Direktorat Kebijakan Bakamla RI Gelar Forkor Keamanan Laut ke-2 di Banjarmasin
Jakarta, 24 Mei 2017 (Humas Bakamla RI)
Direktur Kebijakan Keamanan Laut Bakamla RI Sucipto, S.H., M.Hum. mewakili Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Ari Soedewo, S.E., M.H. membuka Forum Koordinasi Keamanan Laut ke-2 di Hotel Mercure, Banjarmasin, Prov. Kalimantan Selatan, Rabu (24/5/2017).
Kegiatan bertema “Sinergitas Antar Instansi Terkait Dalam Rangka Mengharmonisasikan Permasalahan Keamanan dan Keselamatan di Laut” diselenggarakan untuk memupuk dan menjalin komunikasi antara Bakamla RI dengan instansi di daerah sehingga terjain sinergi yang kuat antar instansi, dan bersama-sama menjaga keamanan dan keselamatan di wilayah perairan Indonesia, khususnya di Perairan Kalimantan Selatan.
“Bakamla RI meyakini bahwa Kalimantan Selatan memiliki potensi bidang maritim yang sangat besar di wilayah Indonesia bagian tengah”, ujar Direktur Kebijakan saat membacakan sambutan Kepala Bakamla.
Lebih lanjut dikatakan pula bahwa pada kenyataannya masih marak terjadi pelanggaran atau tindak kejahatan di Perairan Kalimantan Selatan, diantaranya pencemaran di laut, illegal fishing, penyelundupan barang, miras dan narkoba, illegal mining, human trafficking, illegal logging, dan people smuggling.
Belum efektifnya pengelolaan di laut, salah satu penyebabnya yaitu pengelolaan keamanan dan keselamatan di laut oleh aparat penegak hukum masih dilakukan secara sektoral dan tidak terintegrasi dengan baik. Oleh sebab itu perlu dibangun sebuah sistem pengelolaan keamanan dan keselamatan di laut yang terintegrasi dan terpadu dengan melibatkan seluruh komponen kekuatan nasional di laut, pungkasnya.
Kegiatan ini diisi dengan pencerahan oleh 3 nara sumber, yaitu Kasubdit Jaringan Bakamla RI Riskal, S.Sos., M.M., menyampaikan tentang “Sinergitas Antar Instansi Terkait Dalam Rangka Optimalisasi Operasi Keamanan dan Keselamatan Laut Dengan Pemanfaatan SPD", Kasat Lan III Kor Polairud Baharkam Polri Kombes Pol Harry Sanyoto dengan materi tentang “Sinergitas Antar Instansi Dalam Penanganan Permasalahan Keamanan dan Keselamatan di Laut”, dan Kasi ADPKP Jan Piter Daniel menyampaikan paparan tentang “Sinergitas Antarinstansi Dalam Rangka Mengharmonisasi Pengawasan Keamanan dan Keselamatan Laut”.
Peserta berasal dari berbagai instansi di daerah antara lain dari Dinas Perhubungan, BNNP, Ditpolair Kalses, Fakultas Hukum Universitas Lambung Mangkurat, SDKP Banjarmasin, Lanal Banjarmasin, Imigrasi, Bea Cukai, dan KSOP Kelas I Banjarmasin. (Humas Bakamla RI)
0 komentar:
Posting Komentar