Semarang – Setelah sukses menggelar acara di beberapa kota sebelumnya, kini giliran kota Semarang menjadi tuan rumah untuk kegiatan roadshow Creatormuda Academy. Tema yang diusung tetap sama yaitu menjadikan acara ini wadah kreatif, inovatif, cerdas dan mengadaptasi penggunaan teknologi secara positif. Creatormuda Academy ini sendiri merupakan respon dari menanggapi perkembangan teknologi terkini di era serba digital yang serba cepat dan penuh inovasi.
Kepedulian akan kemajuan Generasi Penerus Bangsa menjadi concern dari kolaborasi Cameo Project, Maarif Institute, Love Frankie, Peace Gen dan Ruang Guru yang mengemasnya dalam berbagai konten kreatif dengan support dari Google.org. Setiap Institusi dengan masing-masing strengthen bersinergi bersama untuk kesuksesan program ini. Kegiatan ini diharapkan akan mendulang kesuksesan juga dan memiliki gebrakan kreatif dari para Pelajar.
Acara yang digelar selama dua hari dari tanggal 25-26 April 2019 di Quest Hotel by Aston akan dihadiri oleh sekitar 220 peserta dari kota Semarang dan berbagai daerah lainnya di Jawa Tengah. Sejumlah pejabat hadir memberikan Kata Sambutan dalam kegiatan ini diantaranya Abd. Rohim Ghazali (Pengurus Yayasan Ahmad Syafii MAARIF), Drs. Bambang Supriyono, M.Pd (Kepala Bidang Pembinaan SMA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah), Hendrar Pribadi, S.E, MM (Walikota Semarang), Taj Jasin Maimoen (Wakil Gubernur Jawa Tengah), dan Jaleswari Pramodhawardani (Deputi V Bidang Kajian dan Pengelolaan Isu Politik, Hukum, Pertahanan, Keamanan dan HAM Strategis).
“Creatormuda Academy adalah wadah untuk mendorong lahirnya anak muda pelajar sebagai teladan kerukunan bangsa di tengah hiruk pikuk hoax pasca Pilpres dan Pemilu 2019 ini. Kantor Staf Presiden menyambut baik kegiatan positif ini.” ungkap Jaleswari Pramodhawardani.
Sementara itu, Khelmy K Pribadi, Direktur Program MAARIF Institute yang akan hadir membahas mengenai Mading Talks dengan tema “Masalah dan Ancaman yang Dihadapi Anak Muda dan Indonesia saat ini” menilai, Creatormuda Academy di kota ke-4 ini (Semarang) memiliki konteks yang tepat. Menurutnya, di tengah riuh rendah Pemilu dan Pilpres 2019, kita masih konsisten untuk bersama-sama anak muda di Jawa Tengah menggelar kegiatan positif untuk promosi toleransi dan anti kekerasan.
"Para pelajar ini adalah investasi masa depan untuk menjaga demokrasi dan Indonesia yang lebih baik , jauh dari hoax dan ujaran kebencian,” imbuhnya.
Madingtalks kali ini juga akan dihadiri oleh Ayu Kartika Dewi yang merupakan Founder Sabang Merauke dan Managing Director Indika Foundation dengan tema pembahasan “Anak Muda Bisa Apa ?”. Sesi talkshow interaktif ini juga memberikan ruang tanya jawab bagi para peserta untuk lebih deep berkomunikasi dengan para Narasumber.
Cameo Project dengan Receh Battle akan turut meramaikan kegiatan roadshow di kota Semarang yang tentunya sarat dengan konten kreatif yang positif untuk memacu para Pelajar berkreasi dan berinovasi. Berikut penuturan dari Oktora Irahadi, Director of Marketing Cameo Project dalam sebuah wawancara : “Cameo Project ingin mengajak anak muda memaksimalkan potensinya dan mengambil kesempatan untuk berkarya”.
Coaching Clinic akan menghadirkan Narasumber dari Cameo Project (Kelas foto/video), Adityo Rachmanto (kelas desain) dan Kalis Mardiasih (Kelas Menulis). Para Pelajar berkesempatan menimba ilmu dan berkreasi dengan bekal pengetahuan yang dibagikan oleh para Narasumber.
Tagline "CREATE DIFFERENTLY CREATE BETTER" diharapkan dapat memberikan positive influence bagi para Pelajar di Jawa Tengah untuk semangat berkreasi dengan kreatif dan memiliki inovasi yang terus mengikuti perkembangan teknologi. Pelajar harus mampu menyaring semua konten sehingga hanya konten positif yang dijadikan acuan untuk berkarya. Pelajar sebagai generasi penerus bangsa nantinya harus mampu bersaing di era global yang serba digital dan beradaptasi secara cepat dengan tetap memberikan dampak positif.(Nrl)
0 komentar:
Posting Komentar