Natuna, 29 Agustus 2018 (Humas Bakamla RI)---Menginjak
Hari kedua Diklat Pemberdayaan Masyarakat Pesisir yang digelar oleh
Bakamla RI bekerjasama dengan STIP Jakarta, Subdirektorat Kerja Sama
Dalam Negeri (Subdit KSDN) Bakamla RI terus melakukan pendampingan dan
pemantauan pelaksanaan Diklat. Terlihat para peserta semakin antusias
untuk belajar dasar keselamatan di laut, di Desa Maritim Cemaga, Kab.
Natuna, Kepri, Rabu (29/8/18).
Meskipun
kegiatan Diklat baru di mulai pada pukul 08.00 WIB, namun 107 peserta
terlihat rapi memakai seragam Diklat berwarna merah sudah siap dan
berkumpul di halaman sejak pukul 06.00 WIB.
Materi
kali ini di bawakan langsung oleh Dr. Ariyanti Sri sulistyorini dari
STIP Jakarta yang akan mengajarkan dasar pertolongan pertama pada
keselamatan, mulai dari pengenalan anatomi tubuh, jenis luka,
identifikasi dalam keadaan pingsan atau tidak bernyawa dan resusitasi
jantung paru.
Kegiatan
kelas berlangsung interaktif, hingga di lanjutkannya sesi praktek oleh
Wahyu Kusmayadi yang merupakan salah satu Tim Medis STIP Jakarta. Metode
pembelajaran yang diberikan yaitu dengan mengadakan simulasi
menggunakan sukarelawan dari peserta untuk Resusitasi Jantung Paru
dengan istilah CAB (Compression Airway Breathing). Untuk mengetahui
sampai sejauh mana para peserta telah menyerap materi yang diberikan,
dilakukan pula evaluasi kegiatan belajar yang telah dijalani selama dua
hari ini, dimana para peserta dikumpulkan berdasarkan kelompoknya.
Selain
Tim Direktorat Kerjasama Bakamla RI, hadir pula Kades Desa Cemaga, Tim
STIP Jakarta, dan personel SPKKL Natuna yang ikut menyaksikan selama
kegiatan berlangsung.
Autentikasi :
Kasubbag Humas Bakamla RI, Mayor Marinir Mardiono.
0 komentar:
Posting Komentar