Cetak Generasi Berwawasan Kebangsaan, STMT Trisakti MoU Dengan Lemhannas


Menyikapi adanya gerakan anti Pancasila dan radikalisme ditengah masyarakat, Kini Sekolah Tinggi Manajemen Transportasi Trisakti (STMT Trisakti) terus berupaya mencegah menurunnya semangat bela negara, berbagai kegiatan penanaman wawasan kebangsaan dan penanaman nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila juga terus digelar Civitas Akademika STMT Trisakti.

Ketua STMT Trisakti, Dr. IR Tjuk Sukardiman disela acara Sarasehan dan MoU STMT Trisakti dengan IKAL LEMHANNAS, menegaskan, bahwa penandatanganan kerjasama dalam penanaman wawasan kebangsaan ini dilakukan, merupakan tindaklanjut dari kegiatan Aksi Kebangsaan Pimpinan Perguruan Tinggi Melawan Radikalisme di Nusa Dua Bali, yang juga dihadiri Presiden RI, Ir H Joko Widodo, Sekolah Tinggi Manajemen Transportasi dan Logistik Trisakti memperoleh apresiasi khusus dari Presiden Jokowi.

Sarasehan dan Lokakarya dalam Pengembangan dan Pemantapan Wawasan Kebangsaan dalam Kebhinekaan, bagi sivitas Akademika STMT Trisakti yang mengedepankan persatuan dan kesatuan dalam kehidupan bermasyatakat, berbangsa dan bernegara sebagai warga Negara Kesatuan Republik Indonesia. melalui Sarasehan dan Lokakarya ini juga diharapkan akan membangun rasa cinta tanah air bagi para Mahasiswa maupun para dosen STMT Trisakti, paparnya.



Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar selaku Ketua IKAL LEMHANNAS disela acara tersebut pada Wartawan mengungkapkan, bahwa penandatanganan kerjasama IKAL LEMHANNAS dengan STMT Trisakti maupun Yayasan Trisakti ini merupakan bentuk kerjasama untuk menyiapkan Generasi Penerus Bangsa yang memiliki daya saing global namun tetap memiliki wawasan kebangsaan yang tinggi, kerjasama ini sebenarnya sudah berjalan lama, hanya untuk hari ini kita wujudkan bersama memfokuskan dalam menanamkan cinta tanah air dan bela negara, tegas Agum Gumelar yang juga dipercaya pada jabatan Anggota Wantimpres.



Ketua Pembina Yayasan Trisakti, Hary Tjan Silalahi menegaskan bahwa kerjasama dengan IKAL LEMHANNAS merupakan wujuk keseriusan Yayasan Trisakti dalam mempersiapkan kader bangsa agar bisa memperoleh pengetahuan dan sikap sebagai orang Indonesia, sehingga kedepan mereka bisa menjadi insan yang paripurna, insan kamil menjdi pemimpin bangsa ini, dimana Indonesia adalah negara yang multi plural, dan beraneka ragam budaya, etnis, suku, agama serta adat istiadatnya, kita tidak hanya mengajar tentang intelektual,  tetapi juga pengenalan maupun praktem menjadi manusia yang bertanggungjawab pada bangsa dan negara, tegasnya. 



Hal yang sama juga diungkapkan Ketua Yayasan Trisakti DR Bimo Prakoso, bahwa pihaknya menyambut baik kerjasama ini, untuk bersama-sama menyiapkan generasi masa depan, saat ini kita mulai dari mahasiswa sekitar kita baru kedepan kita tanamkan wawasan kebangsaan dan bela negara untuk seluruh generasi Indonesia. Kita akan minta Alumni Lemhannas yang berkompeten untuk mengajar wawasan kebangsaan dan Pancasila di Trisakti, negara luar sudah mulai menerapkan ajaran Pancasila, kenapa kita mesti meniru paham negara lain, kita ingin memperkuat ajaran nilai luhur Pancasila, kita ingin otaknya itu Pancasila dulu serta Merah Putih, baru pintar, tegasnya.(Nurul)

0 komentar:

Posting Komentar

 

SEL SURYA

SEL SURYA