bangsa Indonesia di mata internasional, tegas Sutiyoso.

Sementara Sekjen PKP Indonesia, Lukman F Mokoginta pada wartawan juga menjelaskan, bahwa pihaknya terus berupaya menyiapkan kader yang baik, untuk memimpin bangsa ini kedepan, dengan masih dibahasnya UU Pemilu, PKP Indonesia berharap parlementari treshold bisa tetap pada angka 2,5%, namun demikian pihaknya juga telah siap, apabila memang ditetapkan 3 ataun 4%, karena PKP Indonesia adalah partai politik yang disamping memiliki program yang jelas,  juga memiliki Figur yang baik, kepemimpinan H Sutiyoso yang pernah memimpin Ibukota Jakarta 2 periode, adalah bukti figur Calon Presiden yang akan mampu mensejahterakan rakyat, paparnya.
Readmore »

Gema PKP Indonesia, Pertahankan 4 Pilar Bangsa


  Merosotnya rasa persatuan dan kesatuan bangsa telah mendorong tokoh –tokoh  muda, untuk kembali membangun komitmen berbangsa dan bernegara, dan dalam waktu dekat Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan (PKP Indonesia) H Sutiyoso akan segera melantik jajaran Pengurus Pusat Generasi Muda Penegak Keadilan dan Persatuan Indonesia (Gema PKP Indonesia).

Menurut Sekjen Gema PKP Indonesia, Anto Toding, bahwa seluruh administrasi sebagai Organisasi Kepemudaan kini sudah diselesaikan, demikian juga kepengurusan tingkat pusat maupun daerah, hanya yang jadi permasalahan adalah pelantikan kepengurusan 2012 – 2017, karena Gema PKP Indonesia adalah OKP yang dibentuk untuk mendukung peran Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia,dalam membangun bangsa dan negera, maka kita masih menunggu Bang Yos, untuk mengukuhkan kepengurusan tingkat Pusat dan Provinsi DKI Jakarta. 

Diakuinya program utama Gema PKP Indonesia, adalah menyiapkan kader-kader bangsa, kita ingin bangsa ini dipimpin oleh tokoh-tokoh muda yang benar-benar memiliki jiwa nasionalisme, dan bertanggung jawab akan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Oleh sebab itu seluruh jajaran Gema PKP Indonesia akan kita bekali dengan pemahaman 4 pilar kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI, papar Anto Roding.
Readmore »

Indonesia Tuan Rumah Congress Of Architects 2012


Archiects Regional Council Of Asia atau yang lebih dikenal ARCASIA, sebagai salahsatu induk organisasi yang beranggotakan institusi arsitek dari 18 negara di kawasan Asia, pada tahun 2012 ini, akan kembali menggelar Kongres Arsitek Asia (Asian Congress Of Architects 2012/ACA), dimana kongres tersebut digelar dua tahun sekali, sebagai ajang pertukaran ide-ide arsitektur baru yang menggabungkan budaya dari setiap negara anggota,untuk meningkatkan  standar pembangunan pada lingkungan Asia, khususnya pada Negara anggota, hal tersebut diungkapkan Endy Subiyono panitia ACA yang juga Ketua  Ikatan Arsitek Indonesia (IAI). Dalam acara Jumpa Pers pada Selasa (25/1) di Sekretariat Kongers Citi Tower Jakarta.

Lebih jauh dijelaskan, bahwa untuk penyelenggaraan Kongres Arsitek Asia yang ke 15 ini, Indonesia telah ditunjuk sebagai tuan rumah, dan untuk penyelenggaraan dipercayakan pada Ikatan Arsitek Indonesia, kongres tersebut akan mengangkat tema “ Tantangan Modernisasi Perkotaan dan Warisan Arsitek Asia”, dimana pelaksanaan kegiatan tersebut akan digelar di Bali Nusa Dua Convention Center, dan direncanakan dibuka oleh Presiden SBY. Dan iven tersebut merupakan kesempatan yang baik, guna mempromosikan budaya arsitek Indonesia pada dunia, tegasnya.

Karya-karya arsitektur masa lampau berupa candi-candi, kuil dan beragam bangunan berserjarah di beberapa daerah di Indonesia adalah wujud warisan budaya yang luar biasa, sekaligus menghadapi tantangan modernisme, demikian juga banyaknya bangunan kuno di kota-kota besar dinegara Asia lainya, dan tantangan saat ini adalah bagaimana menyelaraskan antara modernisasi yang terus mendorong tren arsitektur untuk bergerak maju dan tetap membawa akar budaya warisan arsitektur yang akan menjadi pembahasan pokok dari tema Kongres Arsitektur Asia tersebut. 

Asian Congress Of Architects juga ingin menjawab tantangan modernisasi pengembangan dan penataan bangunan baru, maupun lama, di kawasan perkotaan Asia, dalam transisi pusat pertumbuhan dunia baru dikawasan Asia mulai abad 21, transisi ini didorong oleh kenyataan bahwa Negara-negara di kawasan Asia mampu mencatat pertumbuhan ekonomi positif di tengah tren resesi financial global di belahan dunia lainnya, pertumbuhan tersebut dapat dilihat dengan munculnya bangunan komersial berukuran raksasa, gedung perkantoran, Bandar udara, dan perumahan bertingkat, ACA akan dihadiri oleh 2000 orang dari kalangan pakar, praktisi dan pemerhati arsitektur dari berbagai Negara, tegas Endy. 
Readmore »

Laskar Merah Putih Dukung Pemerintah Tingkatkan Alutsista

 Disela acara Laskar Merah Putih di Jakarta beberapa waktu lalu, Plh Ketua Umum Laskar Merah Putih H Adek Manurung SH, menegaskan, dengan makin membaiknya perekonomian Indonesia, sudah sepantasnya Pemerintah Indonesia mulai meningkatkan  alat utama sistem persenjataan (alutsista), mengingat peralatan TNI yang saat ini ada sudah tua, sementara tugas pertahanan negara juga semakin berat.

H Adek mengaku kesal dengan ulah beberapa anggota dewan yang menghambur-hamburkan uang rakyat, hanya untuk sekedar menganti peralatan dan renovasi ruang sidang, padahal kondisinya masih sangat bagus, dari pada uang untuk renovasi ruang banggar DPRRI seperti itu, sebaiknya digunakan untuk menambah perlengkapan persenjataan TNI, agar pertahanan Indonesia semakin kokoh dan kuat.

Seharusnya kita malu, dimana Indonesia yang dahulu ditakuti sebagai macan asia, dimana persenjataan Laut dan Udara, di Era Presiden Sukarno. kekuatan militer Indonesia adalah salahsatu yang terbesar dan terkuat di dunia. Saat itu, bahkan kekuatan Belanda sudah tidak sebanding dengan Indonesia, dan Amerika sangat khawatir dengan perkembangan kekuatan militer kita yang didukung besar-besaran oleh teknologi terbaru, namun saat ini persenjataan kita jauh tertinggal baik dalam jumlah maupun kecanggihan tehnologi. Dibandingkan dengan Singapura, Malaysia bahkan Thailand peralatan kita jauh tertinggal, kita seharusnya malu dengan kondisi seperti ini, tegas Bang Adek.

Indonesia adalah Negara kepulauan, dengan memiliki 17 ribu pulau tersebar dari Sabang sampai Merauke, dari Mianga sampe Pulau Rote, dan untuk mempertahankan keutuhan NKRI, kita membutuhkan armada pertahanan laut dan udara yang kuat, pemenuhan persenjataan juga untuk menjaga harga diri dan martabat bangsa, agar tidak dilecehkan oleh Negara luar, Larkar Merah Putih menginginkan seorang pemimpin yang benar-benar tegas dan berani seperti Presiden Soekarno yang benar-benar mementingkan kedaulatan dan pertahanan Negara, tegasnya.

Disamping itu Pemerintah juga harus mendorong tumbuhnya industri pertahanan di Indonesia, kalau Presiden SBY memiliki gagasan membangun pabrik senjata di Bogor, itu adalah ide yang tepat, karena Laskar Merah Putih yakin, Putri-putri Indonesia terbaik, akan mampu membangun dan mengembangkan sistem persenjataan di Indonesia, memang sebaiknya kita tidak mengandalkan persenjataan buatan luar, karena saat kita di embargo, maka kita akan kesulitan saat pesawat  ada kerusakan. Oleh sebab itu lebih baik kita membuat senjata sendiri, seperti Iran dan Iraq, dan Laskar Merah Putih siap mendukung upaya pemenuhan alat utama sistem pertahanan Indonesia, tegas Bang H Adek
Readmore »

Harlah Ke 39, PPP Kota Jaktim Gelar Pengobatan Gratis

 Bertempat di PAC Kecamatan Makasar, Dewan Pimpian Pusat bersama Dewan Pimpinan Cabang Kota Administrasi Jakarta Timur, pada Sabtu (21/1) menggelar kegiatan Bhakti Sosial, dengan menggelar Pengobatan Gratis, hadir juga dalam acara tersebut Wakil Ketua Umum DPP PPP Hj Hizbiyah Rochim dan jajaran DPW PPP DKI.

Ketua DCP PPP Kota Administrasi Jakarta Timur, Belly Bilalussalam disela acara pengobatan gratis tersebut pada wartawan mengaku bersyukur, dengan kegiatan Harlah PPP ke 39 ini, sebagai bukti akan eksistensi Partai Persatuan Pembangunan sebagai partai yang berazaskan Islam, yang terus memperjuangkan perbaikan kehidupan rakyat, baik dibidang Kesehatan, Ekonomi, budaya dan Pendidikan.

Pengobatan gratis pada masyarakat kurang mampu ini, sebagai wujud karya nyata kepedulian PPP pada masyarakat, kita berharap akan ada respon positif ditengah masyarakat, serta memudahkan masyarakat untuk berobat dengan gratis, kegiatan pengobatan gratis diwilayah Jakarta Timur, akan digelar di 10 tempat PAC, kalau saat ini digelar sebagai soft lounching di Makasar, maka berikutnya akan digelar di Matraman dan kecamatan lain, papar Billy.

Mewakili Panitia Harlah DPP, Hizbiyah Rochim juga menambahkan,disamping pengobatan gratis, banyak juga kegiatan lain yang digelar, seperti Donor Darah, Tasyukuran, Santunan Yatim dan Pembagian Mukena ke Majelis Taklim dan Masjid, jadi bukan kegiatan mencuci Mukena tetapi kita akan beri yang baru, paparnya.  

Hambali, Ketua PAC PPP Makasar juga menambahkan, bahwa bhakti sosial ini merupakan iven penting kedepan, bahwa sekarang ini PPP harus banyak terjun ke masyarakat, apalagi dengan makin banyaknya partai politik yang cukup aktif mendekati pemilihnya, maka PPP juga harus bisa menunjukkan eksistensinya, dan di Kecamatan Makasar yang juga sebagai basis perolehan suara PPP, harus lebih diperhatikan, kalau kegiatan seperti ini terus ditingkatkan, saya yakin ditahun 2014 mendatang, perolehan suara PPP juga akan meningkat, karena masyarakat juga ingin tahu, apa sebenarnya yang dilakukan partai, saya berharap masyarakat juga diberikan kesempatan untuk kegiatan sosial seperti ini, papar Hambali.
Readmore »

Gubernur DKI Jakarta, Lantik Kepengurusan HIPPI DKI

Setelah terpilih melalui Musda VII, kepengurusan Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HPPI) DKI Jakarta periode 2011 - 2016, bertempat di Balai Agung Pemprov DKI Jakarta, seluruh jajaran pengurus HIPPI DKI Jakarta, secara resmi dikukuhkan oleh Gubernur DKI Jakarta, H Fauzi Bowo yang didampingi Ketua Umum HIPPI Suryani Motik.

Dalam pesannya Gubernur mengaku berterimakasih atas peranserta jajaran HIPPI DKI yang telah membantu pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dalam mengatasi pengangguran di ibukota. Dengan jaringan yang akan dibangun hingga di pasar-pasar juga diharapkan akan lebih banyak lagi wirausahawan yang turutserta membangun Jakarta.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, juga tengah meningkatkan perhatian khsusus pada lulusan SMK, agar mampu mendiri, 70% lulusan SMK DKI Jakarta, bukanlagi mencari kerja, tetapi justru dicari oleh perusahaan-perusahaan yang membutuhkan tenaga trampil, oleh sebab itu dukungan HIPPI DKI untuk meningkatkan pelatihan pada mahasiswa, sangatlah membantu dalam upaya membangun kewirausahawanan dikalangan mahasiswa, kami sangat pendukung upaya tersebut, papar Fauzi Bowo.

Sementara Ketua Umum HIPPI DKI Jakarta, Sarman Simanjorang seusai acara pelantikan, pada wartawan mengaku akan melaksanakan percepatan dan pembangunan perekonomian Jakarta,   HIPPI DKI Jakarta harus mampu berperan secara aktif dalam meningkatkan pertumbuhan perekonomian di DKI Jakarta. Program HIPPI akan dapat terwujud dengan kerjasama dan kekompakan dan koordinasi semua pengurus mulai dari DPD sampai DPC.

Dalam membantu Pemerintah PRovinsi DKI Jakarta, HIPPI DKI juga akan melakukanpelatihan entrepreneurship dikalangan mahasiswa, agar mereka dapat menjadi wirausahawan muda, sehingga pada pasar bebas 2015, pemuda Indonesia bukan menjadi penonton, tetapi bisa menjadi  pemain, kita juga berharap Kementrian Pendidikan juga dapat meningkatkan ketrampilan lulusan SMK, jangan sampai pada pasar bebas nanti, tukang las, tukang listrik, karyawan pabrik akan diisi oleh tenaga dari laur, oleh sebab itu perlu upaya bersama membangun SDM pemuda  yang lebih baik lagi, paparnya
Readmore »

Gubernur Fauzi Bowo Lantik Brigade I JS Komite Sepeda Indonesia

 Bertempat di halaman Balai Kota,  Gubernur DKI Jakarta, H Fauzi Bowo secara resmi mengukuhkan komunitas pesepeda yang bertugas sebagai relawan bencana, yang tergabung dalam komunitas Brigade I Jakarta Selatan (I-JS) yang dibentuk atas kerja sama KSI dengan PMI DKI Jakarta. Dalam acara tersebut, Gubernur juga menyerahkan bantuan 10 sepeda, sebagai simbul dukungan pada pasukan pesepeda tanggap bencana.

Sepeda sebagai sarana transportasi yang mudah menjangkau ketempat yang sempit, diharapkan para Komunitas Brigade I ini, mampu membantu korban bencana hingga kelokasi yang susah dijangkau kendaraan besar, “Para pesepeda yang tergabung dalam Brigade I-JS nantinya akan lebih mudah menjangkau kawasan padat penduduk yang terkena musibah. 

Sebab, tak jarang petugas kesulitan untuk mengevakuasi warga yang berada di kawasan pemukiman padat terutama dalam hal penyaluran bantuan logistic, Saya perlu mengingatkan kondisi Jakarta dalam beberapa hari terakhir yang tengah dilanda curah hujan dengan intensitas yang cukup tinggi. Oleh karena itu, saya minta Brigade I-JS untuk waspada dan siaga menghadapi banjir dengan segala dampaknya, seperti DBD, diare serta memberikan bantuan di tempat-tempat penampungan serta proses evakuasi korban banjir,” pinta Bang Foke.

Ketua KSI, Syahrul Effendi pada wartawan juga menjelaskan, pembentukan pasukan pesepeda penanggulangan bencana, dimaksudkan membantu Pemprov DKI Jakarta dalam mengantisipasi dan penanggulangan bencana di ibu kota. Nantinya, ditambahkan Syahrul, pembentukan pasukan pesepeda ini tidak hanya dilakukan di Jakarta Selatan saja melainkan akan dibentuk pula di wilayah kota Jakarta lainnya. “Tahun ini, kami upayakan pembentukan brigade pesepeda tanggap bencana di lima wilayah DKI Jakarta,” katanya.

Sementara Ketua DPD Komite Sepeda Indonesia Provinsi DKI Jakarta, Anas Efendi disela acara tersebut juga mengaku bahwa KSI telah banyak membantu korban bencana, seperti saat terjadi gempa di Jawa Barat dan Sumatera Barat, karena Brigade I adalah komunitas sosial, oleh sebab itu akan mengutamakan kegiatan sosial.

Saat ini dibentuk Brigade I Jakarta Selatan dan dalam waktu dekat akan dibentuk Brigade Jakarta Timur, Jakarta Barat, Utara serta Jakarta Pusat, sehingga perannya dalam membantu warga Jakarta dapat maksimal. Beberapa kegiatan lain juga terus dilakukan, mulai dari penanaman pohon, donor darah dan kegiatan kemanusiaan lainya, papra Anas Efendi.
Readmore »

Habib Alaydrus : Perdagangan Mini Market dan Kedai Kopi Menyalahi Aturan

Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta, yang juga kader Partai Demokrat, Habib Alaydrus  mengaku kesal dengan ulah Mini Market  7 Eleven yang juga merangkap sebagai  kedai kopi, karena dalam Perda Perdagangan, hal tersebut jelas-jelas menyalahi aturan. Kalau memang mau menjual kebutuhan sehari-hari masyarakat, ya… jangan menyerobot rezeki warung nasi atau warung kopi. 

Habib yakin,  mini market merangkap  kedai kopi yang mereka kelola,  tidak berijin karena antara usaha mini market dan kedai kopi jelas-jelas jenis usaha yang berbeda, oleh sebab itu saya minta Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan dapat meninjau ulang Mini Market 7 Eleven tersebut, tegasnya.

Ada laporan perijinan 7 Eleven dikeluarkan oleh Dinas Pariwisata, sebagai usaha Kafe, namun pada kenyataanya, saya lihat usaha tersebut bukan kafe tetapi minimarket, dan aturan tentang penggabungan minimarket dengan kafe belum jelas aturannya, kalau mau ubah dulu Perdanya, jangan akal-akalan dan dicampur adukkan begitu, paparnya.

Disamping itu banyaknya Mini Market yang buka hingga 24 jam, juga telah melanggar Perda serta memancing kerawanan ditengah  masyarakat, dalam Perda Perdagangan sudah di atur, jam buka Mini Market hanya diberikan hingga pukul  22.00 (WIB), saya minta pengelola Mini Market dapat mematuhi aturan yang sudah ditetapkan bersama, jangan dengan alasan kebutuhan masyarakat, kemudian melanggar Peraturan Daerah, pinta Habib Alaydrus.


Readmore »

FKPBM DKI, Siapkan Bantuan Korban Banjir Jakarta

Hujan dalam sepekan ini, telah mengguyur wilayah Provinsi DKI Jakarta, apalagi Badan Meteorologi dan Geofisikan telah menegaskan, bahwa hujan ekstrim akan terus mengguyur wilayah ibukota Jakarta dan sekitarnya hingga Februari 2012, oleh sebab meskipun tidak diharapkan adanya musibah, namun  untuk mengantisipasi jika banjir menggenangi sebagian wilayah Jakarta, Forum Komunikasi Putra/Putri Purnawirawan Baret Merah (FKPBM), kepengurusan Daerah Provinsi DKI Jakarta ini mulai mengumpulkan sejumlah bantuan.

Hingga saat ini bertempat di Kantor Pengurus Daerah Provinsi DKI Jakarta, dibilangan Cijantung Jakarta, telah banyak terkumpul Beras, Mie Instan, obat-obatan hingga pakaian bekas layak pakai, bantuan tersebut menurut Tunjung T, Ketua FKPBM Provinsi DKI Jakarta, akan segera disalurkan saat terjadi banjir di Jakarta, dan Tim Penanggulangan Bencana FKPBM akan segera turun membantu mereka.

Diakuinya untuk saat ini FKPBM DKI terus melakukan koordinasi dengan Petugas TNI/POLRI dan Pemprov DKI, dalam memantau situasi hujan yang terus mengguyur Jakarta, demikian juga satuan tugas khusus Penanggulangan Bencana, telah memperoleh bantuan khusus pelatihan dari Pemda DKI, sehingga FKPBM DKI diharapkan akan lebih trampil dalam membantu korban banjir.

Saat disinggung akan adanya Pemilukada Pemilihan gubernur DKI Jakarta, pada 11 Juli 2012 mendatang, Tunjung T menegaskan, bahwa  FKPBM tidak akan memberikan dukungan pada salahsatu kandidat, karena FKPBM bukan organisasi kepemudaan yang menyalurkan aspirasinya ke partai politik tertentu,namun FKPBM adalah organisasi netral dan independen yang berpihak pada masyarakat, namun demikian FKPBM akan terus memantau jalanya Pemilukada, dan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan FKPBM DKI akan membantu petugas, dengan berkoordinasi dengan aparat Kepolisian dan TNI. Untuk menciptakan rasa aman di masyarakat. Sebagaiman instuksi pimpinan FKPBM, paparnya.
Readmore »

PERTINA Targetkan Kejuaraan Olimpiade Rio de Janeiro 2016

 Setelah beberapa waktu lalu terpilih sebagai Ketua Umum Persatuan Tinju Amatir Indoneisa (PERTINA), kini  Reza Ali bersama Tim Formaturnya, tengah menyusun kepengurusan PERTINA Periode 2012 – 2016, dalam acara jumpa PERS Reza mengaku program kepengurusan kedepan akan bersandar pada pembinaan dan prestasi. 

Disamping memiliki target tertentu,  pihaknya juga akan meletakkan dasar-dasar pengelolaan organisasi yang baik kedepan,  sehingga kedepan diharapkan para atlet tinju amatir akan memperoleh prestasi yang gemilang, bagaimana kita dapat mengembalikan kejayaan tinju Indonesia, pada prestsi tinju yang gemilang, seperti tahun 1980 - 1990, saat Persta Olahraga Olimpic digelar, oleh sebab itu kepengurusan yang baru, akan berusaha keras untuk dapat menembus prestasi pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016.

Untuk mensukseskan target Olimpiade Rio de Janeiro 2016, seluruh jajaran PERTUNI termasuk Pengda akan memaksimalkan pembinaan, sasana tinju dapat aktif meningkatkan kualitas petinju, serta terobosan-terobosan yang baik, untuk menuju Olimpiade Rio de Janeiro 2016, dan saat ini akan dilakukan seleksi secepatnya untuk yunior dan senior, yang memiliki prespek baik, yang akan kita kirim ke Negara-negara yang memiliki prestasi besar, seperti Kuba, Meksiko, Baltik dan Kubekistan, agar mereka ikut bertanding hingga seratus kali di kawasan itu, bagaimana mereka punya sparing tinju, dengan mereka yang sudah punya nama besar dari Negara tertentu. oleh sebab itu kedepan yang akan kita perjuangkan adalah pembinaan dan prestasi, tegasnya.

Untuk iven kejurnas, PERTINA akan menggelar pada bulan Maret, meskipun tahun ini ada penyelenggaraan PON, namun kita tetap akan menggelar Kerjurnas, karana dalam iven tersebut usia tidak dibatasi,sehingga kejurnasi ini diharapkan akan menjadi iven yang bergengsi, oleh sebab itu saya juga mengajak seluruh rekan-rekan media, untuk dapat membangkitkan kembali sarung tinju emas, kalau perlu bukan saja iven Kejurnas tetapi juga kejuaran iven internasional, termasuk kejuaraan Sarung Tinju Emas PWI, pintanya.  
Readmore »

FKPBM Peduli Kebersihan dan Penghijauan

 Disela acara penanaman 20.000 pohon disekitar kali Ciliwung,Forum Komunikasi Putra/Putri Purnawirawan Baret Merah (FKPBM), turutserta hadir dan menanam sejumlah pohon di sungai ciliwung yang masih berada dilingkungan Asrama Kopassus Cijantung, seluruh anggota yang hadir diwajibkan menanam paling tidak satu orang untuk satu pohon. Dan diharapkan penanaman pohon bukan saja disekitar Cijantung, tetapi terus meluas sampai hilir.

Ketua Umum FKPBM Ir. Agus M Soewandi saat ditemui wartawan disela acara tersebut menegaskan, bahwa pihaknya juga memiliki daerah binaan di Bandung Selatan, dimana diaerah yang kritis tersebut kini ditanami popon produktif, lahan 600 hektar akan ditanami pohon produktif, dan bisa dimanfaatkan, lahan tersebut milik masyarakat, namun saat ini tidak produktif oleh sebab itu dengan bantuan FKPBM mereka dapat mengelola perkelompok, dan pohon kita bantu.

Sebagai organisasi kemasyarakat, FKPBM juga terus berupaya membantu masyarakat secara menyeluruh, dengan pendidikan pengolahan bungkus plastik yang selama ini sudah terurai, menjadi benda yang berguna, seperti Tas, disamping itu juga kita terus berperan dalam bhati  social, seperti santunan sosial, donor darah dan pengobatan gratis, paparnya.

Hal senada juga diungkapkan Ketua FKPBM PRovinsi DKI Jakarta, Tunjung Tidar, bahwa pihaknya telah banyak melakukan kerjasama dengan Peprov DKI Jakarta, baik dalam penanggulangan bencana, bantuan social pada anak yatim dan yang lain, kita juga telah siapkan bantuan barang-barang seperti Mie dan Baju seandainya banjir menerpa Jakarta, paparnya

Readmore »

H Unu Nurdin : Mulailah Hidup Bersih dari Dirisendiri

 Pencemaran sungai bahkan laut di gugusan kepulauan seribu, Kabupaten Kepulauan Seribu, sudah sangat pemprihatinkan, banyak pihak yang justru menyalahkan Pemerintah Daerah, padahal keberadaan sampah di sungai, taklain adalah atas ulah tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab, dengan membuang sampah ke sungai, padahal Peraturan Daerah (Perda) serta Undang-Undang Lingkungan Hidup telah secara tegasmengatur sangsi pada mereka yang membuang sampah ke sungai serta mencemari lingkungan.

Menurut Wakil Kepala Dinas Kebersihan Provinsi DKI Jakarta, H Unu Nurdin, bahwa masyarakat mulai saat ini harus merubah pola fikir dan berbuat, untuk memiliki tanggung jawab bersama, masalah kebersihan, karena kebersihan bukansaja tanggung jawab pemerintah semata, tetapi juga tanggung jawab seluruh komponen masyarakat.

Banyak dampak negatif yang timbul akibat membuang sampah sembarangan, mulai penyebaran penyakit, banjir, pencemaran air hingga tanah longsor, dengan membuang sampah sembarangan maka sungai akan penuh dengan sampah, sehingga air yang seharusnya mengalir hingga ke laut, justru melebar ke pemukiman warga, demikian juga gunungan sampah dilungkungan tempat tinggal, maka akan berdampak pada penyebaran penyakit.

Didalam Perda No. 5 tahun 1988 tentang kebersihan lingkungan dalam wilayah DKI Jakarta, Perda No. 5 tahun 1988 tentang kebersihan lingkungan, serta Perda No.8 tahun 2007 Tentang Ketertiban Umum juga telah menegaskan, bahwa bagi mereka yang membuang sampah ke sungai dapat diancam hukuman 3 bulan penjara serta denda sebesar 5 juta rupiah, Perda tersebut akan diterapkan pada mereka yang kedapatan membuang sampah ke sungai.

Disamping itu dalam Undang-Undang No. 18 tahun 2008 tentang pengelolaan lingkungan, juga terdapat sangsi bagi mereka yang membuang sampah, dengan ancaman 60 hari kurungan, serta denda hingga 20 juta, sangsi tersebut bikansaja bagi warga yang tinggal di Jakarta, tetapi juga berlaku diseluruh warga Negara Indonesia, UU tersebut dapat diterapkan pada siapa saja, paparnya.

Dalam ajaran Islam juga ditegaskan bahwa Kebersihan adalah sebagian dari Iman, sehingga kita dianjurkan untuk dapat hidup bersih, demikian juga pada ajaran agama Kristen,Hindu maupun Budha, semua mengajarkan kebersihan, jadi kalau bencana banjir atau wabah penyakit menimpa, hal tersebut juga bisa diartikan sebagai teguran, agar kita kembali pada fitrahnya, untuk hidup bersih dan peduli lingkungan.
Saat disinggung akan upaya Dinas Kebersihan sendiri dalam mengajak masyarakat untuk hidup bersih dan tidak membuang sampah sembarangan, H Unu mengaku akan terus berupaya meningkatkan peranserta seluruh komponen masyarakat, serta meningkatkan teknologi pengolahan sampah, dengan didukung angaran yang cukup, serta menerapkan sangsi hukum pada mereka yang melanggar, oleh sebab itu marilah kita hidup bersih, mulai dari diri sendiri dan lingkungan sekitar, marilah hidup bersih agar Jakarta sehat dan dijauhkan dari bencana, pinta H Unu Nurdin.
Readmore »

Siap Amankan Pemilukada DKI, Laskar Merah Putih Tetap Netral


 Warga masyarakatk Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, pada 11 Juli 2012 mendatang, akan segera memilih calon gubernur untuk masa 2012 – 2017, beberapa bakal calon gubernur sudah mulai mendeklarasikan diri, bahkan taksedikit yang mencari dukungan dari beberapa Organisasi kemasyarakatan yang ada diibukota, namun Laskar Merah Putih tetap pada komitmennya, untuk tidak mendukung salahsatu kandidat, namun siap memberikan pengamanan pada semua calon gubernur DKI Jakarta mendatang, hal tersebut diungkapkan Pelaksana Harian Laskar Merah Putih, H Adek E Manurung SH saat ditemui dikantornya beberapa waktu lalu.

Menurut Bang Adek, sebagai daerah ibukota negera, Jakarta harus bisa menunjukkan pada seluruh masyarakat Indonesia, bahkan masyarakat dunia, bahwa proses demokrasi pemilihan kepala daerah di Jakarta, dapat berjalang dengan demokratis dan tidak ada kerusuhan apapun, justru masyarakat dunia dipersilahkan menyaksikan proses jalanya Pemilukada, mulai dari pendaftaran balongub, kampanye hingga pemilihan, silahkan datang ke Jakarta, dan kita harus bisa tunjukkan pada dunia bahwa Jakarta aman untuk dikunjungi.

Diakuinya selama ini Laskar Merah Putih juga terus melakukan monitoring dan koordinasi dengan Ormas  yang lain, serta jajaran TNI/POLRI, bahkan jajaran Markas Cabang LMP di lima wilayah Kota, juga memantau keamanan ibukota, dan menjaga keamanan adalah kewajiban kita sebagai Ormas, oleh sebab itu bantuan penjagaan keamanan juga terus ditingkatkan, sehingga Pemilukada Gubernur DKI mendatang, diharapkan akan berjalan sebagaimana yang diinginkan bersama.

Saat disinggung akan sosok pimpinan DKI mendatang, H Adek berharap masyarakat akan memilih calon gubernur yang memahami dan peka akan permasalahan masyarakat kecil dan masyarakat yang dizolimi. 

Kondisi masyarakat yang hidup dibawah garis kemiskinan di Jakarta ini masih cukup banyak, sampai sejauhmana visi dan misi calon gubernur yang akan memperbaiki kondisi kemiskinan di Jakarta, bagaimana keseriusan mereka dalam memberantas mafia tanah yang telah menyengsarakan rakyat, calon gubernur juga harus memiliki program yang jelas untuk membangun ekonomi kerakyatan dan tidak mementingkan dan membela kapitalis serta konglomerat hitam, pilihlah calon gubernur yang pro rakyat, paparnya.

Readmore »

Penggagas Mobil Esemka Ternyata Mantan Tukang Tambal Ban

 NAMA mobil Kiat Esemka akhir-akhir ini menjadi topik hangat yang dibicarakan banyak orang. Hal itu tidak lepas dari trobosan baru yang dilakukan oleh Walikota Solo, Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Walikota, FX Hadi Rudyatmo, untuk menggunakan mobil buatan siswa SMK di Solo bekerja sama dengan Kiat Motor Klaten itu sebagai kendaraan dinas.

Namun belum banyak yang tahu siapa tokoh penting di balik kisah sukses anak-anak SMK di Solo itu. Kiat Esemka merupakan nama mobil rangkaian anak-anak SMK di bawah bimbingan seorang penyandang difabel bernama Sukiyat. Bisa dibilang bahwa Sukiyat lah penggagas mobil ini. Karena itu nama mobil ini menggabungkat Kiyat –nama sapaan Sukiyat– dengan Esemka (SMK).

Kisah sukses yang diraih Kiyat merupakan bukti bahwa keterbatasan fisik bukanlah penghalang bagi seseorang untuk maju.

Telepon genggam Kiyat, akhir-akhir ini selalu berdering. Panggilan masuk datang berkali-kali dari kolega barunya. “Sejak berita heboh di media massa, telepon saya tidak berhenti berdering. Banyak sekali pemesan mobil baru kepada kami. Jumlahnya ribuan unit dari berbagai instansi negeri, swasta, maupun perorangan,” ujar Kiyat saat ditemui di sela-sela kesibukannya di bengkel, akhir pekan lalu.

Kisah sukses yang diraih pria kelahiran 22 April 1957 itu tidaklah semudah membalik telapak tangan. Siapa sangka suami dari Halimah itu tidak pernah tamat SLTA. “Waktu itu kondisi saya yang cacat menjadi bahan ejekan teman-teman sekolah. Saya tak kuat sehingga memilih keluar sekolah,” kenang Kiyat.

Sebelum menggeluti bidang perbengkelan, Kiyat juga pernah menjajal profesi sebagai tambal ban selama setahun. Profesi itu digelutinya pada tahun 1974-1975. Pada waktu itu, dia benar-benar tidak berpikiran akan menjadi seorang yang sukses di bidang perbengkelan. “Saya hanya mengerjakan apa yang ada pada saat itu. Namun saya memiliki prinsip 3N yakni Nirokne, Niteni dan Nambahi. Prinsip itu yang selalu saya tularkan kepada para siswa SMK yang magang kerja di bengkel saya,” ujar Kiyat.

Melalui prinsip 3N itu, Kiyat belajar secara otodidak tentang cara membuat bodi kendaraan. Berkat ketarampilannya itu, kini dia sudah berhasil mendesain belasan jenis kendaraan roda empat dengan berbagai tipe. Beberapa tipe yang ditawarkan itu meliputi jenis Sport Utility Vehicle (SUV), pikap double cabin, pikap single cabin, dan lain-lain. Semua jenis kendaraan itu semua dirangkai oleh siswa SMK dengan bahan 80% berasal dari lokal dan 20% dari luar negeri. Kini, sudah ada 15 SMK dari berbagai daerah di Jakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur yang sudah menjalin kerja sama dengan Kiat Motor Klaten.

Selain pasangan Walikota dan Wakil Walikota Solo, Bupati Klaten, Sunarna juga sudah memesan satu unit mobil jenis SUV kepada Kiat Motor Klaten. Pembuatan mobil tersebut sudah mencapai 90%. Saat ini, mobil tersebut dipajang di depan bengkel Kiat Motor Klaten.
Pesanan mobil kian bertambah. Menurutnya, sebuah lembaga pemerintahan sudah memesan ratusan unit mobil pikap untuk mengangkut kelapa sawit kepadanya. Kendati banyak pesanan, Kiyat mengaku belum bisa melayani pesanan dalam jangka dekat. Pasalnya, hingga kini proses pengajuan perizinan trayek dan emisi belum turun. “Sebenarnya tenaga kami siap untuk melayani pesanan andai saja izin itu sudah turun. Nanti kami akan memberdayakan siswa SMK untuk membuat mobil ini. Ke depan, kami berharap ikon mobil nasional yang dibuat oleh putra bangsa,” tutur Kiat.
Readmore »

Ciptakan Ciliwung Bersih, H Fauzi Bowo dan Mayjen Wisnu Canangkan Penanaman 20.000 pohon


 Kerusakan disekitar sungai Ciliwung telah mendorong jajaran Komando Pasukan Khusus (KOPASUS) untuk kembali menghijauan sekitar sungai, 20.000 pohon disiapkan untuk ditanam disekitar sungai yang berhulu dari Kota Hujan Bogor dan hilir di wilayah ibukota Jakarta tersebut,berkesempatan membuka kegiatan penanaman pohon, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo didampingi Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopasus) Mayor Jenderal Wisnu Bawa Tenaya.

Dalam pidatonya H Fauzi Bowo meminta warga Jakarta untuk bersama-sama menjaga Jakarta dengan cara melestarikan lingkungan, menghijaukan hutan, serta membersihkan sampah. 

"Kami telah bekerja sama dan mengajak berbagai pihak untuk melakukan upaya-upaya pelestarian lingkungan. Pada hari ini kami bekerja sama dengan Danjen Kopassus beserta jajarannya mewujudkan tekad bersama untuk menghijaukan Jakarta dengan menanam 20.000 pohon di bantaran Kali Ciliwung," kata Gubernur Fauzi Bowo.

Dengan penanaman pohon disekitar sungai, Fauzi Bowo berharap, resapan air ke tanah akan 
semakin tinggi, dan ancaman longsor juga dihindarkan,  serta banjir juga  dapat dikurangi. Dengan  berbagai jenis pohon sebagai penghijauan, juga diharapkan karbondioksida yang dihasilkan juga akan semakin banyak, sehingga masyarakat Jakarta juga dapat hidup sehat.

"Lokasi kali Ciliwung dipilih mengingat fungsinya yang sangat penting untuk mengendalikan banjir di ibu kota. Upaya ini dilakukan untuk menggerakkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Jangan wariskan yang buruk pada generasi kita karena kita ingin bangsa ini menjadi yang bermartabat," ujar H Fauzi Bowo.

Sementara ditempat yang sama, Danjen Kopassus, Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya mengajak, seluruh anggotanya dan masyarakat umum, untuk tidak menjadikan bantaran Kali Ciliwung ini sebagai gunung sampah dan tong sampah. Ia juga berjanji akan menanam 100 ribu pohon setiap tahunnya di wilayah ibu kota Jakarta, paparnya. 

Setelah melakukan acara penanaman pohon, Gubernur DKI Jakarta didampingi Komandan Jendral  Kopassus berkenan meninjau Kali Ciliwung, menggunakan perahu karet,  Foke sapaan Fauzi Bowo bersama Mayjen Wisnu melanjutkan  penelusurannya di hutan kota Cijantung

Kerusakan disekitar sungai Ciliwung telah mendorong jajaran Komando Pasukan Khusus (KOPASUS) untuk kembali menghijauan sekitar sungai, 20.000 pohon disiapkan untuk ditanam disekitar sungai yang berhulu dari Kota Hujan Bogor dan hilir di wilayah ibukota Jakarta tersebut,berkesempatan membuka kegiatan penanaman pohon, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo didampingi Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopasus) Mayor Jenderal Wisnu Bawa Tenaya.
Dalam pidatonya H Fauzi Bowo meminta warga Jakarta untuk bersama-sama menjaga Jakarta dengan cara melestarikan lingkungan, menghijaukan hutan, serta membersihkan sampah. "Kami telah bekerja sama dan mengajak berbagai pihak untuk melakukan upaya-upaya pelestarian lingkungan. Pada hari ini kami bekerja sama dengan Danjen Kopassus beserta jajarannya mewujudkan tekad bersama untuk menghijaukan Jakarta dengan menanam 20.000 pohon di bantaran Kali Ciliwung," kata Gubernur Fauzi Bowo.
Dengan penanaman pohon disekitar sungai, Fauzi Bowo berharap, resapan air ke tanah akan semakin tinggi, dan ancaman longsor juga dihindarkan,  serta banjir juga  dapat dikurangi. Dengan  berbagai jenis pohon sebagai penghijauan, juga diharapkan karbondioksida yang dihasilkan juga akan semakin banyak, sehingga masyarakat Jakarta juga dapat hidup sehat.
"Lokasi kali Ciliwung dipilih mengingat fungsinya yang sangat penting untuk mengendalikan banjir di ibu kota. Upaya ini dilakukan untuk menggerakkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Jangan wariskan yang buruk pada generasi kita karena kita ingin bangsa ini menjadi yang bermartabat," ujar H Fauzi Bowo.
Sementara ditempat yang sama, Danjen Kopassus, Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya mengajak, seluruh anggotanya dan masyarakat umum, untuk tidak menjadikan bantaran Kali Ciliwung ini sebagai gunung sampah dan tong sampah. Ia juga berjanji akan menanam 100 ribu pohon setiap tahunnya di wilayah ibu kota Jakarta, paparnya.
Setelah melakukan acara penanaman pohon, Gubernur DKI Jakarta didampingi Komandan Jendral  Kopassus berkenan meninjau Kali Ciliwung, menggunakan perahu karet,  Foke sapaan Fauzi Bowo bersama Mayjen Wisnu melanjutkan  penelusurannya di hutan kota Cijantung
Readmore »

Pesantren Khusus Yatim As-Syafi’iyah, Gelar Tasyakur Ke 34 Tahun

 34 tahun merupakan usia yang cukup lama, khususnya dalam penanganan anak yatim piatu, khususnya dari daerah konflik dari seluruh Indonesia, namun atas karunia Allah SWT, Yayasan As-Syafi’iyah mampu mendidik dan melahirkan generasi penerus bangsa yang unggul,melalui Pesantren Khusus, meskipun mereka tidak memiliki orang tua, dan kini tidak terasa Pesantren Khusus Yatim As-Syafi’iyah telah berusia 34 tahun.

Turut menghibur anak Yatim Piatu, adalah penyanyi Kondang Wali, dan Deddy Dhukun, dengan lagu-lagu hitsnya, Wali mampu menghipnotis anak-anak untuk bersama-sama bernyanyi bergembira,  menghilangkan kesedihan, Paang meminta agar anak yatim tetap rajin belajar, agar kelak menjadi generasi yang berguna bagi bangsa dan Negara.

Didepan para wartawan Pimpinan Pesantren Khusus Yatim As-Syafi’iyah,  Prof. DR Hj Tutty Alawiyah AS menegaskan, bahwa bangsa Indonesia saat ini sedang banyak mengalami cobaan, dimana wilayah Indonesia, 70% nya berada pada titik rawan bancana, mulai dari Gempa, Banjir, Longsor hingga Gunung Berapi, oleh sebab itu perlu adanya perhatian khusus pada anak Yatim Piatu dan Dhuafa.

Sebagai seorang Muslim, mengeluarkan zakat, Infaq dan Sadakah adalah kewajiban, oleh sebab itu dengan kondisi masyarakat Indonesia yang juga banyak warga miskinnya serta membutuhkan bantuan, kita wajib melihat disekitar kita, untuk membantu kaum duafa, para janda dan anak yatim piatu, jangan sampai ada lagi anak yang kelaparan karena tidak mampu membeli makan untuk hidup, mari kita tingkatkan kepedulian kita pada anak yatim dan kaum dhuafa, ajak Rektor Universitas As-Syafi’iyah yang juga Ketua Umum IMWU yang pada 27 Februari akan memberikan sambutan pada Kongres Persatuan Bangsa-Bangsa di New York, USA.

Sementara ditempat yang sama, Deputi Gubernur Bidang Pemukiman, Efendy Anas juga menambahkan, bahwa pemerintah Provinsi DKI Jakarta, sangat berterimakasih atas peranserta As-Syafi’iyah yang telah turutserta membantu penanganan masalah sosial kemasyarakatan, dengan Pesantren Khusus Yatim ini, apalagi 34 tahun sudah pesantren ini dikelola, karena untuk penanganan masalah sosial, tidak mungkin dilakukan oleh pemerintah sendiri, oleh sebab itu Pemerintah berharap kepedulian pada Anak Yatim Piatu dan kaum dhuafa di DKI Jakarta ini dapat semakin meningkat, bagi mereka yang ingin menyalurkan zakar, infaq dan sadakah hendaknya disalurkan melalui lembaga yang resmi, seperti Pesantren Khusus Yatim As-Syafi’iyah ini, ajaknya.
Readmore »

KNPI Jaktim Gelar Sarasehan dan Santunan

 Sebagai bentuk ungkapan syukur, atas kegiatan yang telah digelar selama setahun pada tahun 2011 lalu, bertempat di Sekretariat DPD KNPI Kota Administrasi Jakarta Timur, jajaran KNPI Jaktim menggelar acara Tasyakur serta Santunan Yatim Piatu dan Dhuafa.

Disela acara tersebut, Ketua KNPI Kota Jaktim, Beny Wijaya SHi menjelaskan, bahwa pihaknya sangat bersyukur, dengan anggaran yang diterima KNPI Kota Jakarta Timur sangat sedikit, namun pihaknya dapat menggelar beberapa kegiatan sosial dan kegiatan peningkatan kualitas kepemudaan Jakarta Timur.

  
Saat ini kepangurusan tingkat Kecamatan (PK) se Jakarta Timur telah terbentuk, dan kepengurusan tingkat Kelurahan juga tengah disusun, dan dalam waktu dekat diharapkan akan dikukuhkan kepengurusannya, oleh sebab itu pihaknya memohon dukungan semua pihak, agar program pembangunan kepemudaan dapat dilakukan dengan baik, ditahun 2012 ini, pintanya
Readmore »

Serah Terima Kepala Museum Joang 45

 Bertempat di Teater Museum Joang 45, Plt Museum Joang 45, Drs. H. Achmad Syaropi, MSi secara resmi menyerahkan tongkat kepemimpinan Kepala Museum Joang 45 pada Imron, Spd, MM, acara tersebut digelar dengan sederhana dan dihadiri oleh seluruh staf dan karyawan Museum Joang 45. Dengan kepemimpinan yang baru ini, diharapkan peran Museum Joang 45 sebagai sarana pendidikan dan pelestarian benda-benda bersejarah saat perjuangan bangsa, dapat terus ditingkatkan.

Selain itu, Museum Joang 45 yang kini di kelola oleh Putra Betawi dari Srengseng Sawah tersebut, juga diharapkan akan dapat meningkatkan jiwa kepahlawanan dan semangat kejuangan bagi generasi muda, agar dapat menjadi generasi penerus bangsa yang tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. 

Readmore »

Mengenang 71 Tahun Wafatnya MH Thamrin

 Ditengah kegiatan mengenang wafatnya Mohammad Husni Thamrin ke 71, yang digelar di Taman Makam  Umum Karet Bivak Jakarta, dalam sambutannya Gubernur DKI Jakarta, H Fauzi Bowo mengajak pada generasi muda, untuk mengikuti jejak pahlawan Nasional Mohammad Husni Thamrin, yang telah membangun Kota Jakarta menjadi Kota yang bersih, sehat dan masyarakatnya sejahtera.

Gubernur  berharap dengan momen ini, juga diharapkan bisa menjadi momentum kebangkitan seluruh komponen masyarakat Jakarta, dalam membangun kota Jakarta untuk lebih baik lagi, ujarnya.Foke juga menambahkan perjuangan MH Thamrin patut diapresiasi secara positif. Karena, pada zaman penjajahan dahulu tidak banyak orang yang bisa melakukan hal tersebut."MH Thamrin adalah pahlawan yang gagah berani, tekadnya dalam membangun kota Jakarta semakin baik, dan kini terus dirasakan  oleh warga Jakarta, tegas Bang Foke.

Hal senada juga diungkapkan Direktur Lembaga Pendidikan Tinggi MH Thamrin yang juga Direktur Rumah Sakit MH Thamrin Jakarta, Prof. dr. H Abdul Radjak, bahwa perjuangan MH Thamrin dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat, khususnya warga Jakarta, sudah sepantasnya diikuti oleh generasi muda.

Lebih jauh dr Abdul Radjak mengaku bahwa Yayasan MH Thamrin telah banyak membantu masyarakat, dimana 3 Rumah Sakit di Jakarta dan Bogor telah membantu meningkatkan kesehatan masyarakat, bahkan saat ini rumah sakit MH Thamrin juga melayani keluarga miskin (Gakin), agar seluruh warga Jakarta dapat memperoleh layanan yang baik dibidang kesehatan.

Disamping itu Yayasan MH Thamrin juga memiliki Lembaga Pendidikan Tinggi yang telah banyak melahirkan tenaga ahli madya dan tenaga professional dibidang ilmu Kesehatan dan Ahli Ekonomi, sehingga diharapkan akan lebih banyak lagi putra-putri kita yang professional dan handal untuk kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Indonesia, khususnya di Provinsi DKI Jakarta ini, dan Lembaga Pendidikan Tinggi  MH Thamrin juga telah banyak menghasilkan kajian-kajian untuk pembangunan PRovinsi DKI Jakarta, khususnya dari Dinas Kesehatan, ungkap H Abdul Radjak.
Readmore »

H Fauzi Bowo Minta Naposo Batak Pererat Persatuan dan Kesatuan

Ditengah kehadiranya sebagai tamu khusus dalam perayaan Tahun Baru 2012, Naposo Batak Jabodetabek yang digelar Minggu (8/1) di Gor New Center Otista Jaktim, Gubernur DKI Jakarta H Fauzi Bowo meminta pada seluruh Naposo Batak untuk dapat meningkatkan kiprahnya dalam mempererat persatuan dan kesatuan bangsa, khususnya di ibukota Jakarta ini.

Gubernur mengungkapkan kebanggaannya atas semangat dan rasa kesatuan di antara kalangan muda Batak di Jakarta. Karena itu, Bang Foke berharap agar pemuda-pemudi Batak menjadi contoh dan teladan dalam hidup bermasyarakat dan berbangsa serta bernegara. Khususnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Sebagai Kepala Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, H Fauzi Bowo memberikan jaminan kepada semua suku dan etnis yang ada di Jakarta untuk merasakan keamanan, damai dan sejahtera. Termasuk bagi orang Batak yang berdomisili di Jakarta. "Mari kita jaga Ibu Kota Jakarta ini agar aman, damai, dan membawa kesejahteraan bagi kita semua," pungkasnya.

Diakuinya bahwa peran Tokoh Masyarakat Batak di Jakarta cukup besar, apalagi di Pemerintahan DKI Jakarta ini, banyak yang memiliki peran penting, mulai dari Sekda, Kepala Dinas,Wakil Walikota, Kasudin serta jabatan lain, Pemda DKI akan kerepotan kalau tidak ada orang batak, kelakar Gubernur yang juga disambut tawa hadirin.

Naposo Batak yang sebagaimana diungkapkan Ketuanya, Darman Siahaan, akan kiprahnya selama ini, baik dibidang pembinaan Generasi Muda, maupun peningkatan ketrampilan dibidang Komputer, H Fauzi Bowo juga mengaku sangat mendukung upaya tersebut, dan Pemda DKI siap memfasilitasi dan membantu untuk pendanaan kursus, sehingga ketrampilan Pemuda Batak juga diharapkan akan terus meningkat, pinta Gubernur.

Sementara Ketua Umum Naposo Batak Jabodetabek, Darman Saldi Siahaan SH, disela acara tersebut menjelaskan, bahwa Naposo Batak Jabodetabek merupakan wadah Pemuda Batak yang ada di Jakarta dan sekitarnya, dan kini pihaknya terus berupaya melaksanakan visi dan misinya.

Beberapa waktu lalu, Naposo Batak telah menggelar Pelatihan Komputer gratis, pengobatan gratis dan berbagai kegiatan sosial, dan kedepan pengurus Naposo Batak Jabodetabek akan terus berupaya membangun kerjasama yang baik, dengan Pemda DKI, untuk membangun Jakarta, yang aman, nyaman dan sejahtera untuk semua, papar Darman.
Readmore »

Kamabicab Jakarta Timur H Murdhani, Buka Lomba Tingkat III Pramuka Penggalang 2012


 Ketua Majelis pembimbing Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kota Administrasi Jakarta Timur H Murdhani, bertempat di Bumi Perkemahan Cibubur Jumat ( 6/1) secara resmi membuka Lomba Tingkat III Pramuka Penggalang Kwartir Cabang Jakarta Timur, dalam pesanya Walikota Jaktim tersebut mengaku bangga, melihat sepak terjang Penggalang Jakarta Timur, sebagai duta Pramuka Penggalang dari Kwartir Ranting yang telah menunjukkan “Jati diri Gerakan Pramuka” yang sopan, rajin, rapi dan tegap serta terampil disegala bidang kegiatan Kepramukaan.

“Kalian adalah Pramuka Penggalang yang telah teruji dan terpilih serta terpercaya sebagai figure dan postur Pramuka masa kini, karena kalian adalah pemenang lomba ditingkat Gugus Depan dan sampai Kwartir Ranting untuk mengadu ketrampilan dan kemampuan di LT. III ini. Kakak tidak akan perpesan terlalu rinci, karena kalian adalah Kader Pemimpin Pramuka Penggalang. yang telah tersaingi baik mental, moral, budi pekerti serta ketrampilan dan kemampuan dibidang kepramukaan”, paparnya.
Namun perlu kakak ingatkan bahwa Lomba Tingkat III ini bukan arena untuk berlomba menghancurkan dan menjatuhkan lawan, guna memperoleh kemenangan dan prestasi tinggi. Akan tetapi gunakanlah arena kegiatan LT. III ini, untuk berlomba secara jujur dan kesatria, berprestasilah yang tinggi, tetapi jangan merendahkan martabat dan kemampuan orang lain. Hanya ada satu senjata yang ampuh untuk sukses dan selamat dalam LT.III ini, ialah kalian harus bekerja keras, berusaha dan berdoa denga semangat juang yang tinggi menerapkan system beregu serta mengamalkan “Satya dan Dharma Pramuka Penggalang”.

Kesatuan, persatuan dan sportivitas yang harus dijujunjung tinggi, persaudaraan dan persahabatan wajib dipupuk sehingga kita dapat menikmati kegiatan lomba ini dengan baik untuk menambah cinta terhadap kepramukaan.pinta Kak H Murdhani dengan tegas.

Sementara Wakil Ketua Kwartir Cabang Kota Adminisrasi Jakarta Timur, Kak Karyono disela acara tersebut pada wartawan menjelaskan, bahwa Lomba Tingkat III ini merupakan tindak lanjut dari Lomba Tingkat I yang digelar di Gugus Depan, Lomba Tingkat II yang digelar di tingkat Kwartir Ranting, dan untuk pemenang lomba tingkat III ini akan disertakan dalam Lomba Tingkat IV yaitu tingkat Provinsi DKI Jakarta, dan yang terbaik akan diseratkan di tingkat Nasional.

Untuk Peserta Lomba Tingkat III se-Jakarta Timur kali ini, diikuti oleh 56 regu putra dan putri dan seluruh peserta berjumlah 560 penggalang, dengan 40 Pembina, dan dengan kegiatan seperti ini juga diharapkan para Penggalang akan dapat memupuk dan mengembangkan secara terus menerus, rasa tanggung jawab, sosial, displin, semangat kebersamaan,  jiwa kekeluargaan dan  rasa kesetiakawanan, tegas kak Karyono.
Readmore »

Hari Amal Bhakti ke-66, Kanwil Kemenag DKI Gelar Dengan Sederhana

 Hari Amal Bhakti sebagai peringatan  hari jadi Kementrian Agama Republik Indonesia, yang ke 66 tahun 2012, Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta, kali ini memperingati dengan sederhana namun penuh khidmat, acara tersebut dimulai dengan Upacara bendera yang dipimpin oleh Gubernur DKI Jakarta,H Fauzi Bowo mewakili Menteri Agama RI.

Kepala Kanwil Kemenag DKI Muhaimin Luthfie juga mengaku akan terus berupaya meningkatkan pelayanan pada masyarakat, demikian juga dibidang pendidikan Madrasyah, karena jumlah Madrasyah baik MI Negeri, MAN dan MTSN jumlahnya masih sedikit,sehingga jumlahnya juga akan ditambah, demikian juga banyaknya Madrasyah yang dikelula oleh lembaga pendidikan Swasta juga masih perlu mendapat perhatian, oleh sebab itu Kanwil Kemenag dengan anggaran yang ada juga akan memberikan bantuan pada Madrasyah swasta.

Jumlah KUA se DKI Jakarta juga jauh dari cukup, padahal jumlah penduduk lebih dari 9 juta jiwa, hal tersebut menuntuk pelayanan yang lebih baik, oleh sebab itu pihaknya juga akan meningkatkan pegawai dan sarana KUA, dengan memberikan pelatihan-pelatihan khusus, prestasi bagi KUA dalam lomba KUA Teladan selama ini juga harus direspon positif, untuk terus memperbaiki seluruh KUA yang ada, agar lebih baik dalam pelayanan masyarakat, papar H Muhaimin Muthfie.

Sementara dalam sambutannya, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo berjanji akan memberikan bantuan tunjungan kepada 1.166 guru Madrasah yang mengajar di wilayah DKI Jakarta. Bantuan itu diberikan selama setahun sebesar Rp6,9 miliar dengan rincian setiap guru akan mendapatkan uang bantuan Rp500.000 selasam 12 bulan.

Pria yang akrab disapa dengan Bang Foke ini, mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan perhatian terhadap penyelenggaraan pendidikan di DKI khususnya madrasah, karena itu pihaknya akan terus memberikan bantuan untuk menunjang kegiatan pendidikan keagamaan, paparnya.

Readmore »

Sambut HUT Veteran, Jajaran LVRI DKI Gelar Tabur Bunga

 Dalam menyambut hari Veteran yang ke 55 tahun 2012, jajaran Pengurus Markas Daerah LVRI Provinsi DKI Jakarta bersama jajaran Pemuda Panca Marga melakukan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Kalibata.

Disela acara tersebut Ketua Markas Daerah LVRI Provinsi DKI Jakarta, HW Sriyono pada wartawan mengaku sedikit kesal akan adanya Undang-Undang no.20 tahun 2009 tentang Gelar Tanda Jasa, dimana dalam UU tersebut telah melarang pemegang gelar bintang gerilya dimakamkan di TMP Kalibata. Dan penerima Bintang Gerilya dianggap sebagai orang yang tidak layak dimakamkan di taman makam pahlawan kalibata.

Sebagai pejuang, HW Sriyono jadi bertanya-tanya, siapa sebenarnya pejuang itu, TMP Kalibata dibuat oleh para pejuang dan untuk makam para Pejuang, dan saat ini pejuang tinggal beberapa orang saja, lalu nanti siapa yang akan dimakamkan disana, apa mereka yang membuat UU No 20/2009 tersebut yang mengaku pejuang, yang ingin dimakamkan disana ?, tanyanya.
 
Lebih jauh Ketua LVRI DKI itu juga menanyakan siapa pembuat UU tersebut, apakah tidak ada anak pejuang, jangan-jangan mereka anak genderuwo ?, ungkapnya kesal, oleh sebab itu LVRI bersama Tim Lembaga Bantuan Hukum, tengah melakukan uji materi ke Mahkamah Konstitusi, dan dirinya berharap MK akan bijaksana, dan mempertimbangkan azas Kepatutan, dan mencabut larangan tersebut, serta memberikan peluang baru pengerima bintang gerilya untuk dapat dimakamkan di TMP Kalibata, pinta H.W Sriyono.
Readmore »

 

SEL SURYA

SEL SURYA