TINGKATKAN KEIMANAN KOLINLAMIL PERINGATI ISRA MIRAJ
Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) mengadakan
peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1433 H di Gedung Laut Natuna Mako
Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta. Rabu (26/7).
Peringatan yang bertema ”Jadikan Hikmah Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1438 Hijriyah untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, disiplin, loyalitas serta pengabdian prajurit guna terwujudnya TNI yang Kuat, Hebat, Profesional dan Dicintai Rakyat” itu dihadiri Panglima Kolinlamil Laksda TNI Agung Prasetiawan, M.AP., Kaskolinlamil Laksma TNI R. Edi Surjanto, S.E., M.M., para Asisten Pangkolinlamil, Dasatlinlamil Jakarta, para Kadis Kolinlamil, seluruh anggota Mako dan Unsur Satlinlamil Jakarta baik Militer dan PNS serta Ketua Gabungan Jalasenastri Kolinlamil Ny. Ita Agung Prasetiawan dan segenap pengurus gabungan.
Acara didahului dengan pembacaan ayat suci Al Quran oleh Kopka Lis Suhardi anggota Disminpers Kolinlamil, saritilawah PNS Gol II/D Retno Siswayanti Lambayani anggota Spers Kolinlamil dengan membacakan Surat Al Isro ayat 1 dan Surat Ibrahim ayat 31.
Panglima Kolinlamil Laksda TNI Agung Prasetiawan, M.AP. Dalam amanatnya mengatakan Isra Miraj merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat muslim, dimana isra merupakan perjalanan Rosullullah dari masjidil haram ke masjidil aqsha dan miraj merupakan peristiwa perjalanan Rosullullah dari masjidil Aqsha ke sidratul muntaha untuk menerima perintah sholat langsung dari Allah SWT.
Peringatan isra Miraj merupakan upaya pembinaan mental di bidang kerohanian yang menjadi salah satu sub sistem dari pembinaan personel bagi prajurit TNI Angkatan Laut beserta keluarganya. Dengan dilaksanakan Isra Miraj ini diharapkan dapat diambil banyak hikmahnya untuk meningkatkan disiplin dan moralitas prajurit Kolinlamil.
Sementara itu, KH. Drs. Mulyadi Effendi, M.A. sebagai penceramah dalam kesempatan tersebut menyampaikan esensi dari peristiwa Isra Miraj adalah perintah Allah kepada umat manusia untuk menjalankan salat lima waktu.
Hakikat peringatan Isra Miraj yaitu perjalanan Nabi Muhammad SAW mendapat perintah melaksanakan shalat lima waktu dalam sehari semalam harus dimaknai sebagai bentuk keimanan kita terhadap Allah SWT.
Dengan mendirikan sholat akan memperkokoh iman dan taqwa kita kepada Allah SWT, yang pada akhirnya dapat diimplementasikan kedalam kehidupan sehari-hari.
“Salat itu meningkatkan keimanan, melatih disiplin karena salat mengajak kita untuk tepat waktu, melatih kita untuk loyal dengan mengikuti Imam serta akan menjadikan kekuatan sebagai prajurit yang hebat dan profesional karena beriman dan takwa” ujar penceramah menjelaskan dengan konteks tema.
Maka dari itu, peringatan Isra Miraj hakikatnya adalah untuk lebih mempertajam kecintaan kita untuk tidak meninggalkan salat lima waktu maupun shalat wajib dan sunah lainnya
Apabila yang telah disampaikan oleh penceramah dapat dikerjakan diharapkan dapat meningkatkan disiplin dan moralitas prajurit guna mendukung pelaksanaan tugas sehari-hari.(Nk)
Peringatan yang bertema ”Jadikan Hikmah Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1438 Hijriyah untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, disiplin, loyalitas serta pengabdian prajurit guna terwujudnya TNI yang Kuat, Hebat, Profesional dan Dicintai Rakyat” itu dihadiri Panglima Kolinlamil Laksda TNI Agung Prasetiawan, M.AP., Kaskolinlamil Laksma TNI R. Edi Surjanto, S.E., M.M., para Asisten Pangkolinlamil, Dasatlinlamil Jakarta, para Kadis Kolinlamil, seluruh anggota Mako dan Unsur Satlinlamil Jakarta baik Militer dan PNS serta Ketua Gabungan Jalasenastri Kolinlamil Ny. Ita Agung Prasetiawan dan segenap pengurus gabungan.
Acara didahului dengan pembacaan ayat suci Al Quran oleh Kopka Lis Suhardi anggota Disminpers Kolinlamil, saritilawah PNS Gol II/D Retno Siswayanti Lambayani anggota Spers Kolinlamil dengan membacakan Surat Al Isro ayat 1 dan Surat Ibrahim ayat 31.
Panglima Kolinlamil Laksda TNI Agung Prasetiawan, M.AP. Dalam amanatnya mengatakan Isra Miraj merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat muslim, dimana isra merupakan perjalanan Rosullullah dari masjidil haram ke masjidil aqsha dan miraj merupakan peristiwa perjalanan Rosullullah dari masjidil Aqsha ke sidratul muntaha untuk menerima perintah sholat langsung dari Allah SWT.
Peringatan isra Miraj merupakan upaya pembinaan mental di bidang kerohanian yang menjadi salah satu sub sistem dari pembinaan personel bagi prajurit TNI Angkatan Laut beserta keluarganya. Dengan dilaksanakan Isra Miraj ini diharapkan dapat diambil banyak hikmahnya untuk meningkatkan disiplin dan moralitas prajurit Kolinlamil.
Sementara itu, KH. Drs. Mulyadi Effendi, M.A. sebagai penceramah dalam kesempatan tersebut menyampaikan esensi dari peristiwa Isra Miraj adalah perintah Allah kepada umat manusia untuk menjalankan salat lima waktu.
Hakikat peringatan Isra Miraj yaitu perjalanan Nabi Muhammad SAW mendapat perintah melaksanakan shalat lima waktu dalam sehari semalam harus dimaknai sebagai bentuk keimanan kita terhadap Allah SWT.
Dengan mendirikan sholat akan memperkokoh iman dan taqwa kita kepada Allah SWT, yang pada akhirnya dapat diimplementasikan kedalam kehidupan sehari-hari.
“Salat itu meningkatkan keimanan, melatih disiplin karena salat mengajak kita untuk tepat waktu, melatih kita untuk loyal dengan mengikuti Imam serta akan menjadikan kekuatan sebagai prajurit yang hebat dan profesional karena beriman dan takwa” ujar penceramah menjelaskan dengan konteks tema.
Maka dari itu, peringatan Isra Miraj hakikatnya adalah untuk lebih mempertajam kecintaan kita untuk tidak meninggalkan salat lima waktu maupun shalat wajib dan sunah lainnya
Apabila yang telah disampaikan oleh penceramah dapat dikerjakan diharapkan dapat meningkatkan disiplin dan moralitas prajurit guna mendukung pelaksanaan tugas sehari-hari.(Nk)
0 komentar:
Posting Komentar