SEKJEN KEMHAN RI BERI KULIAH UMUM PERWIRA MAHASISWA
DIKREG SESKOAL
Seskoal, 02 September 2019, -- Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Sekjen Kemhan RI) Laksamana Madya TNI Agus Setiadji, S.A.P., M.A. memberikan materi tentang Cost Structure and Life Cycle Military System yang disampaikan dalam Kuliah Umum kepada Perwira Mahasiswa Pendidikan Reguler (Dikreg) Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal) Angkatan ke-57 TA. 2019, Senin (02/09) di Kelas Gabungan Gedung Samadikun Seskoal Cipulir Jakarta.
Dengan hangat Komandan Seskoal (Danseskoal) Laksamana Muda TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., D.E.S.D. didampingi Wadan Seskoal Laksamana Pertama TNI Tatit Eko W., S.E., M.Tr (Han), para Pejabat Seskoal dan Patun serta Dosen Seskoal menyambut Sekjen Kemhan RI yang didampingi Kabag Dukmin Sekjen Kemhan RI Kolonel Kav Joko Purwanto di pelataran lapangan Apel Laut Jawa gedung Yos Sudarso untuk selanjutnya menuju Plaza Dharmawiratama melaksanakan foto bersama.
Danseskoal Laksamana Muda TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., D.E.S.D., pun menyampaikan ucapan terima kasih atas kesediaan Sekjen Kemhan RI yang telah berkenan hadir memenuhi undangan Seskoal sekaligus menyampaikan kata pengantar dengan memperkenalkan peserta yang hadir dan menginformasikan bahwa kuliah umum ini juga wujud Program Seat In, maka kuliah umum ini juga menerima kehadiran mahasiswa dari luar Seskoal, seperti dari Universitas Jakarta, London School Jakarta Univercity, Universitas Mercubuana, UPN Veteran Jakarta, Universitas Jakarta, Universitas Indraprasta PGRI Jakarta, dan Universitas lainnya.
Setelah membacakan Riwayat Hidup (RH) singkat Sekjen Kemhan RI kepada para peserta Kuliah Umum, Danseskoal Laksamana Muda TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., D.E.S.D., menyampaikan pentingnya para Perwira Mahasiswa yang nantinya akan mengawaki atau berdinas dibagian perencanaan baik di Staf Operasi, Staf Perencanaan, Staf Logistik maupun Staf Personel agar mengahui dan mengerti materi-materi yang disampaikan Laksdya TNI Agus Setiadji, S.A.P., M.A. mengenai proses pengadaan alutsista TNI serta standarisasinya.
Sementara itu, nara sumber menyampaikan konsep kedepan lebih kita arahkan bagaimana kita membangun kekuatan berdasarkan kekuatan sendiri dan kekuatan yang dikembangakan oleh lingkungan strategis di negara-negara terdekat. Kita tidak bisa melakukan sesuatu dengan berdasarkan pertimbangan-pertimbangan lama.
Pada sesi diskusi dan tanya jawab dibahas pula tentang pengadaan Alutsista yang harus sesuai dengan rencana kebutuhan, pengawasan dan monitoring yang harus dilakukan secara berlapis serta tugas APIP (Itjen Angkatan, Itjen TNI, Itjen Kemhan) selain mengaudit pasca kegiatan juga harus memberikan konsultasi pada tahap perencanaan dan saat proses pengadaan berjalan.
“Jadikan kebutuhan Alutsista bukan sebagai belanja negara namun sebagai investasi nasional”, adalah visi dari Cost Structure and Life Cycle Military System . Sebagai pengantar akhir kuliah umum Laksamana Bintang Tiga ini memberikan kata motivasi untuk kita semua yang hadir “Apa yang kita capai saat ini merupakan suatu proses dari pencapaian 10 hingga 15 tahun yang lalu, dan jangan pernah kita berfikir bahwa semuanya hanya bisa dicapai dengan biasa saja, ingat diatas langit masih ada langit”. Kegiatan tersebut diikuti pula seluruh personel Seskoal baik militer maupun PNS Seskoal.
DIKREG SESKOAL
Seskoal, 02 September 2019, -- Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Sekjen Kemhan RI) Laksamana Madya TNI Agus Setiadji, S.A.P., M.A. memberikan materi tentang Cost Structure and Life Cycle Military System yang disampaikan dalam Kuliah Umum kepada Perwira Mahasiswa Pendidikan Reguler (Dikreg) Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal) Angkatan ke-57 TA. 2019, Senin (02/09) di Kelas Gabungan Gedung Samadikun Seskoal Cipulir Jakarta.
Dengan hangat Komandan Seskoal (Danseskoal) Laksamana Muda TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., D.E.S.D. didampingi Wadan Seskoal Laksamana Pertama TNI Tatit Eko W., S.E., M.Tr (Han), para Pejabat Seskoal dan Patun serta Dosen Seskoal menyambut Sekjen Kemhan RI yang didampingi Kabag Dukmin Sekjen Kemhan RI Kolonel Kav Joko Purwanto di pelataran lapangan Apel Laut Jawa gedung Yos Sudarso untuk selanjutnya menuju Plaza Dharmawiratama melaksanakan foto bersama.
Danseskoal Laksamana Muda TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., D.E.S.D., pun menyampaikan ucapan terima kasih atas kesediaan Sekjen Kemhan RI yang telah berkenan hadir memenuhi undangan Seskoal sekaligus menyampaikan kata pengantar dengan memperkenalkan peserta yang hadir dan menginformasikan bahwa kuliah umum ini juga wujud Program Seat In, maka kuliah umum ini juga menerima kehadiran mahasiswa dari luar Seskoal, seperti dari Universitas Jakarta, London School Jakarta Univercity, Universitas Mercubuana, UPN Veteran Jakarta, Universitas Jakarta, Universitas Indraprasta PGRI Jakarta, dan Universitas lainnya.
Setelah membacakan Riwayat Hidup (RH) singkat Sekjen Kemhan RI kepada para peserta Kuliah Umum, Danseskoal Laksamana Muda TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., D.E.S.D., menyampaikan pentingnya para Perwira Mahasiswa yang nantinya akan mengawaki atau berdinas dibagian perencanaan baik di Staf Operasi, Staf Perencanaan, Staf Logistik maupun Staf Personel agar mengahui dan mengerti materi-materi yang disampaikan Laksdya TNI Agus Setiadji, S.A.P., M.A. mengenai proses pengadaan alutsista TNI serta standarisasinya.
Sementara itu, nara sumber menyampaikan konsep kedepan lebih kita arahkan bagaimana kita membangun kekuatan berdasarkan kekuatan sendiri dan kekuatan yang dikembangakan oleh lingkungan strategis di negara-negara terdekat. Kita tidak bisa melakukan sesuatu dengan berdasarkan pertimbangan-pertimbangan lama.
Pada sesi diskusi dan tanya jawab dibahas pula tentang pengadaan Alutsista yang harus sesuai dengan rencana kebutuhan, pengawasan dan monitoring yang harus dilakukan secara berlapis serta tugas APIP (Itjen Angkatan, Itjen TNI, Itjen Kemhan) selain mengaudit pasca kegiatan juga harus memberikan konsultasi pada tahap perencanaan dan saat proses pengadaan berjalan.
“Jadikan kebutuhan Alutsista bukan sebagai belanja negara namun sebagai investasi nasional”, adalah visi dari Cost Structure and Life Cycle Military System . Sebagai pengantar akhir kuliah umum Laksamana Bintang Tiga ini memberikan kata motivasi untuk kita semua yang hadir “Apa yang kita capai saat ini merupakan suatu proses dari pencapaian 10 hingga 15 tahun yang lalu, dan jangan pernah kita berfikir bahwa semuanya hanya bisa dicapai dengan biasa saja, ingat diatas langit masih ada langit”. Kegiatan tersebut diikuti pula seluruh personel Seskoal baik militer maupun PNS Seskoal.
0 komentar:
Posting Komentar