Bakamla Finalisasi Kegiatan SEAMLEI TEW di Bali
Bali, 22 Juni 2019 (Humas Bakamla) —- Bakamla bersama United States Coast Guard (USCG) dan Mission to ASEAN melakukan persiapan akhir kegiatan Southeast Asia Maritime Law Enforcement Initiative (SEAMLEI) Technical Expert Workshop (TEW), di Nusa Dua, Bali, Sabtu (22/6/2019)
Kegiatan yang telah direncanakan oleh Bakamla dan USCG pada Final Planning Conference (FPC) di Bali 16/5 lalu, merupakan bagian dari komitmen dan dukungan Bakamla dalam The Gulf of Thailand (GOTI) 6th Commanders Forum di Bangkok, 2018 lalu.
Selain Indonesia, TEW SEAMLEI akan diikuti oleh lima negara di Asia Tenggara, seperti Kamboja, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam. Bakamla sebagai tuan rumah juga mengikutsertakan beberapa stakeholder terkait antara lain, Polairud; TNI AL; Ditjen Hubla, Kementerian Perhubungan; Kementerian Kelautan dan Perikanan; Ditjen Bea dan Cukai, Kementerian Keuangan; dan Ditjen Imigrasi, Kementerian Hukum dan HAM.
Adapun fokus pembahasan dalam workshop, terkait dengan Perundang-Undangan, peraturan Hukum, dan Maritime Domain Awareness. Adapun pembicara dan pakar dari mancanegara juga dihadirkan untuk berbagi Ilmu mengenai Hukum Maritim.
Lebih lanjut, termasuk dalam rangkaian kegiatan TEW, terdapat simulasi penggeledahan kapal dengan tema Illegal Unreported Unregulated Fishing, dan Drug Trafficking. Kegiatan ini akan difasilitasi langsung oleh personel USCG di Pelabuhan Tanjung Benoa, Bali.
Rapat persiapan akhir ini dihadiri oleh Plh. Direktur Kerja Sama Bakamla Kolonel Bakamla Salim, Kasubdit Penyelenggara Latihan Kolonel Bakamla Jukiman Situmorang, S.IK., M.Hum., Kasubdit Perencanaan Latihan Kolonel Bakamla Irwan Sobirin, beserta jajaran dari Direktorat Latihan, dan Direktorat Kerrja Sama Bakamla.
Sedangkan dari sisi USCG, hadir Capt. Sherman Lacey, bersama beberapa tenaga pelatih, dan LTC Thang 'Jacky' Ly dari US Mission to ASEAN.
Autentikasi: Kasubbag Humas Bakamla Letkol Bakamla Mardiono
Foto-foto: Humas Bakamla
0 komentar:
Posting Komentar