Pangurus Paguyuban Jaya Tengah dan Paguyuban Kabupaten/Kota Se-Jateng, Ikuti Rapat Koordinasi PJT
Rapat Koordinasi (Rakor) yang digelar Paguyuban Jawa Tengah di Hotel HARPER Cawang Jakarta Timur, Rabu 20 November 2018 berjalan penuh khidmat dan antusias tinggi, dimana Pangurus Paguyuban Jaya Tengah dan Paguyuban Kabupaten/Kota Se-Jateng, seluruhnya hadir dalam Rapat Koordinasi PJT tersebut.
Acara yang juga diisi dengan pembekalan khusus oleh Pakar Ekonomi dari Direktur Eksekutif PPM, Ir Brahmantyo Djohanputro tersebut dibuka secara resmi oleh Ketua Umum PJT, Drs Leles Sudarmanto, SE.MM.
Dalam sambutannya, Leles Sudarmanto menegaskan PJT mendukung penuh kegiatan Duta Seni Kabupaten/Kota berupa pergelaran kesenian di Anjungan Jawa Tengah, Taman Mini setiap hari Minggu, karena disamping Upaya memperkenalkan seni budaya tradisi dan melestarikan kesenian lokal di Jawa Tengah, juga sarana untuk mempromosikan potensi sumber daya alam maupun kerajinan masyarakat daerah Jawa Tengah, untuk itu pihaknya juga meminta kepada seluruh anggota paguyuban, untuk senantiasa hadir dalam pergelaran kesenian Duta Seni tersebut serta bisa mendatangkan warga di luar Jawa Tengah agar lebih memahami tentang kondisi Jawa Tengah sehingga akan berdampak pada kunjungan wisata maupun mau beinvestasi di daerah Jawa Tengah.
Multiefek dari pementasan Duta seni maupun paket khusus di Anjungan Jawa Tengah Taman Mini Indonesia Indah tersebut diharapkan akan lebih maksimal, di mana kita harus bergerak cepat untuk mempromosikan Kabupaten/Kota masing-masing dalam upaya meningkatkan pembangunan di Jawa Tengah.
Paguyuban Jawa Tengah juga terus memprogramkan akan peningkatan kualitas sumber daya masyarakat maupun Pemuda, khususnya yang di Jabodetabek ini.
Berbagai langkah juga sudah dilaksanakan dalam upaya membantu masyarakat berupa pasar murah di beberapa kabupaten kota di Jawa Tengah serta kita terus menyiapkan pasar pasar rakyat, juga warung pintar yang sudah didirikan oleh beberapa warga Jawa Tengah di Jakarta dan sekitarnya dibawah binaan UKM PJT. Di sinilah juga dibutuhkan pembinaan dari senior pada Junior, hal tersebut juga sebagai upaya mengurangi pengangguran dan kemiskinan di Jawa Tengah maupun warga Jateng di Jabodetabek, sekali lagi saya berharap warga PJT untuk kompak untuk kesejahteraan masyarakat Jawa Tengah, ungkapnya. (Pry)
0 komentar:
Posting Komentar