Setelah setahun kepengurusan KNPI Kota Administrasi Jakarta Timur bekerja untuk mengabdikan diri ditengah masyarakat, maka sesuai dengan anggaran dasar, maupun amanat Musko, jajaran KNPI Jakarta Timur menggelar Rapat Kerja tahunan, acara yang akan digelar di salahsatu Villa di Bogor tersebut, akan dibuka secara resmi serta dilepas keberangkatannya oleh Walikota Jakarta Timur.
Ketua KNPI Kota Administrasi Jakarta Timur, Benny Wijaya mengaku, bahwa Rapar Kerja yang segera digelar tersebut, akan mengewaluasi kerja KNPI selama setahun, serta akan menyusun program kerja di tahun 2010 - 2011 ini, baik evaluasi program, stuktur maupun hubungan KNPI dengan Kolres, Kodin serta Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur, termasuk para kasudin, bagaimana hubungan kita baik kedalam maupun keluar.
Selama ini sebenarnya hubungan KNPI dengan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur sudah cukup baik, namun masih ada beberapa persoalan yang saya rasa belum berjalan dengan baik, oleh sebab kita dalam Rapat Kerja nanti, akan kita susun pokok-pokok fikiran mengenai bagaimana pembangunan diwilayah Jakarta Timur ini selama satu tahun, agar lebi baik.
Demikian juga hubungan kepengurusan KNPI Kota Administrasi Jakarta Timur dengan beberapa organisasi kepemudaan yang ada, karena yang berhimpun di KNPI Jakarta Timur terdiri dari 69 organisasi, bagaimana hubungan ini dapat diperbaiki serta kita dorong agar organisasi masyarakat pemuda ini juga bisa eksis, karena situasi saat ini memang kurang menentu, hal tersebut akan kita jadikan masukan ke Pemkot Jaktim, artinya kita ingin bersama-sama dalam mengantisipasi setiap permasalahan yang timbul di masyarakat.
Dalam acara Raker ini, KNPI Kota Administrasi Jakarta Timur, juga akan melantik kepengurusan tingkat Kecamatan, dari 10 Pengurus Kecamatan (PK), 7 PK diantaranya sudah terbentuk kepengurusannya, dan akan dilantik bersama-sama, dalam acara tersebut, demikian juga untuk membekali seluruh pengurus, Deputi I Kemenegpora, akan hadir dan memberikan wawasan dan ceramah Stategi Pembangunan Pemuda Kedepan, sesuai UU no. 40 tahun 2009, serta beberapa anggota dewan DPRD KI, maupun pakar kepemudaan, akan memberikan bekal pengetahuan pada para peserta Raker, ungkap Benny Wijaya.
0 komentar:
Posting Komentar