Seskoal, 02 Desember 2019, -- Kegiatan kunjungan kerja Komandan Sekolah Staf dan Komando TNI Angkatan Laut (Danseskoal) Laksamana Muda TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., DESD., didampingi staf beserta 10 (sepuluh) Alumni Perwira Mahasiswa Pendidikan Reguler (Dikreg) Seskoal Angkatan ke-57 TA. 2019 melaksanakan rangkaian kunjungan kerja ke Korea Selatan dan Singapura beberapa hari yang lalu.
Kunjungan kerja yang dilaksanakan pada tanggal 24-30 November 2019 ini merupakan salah satu program pendidikan TNI AL yaitu Seskoal Prize Winners Program yaitu pemberian penghargaan kepada alumni Perwira Mahasiswa Dikreg yang berprestasi untuk mengikuti program studi banding ke luar negeri.
Pada hari pertama, rombongan delegasi melaksanakan kunjungan di Negara Korea Selatan dengan tujuan China Town yang berada di kota Inchoen. China Town adalah tempat dimana kota tua di daerah Incheon yg mempunyai ciri khas kota dg penuh warna. Daerah kunjungan selanjutnya adalah ke Geongbok Place yang merupakan salah satu saksi sejarah panjang perjalanan dari Korea Selatan yang tadinya memiliki bentuk berupa kerajaan yang berdiri pada tahun 1395. Pada saat itu nama istananya adalah Istana Geongbokgung. Yang artinya adalah istana yang diberkati surga. Istana ini berdiri di Hanyang yang sekarang bernama Seoul. Untuk menghormati tempat bersejarah tersebur, seluruh Delegasi menggunakan pakaian adat Korea Selatan sebelum memasuki Istana. Di dalam istana delegasi melihat bagaimana para penjaga istana melaksanakan pergantian penjagaan dengan menggunakan tradisi yang sudah dilaksanakan secara turun menurun. Kunjungan berikutnya ialah ke National Gingseng Museum, disini rombongan delegasi mendapatkan pengetahuan terkait bagaimana gingseng ditanam dan diolah dengan beberapa jenis gingseng di dunia, selain itu delegasi dapat menentukan bagaimana gingseng yang mempunyai kualitas tinggi. Kunjungan terakhir di hari pertama di Korea Selatan ialah ke Seoul Tower yang merupakan tempat tertinggi di kota Seoul sehingga gemerlap malam kota Seoul dapat terlihat dari Tower ini.
Pada hari kedua, rombongan delegasi melanjutkan kunjungan ke LIG NEX 1 ini disambut oleh Chief Manager Mr. Kim Kwan-Soo yang merupakan mantan Angkatan Laut Singapura. LIG Nex 1 Co, Ltd adalah produsen dirgantara dan perusahaan pertahanan Korea Selatan. Di Lig NEX 1 rombongan delegasi melihat miniatur produk yang dihasilkan LiG NEX 1 dan menerima penjelasan dari Chief Manager mengenai apa saja yang diproduksi mulai dari produk Radar, Sensor dan Senjata. Selanjutnya rombongan delegasi melaksanakan kunjungan ke Korea Coast Guard (KCG) yang merupakan sub-lembaga penegak hukum Korea Selatan yang bertanggung jawab atas keamanan dan kontrol maritim di lepas pantai. KCG awalnya adalah dibawah Polisi Negara Korea yang bertugas untuk menjaga keamanan di perairan Korea Selatan.
Dihari yang ketiga, rombongan delegasi melaksanakan kunjungan ke War Of Memorial yang merupakan tempat dimana semua memori perang saudara antara Korea Selatan dan Korea Utara. Di tempat ini terdapat museum dan area taman yang menampilkan bagaimana perang dilaksanakan. Selanjutnya rombongan delegasi mengunjungi Seoul Botanic Garden yang terletak di Magok, Gangseo-gu. Seoul Botanic Park adalah fasilitas pertama di Seoul yang menggabungkan taman botani dan taman dalam satu ruang. Sebuah ruang di mana hutan, taman, danau, dan rawa hidup berdampingan bersama, Seoul Botanic Park menampung tanaman yang mewakili 12 kota besar di seluruh dunia.
Pada hari keempat ini, rombongan melaksanakan kunjungan di Negara Singapura dengan tempat pertama yang dikunjungi yaitu S. Rajaratnam School of International Studies (RSIS) yang terletak di Nanyang Technological University Singapura. Danseskoal beserta rombongan disambut oleh Dekan RSIS Professor Ralf Emmers dan selanjutnya menuju ruang diskusi. Acara dilanjutkan dengan diskusi mengenai kemungkinan kerjasama yang dapat dilakukan oleh Seskoal dan RSIS di bidang Pendidikan. Pada kesempatan tersebut, Danseskoal menyampaikan permintaan kerjasama terkait permohonan tenaga pendidik dan pembimbing Tesis bagi Perwira Mahasiswa Dikreg Seskoal Angkatan ke-58 TA. 2020. Diakhir kunjungan ke RSIS, Danseskoal memberikan buku tulisan Danseskoal untuk diletakkan di perpustakaan RSIS. Selanjutnya rombongan delegasi melaksanakan kunjungan ke Changi Naval Base yaitu ke Maritime Security Task Force (MSTF) adalah gugus tugas keamanan maritime Singapura yang di inisisasi oleh Angkatan Laut Singapura dengan melibatkan institusi lain yang juga mempunyai kepentingan di laut dalam untuk dapat mensinergikan tindakan untuk menghadapi hal hal yang menjadi ancaman bagi keamanan maritim. Kunjungan ke International Fusion Center (IFC). IFC didirikan dengan tujuan untuk mendukung kebijakan strategis Singapura dalam memberikan informasi yang dapat ditindaklanjuti kepada lembaga penegak hukum regional. Pada kunjungan di IFC, Danseskoal menerima paparan dari Kepala IFC SLTC Raymong Ong mengenai keberadaan IFC dan keberhasilanya selama ini, kemudian di akhir paparan dilaksanakan diskusi. Selanjutnya kunjungan ke Maritime Training and Doctrine Center (MTDC) Republik Singapore Navy. Pusat pelatihan dan doktrin maritim ini didirikan dengan tujuan menghasilkan prajurit RSN yang modern dan terampil guna disiapkan menjadi prajurit RSN dimasa mendatang. Pada kunjungan ke MTDC, Danseskoal dan delegasi diterima oleh Komandan MTDC COL Dauglas Goh kemudian dilanjutkan dengan menerima paparan tentang MTDC yg berupa visi dan misi, kurikulum dan beberapa program pelatihan yg di selenggarakan oleh MTDC serta peninjauan ke beberapa fasilitas diantaranya Nuklir Biologic Control Demage (NBCD) dan Engineering and Platform Center yang berada di MTDC. Kunjungan ke NEWater Singapura, NEWater adalah nama merek yang diberikan untuk reklamasi air yang diproduksi oleh Dewan Otoritas Publik Singapura (PUB). Pengolahan ini dikhususkan untuk air limbah masyarakat yang kemudian dimurnikan menggunakan tiga langkah pemurnian yaitu mikrofiltrasi, reverse osmosis dan teknologi ultraviolet.
Di hari kelima, rombongan delegasi mengunjungi beberapa instansi seperti Singapore Technology And Design University (SUTD). Dimana pola pendidikan di STDU ini adalah memperkuat matematika dan fisika sebagai fondasi bagi mahasiswa baru, dengan dasar yang kuat maka akan dapat mengikuti perkembangan dan perubahan kebutuhan dan kompleksitas dalam permasalahan di kehidupan manusia. Setelah memperoleh dasar yang kuat maka akan menggali petensi dari tiap-tiap mahasiswa untuk berinovasi dan berkreativitas dalam design dan tehnologi yang berguna bagi kehidupan manusia. Selanjutnya mengunjungi ST Engineering Marine yaitu bagian dari Tamasek Holdings yang bergerak dalam bidang industry maritim. ST. Engineering Marine ini memproduksi produk-produk pertahanan salah satunya adalah kerjasama dengan RSN. Pabrik ST. Engineering Marine ada di empat lokasi, dua diantaranya berada di Amerika dan dua yang lainya berada di Singapura. Terakhir mengunjungi tempat Tay Paper Rexycling yang merupakan perusahaan bergerak di bidang jasa penghancuran dokumen. Dokumen ini dapat berupa kertas atau elektronik.Perusahaan ini sudah berdiri sejak tahun 1965 dan sampai sekarang masih dipercaya masyarakat untuk jasa penghancuran dokumen.
0 komentar:
Posting Komentar