MENBANPUR 3 MARINIR GELAR LATIHAN SATBANMIN DI PANTAI YEFLIO DISTRIK MAYAMUK, SORONG, PAPUA BARAT
Logistik merupakan salah satu faktor penting dalam keberhasilan suatu operasi. Dukungan logistik dapat berpengaruh langsung pada momentum serangan dan moril pasukan yang berada di garis depan terutama pada saat awal pendaratan.
Untuk mencapai standart kemampuan yang diharapkan, diperlukan organisasi tugas yang terorganisir dengan baik dan profesional.
Organisasi Satbanmin adalah satuan tugas yang dibentuk dari unsur-unsur Resimen Bantuan Tempur Marinir dalam rangka mendukung satuan manuver depan dalam penguasaan tumpuan pantai.
Guna membina dan meningkatkan kemampuan serta naluri tempur prajurit, Menbanpur 3 Mar melaksanakan Latihan Satuan Dasar (LSD) II dan Latihan Satuan Lanjutan (LSL) I TW II TA 2019. Pelaksanaan latihan bertempat di Pantai Yeflio Distrik Manyamuk dan kampung Malaus Distrik Salawati Kabupaten Sorong, Papua Barat.
Latihan ini diselenggarakan selama 3 hari mulai tanggal 21 s.d. 23 Juli 2019. Dalam latihan kali ini dipimpin langsung oleh Danmenbanpur 3 Mar Kolonel Marinir Daniel Kreuta.
Latihan ini melibatkan personil dari seluruh jajaran Menbanpur 3 Mar, yang bertujuan membina dan menyiapkan personil dalam melaksanakan tugas pokok Menbanpur 3 Mar sebagai satuan pelaksana pendukung pertempuran dalam operasi amfibi.
Dalam latihan ini meliputi gelar Organisasi Logistik Pantai (OLP) dan gelar Satbanmin. Dimulai dari pendaratan OLP, penyelidikan dan pendirian instalasi OLP membentuk DPB (Daerah Pantai Bantuan) hingga terbentuknya Satbanmin.
Adapun kegiatan yang dilaksanakan meliputi
* Ton Pom melaksanakan Prosedur Pengaturan Lalu Lintas (PPLL) dan Prosedur Keamanan Lalu Lintas (PKLL), penanganan kelana yudha dan pengurusan tawanan perang.
* Ton komlek melaksanakan pemasangan dan pengecekan saluran komunikasi, pemanfaatan alkom musuh yg ditemukan satuan manuver.
* Den Bekpal melaksanakan pendistribusian bekal dan pemeliharaan material.
* Den zeni melaksanakan perbaikan jalan, pembersihan sisa-sisa ranjau dan penghancuran gudang amunisi musuh.
Dalam peningkatan efektivitas dukungan maka perlu diadakan pindah gelar untuk menjaga momentum serangan dan efektifitas dukungan maka Satbanmin melaksanakan pindah gelar sesuai dengan teknis dan prosedur.
Latihan diakhiri dengan pemutusan tempur tanpa tekanan dengan melaksanakan lintas medan (gerak jalan) sejauh 5 km menuju home base (Markas Menbanpur 3 Marinir) di Katapop Salawati.
Logistik merupakan salah satu faktor penting dalam keberhasilan suatu operasi. Dukungan logistik dapat berpengaruh langsung pada momentum serangan dan moril pasukan yang berada di garis depan terutama pada saat awal pendaratan.
Untuk mencapai standart kemampuan yang diharapkan, diperlukan organisasi tugas yang terorganisir dengan baik dan profesional.
Organisasi Satbanmin adalah satuan tugas yang dibentuk dari unsur-unsur Resimen Bantuan Tempur Marinir dalam rangka mendukung satuan manuver depan dalam penguasaan tumpuan pantai.
Guna membina dan meningkatkan kemampuan serta naluri tempur prajurit, Menbanpur 3 Mar melaksanakan Latihan Satuan Dasar (LSD) II dan Latihan Satuan Lanjutan (LSL) I TW II TA 2019. Pelaksanaan latihan bertempat di Pantai Yeflio Distrik Manyamuk dan kampung Malaus Distrik Salawati Kabupaten Sorong, Papua Barat.
Latihan ini diselenggarakan selama 3 hari mulai tanggal 21 s.d. 23 Juli 2019. Dalam latihan kali ini dipimpin langsung oleh Danmenbanpur 3 Mar Kolonel Marinir Daniel Kreuta.
Latihan ini melibatkan personil dari seluruh jajaran Menbanpur 3 Mar, yang bertujuan membina dan menyiapkan personil dalam melaksanakan tugas pokok Menbanpur 3 Mar sebagai satuan pelaksana pendukung pertempuran dalam operasi amfibi.
Dalam latihan ini meliputi gelar Organisasi Logistik Pantai (OLP) dan gelar Satbanmin. Dimulai dari pendaratan OLP, penyelidikan dan pendirian instalasi OLP membentuk DPB (Daerah Pantai Bantuan) hingga terbentuknya Satbanmin.
Adapun kegiatan yang dilaksanakan meliputi
* Ton Pom melaksanakan Prosedur Pengaturan Lalu Lintas (PPLL) dan Prosedur Keamanan Lalu Lintas (PKLL), penanganan kelana yudha dan pengurusan tawanan perang.
* Ton komlek melaksanakan pemasangan dan pengecekan saluran komunikasi, pemanfaatan alkom musuh yg ditemukan satuan manuver.
* Den Bekpal melaksanakan pendistribusian bekal dan pemeliharaan material.
* Den zeni melaksanakan perbaikan jalan, pembersihan sisa-sisa ranjau dan penghancuran gudang amunisi musuh.
Dalam peningkatan efektivitas dukungan maka perlu diadakan pindah gelar untuk menjaga momentum serangan dan efektifitas dukungan maka Satbanmin melaksanakan pindah gelar sesuai dengan teknis dan prosedur.
Latihan diakhiri dengan pemutusan tempur tanpa tekanan dengan melaksanakan lintas medan (gerak jalan) sejauh 5 km menuju home base (Markas Menbanpur 3 Marinir) di Katapop Salawati.
0 komentar:
Posting Komentar