wartadipuro.com: Juli 2015

STP Trisakti Berangkatkan 10 Mahasiswa Penerima Beasiswa Unggulan Ke Burapha University Thailand

Bertempat di Gedung Serbaguna Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti, Ketua Yayasan Trisakti Dr.Bimo Prakoso, MPA, MSc bersama Ketua STP Trisakti Fetty Asmaniati,SE,MM melepas para mahasiswa penerima Beasiswa Unggulan Program Double Degree yang akan berangkat ke Burapha University Thailand, dan ke 10 orang tersebut terdiri dari 4 orang Mahasiswa Pasca Sarjana dan 6 Mahasiswa program Diploma IV untuk belajar di Burapha University selama satu setengah tahun.

Dalam pesannya Ketua Yayasan Trisakti Dr.Bimo Prakoso, MPA, MSc meminta pada seluruh penerima beasiswa unggula ke luar negeri ini, dapat menjadi duta-duta pendidikan, dengan membawa nama baik Indonesia, Merah Putih harus berada di Dada serta memahami Pancasila dan UUD 45, sebagai tanggung jawab pada bangsa dan negara, kemudian baru meningkatkan kompetensi dan keilmuan dan ketiga adalah menjaga kesehatan, apalagi menimba ilmu di negeri orang, harus benar-benar siap jasmani, mental dan rohani, tegasnya.

Disamping itu sebagai Ketua Yayasan Trisakti, DR Bimo Prakoso juga mengaku terus mendorong semua Sekolah Tinggi Trisakti untuk dapat mencetak Kader kedepan, hari ini kita berangkatkan mahasiswa mengikuti Program Doble Degree ke Thailand, setelah itu akan kita berangkatkan mahasiswa penerima beasiswa yang lain untuk berangkat ke Swis, Perancis serta Korea, sehingga bangsa Indonesia yang sebentar lagi masuk ke Pasar Bebas Asean (MEA), memiliki Generasi Penerus yang mampu bersaing di pasar global, dan Yayasan Trisakti akan semantiasa menekankan pada seluruh Sekolah Tinggi untuk Asah, Asih dan Asuh, ungkapnya.

Hal yang sama juga diungkapkan Ketua Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Fetty Asmaniati,SE,MM. Bahwa penerima beasiswa unggulan Program Doble Degree untuk program D IV serta Pasca Sarjana ini adalah mereka yang memiliki kemampuan khusus maupun prestasi akademik yang baik, seperti pernah menjadi juara dalam Lomba Kompetensi tingkat Nasional, ataupun memiliki ketrampilan Seni, sehingga nantinya mereka dapat membawa nama baik Pemerintah Indonesia di luar negeri.

Disamping itu untuk penerima beasiswa yang lain, STP Trisakti disamping menggandeng Kementrian Ristek dan Dikti juga mengajak dunia usaha untuk memberikan beasiswa bagi mereka yang berprestasi secara akademik, serta mereka yang secara ekonomi masih kekurangan, dan Yayasan juga secara khusus memberikan beasiswa pada mahasiswa yang berprestasi secara akademik maupun non akademik, tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, STP Trisakti juga berterimakasih pada Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, yang telah memberikan kepercayaan pada STP Trisakti untuk menjadi tempat Training Centre bagi 3 Siswa SMK peserta World Skill Competition ke 43 yang akan digelar di Sao Paulo, Brasil. Ketiga siswa tersebut telah menerima pembekalan dan pelatihan selama 9 bulan di STP Trisakti oleh Dosen STP Trisakti, baik dibidang Kuliner, Pantry dan Servis, papar Fetty Asmaniati,SE,MM.

Pria kelahiran Jakarta 11 Februari 1998 ini, adalah Pelajar dari Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 6 Jakarta Selatan, yang telah menyumbangkan Tropy Kejuaraan Tingkat Nasional pada Lomba Kompetensi Siswa (LKS) bidang lomba Animasi.

Kegemarannya melukis telah menuntun Farrel Primadeo A menjadi siswa berprestasi mulai dari juara Animasi tingkat Kota Administrasi Jakarta Selatan, Juara tingkat Provinsi DKI Jakarta dan juara pertama Animasi tingkat Nasional LKS, mewakili Provinsi DKI Jakarta, yang digelar beberapa waktu lalu di Sumatera Barat.

Untuk mengikuti lomba, salahsatu persiapan yang dibutuhkan adalah persiapan mental, diakuinya peserta dari daerah lain memang sudah menyiapkan diri dan jago dalam animasi, namun kita harus yakin bahwa kita bisa tampil terbaik, mental kita tidak boleh down soalnya kalau mental kita turun akan menurunkan prestasi kita, tegas Farrel Primadeo A.

Dalam mempersiapkan diri mengikuti lomba, Farrel juga berlatih secara rutin, bahkan saat pelajaran sekolah usai, dirinya juga terus berlatih di sekolah hingga pukul 17.00 WIB, serta dibawah bimbingan guru, latihan secara rutin juga akan meningkatkan ilmu dan pengetahuan dibidang animasi, apalagi media untuk meningkatkan keahlian animasi tidak begitu banyak, yaitu Kertas, Pensil dan Komputer, dan yang tidak kalah penting adalah restu dari orang tua dan guru, tegasnya.

Musim Kemarau tahun ini menurut BMKG, di seluruh wilayah Indonesia akan mengalami kemarau panjang, bahkan musim penghujan akan terlambat, sehingga akan berdampak serius pada sektor Pertanian, Peternakan dan Perikanan, oleh sebab itu Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara melalui Sudin Peternakan, Perikanan dan Ketahanan Pangan Jakarta Utara terus melakukan pantauan dan mengevaluasi permasalahan yang mungkin timbul.

Menurut Kepala Sudin Peternakan, Perikanan dan Ketahanan Pangan Jakarta Utara, Una Rusmana, bahwa lahan Pertanian di awal musim kemarau ini masih bisa diatasi, karena aliran air dari Kanal Banjir Timur masih cukup hingga musim panen, dimana Jakarta Utara hingga saat ini memiliki lahan pertanian sekitar 405 hektar sawah dan 26 hektar lahan sayur mayur, sementara Budidaya Air Tawar di sekotar Rorotan terdapat 6 Kelompok Petambak Air Tawar.

Diakui Una, bahwa hujan memang sudah berkurang, dan ancaman puso memang ada, dimana 15 hektar sawah mengandalkan curah hujan, namun yang lain masih berada pada aliran sungai yang masih bisa dialiri, kita beruntung dengan adanya BKT, sehingga petani masih bisa panen hingga September, dan yang tidak memperoleh aliran air, mereka mencari air dengan pompanisasi.

Bagi petani tambak ikan air tawar, musim kemarau memang mengurangi kualitas air, namun kita bersyukur mereka masih bisa panen, hal tersebut juga berkat upaya pompa air dari Kanal Banjir Timur, namun jika memang kemarau hingga November atau Desember, ini membutuhkan perhatian serius, kita sudah mengajukan bantuan kepada Kementrian Pertanian berupa Pompa Air dan Traktor, namun hingga saat ini belum ada bantuan, karena Pompa Air milik Sudin sangat sedikit dan hanya bisa kita pinjamkan, oleh sebab itu dengan adanya program bantuan pompa air bagi petani oleh Kementrian Pertanian, kita berharap hal tersebut akan sampai di Jakarta Utara, karena Pompa Air memang sangat dibutuhkan petani dan petambak saat kemarau, tegas Una.

Sekolah Menengah Kejuruan merupakan lembaga pendidikan yang menyiapkan lulusannya siap kerja atau menjadi seorang wirausaha muda, oleh sebab itu pengembangan kurikulum juga diarahkan untuk pengembangan ilmu pengetahuan maupun Keahlian serta Bakat yang dimiliki, oleh sebab itu pada kegiatan Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB), Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 6 Jakarta Selatan juga memperkenalkan beberapa kegiatan Ekstrakurikular di sekolah. Hal tersebut diungkapkan Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMK Negeri 6 Jakarta Selatan, Yurnila Yani saat ditemui Sinar Pagi Indonesia disela acara MOPDB.

Disamping itu dalam MOPDB kali ini pihak SMKN 6 Jakarta juga melibatkan Babinsa dari Kepolisian Resort Jakarta Selatan, untuk memberikan bekal tentang Undang – Undang Lalu Lintas, Ketertipan Umum, Bahaya Narkoba serta tehnik Baris berbaris maupun Upacara Bendera, apalagi Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta maupun Peraturan Gubernur DKI Jakarta, sudah ditegaskan, bahwa siswa yang belum berusia 17 tahun dan belum memiliki Surat Ijin Mengemudi tidak boleh membawa kendaraan ke sekolah, hal tersebut harus dipatuhi siswa baru.

Dalam orientasi peserta didik baru, seluruh siswa juga diberikan pemahaman akan tata tertib belajar mengajar, dan peraturan sekolah harus di taati, karena kalau melanggar akan dikenakan sanksi hingga dikeluarkan dari sekolah, oleh sebab itu melalui MOPDB ini kita utamakan agar siswa baru lebih menggenal peraturan dan lingkungan sekolah termasuk para Guru bidang studi, sehingga nantinya anak-anak bisa belajar dengan nyaman dan mampu mengembangkan minat dan bakat yang dimiliki, tegasnya.

Tahun ajaran 2015 – 2016 sudah dimulai, namun bagi siswa yang baru untuk mengikuti pendidikan kejuruan sangatlah berbeda dengan pada saat siswa baru belajar di SMP, oleh sebab itu Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 22 Jaktim serta SMK Negeri 48 Jakarta Timur, menggelar kegiatan Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB).

Kasie SMK Sudin Pendidikan Jakarta Timur Wilayah II, Suyoto dalam arahannya pada Peserta didik baru menegaskan, bahwa seluruh sekolah di DKI Jakarta tidak boleh ada kekerasan serta wajib menyelenggarakan belajar mengajar yang nyaman dan membangun toleransi antar umat beragama. Demikian juga bagi penyelenggara pendidikan harus meningkatkan tanggungjawab, sesuai peraturan yang ada, tegasnya.

Pada Upacara Bendera di hari pertama Peserta Didik Baru yang juga pembekalan siswa dalam kegiatan Masa Orientasi Peserta Didik Baru, Kepala Sekolah SMKN 22 Jakarta, Prihatin Gendra Priyadi. M.Pd menegaskan, bahwa sebagaimana Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, siswa-siswi saat akan mengikuti pelajaran, didampingi guru mata pelajaran pertama, siswa wajib menyanyikan lagu Indonesia Raya, demikian juga saat akan pulang sekolah seusai belajar dan akan meninggalkan kelas wajib menyanyikan Lagu Wajib atau Lagu-lagu Daerah, hal tersebut dilakukan agar seluruh siswa memahami bahwa Indonesia adalah negara Kesatuan yang terdiri dari beberapa Suku, Ras maupun Agama dengan budaya yang beraneka ragam.

Diakuinya di era globalisasi saat ini memang terjadi penurunan karekter anak, oleh sebab itu sebagai penyelenggara lembaga pendidikan, pihaknya terus berupaya menanamkan budi pekerti guna membangun karakter siswa dan menanamkan wawasan kebangsaan, untuk meningkatkan akhlak dan moral, bagi siswa-siswi yang beragama Islam wajib mengikuti kegiatan Tadarus dan Sholat berjamaah.

Saat disinggung akan siswa berkebutuhan khusus di SMKN 22 Jakarta, Gendra mengaku bahwa sekolah yang ia pimpin ditunjuk sebagai sekolah Insklusif, dan saat ini menerima siswa berkebutuhan khusus, dan mereka belajar pada jurusan Administrasi Perkantoran, oleh sebab itu pihaknya juga meningkatkan sarana dan prasarana, kalau saat ini siswa berkebutuhan khusus berjumlah 4 siswa, dan tahun depan akan bertambah, ungkapnya.

Hal yang sama juga diungkapkan Kepala Sekolah SMKN 48 Jakarta, Yayah Nur Alilyah, S.Pd, bahwa selama ini di SMKN 48 Jakarta tidak pernah terjadi kekerasan maupun tawuran, dan diharapkan hal tersebut tidak terjadi disini, oleh sebab itu melalui kegiatan Masa Orientasi Peserta Didik Baru ini pihak sekolah menekankan agar seluruh siswa mematuhi peraturan dan tata tertib yang ada.

Disamping itu aturan lain adalah larangan menggunakan sepeda motor kesekolah, bagi siswa yang belum memiliki SIM, dilarang berkendaraan motor, seluruh siswa didik juga harus menjaga kebersihan sekolah maupun lingkungan, dalam MOPDB selama 3 hari tersebut, SMKN 48 Jakarta menanamkan rasa kebangsaan dan Bhineka Tunggal Ika, maupun menumbuhkan budi pekerti yang baik, bagaimana agar anak didik juga mengenal lingkungan, dengan memahami teta tertib, mengenal guru dan teman sekolah, ungkap Yayah Nur Alilyah.

Tiga prajurit Marinir dari Batalyon Infanteri 5 Pasmar 1 Surabaya Kopda Mar Bambang Subianto, Praka Mar Joko dan Pratu Mar Maagus Sepriadi, berhasil menankap pelaku penipuan di Setasiun Pasarturi Surabaya, Selasa 28 Juli 2014.
Ketiga prajurit Marinir tersebut berhasil meringkus Nufi Ridwan warga Desa Brangkal, Kecamatan Parengan, Tuban di halaman parkir SetasiunPasarturi Surabaya Selasa 28 Juli 2015 sekitar pukul 10.00 Wib, setelah pelaku dijebak oleh korbannya Marstiana 22 tahun warga Desa Parangbatu, Kecamatan Parengan, Tuban.

Modus penipuan yang dilakukan Nufi Ridwan dengan menyamar sebagai petugas PT. KAI Daops 8, mengaku dapat jatah untuk memasukkan satu orang calon pegawai di PT. KAI. Marstian gadis 18 baru lulus SMA yang sedang mencari pekerjaan seketika itu tergiur iming-iming pelaku yang tidak lain tetangga desanya sendiri.

Proses penangkapan berlangsung dramatik, sebelumnya pelaku meminta dikirim nomor rekening korban dan minta ditransver uang sebanyak 14 juta dengan alasan untuk membelikan korban satu unit laptop merk Aple untuk pendidikan nanti. Korban merasa curiga setelah uang sejumlah yang diminta sudah ditranver pelaku tidak dapat dihubungi lagi.

Selanjutnya korban mendatangi Kantor PT. KAI Daops 8 Surabaya di Setasiun Gubeng untuk meminta keterangan dari petugas yang berwenang tetang proses penerimaan calon pegawai PT. KAI yang berlangsung saat ini. Pada saat itu korban diterima salah satu pejabat setempat dan mendapat informasi bahwa penerimaan calon pegawai KAI di Daops 8 Surabaya memang ada namun sudah ditutup beberapa waktu yang lalu.

Petugas yang enggan disebut namanya itu mengatakan bahwa pemberitahuan kelulusan calon pegawai tidak diumumkan secara terbuka melalui SMS atau surat selebaran namum diumumkan melalui website resmi PT. KAI. Petugas tersebut mengatakan bahwa pelapor merupakan korban penipuan.

Sadar dirinya tertipu Marstiana meminta bantuan kerabatnya Kopda Mar Bambang Subianto yang merupakan anggota Marinir. Menerima laporan tersebut Kopda bambang merancang sekenario untuk menjebak pelaku. Marsetiana diminta terus menghubuni Nufi Ridwan, Korban mengajak pelaku untuk janjian ketemu di halaman parkir Setasiun Pasarturi hari selasa, 28 Juli 2015 pukul 10.00 Wib.

Keesokan harinya marstiana bersama Kopda Bambang beserta dua rekannya menungu pelaku sesuai waktu dan tempat yang dijanji. Pada saat itu ketiga anggota Marinir itu mengawasi dari kejauhan agar tidak dicurigai. Beberapa saat kemudian Nufi Ridwan datang dan korban berpura-pura menanyakan kapan pendidikan calon pegawai KAI itu dilaksakan. Pelaku menjelaskan berbagai macam alasan dan sejurus kemudian tiga prajurit Marinir sudah menankap pelaku.

Selanjutnya Nufi Ridwan dibawa pulang oleh tiga prajurit marinir itu kekeluarganya untuk menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan. Dengan alasan kemanusiaan sengaja pelaku tidak diserahkan ke pihak kepolisian mengingat kondisi keluarganya dalam keadaan yang sangat memperihatinkan.

Dari beberapa pengakuan pelaku telah banyak menipu korbannya dengan modus yang sama. Rata-rata yang menjadi korban adalah wanita usia remaja lulus sekolah yang sedang mencari pekerjaan. Bahkan saat pelaku ditangkap ada salah seorang wanita korban penipuan Nufi Ridwan sedang menghubungi pelaku.

Wilayah di Selatan Khatulistiwa seperti bagian tenggara wilayah Sumbar, Bengkulu, Jambi, Sumsel, Babel, Jawa, Bali, NTB, NTT, Sulsel, Sultra, dan bagian barat daya Maluku, merupakan wilayah yang dilintai El Nino Moderate, dimana wilayah tersebut akan mengalami penurunan curah hujan. Sehingga di Indonesia akan mengalami kemarau panjang, hal tersebut diungkapkan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, DR. Sutopo Purwo Nugroho, M.Si, APU.

Lebih jauh dijelaskan, bahwa kemarau di bulan Juli ini akan terjadi hingga awal Desember, sehingga musim penghujan akan terlambat, dan El Nino Moderate akan mengakibatkan kondisi iklim semakin kering dan mudah terjadi kebakaran hutan dan lahan, Dibaindingkan dengan kekeringan tahun 2014, kekeringan pada tahun 2015 diprediksi akan lebih parah.

Menurut data BNPB saat ini di beberapa tempat di Jawa, Bali, NTB dan NTT sudah terjadi kekeringan ekstrim dimana tidak ada hujan lebih dari 2 bulan, seperti di Kab. Cirebon dan Majalengka (Jabar), Kab. Madiun, Lamongan, Gresik, Malang, Pasuruan dan Bondowoso (Jatim), Kab. Buleleng, Bangli (Bali), Pulau Lombok, Sumbawa Besar, Bima (NTB) dan Pulau Sumba, P. Timor (NTT). Sementara untuk daerah Wonogiri, Boyolali, Pacitan, Gunungkidul, Blora, Tuban, dan lainnya kekeringan sudah terjadi sejak lama.

Berdasarkan kajian Kemen PU dan KLH (1997) Jawa, Bali, dan NTT sudah defisit air sejak tahun 1995. Artinya ketersediaan air yang ada saat ini tidak mampu memenuhi semua kebutuhan air bagi penduduk setiap tahunnya, baik untuk kebutuhan rumah tangga, irigasi, industri, perkotaan dll. Saat musim penghujan terjadi surplus air bahkan terjadi banjir, tetapi saat kemarau defisit air sehingga terjadi krisis air (kekeringan).

Untuk mengatasi hal tersebut masyarakat diminta waspada, karena kekeringan akan memudahkan kebakaran, baik kebakaran yang tidak disengaja maupun yang disengaja oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk membuka lahan perkebunan baru, karena memang cara membakar hutan biaya yang dibutuhkan lebih murah jika harus membuka lahan dengan cara yang benar. Oleh sebab itu masyarakat diminta untuk berperan aktif mencegah adanya kejahatan pembakaran hutan, karena dampak yang ditimbulkan akan lebih besar, tegas DR. Sutopo.

Disamping itu untuk mengantisipasi kekeringan, masyarakat diminta untuk dapat menghemat air, khususnya yang ada di setu, waduk, danau, rawa, sumber air, serta penampungan air lainya, demikian juga kedalaman sumur bisa lebih diperdalam, serta membuat sumur bor baru.

BNPB dalam mengatasi kekeringan, saat ini sudah menyiapkan dana 75 milyar, yang akan digunakan untuk membantu daerah yang mengalami kekeringan, dana tersebut akan disalurkan melalui BPBD setempat, saat ini BNPB juga sudah mengirimkan mobil tangki ke bebarapa BPBD yang rawan kekeringan, yang nantinya akan mengirim air bersih pada warga yang kekeringan, sementara Kementerian PU akan membangun 49 unit waduk dan 33 PLTA, Pembangunan/Peningkatan jaringan irigasi 1 Juta Ha, dan Rehabilitasi 3 Juta Ha Jaringan Irigasi selama tahun 2015-2019. Dan Kementerian Pertanian akan membagikan 20.000 unit pompa air dan akan membangun 1.000 unit embung. Tegasnya.

Saat disinggung upaya mengatasi masalah kebakaran hutan, DR Sutopo mengaku telah melakukan koordinasi dengan TNI/POLRI, Pemerintah Daerah serta BPBD, dan BNPB juga menyediakan dana Rp 385 milyar untuk mendukung penanganan karhutla hingga September 2015. BNPB akan menambah anggaran jika diperlukan dari Dana Siap Pakai BNPB. Disamping itu BNPB menyiapkan 10 helicopter water bombing (8 heli besar berkapasitas 4.500 liter dan 2 heli Bolco berpasitas 500 liter) serta menyiapkan 3 pesawat untuk melakukan Operasi Hujan Buatan (Teknologi Modifikasi Cuaca). BNPB sudah menyiapkan anggaran Rp 15 milyar untuk pembangunan sekat kanal seperti yang diperintahkan Presiden Jokowi pada November 2015 kepada Menteri LHK. Namun hingga saat ini pembangunan sekat kanal belum dilakukan karena kendala administrasi di daerah, ungkapnya.

Namun demikian melihat dari data tahun-tahun sebelumnya, serta hasil penyelidikan pihak Kepolisian RI, bahwa kebakaran hutan 99% adalah adanya unsur kesengajaan, oleh sebab itu upaya yang harus dilakukan adalah penegakan hukum, serta melakukan antisipasi upaya pembakaran dengan menyiapkan petugas penawas di lapangan, dengan meningkatkan jumlah petugas Kepolisian, TNI dan Polisi Hutan, tegas DR. Sutopo Purwo Nugroho.

Bertempat di Bumi Perkemahan Cibibur. Ketua Kwartir Cabang Kota Administrasi Jakarta Timur Kak Ibnu Hadjar secara resmi membuka Lomba Regu Prestasi Pramuka. Acara tersebut ditandai dengan peniupan peluit oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta Kak Firmansyah.

Dalam sambutannya kak Ibnu meminta pada seluruh peserta untuk dapat mengikuti kegiatan dengan baik. Jadikan lomba Regu Prestasi ini sebagai ajang silaturahmi serta sebagai ajang uji ketrampilan.

hal yang sama juga diungkapkan Kadisorda kak Firmansyah dengan lomba regu prestasi ini hendaknya menjadi sarana utk membangun generasi yang kuat, mulai dari Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega dengan simulasi permainan dan lomba untuk membangun kebersamaan.

Ditengah hirukpikuknya globalisasi dan pasar bebas, Kepramukaan sangat dibutuhkan guna membentuk generasi bangsa kedepan yang berjiwa Patriotisme, Nasionalisme dan jiwa Korsa, kita butuh penguatan suatu bangsa, hal tersebut sangat tepat jika dimulai dari Pramuka, paparnya.

Bertepat di halaman Kantor DPP KNPI Kuningan Jakarta Pusat, jajaran Pengurus Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia, pada Kamis (23 Juli 2015), menggelar acara Peringatan HUT ke 42 tahun KNPI, acara yang dipimpin oleh Sekjen DPP KNPI, Cupli Risman tersebut juga tampak beberapa pengurus DPP, Pimpinan Ormas maupun Pengurus DPD I dan DPD II KNPI.

Dalam sambutannya, Cupli Risman mewakili Ketua Umum DPP KNPI Fhad A. Arafik, menegaskan, bahwa saat ini Pemuda Indonesia harus bisa menjadi pelopor dalam Refolusi Mental untuk menyatukan kembali seluruh Pemuda Indonesia, untuk tetap berkomitmen dalam satu NKRI.

Dalam HUT KNPI ke 42 tersebut, Cupli Risman juga mengajak pada seluruh Pemuda Indonesia untuk mengenang kembali perjuangan tokoh-tokoh Pemuda yang sudah wafat serta mendoakan atas jasa-jasanya

Sebagaimana kegiatan ritun menjelang Idul Fitri, Keluarga Besar Prof. DR Hj Tutty Alawiyah AS, membagikan “Paket Lebaran”, pada anak-anak Yatim/Piatu di Pesantren Kusus Yatim As-Syafi’iyah Pondok Gede, hadir juga dalam kesempatan tersebut Pengusaha Nasional yang juga Mantan Mentri Era Orde Baru, Tantri Abeng.

Disela acara tersebut, Pendiri Pesantren Kusus Yatim As-Syafi’iyah yang juga Rektor UIA, Prof Hj Tutty Alawiyah AS pada wartawan menjelaskan, bahwa pembagian Paket Lebaran ini diberikan pada anak-anak yatim, baik perlengkapan sekolah maupun kebutuhan lebaran. Disamping itu seluruh tamu undangan maupun orang tua dapat mendengarkan nyanyian anak-anak, supaya mereka gembira, karena saat hari kemenangan (Idul Fitri) semua pada sibuk.

Disamping itu pihak Yayasan juga memberikan hadiah pada anak-anak pemenang lomba membaca Qur’an, dimana Pesantren telah menggelar lomba ketahanan membaca Al-Qur’an, dan sudah ada 6 pemenang yang hari ini mendapat hadiar uang tunai, kita berharap anak-anak akan semakin rajin membaca Al Qur’an, pintanya.

Sementara ditempat yang sama, Pengusaha Nasional, Tantri Abeng disela acara tersebut pada wartawan mengungkapkan kegembiraanya dapat berbagi bersama anak-anak Yatim, apalagi dirinya saat masih kecil (8 tahun) dan duduk di bangku kelas Sekolah Rakyat, juga sudah menjadi anak yatim, oleh sebab itu dengan kondisi saat ini dengan sedikit rezeki, dirinya bersama keluarga juga ingin berbagi dengan anak yatim di As-Syafi’iyah, dan dirinya bangga dengan sosok Prof Hj Tutty Alawiyah AS yang sudah banyak mendidik anak yatim hingga Sarjana, bahkan dengan nilai bagus serta disiplin tinggi, dirinya berharap anak-anak yatim disini dapat terus menimba ilmu, mencapai cita-citanya, ungkap Tantri Abeng.

Tingginya angka kerusakan lampu jalan di wilayah Kota Administrasi Jakarta Timur, diduga adanya unsur kesengajaan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab, hal tersebutlah yang melatarbelakangi jajaran Sudin Perindustrian dan Energi Jakarta Timur untuk terus melakukan patroli.

Menurut Wakil Walikota Jakarta Timur Husein Murad, apel ini untuk melihat kesiapan jajaran Sudin Perindustrian dan Energi Jakarta Timur dalam menjaga lampu jalan, “Saya berharap seluruh petugas pelayanan masyarakat siap bekerja dan dapat melaksanakan tugasnya sebaik-baiknya, menurutnya jajaran Sudin Perindustrian dan Energi Jakarta Timur sudah teruji dan cepat dalam merespon setiap gangguan PJU. Sebagai contoh, gangguan lampu PJU disepanjang Jl. Raya Inspeksi Kalimalang karena adanya proyek pelebaran jalan yang dapat teratasi. “Dengan kesigapan petugas saat ini untuk sementara sudah terpasang lampu sorot,” ujar Wakil Walikota.

Selain kawasan Kalimalang, fokus antisipasi gangguan PJU antara lain di kawasan Cakung dan sepanjang Kanal Banjir Timur (KBT). “Para petugas PJU akan memastikan lampu yang ada menyala sehingga masyarakat dapat melintasi kawasan tersebut dengan aman dan nyaman pada malam hari,” ujar Husein Murad.

Sementara Kasudin Perindustrian dan Energi Jakarta Timur, Tuti Kurniati, juga menekankan, bahwa para pegawai dan mitra kerja Sudin Peridustrian dan Energi Jakarta Timur. Pada apel ini juga ditandai dengan penandatanganan kerja dengan mitra pekerjaan pemeliharaan PJU, dimana Dinas Perindustrian dan Energi sudah melakukan lelang pemeliharaan dengan waktu 6 bulan.

Mitra Kerja Sudin Perindustrian dan Energi Jakarta Timur ini terdiri dari 14 mitra dimana 10 mitra akan melakukan perawatan di 10 Kecamatan, dan 4 mitra akan memelihara lampu di kawasan khusus, seperti BKT, dan mereka akan melakukan perawatan sekitar 7.000 lampu, dan kita juga akan merespon dengan cepat setiap ada laporan atau pengaduan dari masyarakat, baik melalui SMS maupun melalui internet, untuk kawasan BKT memang rawan kerusakan, hal tersebut disebabkan ulang orang yang tidak bertanggung jawab, oleh sebab itu untuk areal BKT sudah kita jadikan kawasan khusus, sehingga masyarakat tetap nyaman saat melewati areal BKT, tegas Tuti Kurniati.

Pemprov Jateng bersama Peguyuban Jawa Tengah di Jakarta menjelang Lebaran selalu memulangkan warga Jateng di perantauan. Namun yang berbeda ditahun 2015 ini adalah kendaraan. Kalau tahun lalu dengan armada Bus. Tapi tahun ini dengan Bus serta Kereta.

Untuk peserta Mudik gratis dengan bus diberangkatkan dari Tugu Api TMII dengan 177 armada bus bantuan Gubrrnur Jateng serta selutuh Bupati dan Walikota se Jawa Tengah serta Bank Jateng dengan perkiraan pemudik 9.558 orang dan pemudik dengan kereta bantuan gub Jateng tujuan Semarang 608 orang dan Solo 608 orang. Dari stasiun senen Jakpus.

Sementara dalam sambutannya, Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo SH MIP didampingi Sekda Provinsi Jawa Tengah Dr Ir Sri Puryono KS MP dalam sambutannya menjelaskan, kegiatan Mudik Lebaran Gratis ini merupakan arisan khas masyarakat Jawa Tengah karena para bupati/wali kota ikut bergotong-royong agar bisa mengantarkan warganya mudik lebaran.

Pada pelaksaan Mudik Lebaran Gratis ini Ganjar juga memberikan evaluasi agar sistem pendaftarannya diperbaiki. Karenanya, dia meminta komunitas-komunitas warga Jawa Tengah di Jabodetabek bisa menginformasikan program mudik gratis lebih awal, agar pemerintah lebih baik lagi dalam melayani warganya.

"Mungkin yang sekarang perlu diperbaiki atau nanti setidaknya ini (program Mudik Lebaran Gratis) dari awal sudah bisa disampaikan kepada masyarakat oleh komunitas-komunitas yang ada. Kalau sistem pendaftaran bisa diperbaiki mungkin akan bisa membantu melayani mereka lebih baik," ujarnya.

Menurut Ketua bidang hubungan antar lembaga Paguyuban Jateng Jabodetabek Leles Sudarmanto,SE.MM bahwa peserta mudik gratis bersama Gubernur ini adalah warga Jateng di perantsuan.dengan identitas KTP daerah Jawa Tengah atau KTP DKI musiman.

mereka rata-rata adalah pekerja sektor informal seperti Tukang Sayur.Bakso, PRT atau pekerja Pabrik. Melalui mudik grstis ini diharapkan dapat meringankan beban mereka yg ingin berkumpul dengan keluarga di kampung halaman. Dan mareka tidak mudik dng motor, papar Leles yg juga Ketua Umum Masyarakat Perantauan.

ditempat yg sama Perwakilan Bank Jateng Wijanarko juga manambahkan bahwa pemudik kali ini juga dari Nasabah Bank Jateng di Jakarta. Dimana Bank Jateng membantu 50 bus bagi pemudik mereka nasabah Bank Jateng Kramatjati dan Panglima Polim jaksel. Dengan kegiatan ini diharapkan akan lebih banyak lagi warga jateng yg menggunakan produk Bank Jateng. Harapnya

Ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) makin meningkat. Adanya pengaruh El Nino moderat akan menyebabkan kondisi cuaca lebih kering dan musim kemarau lebih panjang hingga November 2015. Kondisi ini berpotensi karhutla akan mudah terjadi di Sumatera dan Kalimantan jika tidak diantisipasi dengan baik. Hal tersebut diungkapkan Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB.

Lebih jauh dijelaskan, bahwa Bencana asap akan dapat berulang kembali, bahkan akan menimbulkan dampak besar. Dari data di BNPB, Kerugian ekonomi karlahut di Riau pada Februari-April 2014 sekitar Rp 20 trilyun, 2.398 hektar cagar biosfer terbakar, 21.914 hektar lahan terbakar, 58.000 orang menderita ISPA, dan sekolah diliburkan.

Pantauan satelit Modis pada Minggu (12-7-2015) pukul 05.00 Wib ada 237 hotspot di Sumatera yaitu 167 hotspot di Riau, Sumut 37, Sumsel 14, Jambi 18, dan Lampung 1. Di Riau dari 167 hotspot tersebar di Dumai 19, Bengkalis 40, Inhil 2, Inhu 2, Kampar 1, Pekanbaru 2, Pelalawan 5, meranti 4, Rohil 82, Rohul 6, dan Siak 4. Asaptelah menyebabkan jarak pandang turun yaitu di Pekanbaru 3 km, Dumai 1 km dan Pelalawan 3 km. Kualitas udara di Kota Pekanbaru dalam kategori tidak sehat.

Presiden Jokowi telah mengintruksikan pada Januari 2015 bahwa Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sebagai penanggung jawab mengendalikan karhutla. BNPB mendukung upaya Kemen LHK dan mendampingi BPBD di daerah. Gubernur dan Bupati/Walikota menjadi penanggung jawab pelaksanaan di daerahnya.

Salah satu upaya mengatasi karhutla adalah dengan teknologi modifikasi cuaca atau hujan buatan. BNPB bersama BPPT, KemenLHK dan TNI AU telah melaksanakan hujan buatan di Riau dan Sumatera Selatan. Di Riau operasi hujan buatan dilakukan sejak 22-6-2015 hingga sekarang dengan pesawat CN-295 TNI AU. Sebanyak 36,5 ton garam (NaCl) telah ditaburkan ke dalam awan dari pesawat sebanyak 21 kali penerbangan. Di Sumsel, hujan buatan menggunakan pesawat Casa 212-200 Pelita Air Service sejak 9-7-2015 dengan menaburkan 5 ton garam.

Untuk operasi hujan buatan selama 90 hari di Sumatera dan Kalimantan, BNPB telah mengalokasikan Rp 40 milyar. Biaya ini sebagian besar untuk operasional pesawat terbang. Pemda Kalimantan Barat juga sudah mengajukan untuk dilakukan hujan buatan mengatasi karhutla.

Dalam upaya meningkatkan kerjasama dalam pemberitaan kegiatan dilingkungan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta, bertempat di Ruang Puspa Pesona Taman Anggrek TMII Jakarta, Kanwil Kemenag DKI Jakarta menggelar Buka Puasa Bersama dengan beberapa media cetak dan elektronik yang selama ini meliput dilingkungan Kementerian Agama.

Ketua Pokja Wartawan Kemenag RI, Iskandar mengaku berterimakasih dan menyambut baik kerjasama media dengan Kanwil Agama Provinsi DKI Jakarta, dan Pokja Wartawan Kementrian Agama siap kerjasama untuk mempublikasikan setiap iven kegiatan di Kanwil Agama DKI Jakarta, dan rekan-rekan media juga akan terus melakukan kontrol sosial di jajaran Kanwil Agama DKI, paparnya.

Sementara Kakanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta, yang diwakili Kasubag Humas Kanwil Agama DKI Jakarta, Sugito. Menegaskan, bahwa tujuan diadakan sarasehan ini, adalah ingin menjalin hubungan baik dengan wartawan, agar setiap kegiatan yang dilakukan Kanwil Kemenag DKI Jakarta, dapat disosialisasikan ke masyarakat dengan baik dan benar, tegas Sugito pada Senin (13/7) di Sapta Pesona Taman Anggrek TMII.

Beberapa program Kanwil Agama diakuinya membutuhkan mitra para wartawan untuk melakukan kontrol sosial, silahkan melakukan kontrol di semua institusi dibawah Kanwil Kemenag DKI Jakarta, apakah itu KUA, Madrasyah maupun Kantor Agama tingkat Kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu, serta silahkan di sosialisasikan ke masyarakat, apakah itu baik atau kurang baik, silahkan tulis apa adanya, kita tidak akan menutup-nutupi jika ada masalah, sehingga kita akan memperoleh masukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan bagi warga Jakarta, ungkapnya tegas.

Disamping itu Humas Kanwil Kemenag DKI Jakarta, tidak bisa langsung mensosialisasikan seluruh kegiatan yang ada, tapi lewat media massa diharapkan setiap kegiatan dapat di sampaikan kemasyarakat. Humas juga berusaha untuk membangun image positif kanwil Kemenag DKI Jakarta kedepannya.

Selain itu, kami berusaha memaksimalkan IT yang ada di Kanwil Kemenag DKI Jakarta dengan melibatkan media massa. Sehingga diharapkan kedepan ada simbiosis mutualisme antara Humas Kemenag DKI Jakarta dengan wartawan. “jika ada informasi atau berita yang perlu dipublikasikan di Website Kanwil Agama DKI Jakarta, silahkan kirim, kita siap meng-sare berita rekan-rekan media di lapangan”, ungkap Sugito.

Saat disinggung kasus Buku Nikah palsu, Sugito mengaku telah melakukan penelitian dan pengembangan, dan hal tersebut murni bentuk kriminal seseorang, dan tak ditemukan pegawai KUA yang terlibat, karena tanda tangan Kepala KUA juga palsu hasil Scan, kasusnya juga sudah ditangan pihak Kepolisian, paparnya tegas.

Arus Mudik yang melintas di sepanjang jalan Kalimalang cukup padat, dan untuk mendukung kelancaran lalu lintas di sepanjang jalan kalimalang tersebut, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur melalui Sudin Perindustrian dan Energi melakukan pemasangan lampu sorot. Dan dalam kesempatan tersebut, Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardana bersama Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Umar Faroq berkesempatan memantau pemasangan lampu tersebut.

Dalam sambutannya Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardana didampingi Kasudin Perindustrian dan Energi Jakarta Timur Tuti Kurniati. menegaskan, bahwa lampu yang kini dipasang merupakan bantuan mendukung lancarnya arus mudik, hingga Lebaran +7 hari, dan nantinya akan dilakukan penggeseran lampu mengikuti penggeseran tiang telpon dengan mengikuti jalan baru ini. Sehingga penerangan ini juga akan memberikan kenyamanan para pemudik yang melintasi jalan tersebut, ungkapnya.

Sementara Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Umar Faroq memberikan apresiasi kepada jajaran Sudin Perindustrian dan Energi Jakarta Timur yang memasang 31 lampu sorot di sepanjang Jl. Raya Inspeksi Kalimalang, mulai dari pertigaan Jl. Radin Inten sampai kawasan Caman yang berbatasan dengan Kota Bekasi, Jawa Barat. Pemasangan lampu penerangan jalan umum (PJU) tersebut sangat membantu para pemudik yang melintasi jalan tersebut pada malam hari menuju kampung halamannya.

“Jalan Kalimalang sangat rawan kecelakaan lalu lintas, terlebih pada musim mudik Lebaran ini. Maka dengan ditambahnya lampu penerangan diharapkan dapat meminimalisir terjadinya kecelakaan,” kata Kapolres,

Menurut Kapolres Jl. Raya Inspeksi Kalimalang merupakan salah satu jalur favorit para pemudik, khususnya yang menggunakan sepeda motor. Namun kerawanan terjadinya kecelakaan lalu lintas pada tahun ini semakin tinggi karena di Jl. Raya Inspeksi Kalimalang sedang berjalan proyek pembangunan Jalan Tol Becakayu (Bekasi Cawang Kampung Melayu). “Saat ini di Jalan Kalimalang sedang ada pelebaran jalan yang mengharuskan pengguna jalan lebih berhati-hati,” katanya.

Maka dengan ditambahnya lampu penerangan jalan, diharapkan dapat meminimalisir kecelakaan lalu lintas. Dirinya pun menghimbau para pemudik untuk berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang sudah dipasang. “Petugas juga berjaga di titik-titik yang rawan kecelakaan,” ujarnya.

Dalam upaya mendukung program membantu masyarakat akan informasi yang cepat dan akurat, kini Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Lokal Jakarta Timur telah memiliki kantor sekretariat yang baru, dan dalam kesempatan tersebut, Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardana berkesempatan meresmikan Kantor Sekretariat ORARI Lokal Jakarta Timur yang terletak di Jl. Cenghay 35, Jatinegara Timur IV, Kelurahan Rawa Bunga, Kecamatan Jatinegara.

Acara yang digelar hari Sabtu (11/7). Walikota Jaktim juga menyerahkan santunan untuk 300 anak yatim dari ORARI Lokal Jakarta Timur, serta berbuka puasa bersama anak-anak yatim dari wilayah Jakarta Timur.

Dalam sambutannya, Walikota berharap dengan diresmikannya kantor sekretariat ini akan membuat program kegiatan ORARI Lokal Jakarta Timur dapat semakin terarah. “Peresmian sekretariat ini juga akan membuat ORARI Lokal Jakarta Timur dapat lebih bersinergi dengan pihak-pihak terkait seperti jajaran Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur dan kepolisian,” ujarnya.

ORARI menurut Walikota, memiliki peranan yang penting dalam hal memberikan informasi terkait berbagai masalah seperti tindak kejahatan dan bencana. Contohnya, berbagai peristiwa kejahatan atau kriminalitas yang terjadi di masyarakat, dapat segera diinformasikan kepada pihak kepolisian dengan cepat.

“Saya berharap kegiatan-kegiatan yang sangat positif dari ORARI Lokal Jakarta Timur dapat terus dilanjutkan demi terciptanya keamanan wilayah dan membantu pihak kepolisian,” ujarnya.

Walikota juga menyambut positif akan turunnya anggota ORARI membantu pihak kepolisian dalam memantau arus mudik Lebaran. “ORARI Lokal Jakarta Timur akan memantau kegiatan mudik, mulai H-7 sampai H+7 Lebaran. Ini sangat positif untuk membantu pihak kepolisian demi terciptanya keamanan dan ketertiban selama musim mudik Lebaran,” tuturnya.

Tidak hanya ini, ORARI juga diharapkan untuk membantu Pemkot Jakarta Timur, dalam menjaga keamanan lingkungan selama libur Lebaran. “Jumlah angggota kepolisian sangat terbatas, kehadiran ORARI sangat diharapkan untuk memberikan informasi awal bila terjadi masalah di lingkungan masyarakat selama libur Lebaran ini,” papar Walikota.

Sementara itu Ketua ORARI Kota Jakarta Timur, Hj Andi Ani Nurhani, SE HM didampingi KH Yusi Icramsyah SE, MH mengucapkan terima kasih atas dukungan Walikota kepada pihaknya. Menurut Ani, ORARI Lokal Jakarta Timur akan selalu membantu program Pemkot Jakarta Timur, khususnya yang berkaitan dengan penyampaian informasi kepada masyarakat.

“Anggota kami akan selalu siap mendukung program pemerintah dan mensosialisasikan program-program yang dilakukan,” ujarnya.

Terkait mudik Lebaran, anggota ORARI Lokal Jakarta Timur juga akan turun membantu pihak kepolisian memantau jalur-jalur mudik. “Tidak hanya jalur mudik yang kami pantau, keamanan lingkungan selama libur Lebaran ini juga akan diinformasikan kepada petugas kepolisian,” ujarnya.

Dalam rangka bulan Ramadhan ini, ORARI Lokal Jakarta Timur juga memberikan santunan kepada 300 anak yatim piatu. Mereka menurutnya berasal dari beberapa panti asuhan di Jakarta Timur dan sekitar kantor Sekretariat ORARI Lokal Jakarta Timur.

“Dengan pemberian santunan ini semoga mereka dapat merasakan pula kebahagiaan dalam menghadapi hari Raya idul Fitri mendatang,” tukas Hj. Andi Ani Nurhani.

Aktivitas vulkanik Gunung Raung di perbatasan Kabupaten Banyuwangi, Bondowoso dan Jember, Provinsi Jawa Timur masih tinggi. Pada Jumat (10-7-2015) terpantau asap putih-kelabu, tekanan lemah-sedang, dan erupsi berupa letusan abu dan lontaran material pijar yang disertai suara gemuruh. Tinggi asap disertai abu vulkanik 400-500 meter ke arah tenggara.Terdengar suara dentuman-gemuruh lemah-kuat. Hal tersebut diungkapkan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho.

Berdasarkan seismik tremor menerus dengan amplitudo 6-32 mm, dimana dominan 29 mm. Tremor yang menerus ini mengindikasikan adanya pergerakan fluida atau magma encer dari bawah Kawah G. Raung. Status masih Siaga (level III). Di dalam radius 3 km dinyatakan sebagai zona terlarang karena berbahaya terkena lava pijar.

Sebaran abu vulkanik ke timur-tenggara dari kawah G.Raung telah menyebabkan 5 bandara ditutup. Berdasarkan berdasarkan Notice to Airmen (Notam) yang dikeluarkan oleh Dirjen Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan maka 5 bandara yang ditutup yaitu Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali; Bandara Internasional Lombok; Bandara Selaparang, Lombok; Bandara Blimbingsari, Banyuwangi; dan Bandara Notohadinegoro, Jember. Bandara I Gusti Ngurah Rai mengalami penutupan mulai tanggal 10-7-2015 jam 09.25 Wita sampai dengan jam 21.30 Wita. Notam penutupan bandara akan terus diperbaharui menyesuaikan perkembangan penyebaran debu vulkanik dari G. Raung.

Di Banyuwangi terjadi hujan abu tipis di Kec. Wongsorejo, Desa Telemung dan Bulusari Kec. Kalipuro, dan Desa Tamansari, Kec. Licin.

Tipe erupsi G. Raung adalah gunung strombolian yaitu gunungapi yang letusannya mengeluarkan lava yang cair tipis, tekanan gas yang sedang, dan letusannya mengeluarkan material padat, gas, serta cairan. Umumnya letusan ini tidak terlalu kuat, namun bersifat terus menerus, dan berlangsung lama. Tidak dapat diprediksi kapan erupsi berakhir.

Bagi warga Jakarta dan sekitarnya yang tidak mudik ke kampung halaman, kini Taman Mini Indonesia Indah memberikan obat rindu pulang kampung, karena dengan hanya mengeluarkan uang tiket masuk Rp. 15.000,- (lima belas ribu rupiah), anda bisa menikmati hiburan maupun kuliner seperti saat anda berada di kampung halaman.

Direktur Operasional TMII, Ade F Meyliala saat jumpa PERS pada wartawan menjelaskan, bahwa taman mini dalam Pekan Lebaran yang diselenggarakan oleh TMII, berlangsung mulai tanggal 17 – 26 Juli 2015. Digelar dengan tajuk ‘Serasa Pulang Kampung’, beberapa acara hiburan pekan lebaran tersebut, disusun khusus untuk pengunjung yang lebaran ini tidak pulang kampung.

Adapun acara pekan lebaran tujuan diselenggarakannya diharapkan mampu mengobati kerinduan pengunjung khususnya warga DKI Jakarta dan sekitarnya yang tidak dapat pulang ke kampung halaman. tema kali ini serasa pulang kampung, tujuannya agar pengunjung yang datang merasa terobati serasa dikampung halamannya, paparnya.

Ade F Meyliala juga menegaskan, bahwa pengunjung TMII juga akan disuguhi Film terbaru di Teater Imax Keong Emas TMII, yaitu Film “Volcanoes on the Deep Sea”, dimana Film Volcanoes on the Deep Sea ini, adalah Film tentang Gunung Berapi yang ada di Dasar laut dengan kedalaman 8.600 kaki, atau sekitar 6.000 meter, film tersebut adalah hasil penelitian yang sangat bermanfaat bagi kita semua. Mungkin tidak terbayangkan, bahwa Magma lava atau Lahar panas dari Gunung Berapi yang masih aktif di dasar laut tersebut, namun masih banyak hewan dan kerang yang bisa bertahan hidup dengan suhu tinggi, dan karcis Teater Imax Keong Emas hanya Rp.35.000,-/orang.

Di Anjungan Jawa Timur juga akan digelar Sosialisasi Program Rehabilitasi Gratis, bagi 100.000 penyalahguna Narkoba, yang disampaikan oleh Direktur Peran Serta Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN) Brigjen Pol Drs Siswandi, dan dihadiri ribuan warga Madura yang ada di Jabodetabek, ungkapnya.

Hal yang sama juga diungkapkan Koordinator Anjungan dan Museum TMII Sigit Gunarjo, bahwa pengunjung taman mini dapat menikmati aneka masakan khas daerah masing-masing, karena seluruh anjungan menyajikan makanan tradisional, kalau kagen nasi Gudeg anda bisa ke anjungan Yogyakarta, kalau pengen Empek-empek dan Nasi Kapau bisa ke anjungan Sumsel, kalau pengen Rujak Cingur bisa ke anjungan Jawa Timur, serta anjungan lain dengan makanan khas yang bisa mengobati anda yang tidak mudik, ungkapnya.

Sementara Ketua Panitia Pekan Lebaran TMII Diyono memaparkan, kegiatan hiburan akan terkonsentrasi di lima lokasi wilayah TMII, yakni panggung Walls, panggung Taman Budaya Tionghoa, panggung Dunia Air Tawar, panggung Desa Seni dan panggung Dermaga Seni.

“Hiburan kesenian rakyat di antaranya ada Reog, Sisinggaan, Jatilan. Untuk musik, ada Campursari, Pantura dan Gombong Kramang dan masih banyak lagi hiburan dan musik lainnya, sementara tepat di bulan Ramadhan hari Jumat tanggal 17 Juli akan diligelar Gema Bedug dan Tablig Akbar oleh Musik Dangdut Jawara Grub di Plasa Tugu Api Pancasila dengan bintang tamu Putri Pikacu dan Bintang Dangdut Pantura, Asep” terang Diyono.

Momentum Ramadan dimanfaatkan Walikota Jakarta Timur, Bambang Musyawardana untuk bersilaturahmi. Kali ini, dengan menggelar acara buka bersama (bukber) dengan ulama, tokoh masyarakat, serta para pejabat daerah di Rumah Dinas (Rumdin), Jumat (10/7). Dikatakan Bambang, momen bukber tersebut dapat mempererat tali silaturahmi antara ulama dan umaro.

Lebih jauh Walikota mengatakan, buka puasa bersama ini merupakan rangkaian Safari Ramadhan Walikota Jakarta Timur. “Selain buka puasa, kegiatan ini juga untuk menjalin silaturahmi dengan para mantan Walikota, ulama, kyai dan habib,” ujarnya.

Dirinya mengatakan, sengaja mengundang para mantan Walikota, karena mereka bagian dari Jakarta Timur. “Saya mengucapkan terima kasih kepada para undangan yang telah hadir pada kegiatan safari ramadhan ini. Semoga berkah dan diridhoi oleh Allah SWT,” katanya.

Pada kegiatan buka puasa ini, Walikota juga memberikan bingkisan untuk para anak yatim. Usai sholat magrib bersama di halaman, para tamu undangan melakukan buka puasa bersama.

Sementara dalam kesempatan tersebut, Bambang Musyawardana juga memberikan keterangan PERS, bahwa pihaknya sudah mengintruksikan pada seluruh Camat dan Lurah untuk memberikan fasilitas tempat parkir di halaman kantor Kecamatan atau Kelurahan, pada warga Jakarta yang ingin mudik dengan kendaraan umum, untuk menitipkan Mobil atau Motor di kantor Kecamatan, sebagaimana himbauan Wagub DKI Jakarta, bahkan warga Jakarta juga bisa menaruh Mobil atau Motor di halaman parkir Kantor Walikota Jakarta Timur yang sangat luas.

Menyangkut banyaknya lampu di jalan Kalimalang yang mati, Walikota mengaku sudah berkoordinasi dengan Suku Dinas Perindustrian dan Energi, untuk segera menggeser lampu yang terkena proyek jalan tol di Kalimalang tersebut, sehingga akan kembali terang, dan pada pemudik Bambang Musyawardana yang juga mantan Kepala BPBD DKI tersebut, meminta agar menyiapkan kendaraan dengan baik, serta menyiapkan fisik agar tidak kelelahan saat membawa kendaraan, jika capek lebih baik istirahat dan jangan dipaksakan, pintanya.

Dalam kegiatan Buka puasa bersama tersebut, hadir juga beberapa Mantan Walikota yang pernah menempati Rumdin tersebut, dan hadir pula para ulama, Habaib, jajaran Muspiko, Kepala SKPD, Camat dan Lurah di wiilayah Jakarta Timur.

Berbuka puasa pada bulan Ramadan, juga telah menjadi agenda rutin Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kota Administrasi Jakarta Timur, meskipun acara tersebut digelar dengan sederhana, namun acara yang digelar di Gedung C Kantor Walikota Jakarta Timur tersebut, semua berjalan dengan penuh khidmat hingga usai.

Dalam sambutannya Walikota Jakarta Timur yang juga Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kota Administrasi Jakarta Timur menegaskan, bahwa Kepramukaan di Jakarta Timur selama ini telah banyak membantu tugas Pemkot Jaktim, khususnya dalam berbagai kegiatan sosial.

Pemkot Jaktim berterimakasih atas partisipasi Pramuka selama ini, dengan kegiatan2 sosial di masyarakat maupun di sekolah seperti membantu korban banjir, korban kebakaran maupun kegiatan lain, Pramuka adalah pelajar yang selalu belajar dan berbuat dengan budi pekerti, dan ini hanya ada pada Pramuka, kegiatan Buka Puasa bersama dengan jajaran Kepramukaan Kwarcab Jaktim ini, merupakan bentuk silaturahmi, jadi kita perlu kesatuan yang utuh, dalam mewujudkan Pemuda Indonesia yang lebih baik dimasa mendatang, pintanya.

Kak Bambang Musyawardana juga Berharap Pramuka terus maju sebagaimana yang sudah dicanangkan Gubernur Jokowi waktu itu, saat dicanangkan di Cububur, dan Pramuka adalah panggilan, sehingga kedepan harus bisa jadi Tunas2 bangsa, dan pada seluh pembina Pramuka Kamabicab juga berpesan, dalam menghadapi MEA, hendaknya para Pramuka diberikan bekal dan pengetahuan yg tinggi, agar kedepan tidak terjajah secara Ekonomi, disamping itu Pramuka juga harus mampu menghadapi bahaya penyalahgunaan narkoba, anggota Pramuka jangan sampai dicekoki narkoba, “Katakan Tidak pada Narkoba, kita harus tetap waspada”, pintanya.

Kakwarcab Kak Ibnu Hadjar dalam sambutannya menjelaskan, bahwa Kegiatan ini sebagai bentuk Silaturahim, kegiatan ini juga diisi berbagai lomba diantaranya lomba Kaligrafi, lomba Ceramah dan santunan 100 anak yatim/piatu. Mereka adalah pramuka yang sudah tidak memiliki ayah. Oleh sebab itu dirinya berharap Kak Bambang Musyawardana dapat menyerahkan santunan ini, papar kak Ibnu Hadjar.

Hal yang sama juga diungkapkan Kasudin Pendidian Jakarta Timur wilayah I Arie Budiman, bahwa melalui kegiatan kepramukaan diharapkan akan dapat membentuk pola fikir anak dalam menghadapi kondisi saat ini, kita sangat prihatin dengan masih ditemukananya anak yang tawuran, bahkan ada yang menggelar kegiatan menyimpang seperti Pesta Bikini, ini jelas-jelas menyimpang dari dunia pendidikan,

Oleh sebab itu kita menyambut baik program Pemerintah yang dituangkan dalam Kurikulum 2013, bahwa Kepramukaan merupakan kegiatan Ekstrakurikuler wajib bagi siswa-siswi mulai dari PAUD hingga SMA/K atau MA, sehingga kedepan akan lahir generasi penerus bangsa yang memiliki jiwa kepemimpinan dan berdisiplin tinggi.

Menanggapi adanya keluhan anak didik yang kelelahan kalau harus mengikuti Pramuka dihari Rabu, Ari Budiman meminta pada sekolah untuk bisa menggeser kegiatan kepramukaan pada hari Sabtu, meskipun seharusnya sabtu adalah hari untuk keluarga, namun dengan kegiatan Kepramukaan yang sangat bermanfaat bagi anak, hal tersebut di bolehkan untuk kegiatan Ekskul Kepramukaan, ungkapnya.

Yayasan Juang Anak Bangsa sebagai salahsatu organisasi sosial yang terus berupaya membantu masyarakat yang kurang beruntung, dan bertempat di GOR Jakarta Utara, pada Sabtu (4/7) menggelar kegiatan bhakti sosial, kegiatan dalam memperingati Hari jadi Kota Jakarta yang ke 488 tahun tersebut, mengambil tema “INDAHNYA BERBAGI BERSAMA DIBULAN RAMADHAN”.

Ketua Yayasan Juang Anak Bangsa, Moch Fahruddin Gani disela acara tersebut menegaskan, bahwa pihaknya bersyukur dapat menyelenggarakan santunan dalam memperingati HUT Kota Jakarta ke 488 ini, apalagi saat ini berbarengan dengan bulan Ramadhan, sehingga kita bisa berbuka puasa bersama dengan anak-anak yatim/piatu dan kaum dhuafa, meskipun jumlahnya tidak sebanyak pada momen yang lain.

Pada anak-anak yatim/piatu, Moch Fahruddin Gani meminta agar terus belajar dengan tekun dan rajin, kalau bisa menjadi juara di sekolahnya, dengan nilai bagus dan rangking di kelas juga bagus, agar kelak menjadi generasi penerus bangsa yang sukses serta berguna bagi masyarakat, bangsa dan negara, tema peringatan hari jadi kota Jakarta ini pihaknya mengajak pada seluruh warga Jakarta untuk peduli mengisi pembangunan, untuk menciptakan Jakarta yang maju.

Saat disinggung tentang kelahiran, apakah anak-anak dan orang tua yang hadir juga lahir di Jakarta, ternyata meskipun sudah jadi warga Jakarta mereka lebih banyak yang lahir di luar Jakarta, hal tersebut menunjukkan bahwa Jakarta memang beragam suku, ras dan budaya yang beraneka ragam, karena ternyata Jakarta memang banyak dihuni warga pendatang, namun menurut Moch Fahruddin Gani, hal tersebut memang tidak salah, karena Nabi Muhammad SAW saat itu juga Hijrah dari Mekkah ke Madinah untuk perjuangan yang lebih besar. Oleh sebab itu bagi anak-anak yatim/piatu yang saat ini sudah pindah ke Jakarta harus punya semangat besar dan harus lebih pintar, harus rajin belajar agar nanti tidak menyusahkan orang tua, serta bisa sukses di Ibukota Jakarta ini, pintanya.

Sementara panitia acara, Jennet Soplanet pada wartawan menjelaskan, bahwa kegiatan dalam memperingati Hari Jadi Kota Jakarta yang ke 488 ini, yang juga bersamaan dengan bulan Puasa, sebagai upaya untuk membangun kepedulian sesama, kita mengajak seluruh masyarakat dan dunia usaha untuk meningkatkan kepedulian, dengan memperhatikan mereka yang kurang beruntung, seperti anak Yatim/Piatu maupun kaum Dhuafa yang ada disekitar kita.
Bantuan berupa uang, perlengkapan sekolah dan kebutuhan pokok kali ini, diberikan pada anak yatim/piatu dan kaum duafa dari wilayah Warakas dan Tanjung Priuk, mari kita bangun kepedulian sesama, karena berbagi bersama itu indah, ungkap Jennet.

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 19 Jakarta, sebagai lembaga pendidikan yang berada pada level SLTA dalam bidang/kelompok Bisnis Managemen dan Teknologi Informasi serta dengan penekanan pendidikan dan pelatihan pada pemberian bekal kejuruan, untuk mempersiapkan tamatan dapat memasuki lapangan kerja. Dengan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta didari iman dan taqwa, kini terus berupaya menjadikan lembaga ini sebagai SMK unggul, mandiri, berasaskan imtaq.

Apalagi Desember 2015 Indonesia sudah masuk pada pasar bebas ASEAN, dan saat ini kita semua sudah masuk pada Era Globalisasi, mau tidak mau kita akan masuk berada didalamnya, oleh sebab itu Generasi Bangsa kedepan juga harus mampu bersaing di era global tersebut, oleh sebab itu saat ini Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 19 Jakarta, juga terus berupaya meningkatkan pengetahuan anak didik dengan, mengkombinasikan ilmu pengetahuan serta disiplin ilmu lainnya dengan komputer.

Bagaimana kedepan seluruh lulusan SMK mampu membuat, mengubah, menyimpan, mengkomunikasikan dan/atau menyebarkan informasi. TI menyatukan komputasi dan komunikasi berkecepatan tinggi, baik untuk data, suara, dan video. Contoh dari Teknologi Informasi bukan hanya berupa komputer pribadi/Laptop, tetapi juga telepon, TV, Android dan peranti genggam modern (ponsel).

Upaya yang saat ini dilakukan adalah peningkatan sarana prasarana TI, dengan memperbanyak Perangkat Lunak (software) serta Perangkat Keras Komputer (Hardware), sehingga proses pembelajaran mengenai komputer lebih terarah, disamping itu Guru pendamping juga terus ditingkatkan kemampuannya dalam penguasaan teknologi komput tersebut, termasuk teknologi internet yang terus berkembang pesat, tegasnya.

Arum Sari juga mengaku bahwa SMKN 19 Jakarta saat Ujian Nasional tahun ajaran 2014 – 2015, beberapa waktu lalu, merupakan SMKN yang mengikuti ujian nasional dengan ujian berbasis komputer (Computer Based Test), dimana untuk wilayah Jakarta Pusat hana 2 sekolah yang dengan CBT tersebut, yaitu SMKN 19 Jakarta dengan SMKN 1 Jakarta, dan kita bersyukur hasil ujian anak didik dengan CBT cukup bagus, dan kita berada pada peringkat terbaik ke 16 tingkat Provinsi DKI Jakarta, diantara SMKN maupun Swasta di DKI Jakarta ini, tegasnya.

Saat disinggung akan lulusan SMKN 19 Jakarta, Arum mengaku bahwa para lulusan lebih banyak yang bekerja daripada yang melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi, karena SMKN 19 Jakarta sebagaimana Program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta adalah menyiapkan siswa yang siap kerja, dan pihaknya telah bekerjasama dengan 22 Perusahaan untuk perekrutan tenaga Komputer, Administrasi maupun pemasaran, bahkan beberapa waktu lalu juga digelar Job Fair di halaman sekolah, agar Perusahaan dapat mencari karyawan sebagaimana kriteria yang perusahaan inginkan, demikian juga para lulusan dapat memilih jenis pekerjaan yang sesuai dengan keinginannya.

Bagi yang melanjutkan ke Perguruan Tinggi, pihaknya juga menerima laporan dari siswa, saat penjaringan melalui Jalur Undangan, ada 15 siswa diterima, namun untuk jalur SBMPTN maupun jalur Mandiri, masih dalam proses penerimaan, ungkapnya.

Tingginya permintaan Daging dan Ikan dibulan Ramadhan serta Idul Fitri, terkadang membuat para pedagang untuk berbuat curang meraih keuntungan besar, hal tersebutlah yang membuat seluruh jajaran Pemda DKI, termasuk Sudin Peternakan, Perikanan dan Ketahanan Pangan Jakarta Utara untuk senantiasa mewaspadai peredaran Ikan berformalin serta Daging Sapi yang di oplos daging Celeng.

Menurut Kepala Sudin Peternakan, Perikanan dan Ketahanan Pangan Jakarta Utara, Una Rusmana, bahwa hingga saat ini, Pemda DKI Jakarta masih melarang peredaran daging Celeng (Babi Hutan), kecuali untuk manakan binatang di Kebun Binatang Ragunan, oleh sebab itu Sudin Peternakan, Perikanan dan Ketahanan Pangan Jakarta Utara terus intensif melakukan pengawasan, termasuk produk lain seperti Ikan atau makanan lain yang menggunakan formalin maupun borak serta zat berbahaya lainnya.

Tingkat konsumsi masyarakat yang tinggi saat ramadan dan lebaran, serta perbedaan harga daging celeng yang hanya Rp. 30.000,- dengan daging sapi sekitar Rp. 90.000,- membuka ruang beredarnya daging oplosan yang jauh lebih murah dari daging sapi. Daging oplosan merupakan daging sapi yang dicampur dengan daging celeng, tegas Una Rusmana.

Diakui Una, pihaknya tidak bisa melarang daging Celeng yang akan dikirim ke Semarang, Solo maupun daerah lain di Jawa, namun pihaknya akan terus berupaya memonitor masuknya daging Celeng dari Sumatera ke wilayah Jakarta maupun wilayah Jawa, kita kawatir dengan alasan untuk konsumsi Jawa Tengah, tetapi sebelum sampai ditempat sudah habis dijual disekitar Jakarta.

Pengawasan daging terus diperketat untuk melindungi masyarakat dari maraknya peredaran daging oplosan, Una mengaku petugas di lapangan masih minim, namun demikian pihaknya menggelar operasi secara rutin dan ditempat centra pemasaran daging, baik Pasar Tradisional maupun Super Market, dan untuk melakukan pengawasan daging dari luar, pihaknya sudah bekerjasama dengan Kepolisian dan akan segera mengusulkan agar daging babi ternakan maupun bagi hutan menggunakan kendaraan khusus, dan jika melanggar bisa ditindak.

Teater Imax Keong Emas TMII kini kembali meluncurkan Film terbaru Volcanoes on the Deep Sea, dan acara peluncuran yang juga disaksikan 1000 anak yatim tersebut, juga melibatkan beberapa artis ibukota dengan diawali penampilan teater Aladin Lampu Wasiat yang disajikan para artis bersama Penderita Lupus, dengan dukungan Yayasan Peduli Anak Indonesia (PENA) serta Prijolin Entertain binaan Pesinetron Jose Choa Linge SE.

Manajer Pemasaran Teater Imax Keong Emas,H Ery Subada,SE menjelaskan bahwa Film Volcanoes on the Deep Sea ini, adalah Film tentang Gunung Berapi yang ada di Dasar laut dengan kedalaman 8.600 kaki, atau sekitar 6.000 meter, film tersebut adalah hasil penelitian yang sangat bermanfaat bagi kita semua.

Mungkin tidak terbayangkan, bahwa Magma lava atau Lahar panas dari Gunung Berapi yang masih aktif di dasar laut tersebut, masih ada hewan air serta Kerang yang dapat hidup bertahan, meskipun suhu panas mencapai ribuan derajat, belum lagi keindahan dasar laut tersebut menjadi daya tarik yang bisa kita saksikan di Film Imax dengan durasi 45 menit tersebut. Dengan menyaksikan Film Volcanoes on the Deep Sea ini kita akan semakin bersyukur bahwa Tuhan menciptakan kehidupan di Laut dan Darat yang saling berkaitan, dan bencana terjadi seringkali karena ulang manusia, apakah itu Gemda, Tsunami, Banjir, Kebakaran atau bencana lain, oleh sebab itu Film ini kita harus menjaga alam dan lingkungan dengan baik, ungkap H Ery.

Sementara Artis multitalenta yang banyak memerankan Layar Sinetron yang dikenal dengan Sinetron ACI, serta bermain di Layar Lebar, Jose Choa Linge SE, juga menjelaskan, bahwa Bukber dengan 1000 anak yatim, juga akan diisi pertunjukkan Aladin dan Lampu Wasiat yang diperankan beberapa artis didukung anak Penderita Lupus yang akan menyampaikan Surat pada Presiden Jokowi, pergelaran ini juga kerjasama dengan Prijolin Entertain yang dipimpinnya.

Hal yang sama juga diungkapkan Ketua Yayasan PENA, Erna Santoso, bahwa acara tersebut juga akan dihadiri 100 artis ibukota untuk menghibur anak-anak Yatim/Piatu, yaitu Tari Saman dan Tari Topeng Betawi yang pernah jadi juara di festival tingkat dunia. Sebanyak 20 anak jenius akan kita beri beasiswa dan disekolahkan hingga lulus perguruan tinggi, selain itu kita juga akan ajak anak – anak Yatim untuk menyaksikan Film terbaru di Teater Imax Keong Emas ini, tegasnya

Sinetron Tukang Bubur Naik Haji The Series merupakan sinetron yang selalu ditunggu-tunggu masyarakat baik di tanah air maupun mancanegara, menurut pemain yang tampil dengan karakter suku Batak Tulang Togu, pihaknya terkejut saat berkunjung ke negara-negara Asia maupun Eropa, ternyata mereka cukup mengenal dan memahami sinetron Tukang Bubur Naik Haji The Series.

Lebih jauh Tulang Togu yang memiliki nama asli Hamka Siregar saat ditemui Suara Kota seusai menghibur anak-anak yatim dan Bukber di Depok menegaskan, bahwa Sinetron Tukang Bubur Naik Haji ini, merupakan Sinetron terbaik dan terpanjang di dunia, karena dapat tayang hampir mencapai 2.000 episode, dan kehadirannya tetap di tunggu masyarakat serta tetap memiliki rating terbaik, hal tersebut taklain karena Sinetron ini mampu menyajikan tontonan yang memiliki nilai tuntunan bermasyarakat, apalagi gambaran kehidupan di tingkat RW maupun RT, telah menjadi tuntunan bagi kehidupan masyarakat di beberapa wilayah di Indonesia maupun di negara luar.

Kehidupan bermasyarakat atau gambaran kecil yang hidup ditingkat RT dan RW, yang hidup rukun dan damai. Meskipun terkadang ada sengketa warga, namun selalu diselesaikan ditingkat warga oleh tokoh-tokoh masyarakat serta dengan sidang balai warga. Jika ditingkat RW tidak terselesaikan baru dibawa ke tingkal Kelurahan, dan kalau memang sudah tidak bisa diselesaikan oleh warga sendiri, terpaksa diselesaikan di Kepolisian, hal tersebutlah yang saat ini jadi acuan RT atau RW lain, dan dirinya bangga karena Sinetron Tukang Bubur Naik Haji The Series ini mampu mencerdaskan bangsa serta pesan-pesan moral yang ada.

Saat disinggung perannya dalam Tukang Bubur Naik Haji The Series tersebut, Hamka Togu mengaku pada awalnya memang agak kaku untuk tampil bersama artis-artis senior, namun dengan profesionalisme dan penyesuaian yang juga disambut seluruh pemain didalamnya, akhirnya bisa tampil maksimal dengan tetap menyuarakan keragaman dan kehidupan bermasyarakat yang hidup berdampingan dan rukun di ibukota Jakarta, paparnya.

Disela-sela kesibukannya, Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, H Saefullah berkesempatan mengunjungi Yayasan Al-Wathoniyah Asshodriyah 9 untuk berbuka puasa bersama, yang berlokasi di Penggilingan Jakarta Timur, acara yang juga dihadiri Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardana, Kepala Biro Dikmental Setda Provinsi DKI Jakarta H Ahmad Ghozali, Kepala Bazis Jakarta Timur H Dwi Busara, Camat Cakung serta beberapa pejabat Pemkot Jakarta Timur lainnya. Dalam kesempatan tersebut, Sekda Saefullah juga berkenan menyerahkan bantuan dari Bazis Jakarta Timur.

Dalam pesannya H Saefullah seusai memberikan beasiswa berupa pembiayaan pendidikan melalui Tabungan Bank DKI pada siswa juara hafalan Alquran hingga lulus SMA/K meminta, agar para siswa-siswi bersyukur bisa belajar di Al-Wathoniyah Asshodriyah 9, karena disamping memperoleh ilmu pengetahuan dan tehnologi, tetapi juga memperoleh ilmu agama, anda adalah penerus masa depan bangsa, jadilah generasi yang unggul, sehingga bermanfaat bagi agama, nusa dan bangsa, pintanya.

Pada seluruh siswa dan penyelenggara pendidikan Al Wathoniyah Asshodriyah 9 Jaktim maupun warga sekitar cakung yang juga hadir, H Saefullah meminta agar kita semua menyiapkan diri menghadapi pasar bebas Asean yang akan dimulai pada Desember 2015 ini, dimana persaingan semakin ketat, saat ini mereka berupaya menjadikan Indonesia yang jumlah penduduknya sangat besar sebagai pasar produk mereka, nantinya orang Malaysia bisa berjualan Teh Tarik di Indonesia, orang Taiwan bisa jualan Capcai disini,

Demikian juga sebalinya orang Indonesia bisa berjualan Kerak Telor, Sate, nasi goreng atau apa saja ke negara Asia Tenggara lainnya, tanpa lagi persyaratan dan prosedur yang ketat, dan nanti orang-orang akan berbondong-bondong berusaha dan berdagang ke Indonesia, inilah kenyataan yang harus kita hadapi bersama, oleh sebab itu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah mengikuti amanat Undang-Undang tentang anggaran Pendidikan, bahkan kita sudah melebihi 20% di APBD DKI, oleh sebab itu mari kita bersama-sama menyiapkan anak cucu kita dengan bekal ilmu pengetahuan dan pendidikan minimal lulus SMA/K, pinta Saefullah.

Sementara Ketua Umum Yayasan Al-Wathoniyah Asshodriyah 9, yang juga Ketua Umum Forum Ulama dan Habaib Betawi (FUHAB), Drs. KH Shodri, HM dalam kesempatan tersebut juga menjelaskan, bahwa Yayasan Al-Wathoniyah Asshodriyah 9 membina sekolah mulai TK hingga SMA/K dengan jumlah siswa lebih dari 5.000 siswa, dan banyak kegiatan yang harus didukung dengan teknologi serta komputer, sementara fasilitas komputer masih minim, dan yayasan sedang berusaha menambah fasilitas komputer tersebut, karena diera teknologi pendidikan, nantinya siswa sudah tidak lagi menggunakan kertas untuk belajar dan ujian, tetapi harus dengan teknologi informatika yaitu komputer dengan jejaring internet.

Disamping itu Yayasan Al-Wathoniyah Asshodriyah 9 juga sedang menyiapkan membangun Masjid di jalan Dr Sumarmo atau dekat Walikota Jakarta Timur, untuk lantai I, nantinya untuk Masjid, lantai II untuk Aula Gedung dan lantai III untuk Sekolah Tinggi atau Universitas, kita mohon dukungan Pemda DKI serta masyarakat luas, tegas KH Shodri.

Dalam rangka Bakti Ramadhan tahun 2015, PMI Kota Jakarta Timur mendistribusikan paket santunan kepada warga kurang mampu di wilayah Jakarta Timur pada hari ini Kamis, tanggal 2 Juli 2015 di Markas PMI Kota Jakarta Timur. Acara yang juga dilakukan kegiatan Buka puasa bersama tersebut, seluruh tamu dan anggota PMI Jakarta Timur, juga turut menggelar doa, khusus bagi Korban dari jatuhnya Pesawat Hercules C-130 di Medan.

Penyerahan paket santunan secara simbolis kepada anak yatim, lansia dan dhuafa diserahkan oleh Ketua PMI Provinsi DKI Jakarta Ny.Hj. Rini Sutiyoso beserta Ibu Hj. Siti Syamsiah Musyawardana selaku Ketua TP-PKK Kota Administrasi Jakarta Timur, Ketua PMI Kota Jakarta Timur H. Kusnoto dan Pengurus PMI Kecamatan Kota Jakarta Timur.

Bekerjasama dengan TP-PKK Kota Administrasi Jakarta Timur akan mendistribusikan 300 paket bagi ibu -ibu yang tergabung dalam PKK wilayah Kota Administrasi Jakarta Timur. Sekitar 30 orang relawan PMI siap membagikan 500 paket santunan kepada kaum dhuafa, anak yatim dan lansia yang tinggal di sekitar Markas PMI Kota Jakarta Timur, 150 paket snack bantuan dari PT. Garuda Food Indonesia dan 200 paket akan didistribusikan oleh Relawan/KSR serta karyawan PMI Kota Jakarta Timur untuk dibagikan di lingkungan tempat tinggalnya. Jumlah total paket yang didistribusikan sebanyak 1.200 paket serta 50 paket untuk pendonor.

Ketua Pengurus PMI Kota Jakarta Timur H. Kusnoto menjelaskan bahwa Ramadhan merupakan bulan penuh rahmat dan saat yang tepat untuk berbagi dengan sesama. “Kepedulian PMI Kota Jakarta Timur bukan hanya dilakukan pada saat terjadi bencana saja namun di luar bencana pun, PMI tetap peduli terhadap sesama, salah satunya pembagian santunan kepada kaum dhuafa, anak yatim dan lansia terutama yang bermukim di sekitar Markas PMI Kota Jakarta Timur melalui kegiatan Bakti Sosial Ramadhan yang dilakukan rutin setiap tahun” ujar Pak Kusnoto.

Acara dilanjutkan dengan buka puasa bersama di Markas PMI Kota Jakarta Timur yang dihadiri oleh Walikota Jakarta Timur beserta jajarannya, Pengurus PMI Provinsi DKI Jakarta, Pengurus PMI Kota se DKI Jakarta, Relawan, KSR, PMR, Anggota Sibat, rekan media dan undangan lainnya sebanyak 200 orang.

Kegiatan ini merupakan moment yang tepat sebagai ajang silahturahmi antar pengurus PMI, relawan serta unsure terkait sekaligus menggalang kepedulian terhadap sesama dengan melakukan donor darah setelah berbuka untuk mengantisipasi stok darah yang mulai menipis selama Ramadhan.

Total Tayangan Halaman

ANEGERAH FASTAKHA

PLTS PROMO 08123610729

INSTITUT TRANSPORTASI DAN LOGISTIK TRISAKTI

KOMITE ANTI KORUPSI INDONESIA

STP TRISAKTI

Hotel Sunbreeze Jakarta

UNIV ISLAM DJAKARTA

PROMO PLTS Sederhana Jabodetabek

IKLAN SERVIS KOMPUTER

Aliansi Wartawan Nusantara

ITL TRISAKTI

sunbreeze hotel

Top News

Blog Archive

Labels

SEL SURYA