PERTAHANKAN DESERTASI DIDEPAN SIDANG SENAT UID, MUCH MU’ALIM RAIH GELAR DOKTOR PAI
Secara tidak disadari, di era globalisasi saat ini telah mempengaruhi perilaku anak, dengan merosotnya rasa nasionalisme dan cinta tanah air, sehingga Pendidikan di Indonesia saat ini lebih dititikberatkan pada pembentukan karakter peserta didik, untuk itulah Much Mualim dengan penelitiannya tentang pendidikan di SMP Labs School Jakarta, serta dengan inovasi-inovasi pada Pendidikan Agama Islam diharapkan akan mampu mengembalikan rasa cinta tanah air bagi peserta didik, mulai dari pendidikan dasar, pendidikan menengah hingga pendidikan tinggi, dan Desertasi Much Mualim yang diajukan untuk memenuhi syarat Ujian Sidang Terbuka Universitas Islam Jakarta guna memperoleh Gelar Doktor Pendidikan Agama Islam dengan tema “Inovasi Pendidikan Agama Islam Dalam Membentuk Karakter Bela Negara Di SMP Jakarta”.
Ujian promosi Doktor Promovendus Much Mualim tersebut dengan Dewan Penguji : Prof.Dr.Ir Raihan, Msi, Prof. Dr. H Aziz Fachrurozi, MA, Dr Hj Farhana, MPd, MH, Prof Dr. Dede Rosyada MA, M.Pd, Dr H Sutardjo Atmowidjoyo, M.Pd serta Promotor Prof. Dr. Raihan MSi Dan co promotor Dr. Abdul Aziz, MA serta Penguji Luar Biasa Prof. Dr Bedjo Suyanto, M.Pd.
Much Mualim mengaku cukup berat dalam menggali hal-hal menyangkut Kurikulum Pendidikan Agama Islam ditengah Pandemi Covid -19 saat ini, sehingga dirinya memilih SMP Labs School Jakarta, untuk penelitiannya, dimana pendidikan karakter peserta didik menjadi prioritas, meskipun proses belajar mengajar dilakukan secara daring, dimana calon peserta didik yang telah diterima di Labs School didahului dengan pendidikan bela negara, pada tahun ajaran baru, belum lagi kegiatan ekstrakurikular juga ditekankan pada semangat cinta tanah air.
Menurut Much Mualim bahwa dalam konteks Pendidikan Agama Islam sebenarnya juga bisa dimasukkan konsep tentang bela negara tersebut, dan sudah di praktekkan oleh para pendidik terdahulu, termasuk dalam ajaran Islam itu sendiri, untuk itulah saya dalam desertasi ini mengangkat tentang Bela Negara dalam Pendidikan Agama Islam guna membentuk Karakter Peserta Didik, sebagai Generasi Bangsa, ungkapnya.
Rektor Universitas Islam Jakarta (UID) Prof Raihan usai Sidang Senat terbuka, pada wartawan menjelaskan bahwa pihaknya bersyukur Dr Much Mualim mampu menyelesaikan tugas Akademik dan penelitiannya sehingga bisa meraih gelar Doktor Pendidikan Agama Islam ke 10.
Much Mualim punya pemikiran peningkatan bela negara dalam konteks Pendidikan Agama Islam, dengan solusi-solusi bahwa dalam Pendidikan Agama Islam dalam metode tersebut, dengan isi substansial bisa membentuk karekter bela negara, ini diharapkan bisa diteruskan pada pihak-pihak yang berkepentingan dalam ajaran Agama Islam, bahwa nilai agama menjadi nilai absolut pada peserta didik, yang sejalan dengan idiologi Pancasila, dalam karekter Negara Kesatuan Repubik Indonesia, ungkap Prof Raihan. (Nrl).
0 komentar:
Posting Komentar