Jakarta, 4 April 2018, Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Laut (Asops Kasal) Laksamana Muda TNI Aan Kurnia, S.Sos hadir sebagai pembicara dalam Diskusi Terbatas yang diselenggarakan Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia bertempat di Wisma Elang Laut, Jakarta Pusat, Rabu (4/4). Pada kesempatan ini Asops Kasal menyampaikan materi “Indonesia menuju Legal Maritime Nation”.
Dalam kesempatan ini Laksamana Muda TNI Aan Kurnia, S.Sos., menyampaikan bahwa berdasarkan hukum internasional Indonesia telah diakui sebagai negara kepulauan sesuai dengan kriteria negara kepulauan yang tercantum dalam Bab IV tentang Negara Kepulauan pada United Nations Convention on The Law of the Sea (UNCLOS) tahun 1982.
“Perjuangan para diplomat kita saat itu, mulai dari perdana menteri Juanda bersama para delegasi lainnya pada sidang-sidang membahas UNCLOS telah menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara di dunia yang mampu memperluas kawasan yuridiksinya tanpa opsi militer”, tegas Asops Kasal.
Lebih lanjut Asops Kasal mengatakan, Indonesia resmi mendapatkan laut yang sangat luas yang mengelilingi seluruh kepulauan didalamnya. Perairan antar pulau yang dulu merupakan laut internasional kini secara hukum telah resmi menjadi perairan kepulauan Indonesia tanpa sedikitpun mengerahkan kekuatan militer. ”saat ini, pemerintah Indonesia telah menetapkan Tujuh Pilar Kebijakan Kelautan Indonesia untuk mendukung cita-cita menjadi poros maritim dunia”, tandasnya.
Diskusi terbatas ini diselenggarakan oleh Kementerian Sekretariat Negara RI dengan mengangkat tema “upaya mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim ditinjau dari aspek hukum”. Pada diskusi ini dibuka oleh keynote speech dari Jenderal TNI (Purn) H. Agum Gumelar selaku Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Bidang Politik Hukum dan HAM.
Selain Asops Kasal acara Diskusi ini juga menghadirkan Narasumber pemberi materi lainnya, diantaranya Plt Ketua Umum Laksdya (Purn) Joko Sumaryono, Dirjen Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan RI Ir. R. Agus H, Purnomo, Deputi I Kementerian Koordinator Kemaritiman RI Dr. Arif Havas Eogroseno, S.H., M.H, Ketua INSA Ibu Carmelita serta dari narasumber penanggap diantaranya Ketua Umum HNSI Mayjen TNI Mar (Purn) H.Yussuf Solichien, PhD., Kadiskum Laksamana Pertama TNI Kresno Buntoro, S.H., LL.M., PhD, Tenaga Ahli Bidang kementerian Perhubuhan RI Ibu Peni Pudji Turyanti, S.H., M.H, Ketua Kadin/Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Kelautan/Maritim.
0 komentar:
Posting Komentar