Bertempat di Lapangan Olahraga SMA Negeri 81 Jakarta, seluruh Siswa-siswi SMAN 81 Jakarta mengikuti kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H, demikian juga para Guru, Kepala Sekolah serta perwakilan dari Komite Sekolah SMAN 81 Jakarta, turut mengikuti peringatan Maulid dengan Siraman Rohani dari Ulama Karismatik, KH Dedi Kusmayadi, hingga acara usai.
Dalam pesannya pada Siswa Kelas 12 yang akan masuk Ujian Nasional, KH Dedi Kusmayadi meminta pada anak-anak untuk menyambut dengan senang hati UN tersebut, karena dengan Ujian Nasional maka akan menjadikan lebih hebat dan lebih maju lagi, oleh sebab itu mari tingkatkan pribadi yang kokoh, tangguh dan rajin, harapnya.
Disela acara tersebut, Kepala SMAN 81 Jakarta, Drs Shohibul Bakri, MM pada wartawan menjelaskan, bahwa Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW kali ini, sebagai pengejawantahan budi pekerti pada siswa-siswi, karena penanaman budi pekerti salahsatunya adalah dengan menanamkan nilai-nilai agama, sebagai umat Islam, maka sifat Rasulullah yang kita jadikan sebagai pedoman hidup kita; disamping itu pendidikan keagamaan di SMAN 81 Jakarta, juga dilakukan dengan kegiatan Sholat Djuhur bersama, Sholat Jum’at bersama, Kultum 7 menit yang dilakukan oleh Guru maupun Siswa itu sendiri, serta pengontrolan tiap hari mulai dari ujung rambut hingga ujung kaki, sehingga diharapkan akan terbentuk kepribadian anak didik yang baik, paparnya.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Drs. H Karya Rama,MM juga menambahkan, bahwa dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, akan meningkatkan keteladanan Rasulullah SAW, Dikalangan anak didik, kita ingin menumbuhkan kecintaan para Rasulullah, sehingga perilaku siswa-siswi juga mengikuti apa yang dicontohkan oleh Rasul.
Doa yang kita panjatkan, juga agar prestasi anak didik yang sebentar lagi mengikuti Ujian Nasional, Prestasinya meningkat, paling tidak sama dengan tahun lalu, dimana 15 siswa memperoleh nilai absolute, yaitu nilai 10, berbagai upaya dilakukan mulai dari Try out, doa bersama, Sodaqoh, Sholah Dhuha, hingga ziarah ke makam orang tua bagi anak yatim/piatu, yang pasti upaya sudah kita lakukan untuk menghadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer yang akan dihadapi siswa kelas 12, papar H Karya Rama.
Sementara Ketua Komite Sekolah SMAN 81 Jakarta, Hesron Sitepu SH,MSi juga menambahkan, bahwa Komite Sekolah mendukung penuh kegiatan keagamaan, karena penanaman nilai-nilai agama sangat penting dalam mendidik siswa, untuk membentuk perilaku anak didik, sehingga saat lulus nanti, benar-benar menjadi Generasi Bangsa baik, serta bisa menjadi contoh dan tauladan dimanapun mereka Kuliah maupun Bekerja, dengan kegiatan keagamaan maka juga diharapkan siswa-siswi bisa terhindar dari perilaku yang tidak baik, serta mencegah dari bahaya penyalahgunaan Narkoba, ungkapnya tegas.
Dalam pesannya pada Siswa Kelas 12 yang akan masuk Ujian Nasional, KH Dedi Kusmayadi meminta pada anak-anak untuk menyambut dengan senang hati UN tersebut, karena dengan Ujian Nasional maka akan menjadikan lebih hebat dan lebih maju lagi, oleh sebab itu mari tingkatkan pribadi yang kokoh, tangguh dan rajin, harapnya.
Disela acara tersebut, Kepala SMAN 81 Jakarta, Drs Shohibul Bakri, MM pada wartawan menjelaskan, bahwa Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW kali ini, sebagai pengejawantahan budi pekerti pada siswa-siswi, karena penanaman budi pekerti salahsatunya adalah dengan menanamkan nilai-nilai agama, sebagai umat Islam, maka sifat Rasulullah yang kita jadikan sebagai pedoman hidup kita; disamping itu pendidikan keagamaan di SMAN 81 Jakarta, juga dilakukan dengan kegiatan Sholat Djuhur bersama, Sholat Jum’at bersama, Kultum 7 menit yang dilakukan oleh Guru maupun Siswa itu sendiri, serta pengontrolan tiap hari mulai dari ujung rambut hingga ujung kaki, sehingga diharapkan akan terbentuk kepribadian anak didik yang baik, paparnya.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Drs. H Karya Rama,MM juga menambahkan, bahwa dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, akan meningkatkan keteladanan Rasulullah SAW, Dikalangan anak didik, kita ingin menumbuhkan kecintaan para Rasulullah, sehingga perilaku siswa-siswi juga mengikuti apa yang dicontohkan oleh Rasul.
Doa yang kita panjatkan, juga agar prestasi anak didik yang sebentar lagi mengikuti Ujian Nasional, Prestasinya meningkat, paling tidak sama dengan tahun lalu, dimana 15 siswa memperoleh nilai absolute, yaitu nilai 10, berbagai upaya dilakukan mulai dari Try out, doa bersama, Sodaqoh, Sholah Dhuha, hingga ziarah ke makam orang tua bagi anak yatim/piatu, yang pasti upaya sudah kita lakukan untuk menghadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer yang akan dihadapi siswa kelas 12, papar H Karya Rama.
Sementara Ketua Komite Sekolah SMAN 81 Jakarta, Hesron Sitepu SH,MSi juga menambahkan, bahwa Komite Sekolah mendukung penuh kegiatan keagamaan, karena penanaman nilai-nilai agama sangat penting dalam mendidik siswa, untuk membentuk perilaku anak didik, sehingga saat lulus nanti, benar-benar menjadi Generasi Bangsa baik, serta bisa menjadi contoh dan tauladan dimanapun mereka Kuliah maupun Bekerja, dengan kegiatan keagamaan maka juga diharapkan siswa-siswi bisa terhindar dari perilaku yang tidak baik, serta mencegah dari bahaya penyalahgunaan Narkoba, ungkapnya tegas.
0 komentar:
Posting Komentar