Ratusan Warga Masih Mengungsi, Kopassus Dirikan Tenda

Ratusan Warga Masih Mengungsi, Kopassus Dirikan Tenda

Waaster Danjen Kopassus Letkol Inf Fierman Sjafiril Agustus menjelaskan tim penanggulangan bencana alam Kopassus telah mendirikan sejumlah tenda bagi warga Desa Citalahap, Kecamatan Nanggung, Bogor yang mengungsi.

Dikatakan Letkol Fierman, sampai saat ini masih banyak warga yang memilih mengungsi di depan rumah mereka ketimbang berada di dalam rumah, terutama di malam hari.

" masih ada warga yang memilih mengungsi dengan mendirikan tenda didepan rumah mereka, terutama pada malam hari, warga masih takut adanya gempa susulan," jelasnya di Citalahap Bogor, Sabtu (27/1/2018).

Namun demikian,lanjut Waaster Danjen Kopassus ini, aktivitas masyarakat tetap berjalan seperti biasa, yaitu berkebun dan memetik teh.

Ditambahkan prajurit baret merah ini, warga yang mengungsi diperkirakan berjumlah 300 sampai 500 orang.

Sedangkan bagi warga yang rumahnya roboh akibat hentakan gempa beberapa waktu lalu, Kopassus juga telah menyiapkan tenda tenda yang dilengkapi dengan dapur umum.

Hingga kini prajurit Kopassus terus melakukan pendampingan dan memantau warga dengan melihat perkembangan yang ada.

Selain memberikan bantuan berupa bahan material, Kopassus juga membantu warga membangun kembali rumah rumah mereka, serta fasilitas umum lainnya.

Telah diberitakan sebelumnya, ratusan rumah warga di Kabupaten Bogor rusak parah akibat gempa 6,1 SR yang berpusat di Banten. Mendengar informasi adanya gempa tersebut prajurit Kopassus yang tengah melakukan latihan perang di Gunung Botol, langsung gerak cepat ke membantu penanganan awal pasca gempa di Desa Citalahap. Hingga kini Kopassus masih berada di lokasi terus membantu dan mendampingi warga.

0 komentar:

Posting Komentar

 

SEL SURYA

SEL SURYA