Drs.KH Mahrus Amin : Nuzul Qur’an Menunjukkan Bahwa Al Qur’an itu Mujizat




Nuzulul Qur'an yang secara harfiah berarti turunnya Al Qur'an, menunjukkan bahwa Al Qur’an itu sebagai Mujizat untuk memperkuat kebenaran Islam, karena apabila Al Quran itu cela, berarti Islam itu ngak benar, dan dengan turunya Al Quran membuktikan kebenaran daripada Islam, dan sudah dibuktikan berabad-abad tidak ada satupun kata-kata Al Quran itu tidak sesuai dengan pada zamannya, bahkan dengan Al Qur’an itu Allah menunjukkan yang belum ditangkap oleh akal manusia pada waktunya, seperti tentang bagaimana bumi itu berputar, dimana pada zaman Rasulullah, sudah ada dalam ayat Al Qur’an, barulah pada abad-abad sekarang ini tentang kebenaran itu.

Hal tersebut membuktikan bahwa Al Qur’an itu adalah Mujizat. Sebagaimana Allah SWT memberikan mujizat pada setiap Nabi atau Rasul, yaitu hal yang luar biasa sebagai tanda kebenaran. Hikmahnya bahwa tidak ada alasan kalau Al Qur’an itu mencontek pada kitab-kitab terdahulu, tapi justru menunjukkan didalam Al Qur’an, bahwa sejarah nabi-nabi itu ada persamaan, dan juga menjadi koreksi bahwa sejarah Nabi dan Rasul, menunjukkan kebenaran yang dibawa oleh junjungan kita, Muhammad Salalahu Alahi Wasalam, hikmah dari turunnya Al Qur’an dibulan suci Ramadhan ini, menunjukkan bahwa Al Qur’an itu supaya dihafal oleh umat Islam, dan karena Al Qur’an itu mujizat sehingga mudah dihafal oleh siapa saja, termasuk orang Indonesia. Sehingga umat Islam menjadikan Al Qur’an sebagai pedoman hidup hingga hari kiamat.

Saat disinggung tentang hikmah Nuzulul Qur’an dengan Ramadhan bagi bangsa Indonesia,Drs. KH Mahrus Amin menegaskan, bahwa masyarakat Indonesia, khususnya umat Islam yang hidupnya berpegang teguh pada Al Qur’an maka hidupnya juga harus sesuai dengan ajaran Al Qur’an, sehingga dibulan Ramadhan ini juga peduli pada orang-orang miskin serta anak yatim piatu, jangan sampai anak-anak yatim itu terlantar, dan anak-anak miskin itu tidak makan, demikian juga para pemimpin bangsa ini hendaknya juga peduli dengan orang miskin dan anak yatim piatu.





0 komentar:

Posting Komentar

 

SEL SURYA

SEL SURYA