DAN BUKU DIGITAL PROF. DR.MH. MATONDANG, MA
Kampus Ditigal Pancasila merupakan salahsatu Media Informasi yang bisa diakses secara online, oleh seluruh masyarakat Indonesia bahkan Dunia, melalui website www.kampusdigitalpancasila.com dapat belajar tentang nilai-nilai luhur Pancasila.
Menurut Pendiri Kampus Digital Pancasila, yang juga seorang Pejuang Veteran RI, Pendidik serta Pelopor Perusahaan Pariwisata Indonesia, Prof. DR. MH. Matondang, MA, bahwa di era Globalisasi saat ini ancaman terhadap bahaya laten Komunis, ada didepan kita, karena Pemerintah, TNI/POLRI, maupun Komponen Masyarakat yang Anti Komunis, tidak bisa lagi melakukan kontrol, bahaya laten Komunis sedang tidur, dan sewaktu-waktu bisa bangun kembali, bahkan ajaran Komunis bisa disebarluaskan melalui media sosial yang kini terus berkembang pesat, oleh sebab itu Masyarakat dan Bangsa Indonesia juga perlu dibentengi dengan Pancasila.
Sebagai Pejuang, Prof. DR. MH. Matondang, MA, terpanggil untuk meluncurkan Kampus Digital Pancasila ini juga atas pesan sahabatnya, Jenderal TNI (Purn) Abdul Haris Nasution, yang berpesan agar dirinya terus berupaya, agar nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila, tidak hilang di bumi Indonesia.
Prof. DR. MH. Matondang, MA, juga mengaku prihatin, karena Pancasila selain dijadikan alat politik, juga telah dilecehkan oleh aktivis Ormas Radikal, yang mengatakan, bahwa Pancasila sudah usang, tidak mampu menjadi Roh, Spirit bangsa Indonesia, yang lebih memprihatinkan lagi Pancasila sudah jadi bahan lelucon artis pedangdut.
Sebagai Ketua Umum Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI), Prof. DR. MH. Matondang, MA, berkomitmen untuk melanjutkan perjuangan untuk mengamankan Pancasila sebagai Roh, Jiwa, Spirit Politik bangsa Indonesia, Pancasila harus bisa menjadi sumber hukum, panduan, maupun jalan untuk mempersatukan dan mensejahterakan bangsa Indonesia.
Diera teknologi digital saat ini, kita mau tidak mau harus siap menghadapinya, apalagi selular sudah merambah diseluruh pelosok tanah air, dengan Kampus Digital Pancasila ini diharapkan akan menjadi sarana pendidikan alternatif menggunakan teknologi informasi secara online, yang juga mampu menjangkau seluruh wilayah Indonesia, bahkan dibelahan seluruh bumi.
Kampus Digital Pancasila ini juga sebagai upaya untuk mendidik Rakyat, khususnya Pemuda Indonesia maupun para Pelajar, untuk belajar ilmu kewarganegaraan (Civic), budi pekerti dengan membentuk jatidiri bangsa Indonesia, melalui Kampus Digital Pancasila ini diharapkan akan turutserta mencerdaskan hak-hak politik rakyat, ungkapnya.
Digital Biografi Prof. MH. Matondang, MA
Dalam kesempatan ini juga, Prof. DR. MH. Matondang, MA, juga meluncurkan Buku Karya Jurnalistik dengan judul lengkap, Buku Digital Biografi Prof. DR. MH. Matondang, MA, Ketua Umum Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI), Pejuang, Veteran, Pendidik dan Pelopor Perusahaan Pariwisata Republik Indonesia.buku ini menceriterakan dengan hampir menyeluruh sejarah hidup Prof. DR. MH. Matondang, MA, yang juga dikenal sebagai salahsatu pendiri Universitas Pancasila.
Dalam buku ini pula, diceriterakan Wasiat Jenderal Besar TNI (Purn) AH Nasution yang merupakan salahsatu pendiri Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia kepada Matondang, sebuah wasiat supaya nilai luhur Pancasila jangan sampai hilang dari bumi Indonesia. Dari buku ini pembaca dapat mengambil suri tauladan yang baik tentang kegigihan, seorang anak manusia untuk tetap teguh berjalan pada jalan yang diyakininya, dan memberikan karya terbaik bagi bangsa Indonesia. Buku ini dapat di download ataupun dibaca secara online melalui link-link Website maupun Media Sosial lainya.
0 komentar:
Posting Komentar