HACGAM Capacity Building Program oleh Bakamla Resmi Ditutup
Semarang, 26 April 2019 (Humas Bakamla) --- Pelatihan bertajuk "Law of the Sea and Maritime Enforcement Training" yang merupakan kontribusi Bakamla selaku perwakilan Indonesia dalam forum Heads of Asian Coast Guard Agencies Meeting (HACGAM), secara resmi ditutup di Jakarta Cente for Law Enforcement Cooperation (JCLEC) di Semarang, Jawa Tengah, (26/4/2019).
Pelatihan yang diikuti oleh 18 negara anggota HACGAM, yaitu: Australia, Bangladesh, Brunei Darrussalam, Filipina, Jepang, Hong Kong SAR, India, Indonesia, Korea Selatan, Pakistan, Maladewa, Myanmar, Malaysia, Singapura, Sri Lanka, Turki, Thailand, dan Vietnam, diselenggarakan atas kerja sama antara Bakamla dengan JCLEC.
Pada pelatihan ini, peserta diberikan materi tentang Hukum Laut Internasional oleh akademisi dari Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran, materi tentang Rejim Lintas oleh Kadiskum TNI AL Laksma TNI Kresno Buntoro, S.H., L.LM., Ph.D, dan materi tentang isu-isu keamanan maritim regional dan global oleh perwakilan dari House of Ocean, Regional Support Office (RSO) Bali Process, United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC), Korea Coast Guard, dan Kementerian Luar Negeri Indonesia. Peserta juga melaksanakan syndicate exercise dalam rangka memecahkan suatu permasalahan hukum di laut.
Dari empat hari kegiatan yang telah dilaksanakan, peserta sangat antusias untuk bekerja sama, bertukar pandangan, dan berbagi pengalaman dalam memecahkan isu-isu keamanan laut di negara masing-masing. Kolaborasi antar peserta pelatihan dalam pelaksanaan kegiatan ini sejalan dengan harapan dan tujuan dari Bakamla selaku penyelenggara kegiatan yang ditekankan dalam sambutan Pembukaan Kepala Bakamla Laksdya Bakamla A. Taufiq R.
Selain itu, Kepala Bakamla juga berharap kolaborasi yang baik antar peserta dalam pelatihan ini dapat terus dijaga. Dengan demikian kerja sama keamanan dan keselamatan laut di kawasan dapat terus diperkuat. Hal ini disampaikan oleh Kasi Kerja Sama Multilateral dan Organisasi Internasional Bakamla Letkol Bakamla Hudiansyah Is Nursal S.H., M.I.L.I.R. saat membacakan sambutan penutupan Kepala Bakamla di akhir kegiatan.
Kegiatan HACGAM Capacity Building Program "Law of the Sea and Maritime Enforcement Training" merupakan agenda tahunan yg dilaksanakan oleh Bakamla sebagai bentuk kontribusi Indonesia dalam rangka peningkatan kapasitas untuk personel coast guard se-Asia. Selaku salah satu Lead Country pada Pilar Kerjasama Capacity Building pada Forum kerja sama coast guard di Asia, Bakamla berkomitmen penuh untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan untuk peningkatan kapasitas personel coast guard di kawasan.
Autentikasi: Kasubbag Humas Bakamla Letkol Bakamla Mardiono
Semarang, 26 April 2019 (Humas Bakamla) --- Pelatihan bertajuk "Law of the Sea and Maritime Enforcement Training" yang merupakan kontribusi Bakamla selaku perwakilan Indonesia dalam forum Heads of Asian Coast Guard Agencies Meeting (HACGAM), secara resmi ditutup di Jakarta Cente for Law Enforcement Cooperation (JCLEC) di Semarang, Jawa Tengah, (26/4/2019).
Pelatihan yang diikuti oleh 18 negara anggota HACGAM, yaitu: Australia, Bangladesh, Brunei Darrussalam, Filipina, Jepang, Hong Kong SAR, India, Indonesia, Korea Selatan, Pakistan, Maladewa, Myanmar, Malaysia, Singapura, Sri Lanka, Turki, Thailand, dan Vietnam, diselenggarakan atas kerja sama antara Bakamla dengan JCLEC.
Pada pelatihan ini, peserta diberikan materi tentang Hukum Laut Internasional oleh akademisi dari Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran, materi tentang Rejim Lintas oleh Kadiskum TNI AL Laksma TNI Kresno Buntoro, S.H., L.LM., Ph.D, dan materi tentang isu-isu keamanan maritim regional dan global oleh perwakilan dari House of Ocean, Regional Support Office (RSO) Bali Process, United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC), Korea Coast Guard, dan Kementerian Luar Negeri Indonesia. Peserta juga melaksanakan syndicate exercise dalam rangka memecahkan suatu permasalahan hukum di laut.
Dari empat hari kegiatan yang telah dilaksanakan, peserta sangat antusias untuk bekerja sama, bertukar pandangan, dan berbagi pengalaman dalam memecahkan isu-isu keamanan laut di negara masing-masing. Kolaborasi antar peserta pelatihan dalam pelaksanaan kegiatan ini sejalan dengan harapan dan tujuan dari Bakamla selaku penyelenggara kegiatan yang ditekankan dalam sambutan Pembukaan Kepala Bakamla Laksdya Bakamla A. Taufiq R.
Selain itu, Kepala Bakamla juga berharap kolaborasi yang baik antar peserta dalam pelatihan ini dapat terus dijaga. Dengan demikian kerja sama keamanan dan keselamatan laut di kawasan dapat terus diperkuat. Hal ini disampaikan oleh Kasi Kerja Sama Multilateral dan Organisasi Internasional Bakamla Letkol Bakamla Hudiansyah Is Nursal S.H., M.I.L.I.R. saat membacakan sambutan penutupan Kepala Bakamla di akhir kegiatan.
Kegiatan HACGAM Capacity Building Program "Law of the Sea and Maritime Enforcement Training" merupakan agenda tahunan yg dilaksanakan oleh Bakamla sebagai bentuk kontribusi Indonesia dalam rangka peningkatan kapasitas untuk personel coast guard se-Asia. Selaku salah satu Lead Country pada Pilar Kerjasama Capacity Building pada Forum kerja sama coast guard di Asia, Bakamla berkomitmen penuh untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan untuk peningkatan kapasitas personel coast guard di kawasan.
Autentikasi: Kasubbag Humas Bakamla Letkol Bakamla Mardiono
0 komentar:
Posting Komentar