Prajurit satuan kapal jajaran Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) yakni Satkor, Satfib dan Satban Koarmabar melaksanakan latihan peran kebakaran bersama, di Komplek Satuan Koarmabar I Pondok Dayung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (13/6).
Latihan tersebut dipimpin langsung oleh ketiga komandan satuan, yaitu Dansatkorarmabar Kolonel Laut (P) Didong Rio Duta, S.T., N.A.T., Dansafib armabar Kolonel Laut (P) Heri Widodo, S.A.P., serta Dansatbanarmabar Kolonel Laut (P) Mulyadi.
Latihan kebakaran yang dilaksanakan dimaksudkan untuk menjaga dan mempertahankan kesiapsiagaan prajurit yang berdinas di staf satuan kapal terhadap bahaya kebakaran karena kebakaran dapat terjadi dimana-mana, kapan saja serta tidak mengenal tempat dan waktu. Kebakaran pada sebuah gedung dapat terjadi karena beberapa hal diantaranya adalah karena kesalahan manusia dan kerusakan material.
Adapun simulasi kebakaran dilaksanakan di ruang kerja Satkor Koarmabar, namun berkat kesigapan para prajurit Satkor Koarmabar kebakaran dapat segera diatasi dengan dibantu oleh prajurit dari Satfib Koarmabar dan Satban Koarmabar.
Dalam arahannya seusai latihan, Dansatkorarmabar Kolonel Laut (P) Didong Rio Duta, S.T., N.A.T mengatakan bahwa dalam mengatasi kebakaran yang harus kita perhatikan adalah prosedur penanggulangan yang benar, tahu penggunaan alat kebakaran yang tersedia dan terahir adalah pengorganisasian yang baik dan terlatih.
Sementara itu, Dansafibarmabar Kolonel Laut (P) Heri Widodo, S.A.P., menyampaikan kepada peserta latihan bahwa ciri kas prajurit TNI adalah memiliki jiwa korsa yang baik, jiwa korsa dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk termasuk dalam hal mengatasi kebakaran.Tidak peduli, acuh tak acuh dan masa bodoh terhadap kejadian yang terjadi di sekitarnya bukan merupakan sifat dan kepribadian dari prajurit TNI, kata Dansafibarmabar.(Nk)
0 komentar:
Posting Komentar