Posko BNPB telah mengkonfirmasi kejadian gempabumi
kekuatan 5.3 SR yang berpusat di 3.09 LS-136.07 BT (69 Km Timur Laut Nabire-
Papua) pada kedalaman 11 Km. Gempa terjadi pada Minggu, 29/04/12 pukul 08.57.52
WIB.
Berdasarkan informasi dari BPBD Nabire dan masyarakat
disampaikan bahwa gempa dirasakan cukup keras selama 3 detik di wilayah Nabire
dan sektarnya. Gempa tidak berpotensi tsunami. Aktifitas warga tetap berjalan
normal.Tidak ada kepanikan yang berarti. Cuaca pada saat dikonfirmasi cerah.
Nabire merupakan daerah rawan gempa, baik yang dipengaruhi oleh sesar Sorong, sesar Taerua-Aiduna yang bergeser 2 cm per tahun, maupun pengaruh dari subduksi lempeng Pasifik dan Eurasia yang bergeser 8-10 cm per tahun.
Nabire merupakan daerah rawan gempa, baik yang dipengaruhi oleh sesar Sorong, sesar Taerua-Aiduna yang bergeser 2 cm per tahun, maupun pengaruh dari subduksi lempeng Pasifik dan Eurasia yang bergeser 8-10 cm per tahun.
Sebagai info tambahan, dampak gempabumi 6,8 SR dengan pusat gempa 1.58 LS-134.41 BT (88 km Tenggara Manokwari) pada kedalaman 10 km pada Sabtu, 21/04/12 pukul 10.24.43 WIT. Telah menimbulkan kerusakan 74 rumah rusak, yaitu 30 unit rumah rusak berat, dan 44 unit rumah rusak sedang., total 74 unit. Dampak lain jembatan sepanjang 12m rusak berat, 5 unit gereja rusak berat, 10 unit gereja rusak sedang,
Untuk masyarakat diminta untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan. Gempa terjadi dalam waktu yang sangat cepat dan sesaat. Tetapi iptek belum mampu memperkirakan kapan tepatnya akan terjadi gempa. Dengan wilayah Indonesia yang rawan gempa, masyarakat dihimbau untuk terus waspada. Bencana terjadi saat kita tidak siap.
0 komentar:
Posting Komentar