Sebagaimana pesan pendiri Yayasan SMK Karya Teladan, KH. Raden Jayadi Amin, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Guru Amin, agar lembaga pendidikan yang didirikan dapat menghasilkan lulusan yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta dilandasi dengan akhlak yang baik serta iman yang kuat, hal tersebut juga terus ditekankan oleh seluruh pengelola pendidikan SMK Karya Teladan, yang berlokasi di jalan raya Pasar Minggu Jakarta Selatan.
Menurut Kepala Sekolah SMK Karya Teladan Saiful Anwar, S.Pd, bahwa pendidikan di SMK Karya Teladan ini, akan dititik beratkan pada penanaman nilai-nilai keagamaan, Sebab nilai-nilai akhlak, selalu diajarkan sejak masuk di SMK Karya Teladan hingga lulus, seluruh siswa dibekali dengan akhlak dan nilai-nilai mulia, pengetahuan, etika profesi, kepekaan, keterampilan dan kemampuan kewirausahaan.
Sebagai lembaga pendidikan kejuruan swasta, SMK Karya Teladan meskipun peminat yang mendaftar di SMK Karya Teladan cukup tinggi, namun pihak sekolah hanya menerima siswa baru setiap tahun terbatas hanya 4 kelas, sehingga seleksi dilakukan cukup ketet dalam penerimaan siswa baru, sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik. Dan jumlah siswa saat ini berjumlah 430 siswa.
Diakuinya program beasiswa juga diberikan kepada siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu, beasiswa diberikan dari Yayasan serta bantuan Pemerintah, karena sebagai Yayasan Islam, juga peduli pada siswa dari keluarga kurang mampu, agar dapat menyelesaikan pendidikan paling tidak sampai tingkat SMK.
Sebagai sekolah kejuruan, SMK Karya Teladan juga terus berupaya membangun kerjasama dengan dunia industri, beberapa kegiatan pelatihan ketrampilan juga disesuaikan dengan permintaan dunia industri, kurikulum pendidikan administrasi Perkantoran serta Akutansi juga terus disesuaikan dengan perkembangan industri, sehingga disamping lulusan memperoleh ijasah dari Pemerintah, lulusan juga memperoleh Sertifikat Kompetensi sesuai jurusan masing-masing.
Dengan sarana dan prasarana yang memadai, seperti Laboratorium Komputer dengan jaringan IT, pada Ujian Nasional tahun 2016 nanti, SMK Karya Teladan akan menggelar UN dengan sistem Ujian Berbasis Komputer (Computer Based Test), hal ini sebagai jawaban dalam menyongsong era global serta menyiapkan lulusan yang mampu menguasai teknologi informatika, tegas Saiful Anwar, S.Pd
Menurut Kepala Sekolah SMK Karya Teladan Saiful Anwar, S.Pd, bahwa pendidikan di SMK Karya Teladan ini, akan dititik beratkan pada penanaman nilai-nilai keagamaan, Sebab nilai-nilai akhlak, selalu diajarkan sejak masuk di SMK Karya Teladan hingga lulus, seluruh siswa dibekali dengan akhlak dan nilai-nilai mulia, pengetahuan, etika profesi, kepekaan, keterampilan dan kemampuan kewirausahaan.
Sebagai lembaga pendidikan kejuruan swasta, SMK Karya Teladan meskipun peminat yang mendaftar di SMK Karya Teladan cukup tinggi, namun pihak sekolah hanya menerima siswa baru setiap tahun terbatas hanya 4 kelas, sehingga seleksi dilakukan cukup ketet dalam penerimaan siswa baru, sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik. Dan jumlah siswa saat ini berjumlah 430 siswa.
Diakuinya program beasiswa juga diberikan kepada siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu, beasiswa diberikan dari Yayasan serta bantuan Pemerintah, karena sebagai Yayasan Islam, juga peduli pada siswa dari keluarga kurang mampu, agar dapat menyelesaikan pendidikan paling tidak sampai tingkat SMK.
Sebagai sekolah kejuruan, SMK Karya Teladan juga terus berupaya membangun kerjasama dengan dunia industri, beberapa kegiatan pelatihan ketrampilan juga disesuaikan dengan permintaan dunia industri, kurikulum pendidikan administrasi Perkantoran serta Akutansi juga terus disesuaikan dengan perkembangan industri, sehingga disamping lulusan memperoleh ijasah dari Pemerintah, lulusan juga memperoleh Sertifikat Kompetensi sesuai jurusan masing-masing.
Dengan sarana dan prasarana yang memadai, seperti Laboratorium Komputer dengan jaringan IT, pada Ujian Nasional tahun 2016 nanti, SMK Karya Teladan akan menggelar UN dengan sistem Ujian Berbasis Komputer (Computer Based Test), hal ini sebagai jawaban dalam menyongsong era global serta menyiapkan lulusan yang mampu menguasai teknologi informatika, tegas Saiful Anwar, S.Pd
0 komentar:
Posting Komentar